Penulisan proposal dan tesis diatur sebagai berikut:
1. Kertas dan ukuran
Tesis diketik pada kertas berukuran A4 (21 cm x 29,7 cm) dengan berat 80 gram.
Apabila digunakan kertas khusus, seperti kertas milimeter untuk grafik kertas kalkir untuk bagan, maka boleh digunakan kertas di luar atas ukuran yang telah ditentukan dan dilipat sesuai dengan ukuran kertas naskah.
2. Spasi pengetikan
a. Jarak antara baris satu dengan baris berikutnya dalam pengetikan proposal dan tesis adalah 1,5 spasi kecuali abstrak ditulis satu spasi; Daftar Isi, daftar tabel/ gambar dan daftar lampiran di tulis satu setengah sepasi.
b. Judul bab ditebalkan, sedangkan judul tabel dan gambar tidak ditulis tebal dan yang lebih dari satu baris diketik dengan jarak satu spasi.
c. Daftar pustaka diketik dengan jarak satu spasi, sedangkan jarak antar sumber diketik satu setengah spasi.
d. Jarak antara penunjuk bab (misalnya BAB I) dengan tajuk bab (misalnya PENDAHULUAN) adalah satu setengah spasi.
e. Jarak antara tajuk bab (judul bab) dengan teks pertama isi naskah atau antara tajuk bab dengan tajuk sub bab adalah dua spasi.
f. Jarak antara tajuk sub bab (Judul bab) dengan baris pertama teks isi naskah adalah satu setengah spasi.
g. Kalimat pertama pada alenia pertama dalam setiap bab ditulis tidak menjorok ke dalam (indent). Sedangkan alenia kedua dan seterusnya ditulis menjorok ke dalam (ke kanan).
h. Jarak antara baris akhir teks ini dengan tajuk sub berikutnya adalah 2 spasi.
i. Jarak antara teks dengan tabel, gambar, grafik, atau diagram adalah 1,5 spasi.
j. Penulisan body tesi danri Pendahuluan hingga daftar Pustaka dibuat bolak-balik.
3. Batas margin pengetikan naskah
Batas tepi pengetikan naskah mengikuti ketentuan sebagai berikut.
Tepi atas : 4 cm.
Tepi bawah : 3 cm.
Tepi kiri : 4 cm.
Tepi kanan : 3 cm.
Contoh batas margin sebagaimana Lampiran 1.
4. Pengetikan alinea baru
Pengetikan teks selalu dimulai dari tepi kiri, kecuali pengetikan alinea baru dimulai pada huruf keenam dari tepi kiri.
5. Pengetikan judul bab, subbab, dan anak subbab
Judul bab diketik dengan huruf kapital tebal, dengan jarak 4 cm dari tepi atas. Nomor urut bab diketik dengan huruf Romawi tebal dan ditulis di atas judul bab secara simetris.
Judul subbab didahului nomor subbab, diketik dengan huruf tebal, dimulai dari batas tepi kiri.
Huruf awal setiap kata judul subbab ditulis dengan huruf kapital, kecuali kata sambung seperti pada, di dalam, dan, terhadap. Pengetikan anak subbab dimulai dengan huruf kapital pada awal kata pertama dan dicetak tebal. Nomor subbab menggunakan huruf dan ditulis kapital. Nomor anak sub bab dengan menggunakan angka.
6. Penggunaan huruf untuk naskah
Naskah harus diketik dengan menggunakan huruf Times New Roman menggunakan font 12 kecuali judul bab ditulis dengan font 14 dan dicetak dengan ketebalan normal. Tidak dibenarkan menggunakan printer dot-matrix.
7. Penomoran halaman
Nomor halaman diletakkan di sebelah kanan atas sudut teks dengan jarak dua spasi dari baris pertama, kecuali halaman yang mengandung judul bab, nomor halaman diletakkan di bawah tengah, dua spasi di bawah baris terakhir teks. Nomor halaman menggunakan angka Arab mulai bab pendahuluan sampai dengan akhir naskah tesis. Halaman sebelumnya, seperti prakata, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar menggunakan angka Romawi kecil.
