• Tidak ada hasil yang ditemukan

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.2 Strategi Pemasaran PT Mekar Unggul Sari .1 Segmentation, Targeting, dan Positioning .1 Segmentation, Targeting, dan Positioning

4.2.2 Bauran Pemasaran PT Mekar Unggul Sari

Taman Wisata Mekarsari dapat diklasifikasikan sebagai industri jasa. Oleh karena itu bauran pemasarannya meliputi : Product (produk),

(Sumber Daya Manusia), Procces (proses), Physical Evidence (bukti fisik).

a. Produk (Product)

Produk yang ditawarkan Taman Wisata Mekarsari yaitu keindahan alam, kebun-kebun buah yang buah nya juga bisa dinikmati oleh pengunjung dan fasilitas-fasilitas pendukung. Wisata di tengah taman buah didukung oleh berbagai wahana yang mendekatkan pengunjung kepada alam, seperti Family Garden, Rekreasi Danau (27 Ha), Baby Zoo, Garden Center, Green House, Outbond, Kids Fun

Valley, Menara Pandang, Bangunan Air Terjun (Puri Tirto Sari) dan

Rumah Pohon Leo. Kegiatan-kegiatan yang menjadi favourit pengunjung antara lain : Tropical Tour, Back to the Green World,

Paddy Village, Company Gathering, Piknik Keluarga, Wisata Kebun

Buah/Sayur, Barbeque, Fruitwalk (Jalan-jalan di kebun buah),

Camping, dan lain-lain.

PT. Mekar Unggul Sari selaku pengelola Taman Wisata Mekarsari terus mengembangkan usahanya untuk menjadi salah satu tujuan wisata dunia dengan tetap memperkuat konsep 4-Si yang menjadi kredonya yaitu Konservasi, Reboisasi, Edukasi dan Rekreasi.

Mekarsari untuk Konservasi

Mekarsari merupakan pusat pelestarian plasma nutfah (keanekaragaman hayati) tumbuhan, khususnya buah-buahan. Setiap jenis tumbuhan yang dilestarikan di Mekarsari mempunyai keistimewaan masing-masing untuk menunjang lingkungan hidup, misalnya:

a. Tahan terhadap kondisi kekeringan : jambu mete, mangga, asem Jawa.

b. Perakaran kuat dan dalam untuk mencegah erosi serta menyimpan air : nangka, cempedak.

c. Tajuk yang rimbun penghasil oksigen dan kelembaban udara : menteng, jambu mawar.

d. Tempat berkembang biak satwa, misalnya burung, kupu-kupu, binatang kecil : kersen, salam.

e. Penyubur tanah dan mikroorganisme tanah : sengon (Albizzia). Mekarsari untuk Reboisasi

Mekarsari adalah pusat pembibitan dan penyebarluasan tanaman yang bernilai ekonomi dan bermanfaat untuk menjaga kelestarian lingkungan. Mekarsari menyediakan bibit-bibit unggul untuk memenuhi kebutuhan daerah tertentu guna memperbaiki kondisi lingkungannya.

Mekarsari untuk Edukasi

Mekarsari merupakan tempat pelatihan generasi muda untuk lebih mengenal tumbuh-tumbuhan dan mencintai alam. Mekarsari telah dikunjungi jutaan pengunjung :

1. Siswa TK hingga SD memanfaatkan kebun pembibitan untuk belajar menanam sambil bermain.

2. Siswa SMP hingga SMU praktek perbanyakan vegetatif dan kultur jaringan.

3. Mahasiswa dan peneliti melakukan eksperimen dan breeding. 4. Petani dan penyuluh memperdalam pengetahuan mengenai

budidaya.

Mekarsari untuk Rekreasi

Sebagai tempat agrowisata dan ekowisata yang bernuansa alam dan menumbuhkan rasa kepedulian akan lingkungan. Mekarsari didesain dengan pola kebun yang berbentuk daun lamtorogung, konsep back to nature, dan dengan nuansa alam tropis khas Indonesia : danau, sawah, kolam ikan, ternak, kebun buah-buahan, kebun sayur, dan rumput hijau di bawah naungan pohon.

b. Harga (Price)

Harga tiket masuk yang ditetapkan oleh pihak pengelola taman wisata mekarsari relatif murah baik untuk harga tiket per orang atau harga per kelompok. Harga tiket masuk meliputi :

Tiket masuk Senin sampai Jumat untuk harga per orang adalah Rp. 15.000,- untuk umur diatas 3 tahun keatas. Sedangkan harga tiket masuk untuk Sabtu, Minggu dan hari libur nasional sebesar Rp. 18.000,- per orang.

Pembayaran tiket untuk kereta keliling dengan harga Rp. 10.000,- per orang. Pengunjung juga dapat menikmati wahana lain yang ditawarkan seperti berkeliling kebun dengan menggunakan kereta keliling dengan supir kereta yang bertugas sebagai pemandu, kita dapat mengetahui Taman Wisata Mekarsari lebih dalam.