8. Penggunaan huruf tebal dan huruf miring
Huruf tebal digunakan untuk pengetikan judul bab, subbab, dan anak subbab. Huruf miring digunakan untuk:
a. Judul buku, nama terbitan berkala, atau nama publikasi lain,serta nomor penerbitan dalam daftar pustaka:
b. Istilah kosakata, atau kalimat bahasa asing yang digunakan dalam teks.
c. Huruf, kosakata, frasa, atau kalimat sebagai aspek linguistik.
9. Penyajian Tabel
Penggunaan tabel dapat dipandang sebagai salah satu cara yang sistematis untuk menyajikan data statistik dalam kolom dan lajur sesuai dengan klasifikasi masalah. Dengan menggunakan tabel, pembaca dapat memahami dan menafsirkan data secara cepat dan mencari hubungan-hubungannya. Jika tabel cukup besar (lebih dan setengah halaman), tabel harus diletakkan pada halaman tersendiri. Jika lebih dari satu halaman, tabel hendaklah dibuat dengan kertas lebar yang dilipat. Dengan demikian, tidak ada tabel yang terpotong dalam beberapa halaman. Jika tabel cukup pendek (kurang dari setengah halaman), sebaiknya diintegrasikan dengan teks.
Tabel harus diberi identitas (berupa nomor dan nama tabel) dan ditempatkan di atas tabel. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah perujukan. Judul tabel ditulis dengan menggunakan huruf kapital pada huruf pertama setiap kata kecuali kata sambung. Kata Tabel ditulis di tengah, diikuti nomor dan judul tabel. Jika judul tabel lebih dari satu baris, baris kedua dan seterusnya ditulis sejajar dengan huruf pertama judul tabel dengan jarak satu spasi.
Judul tabel di tulis di atas tabel dan tidak diakhiri tanda titik. Jarak antara tabel dengan teks sebelum dan sesudahnya tiga spasi. Nomor tabel ditulis dengan angka Arab sebagai identitas tabel yang menunjukkan nomor urutnya.
Nomor urut tabel dimulai dengan nomor satu sampai nomor terakhir tabel pada setiap babnya. Contoh penyajian tabel yang dimaksud misalkan ditulis Tabel 1.1 Tabel 1.2, ... Tabel 2.1 Tabel 2.2, ... dan seterusnya. (angka setelah tabel menunjukkan bab dan angka arab 1, 2, 3 dan seterusnya menunjukan nomor urut tabel pada setiap bab. Contoh penyajian Tabel dapat dilihat pada Lampiran 4.
10. Penyajian Gambar
Istilah gambar mengacu pada foto, grafik, chart, peta, sketsa, diagram, dan gambar lainnya. Gambar dapat menyajikan data dalam bentuk visual yang lebih cepat dipahami maknanya. Gambar tidak selalu dimaksudkan untuk membangun deskripsi, tetapi dapat juga untuk menekankan hubungan tertentu yang signifikan. Gambar juga dapat dipakai untuk menyajikan data statistik berbentuk grafik. Penulisan nama gambar dituliskan di bawah gambar yang dimaksud. Cara penulisannya sama seperti penulisan tabel. Bedanya letak penulisan nomor dan judul gambar di bawah gambar.
BAB 5
ADMINISTRASI DAN KETENTUAN AKADEMIK
5.1. Alur dan Tahapan Pengajuan Seminar Proposal
Untuk dapat mengajukan seminar proposal mahasiswa diharapkan dapat menyelesaikan tahapan sebagai berikut:
1. Telah lulus mata kuliah metode riset dengan nilai minimal adalah C.
2. Telah menghadiri seminar proposal sebelumnya sekurang-kurangnya 5 (lima) kali, dibuktikan dengan kartu kehadiran tesis/ sempro.
3. Telah mendapat persetujuan dari dosen pembimbing yang telah disetujui KPS, dibuktikan form persetujuan dosen pembimbing yang dapat diambil di bagian administrasi pasca.
4. Telah menyerahkan draft proposal tesis sebanyak 4 rangkap ke bagian administrasi pasca, maksimal 5 hari kerja sebelum seminar proposal dilaksanakan.
5. Telah membuat concept note (ringkasan proposal) yang di foto copy sebanyak 5 rangkap. Soft file dikirimkan melalui email ke [email protected] sekretaris pasca.
6. Telah menyelesaikan seluruh tunggakan SPP hingga semester berjalan, saat seminar proposal dilakukan.
5.2. Alur dan Tahapan Pengajuan Sidang Tesis
Untuk dapat mengajukan sidang tesis, mahasiswa diharapkan dapat menyelesaikan tahapan sebagai berikut:
1. Telah menghadiri sidang tesis/ seminar proposal sebelumnya sekurang-kurangnya 10 (sepuluh) kali, dibuktikan dengan kartu kehadiran sempro/ sidang.
2. Telah melakukan bimbingan tesis minimal 10 x dibuktikan dengan kartu bimbingan.
3. Telah mendapat persetujuan dari kedua dosen pembimbing, dibuktikan form persetujuan dosen pembimbing yang dapat diambil di bagian administrasi pasca.
4. Telah menyerahkan draft tesis yang terdiri dari 5 Bab sebanyak 4 rangkap ke bagian administrasi pasca, maksimal 5 hari kerja sebelum seminar proposal dilaksanakan.
5. Telah menyerahkan CV (Curriculum Vitae) terbaru beserta tesis, soft file dikirimkan melalui email [email protected] sekretaris pasca.
6. Telah membuat dan mengirimkan jurnal yang merupakan bagain dari tesis, ditunjukkan dengan bukti submit jurnal, baik dalam bentuk email atau notifikasi dilaman jurnal terkait.
7. Telah menyelesaikan seluruh tunggakan SPP hingga semester berjalan, saat sidang tesis dilakukan.
5.3. Revisi
Proses revisi merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam upaya penyempurnaan karya ilmiah yang telah dibuat. Masukan dan saran dari dosen penguji dan dosen pembimbing menjadi tolak ukur dalam revisi tesis. Berikut beberapa point terkait revisi.
1. Saat sidang tesis, mahasiswa diharapkan menyiapkan daftar masukan dan saran untuk tiap dosen penguji dan dosen pembimbing dalam bentuk tabel, yang terdiri dari Nama dosen, saran, dan halaman.
2. Saat revisi, mahasiswa diharapkan membuat daftar pustaka terpisah dalam bentuk tabel, yang mencakup, referensi dan halaman tempat referensi itu dicatut.
3. Setelah tesis direvisi, tesis diajukan berturut-turut ke ketua sidang tesis, dilanjutkan dengan dosen penguji 2, dosen pembimbing 1 dan dosen pembimbing 2.
4. Pengajuan revisi tesis harus diikuti dengan form persetujuan dosen, agar dapat menjadi bukti tertulis bahwa revisi tesis telah disetujui oleh dosen terkait.
5. Hasil revisi yang telah disetujui oleh semua dosen diserahkan ke sekretaris pasca sarjana.
6. Tanggal kelulusan adalah tanggal saat mahasiswa sudah menyelesaikan semua kewajiban revisi dibuktikan dengan cap dari sekretariat pascasarjana.
7. Lama waktu revisi hingga persetujuan semua dosen dan sekretaris pasca paling lama adalah 3 bulan, dihitung sejak sidang ujian tesis dilaksanakan. Bila pada ketentuan waktu tersebut mahasiswa belum selesai, maka hasil sidang tesis sebelumnya dinyatakan gugur dan mahasiswa wajib melakukan sidang ujian ulang, dengan diikuti kewajiban membayar biaya sidang sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
8. Setelah mendapat persetujuan sekretaris pasca sarjana, mahasiswa mengumpulkan draft tesis yang sudah direvisi sebanyak 5 binding. 2 diantaranya diserahkan kepada dosen pembimbing, 1 perpustakaan, 1 archive pasacasaraja dan 1 lagi untuk dokumentasi pribadi.