Ada pula paket wisata dengan kereta keliling yaitu paket wisata

Green Land, namun berbeda dengan harga tiket kereta keliling

biasa. Tiket wisata Green Land seharga Rp. 50.000,- per orang dan di pandu oleh pemandu yang telatih. Dalam paket wisata Green

Land pengunjung akan mendapatkan fasilitas 1 botol jus mekarsari,

1/2 kilo buah salak, 1 buah belimbing, souvenir (dapat berbentuk mug, boneka buah, dan bibit tanaman), memetik melon dari pohonnya, serta mendapatkan tiket gratis masuk ke family garden, yang seharusnya membayar tiket Rp. 3000,- per orang.

c. Promosi (Promotion)

PT. Mekar Unggul Sari melakukan kegiatan promosi untuk mengkomunikasikan keunggulan produk/jasanya. Iklan merupakan salah satu cara promosi yang cukup efektif bagi TWM. Promosi yang ditetapkan dan dilaksanakan TWM adalah dengan menggunakan berbagai media, baik cetak maupun elektronik. Media cetak yang digunakan adalah brosur-brosur, iklan di majalah, koran, spanduk, dan baliho-baliho yang setiap saat dapat memenuhi trotoar di sepanjang jalan raya Cibubur hingga Jonggol. Sedangkan untuk media elektronik, perusahaan melakukan promosi iklan di televisi dan radio, untuk iklan di televisi seperti TPI, ANTV, RCTI, TRANS TV, dan TRANS 7, penayangannya lebih dari 2 kali dalam sehari. Sedangkan untuk iklan di radio lebih sering dibandingkan tayang di televisi dan diiklankan melalui radio Mega Swara Bogor, Lesmana FM Bogor dan Jaks FM

Jakarta, semua iklan TV dan radio dikemas dengan cerita yang menarik. PT. Mekar Unggul Sari juga telah memiliki iklan di internet yaitu di www.mekarsari.com.

Bauran promosi yang dilakukan PT. Mekar Unggul Sari yaitu dengan melakukan promosi langsung untuk produk/jasanya. Promosi langsung ini dilakukan dengan menjalin kedekatan dan keakraban dengan pengunjung melalui pembagian brosur sambil memberikan informasi mengenai adanya paket wisata yang baru, produk baru, pengembangan fasilitas baru, dan sebagainya. Promosi langsung juga dilakukan dengan mengunjungi beberapa perusahaan, institusi pendidikan dari mulai taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi. PT. Mekar Unggul Sari juga banyak bekerjasama dengan manajemen-manajemen di bidang musik, misalnya untuk mengadakan sebuah acara konser di arena Mekarsari, sehingga dapat mengajak masyarakat untuk berkunjung ke Taman Wisata Mekarsari.

d. Distribusi (Place)

Strategi tempat merupakan faktor yang sangat penting dari sebuah tempat wisata, karena dengan lokasi wisata yang strategis akan memudahkan masyarakat untuk berkunjung ke tempat tersebut. Terdapat beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam memilih tempat untuk agrowisata diantaranya lokasi dan sarana transportasi. Taman Wisata Mekarsari memiliki keuntungan dari segi tempat karena areanya yang luas dan pemandangan alamnya yang menarik untuk dilihat, menjadikan keuntungan tersendiri bagi pihak TWM untuk melakukan kegiatan promosinya.

e. Sumber Daya Manusia (People)

People berfungsi sebagai penyedia jasa, dan setiap karyawan

merupakan part-timer marketer, artinya tindakan dan perilaku setiap karyawan dalam perusahaan tersebut memiliki dampak langsung pada kepuasan yang di terima pelanggan. Perusahaan harus secara jelas menentukan apa yang diharapkan dari karyawan dalam interaksinya dengan pelanggan.

Pekerja atau pengelola di TWM diharuskan menjadi pekerja yang ramah, karena kesan pertama dari seorang penjual jasa adalah keramahan sumber daya manusianya yang dituntut untuk dapat menghibur pengunjung. Dengan pelatihan yang terintegrasi (yang berkaitan dengan pelatihan di bidang tertentu), maka sumber daya manusia yang dihasilkan perusahaan akan berdedikasi sesuai dengan peraturan yang ditetapkan pihak pengelola TWM, yaitu ramah, supel, dapat mengerti isi kegiatan di TWM yang mana pekerja dapat bekerja sesuai dengan tugasnya.

f. Proses (Procces)

Proses produksi atau operasi merupakan faktor penting bagi konsumen high-contact service. Produksi atau operasi merupakan penggunaan faktor-faktor produksi (tenaga kerja, mesin-mesin, peralatan, bahan mentah dan sebagainya) secara optimal dalam proses transformasi bahan mentah dan tenaga kerja menjadi berbagai produk dan jasa.