9. Melakukan revisi jurnal yang diserahkan kepada dosen pembimbing.
5.4. Ketentuan Publikasi Jurnal.
Berdasarkan Surat Edaran No: 444/B/SE/2016, Publikasi Jurnal merupakan kewajiban bagi mahasiswa yang akan menyelesaikan program masternya. Maka untuk mengimplementasikan amanah tersebut, pihak Institut TAZKIA mewajibkan adanya submit jurnal sebelum sidang tesis dilakukan. Secara umum, jurnal merupakan ringkasan dari tesis, atau hanya bagian dari tesis. Jurnal bisa jadi hanya jawaban dari salah satu dari rumusan masalah yang dibuat didalam tesis. Namun berbeda dengan tesis yang ketentuan penulisannya ditentukan kampus. Format penulisan jurnal mengacu pada Lembaga penerbit jurnal terkait.
Publikasi jurnal merupakan syarat bagi mahasiswa pascasarjana Magister Ekonomi Syariah Institut TAZKIA untuk mendapatkan ijazahnya. Penulisan jurnal dianjurkan sudah dilakukan saat mahasiswa akan melakukan sidang tesis. Dan akan menjadi pertanyaan saat sidang dilakukan. Submit jurnal merupakan syarat untuk melakukan sidang tesis, hal ini dilakukan karena dari proses submit hingga publikasi bisa berbulan-bulan. Maka ketika bimbingan mahasiswa dapat berkonsultasi dengan dosen pembimbing terkait jurnal yang sesuai dengan tema penelitian yang sedang dikerjakan.
Dalam hal penerbitan jurnal, mahasiswa diwajibkan mencantumkan nama dosen pembimbing sebagai penulis ke 2 dan ke 3. Sedangkan mahasiswa yang bersangkutan tercatat menjadi penulis utama. Hal tersebut dikarenakan dosen pembimbing memilki kontribusi dalam proses penulisan tesis. Mahasiswa juga dianjurkan untuk membuat akun di Google scholar, Researchgate dan Sinta. Untuk memudahkan proses sitasi penelitian.
1
LAMPIRAN -LAMPIRAN Lampiran 1. Contoh lay-out halaman naskah Tesis
Bahan: kertas HVS putih ukuran A4 (21 x 29,7 cm)
2
Lampiran 2. Contoh Sampul Luar Tesis
4 cm dari tepi atas
JUDUL TESIS
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font.14, 1 spasi)
TESIS
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font.14)
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Magister Ekonomi Syariah (Huruf Times New Roman, bold/tebal, font. 12)
Oleh
Nama Mahasiswa NIM
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font. 14)
PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER EKONOMI SYARIAH INSTITUT AGAMA ISLAM TAZKIA
TAHUN M/ TAHUN H
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font. 14, 1 pasi)
Lampiran 3. Contoh Lembar Persetujuan Pembimbing Tesis (PIAS : 4-4-3-3))
4 cm dari tepi atas
PERSETUJUAN PEMBIMBING (Huruf Times New Roman, bold/tebal, font. 12)
Nama :
NIM :
Konsentrasi : Judul Tesis :
Tesis ini telah disetujui oleh pembimbing untuk diajukan ke sidang panitia ujian Tesis program Pascasarjana Magister Ekonomi Syariah.
Bogor, tanggal, bulan, tahun
Pembimbing I Pembimbing II
Nama Nama
Lampiran 4. Contoh Lembar Pengesahan Tesis (PIAS : 4-4-3-3)
PENGESAHAN TESIS
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font. 12)
Tesis dengan Judul “...” yang disusun oleh:
Nama : …………..
NIM : …………..
Konsentrasi : …………..
Telah diuji dan dipertahankan dalam Sidang Panitia Ujian Tesis Program Pascasarjana Magister Ekonomi Syariah Institut Tazkia pada tanggal : .……..
Panitia Ujian
(Nama dan gelar lengkap) (Nama dan gelar lengkap)
Ketua Penguji Penguji Anggota
(Nama dan gelar lengkap) (Nama dan gelar lengkap)
Dosen Pembimbing 1 Dosen Pembimbing II
Ketua Program Studi Rektor Institut Tazkia
(Dr. Achmad Firdaus. M.Si) (Dr. Murniati Mukhlisin, M.Acc)
Tanggal Sidang:saat sidang Tanggal Lulus :diisi akademik
Lampiran 5. Contoh Lembar Pernyataan Keaslian Tesis
4 cm dari tepi atas
PERNYATAAN KEASLIAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa:
1. Karya tulis saya, tesis ini, adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar akademik (sarjana, dan/atau magister), baik di Institut Tazkia maupun di perguruan tinggi lain.
2. Karya tulis ini adalah murni gagasan, rumusan, dan penelitian saya sendiri, tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan Tim Pembimbing/Tim dan masukkan Tim Penelaah/Tim Penguji.
3. Dalam karya tulis ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis atau dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dengan jelas dicantumkan sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama pengarang dan dicantumkan dalam daftar pustaka.
4. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian hari terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah diperoleh karena karya ini, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma yang berlaku di perguruan tinggi ini.
Bogor, tgl/bln/thn Masehi dan Hijriah Yang membuat peryataan,
Materai Rp 6.000,00
(………..) NIM
Lampiran 6. Contoh Lembar Motto dan Persembahan Tesis
Bagian Isi motto
(Font Times New Roman, font 12, 1 spasi)
Bagian persembahan
(Font Times New Roman, font 12, 1 spasi)
Lampiran 7. Contoh Abstrak Tesis
4 cm dari tepi atas ABSTRAK
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font. 12) spasi rangkap
Susanti, 2014, Penerapan Strategi Management Resiko Dalam Ekonomi Syariah. Tesis, Magister Ekonomi, Syariah, Program Pascasarjana Institut TAZKIA. Pembimbing: I. Dr. Endri, SE, ME, II. Dr. Ahmad Mukhlis Yusuf
Isi abstrak meliputi latar belakang masalah, rumusan atau fokus masalah dan tujuan, pendekatan dan metode yang digunakan, hasil yang diperoleh, simpulan, dan saran yang diajukan. Butir-butir itu hendaknya ditulis dalam satu paragraf. Teks abstrak tidak boleh lebih dari 500 kata.
spasi rangkap Kata Kunci: ( tiga sampai lima kata)
Lampiran 8. Contoh Kata Pengantar Tesis
4 cm dari tepi atas
KATA PENGANTAR
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font. 12) spasi rangkap
Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis yang berjudul Penerapan Strategi Management Resiko Dalam Ekonomi Syariah. Tesis ini disusun sebagai salah satu persyaratan meraih gelar Magister Ekonomi Syariah, Program Pascasarjana STEI Tazkia. Shalawat dan salam disampaikan kepada junjungan alam Nabi Muhammad SAW, mudah-mudahan kita semua mendapatkan syafaatNya diyaumil akhir nanti, Amin.
Penelitian ini diangkat sebagai upaya untuk... (sesuaikan dengan tujuan penelitian tesis anda) Penulis menyadari sepenuhnya, bahwa dalam penyelesaian tesis ini tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada:
1. Dr. Mur nia ti Mukh lish in , M.Acc selaku Re kto r Ins titut Tazkia yang telah memberikan kesempatan serta arahan selama pendidikan, penelitian dan penulisan tesis ini.
2. Dr. Mukhamad Yasid, M.Si, selaku Direktur Program Pascasarjana Institut Tazkia yang telah memberikan kesempatan dan arahan pendidikan, penelitian dan penulisan tesis ini.
3. Dr. Achmad Firdaus, M. Si, selaku Ketua Program Studi Magister Ekonomi Syariah Pascasarjana Institut TAZKIA yang telah membimbing dan memberikan arahan pendidikan, penelitian dan penulisan tesis ini.
4. Achmad Mukhlis Yusuf. Ph.D, selaku pembimbing I dalam penulisan tesis ini dan dosen yang dengan sabar memberikan bimbingan dan arahan sejak permulaan sampai dengan selesainya tesis ini.