Proses yang telah dilaksanakan di TWM adalah peningkatan kinerja karyawan, kecepatan karyawan dalam menghadapi pengunjung yang banyak agar tidak terjadi antrian, dan kecepatan dalam melakukan/menyelesaikan transaksi dengan pengunjung. Selain itu, karyawan harus mampu memberikan tanggapan dalam mengatasi keluhan atau masalah dengan pengunjung terutama yang berhubungan dengan masalah fasilitas-fasilitas pendukung yang ada di TWM. Proses dalam menghasilkan pelayanan akhir yang baik dan berkualitas diharapkan dapat berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan pengelola TWM.

g. Bukti fisik (Physical Evidence)

Bukti fisik merupakan fasilitas fisik yang mendukung keberadaan Taman Wisata Mekarsari. Fasilitas tersebut disediakan dan diperhatikan oleh manajemen TWM dalam upaya untuk memberikan kepuasan dan kenyamanan kepada pengunjung. Hal ini sangat penting mengingat pengunjung yang akan menilai nyamam

atau tidaknya fasilitas-fasilitas yang ditawarkan pengelola. Beberapa bukti fisik yang mendukung keberadaan TWM adalah:

1. Penunjuk arah

Agar memudahkan pengunjung menikmati fasilitas wisata maka jalan di kawasan Taman Wisata Mekarsari dilengkapi dengan tanda-tanda jarak, dan papan keterangan penunjuk jalan. Hal tersebut digunakan agar pengunjung mudah dalam menjangkau tempat-tempat tertentu di dalam kawasan wisata seperti toilet, mushola, lokasi kebun dan objek lainnya.

2. Tempat Parkir

Tempat parkir adalah lokasi yang sudah ditentukan untuk menempatkan kendaraan. Bagi pengunjung yang menggunakan bus atau kendaraan pribadi, pengelola Taman Wisata Mekarsari menyediakan tempat parkir yang cukup luas dan terdiri dari dua areal parkir. Areal parkir utama dan areal parkir cadangan. Area parkir utama digunakan sebagai tempat parkir kendaraan besar (bus) dan pribadi, dan parkir motor yang memiliki akses jalan tersendiri untuk motor dan disusun dengan rapi. Sedangkan areal parkir cadangan, digunakan sebagai areal parkir kendaraan pribadi, apabila pengunjung banyak/melebihi kuota parkir utama.

3. Toilet

Taman Wisata Mekarsari menyediakan fasilitas toilet yang cukup memadai bagi pengunjung. Sarana toilet di TWM tersedia di berbagai lokasi wahana yang mudah dijangkau pengunjung. Kebersihan dan kenyamanan toilet sudah cukup diperhatikan oleh pihak manajemen TWM.

4. Tempat Ibadah

Pengunjung yang beragama Islam tentunya memerlukan tempat ibadah untuk menjalankan kewajiban shalat lima waktu. TWM menyediakan fasilitas mushola yang letaknya berada di setiap wahana tempat wisata, tujuannya agar pengunjung tidak terlalu ngantri untuk satu tempat ibadah. Pihak manajemen juga

sangat memperhatikan kebersihan dan kenyamanan musholla. Selain Musholla, di depan lokasi TWM juga terdapat sebuah mesjid yang mudah dijangkau sehingga pengunjung dapat juga melaksanakan sholat lima waktu di mesjid tersebut.

5. Fasilitas Bermain

Taman Wisata Mekarsari menyediakan berbagai fasilitas bermain, dan membagi pada 6 area, meliputi :

area 1 yaitu Water Zone seperti taman lotus, taman rekreasi kelapa, lakeside camp park, danau cipicung, pulau mekarsari “my island”, wisata perahu, permainan air : Giant Bubble, Aqua

Bike, Canoeing Floating Donat, Banana Boat, dan Water Bike.

Area bermain 2 adalah family walk zone, wahana yang tersedia adalah Graha krida sari, garden centre, taman paradise, kebun keluarga, theater dewi sri, dan lain-lain.

Area 3 adalah festival point seperti panggung pertunjukan, bazzar dan festival, fun games dan atraksi.

Areal 4 adalah mediterian exotic zone seperti rumah Leo, wisata bersepeda, kebun taman langka, dan taman mediteran. Area 5 adalah central park seperti taman air terjun, camp park,

dan lain-lain.

Area 6 adalah Green Land Zone seperti nursery, kebun wisata melon, saung adem, taman ziarah, dan lain-lain. Wahana-wahana tambahan pada area lokasi depan TWM seperti ATV (All Terrain Vehicle), sepeda, monorail, dan lain-lain.

Wahana permainan secara lengkap dapat dilihat pada Lampiran 3.

6. Desain dan Tata Letak

Desain dan tata letak pada TWM merupakan bentuk dari daun lamtorogung yang di desain sebagus mungkin, Penempatan semua tempat wisata jauh antara satu tempat ke tempat yang lain, tetapi TWM menyediakan sarana untuk mengelilingi zona nya,

sehingga pengunjung dapat dengan mudah mengikuti pemandu dengan nyaman dan tenang.

Dokumen terkait