5. Dr. Mukhamad Najib, STP, MM selaku Pembimbing II dalam penulisan tesis dan dosen yang ditengah-tengah kesibukannya telah memberikan bimbingan dan motivasi mulai dari awal sampai akhir.
6. Bapak dan Ibu dosen Pascasarjana Institut Tazkia, yang telah banyak memberikan bimbingan dan ilmu kepada penulis selama menempuh pendidikan .
7. Teman-teman mahasiswa Program Pascasarjana In s ti tu t Tazkia Konsentrasi IWM angkatan 2012, sebagai teman berbagi rasa dalam suka dan duka.
8. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan namanya satu persatu.
Penulis menyadari akan segala keterbatasan dan kekurangan dari isi maupun tulisan tesis ini. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak masih dapat diterima dengan senang hati. Semoga hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat dan kontribusi bagi pengembangan pembelajaran ekonomi syariah di masa depan.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Bogor, 23 Januari 2014
Yanti Susanti
Lampiran 9. Contoh Daftar Isi
4 cm dari tepi atas DAFTAR ISI
Halaman JUDUL... ...i PERSETUJUAN PEMBIMBING ...ii PENGESAHAN ...iii PERNYATAAN KEASLIAN ...iv LEMBAR MOTTO DAN PERSEMBAHAN ... v ABSTRAK ... iv KATA PENGANTAR ... v DAFTAR ISI ... vii DAFTAR TABEL ... x DAFTAR GAMBAR ... xi DAFTAR LAMPIRAN ... xii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Perumusan Masalah... 5 1.3 Tujuan Penelitian ... 5 1.4. Batasan Penelitian ... 5 1.5 Manfaat Penelitian ... 6
36
Lampiran 10. Contoh Daftar Singkatan dan Lambang
DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG
SINGKATAN Nama Pemakaian pertama kali pada halaman
SBIS Sertifikat Bank Indonesia Syariah 21
MES Masyarakat Ekonomi Syariah 25
LAMBANG Nama Pemakaian pertama kali pada halaman
rxy koefisien korelasi 35
Σx jumlah skor item 36
Σy jumlah skor total 37
Σxy jumlah perkalian skor item dengan skor total
Lampiran 11. Contoh Penyajian Tabel
Tabel 1: Perbedaan obligasi syariah dan konvensional
Sukuk (Obligasi Syariah) Obligasi Konvensional
Prinsip Dasar Diterbitkan dengan prinsip Syariah (bebas ghoror, maysir dan riba) sebagai bukti kepemilikan/
penyertaan pada suatu asset
Pernyataan hutang tanpa syarat dari penerbit
Underlying
Asset Memerlukan underlying asset sebagai dasar
penerbitan Tidak perlu underlying asset
Fatwa/ Opini
Syariah Memerlukan fatwa/ opini syariah untuk menjamin
kehalalan sukuk Tidak ada
Penggunaan
Dana Untuk hal-hal yang halal, mashlahat dan tidak
bertentangan dengan syariah islam Bebas
Return Berupa imbalan (ujroh), bagi hasil dan margin Bunga dan capital gain Sumber: Buku Tanya Jawab SBSN Edisi Kedua, 2010.
Judul Tabel ditengah atas, yang dibuat urut sesuai nomor. Huruf besar hanya untuk
kata pertama,dan tidak di bold
Sumber dipojok kiri bawah tabel. Tulisan dimiringkan
Lampiran 12. Contoh Penyajian Gambar
Gambar 2 Peta Investor Municipal Bonds di Amerika (1980-2007)
Judul Gambar ditengah, tiap kata diawali huruf besar kecuali kata depan atau kata sambung, tulisantidak di bold
Lampiran 13: Contoh Halaman Judul Cover Note
RINGKASAN PROPOSAL TESIS PROGRAM PASCA SARJANA MAGISTER EKONOMI SYARIAH
INSTITUT AGAMA ISLAM TAZKIA
NAMA : ABU UMAR
NIM : 3189649170
KONSENTRASI : ISLAMIC WEALTH MANAGEMENT
JUDUL PENELITIAN : ANALISIS KOMPARATIF APBN DI ZAMAN UMAR BIN ABDUL AZIZ DAN IMPLEMENTASINYA DI NANGGROE ACEH DARUSSALAM
DOSEN PEMBIMBING : DR. ACHMAD FIRDAUS M.SI DR. RAHMAT MULYANA, MM DOSEN PENGUJI : DR. ENDRI SE, ME
DR. SIGID EKO PRAMONO, SE, AK, MIBA HARI/ TANGGAL : SABTU/ 20 FEBRUARI 2016
WAKTU : 15.00 – 16.00 WIB
TEMPAT : RUANG 3.3 LT. 3 INSTITUT TAZKIA BOGOR
_
Lampiran 14: CARA PENULISAN KUTIPAN STANDART APA (American Psychological Association)
Salah satu bagian penting dalam sebuah proses penelitian adalah studi literatur (membaca dari berbagai sumber) sesuai dengan topik yang diteliti untuk menghasilkan ide/analisis baru yang dipresentasikan dalam sebuah hasil penelitian. Ide atau hasil penelitian orang lain itu harus dituliskan sebagai kutipan.
Informasi lengkap tentang sumber kutipan dituliskan dalam sebuah daftar yang disebut Daftar Referensi atau Daftar Pustaka. Format penulisan kutipan harus sama dengan format yang dipakai pada penulisan daftar referensi. Sebagai contoh, jika penulisan kutipan menggunakan format American Psychological Association (APA), penulisan daftar referensi juga harus menggunakan format APA.
JENIS KUTIPAN
1. Kutipan tidak langsung
Kutipan tidak langsung adalah ide/konsep orang lain yang dikutip dengan menggunakan kata-kata penulis/peneliti sendiri.
2. Kutipan langsung
Kutipan langsung adalah ide/konsep orang lain yang disalin sesuai dengan aslinya.
I. Penulisan Kutipan dengan Format American Psychological Association (APA) 1. Penulisan Kutipan Tidak Langsung
Pada format APA, kutipan tidak langsung dituliskan dalam kalimat/teks dengan mencantumkan nama pengarang dan tahun penerbitan, tanpa menuliskan halaman karya yang dikutip.
Nama penulis disebutkan dalam kalimat Jones (1998) compared student performance ... In 1998, Jones compared student
performance ...
Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat
In a recent study of student performance (Jones, 1998), ...
2. Penulisan Kutipan Langsung
Kutipan langsung pada format APA ditulis dengan menyebutkan nama pengarang, tahun terbit, dan halaman kalimat/teks yang dikutip. Kutipan langsung dibedakan atas dua jenis, yaitu kutipan langsung pendek dan kutipan langsung panjang.
Kutipan langsung pendek
Kutipan langsung pendek adalah kalimat yang dikutip kurang atau sama dengan 40 kata. Kutipan langsung pendek dituliskan dalam teks dengan memberi tanda petik di awal dan di akhir kutipan.
Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat
She stated, "Students often had difficulty using APA style," (Jones, 1998, p. 199), but she did not offer an explanation as to why.
Nama penulis disebutkan dalam kalimat
According to Jones (1998), "Students often had dificulty using APA style, especially when it was their first time" (p. 199).
Jones (1998) found "students often had difficulty using APA style" (p. 199); what implications does this have for teachers?
Kutipan langsung panjang
Kutipan langsung panjang adalah kalimat yang dikutip lebih dari 40 kata. Kutipan langsung panjang ditulis dalam paragraf tersendiri, dengan jarak 5 ketuk/spasi dari margin kiri, dan tetap dalam jarak 1,5 spasi (seperti teks).
Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat
She stated: Students often had difficulty using APA style,especially when it was their first time citing sources. This difficulty could be attributed to the fact that many students failed to purchase a style manual or to ask their teacher for help. (Jones,
She stated: Students often had difficulty using APA style,especially when it was their first time citing sources. This difficulty could be attributed to the fact that many students failed to purchase a style manual or to ask their teacher for help. (Jones,