• Tidak ada hasil yang ditemukan

Benchmark denganE-learningpada Universitas Indonesia (UI)

Dalam dokumen BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN (Halaman 122-130)

Sisi Dosen

CREATE UNIQUE NONCLUSTERINDEX kdmatkul on TrClassDiscuss ( kdmtk )

4.3.7.6 Benchmark denganE-learningpada Universitas Indonesia (UI)

Dari evaluasi e-learning pada binusmaya ada beberapa fitur yang masih belum tersedia dan kurang efektif.Dari segi pendukung informasi forum yang diskusi masih belum digunakan dengan efektif karena permasalahan yang telah dijelaskan sebelumnya, belum adanya fitur Calendar, diaries, dan timetables.Dari segi fitur pendukung sistem penilaian masih ada beberapa fitur yang masih belum dimiliki binusmaya seperti selftest dan quiz. Dari segi kolaborasi fitur yang belum dimiliki binusmaya adalah sharing file antar mahasiswa dan diskusi antar dosen serta Whiteboard software agar dapat dilakukan visualiasi ide saat diskusi real time lewat chatting. Fitur lainnya adalah belum adanya fasilitas student tracking sehingga dapat dilihat keaktifan mahasiswa dalam aplikasi e-learning. Sebagai salah satu saran yang dapat digunakan dalam pengembangan binusmaya adalah dengan melakukan pembelajaran dari e-learning di Universitas lain.

Dalam studi kasus ini learning yang akan dianalisis adalah e-learning pada Universitas Indonesia.

Universitas Indoesia merupakan salah saat universitas yang memiliki sistem e-learning yang memberikan berbagai faslitas yang membantu pengguna khususnya mahasiswa dalam proses belajarnya.

Aplikasi yang digunakan oelh Universitas Indonesia adalaha Computer mediated learning(CML) dan Scele. CML dan Scele merupakan aplikasi yang memiliki beberapa fasilitas yang dapat

memantau keaktifan mahasiswa baik secara individu maupun grup di dalam pembelajaran e-learning di Universitas Indonesia.

Computer Mediated Learning adalah suatu perangkat lunak yang bisa digunakan sebagai salah satu metode pembelajaran, berbasis teks (text-based) dan menggunakan media komputer(Universitas Indonesia).Perangkat ini dibangun khusus untuk penyelenggaran matakuliah pengembangan kepribadian terintegrasi (MPKT).Oleh sebab itu, sebelum mahasiswa mendapatkan MPKT, perlu dibekali dengan pengetahuan dan pemahaman mengenai CML, sehingga tidak akan mengalami kesulitan ketika berada di kelas MPKT. Pengetahuan tentang CML ini yang kemudian diberikan di saat kegiatan Orientasi Belajar Mahasiswa.di Universitas Indonesia, yaitu untuk membantu pengelolaan proses belajar mengajar terutama dalam penyelenggaraan PDPT. Mata kuliah PDPT ini akan lebih difokuskan pada kerjasama antar mahasiswa dengan menggunakan CL (Collaborative Learning/pembelajaran secara kolaboratif) dan PBL (Problem Based Learning/pembelajaran berdasarkan masalah). Oleh karena itu,CML pun dirancang untuk menunjang kegiatan CL dan PBL tersebut, antara lain dengan menyediakan sebuah sarana berdiskusi, menyimpan sumberdaya untuk diskusi, dan juga sarana mengisi evaluasi. Peran CML adalah sebagai sarana penunjang, karena alasan berikut :

1) Proses diskusi yang terdokumentasi. Software yang digunakan pada metode CML memiliki kemampuan untuk menyimpan data berupa teks. Dengan begitu semua hasil diskusi dan materi yang

dibutuhkan untuk membuat tugas dalam kelompok dapat dilihat dan ditinjau kembali.

2) Mahasiswa dapat melakukan diskusi dan mencari bahan referensi secara bersamaan.

3) CML tidak mengharuskan mahasiswa untuk bertatap muka dalam ruangan yang sama. Diskusi dapat dilakukan secara online melalui media internet.

Oleh sebab itu, sebelum mahasiswa mendapatkan MPKT, mereka perlu dibekali dengan pengetahuan dan pemahaman mengenai CML, sehingga tidak akan mengalami kesulitan ketika berada di kelas MPKT. Pengetahuan tentang CML ini yang kemudian diberikan di saat kegiatan Orientasi Belajar Mahasiswa.

Aplikasi CML dapat diakses melalui website dengan alamat www.cml.ui.ac.id. Kemudian pengguna akan diharuskan untuk melakukan login untuk dapat mengakses menu-menu yang ada di CML.

Setelah mengalami pengembangan selama beberapa tahun, CML akhirnya memiliki 10 (sepuluh) buah modul.Namun tidak semuanya bisa diakses oleh mahasiswa.Ada beberapa modul yang hanya bisa diakses oleh fasilitator atau dosen. Modul-modul yang bisa diakses oleh mahasiswa adalah:

a. Pengaturan Bahan Kuliah (Content Manager), yang diwakili oleh warna biru tua.

Merupakan fasilitas untuk mengunduh ataupun mengunggah materi perkuliahan yang ada. Modul pengaturan bahan kuliah ini digunakan oleh dosen untuk dapat mengunduh ataupun mengunggah dokumen yang akan digunakan oleh peserta dalam diskusi sedangkan mahasiswa hanya dapat mengunggah materi saja.

b. Diskusi (Discussion Manager), yang diwakili oleh warna hijau muda.

Merupakan fasilitas untuk berdiskusi antar pengguna CML dalam suatu perkuliaan. CML juga dilengkapi dengan modul diskusi yang dapat digunakan oleh pengguna, dosen dan mahasiswa untuk berdiskusi. Dalam modul diskusi ini terdapat beberapa fitur seperti pesan pribadi yang dapat digunakan pengguna untuk mengirim pesan, fitur catatan diskusi yang dapat digunakan pengguna untuk membuat rekap diskusi per kelompok, fitur untuk memasukan rumus, fitur pohon diskusi yang digunakan untuk melihat skema catatan diskusi yang dibuat oleh peserta diskusi, fitur catatan pribadi yang digunakan untuk menampung catatan pribadi secara tertulis untuk ide dari peserta diskusi, fitur cari diskusi yang mempermudah pencarian topik diskusi, serta fitur pencarian langsung ke mesin pencari google.

c. Perangkat Analisa (Analytical Tools Manager), yang diwakili oleh warna coklat.

Merupakan Fasilitas untuk melihat keaktifan mahasiswa saat berpartisipasi dalam suatu perkuliahan. CML juga mempunyai modul analisa yang dapat digunakan untuk melihat keaktifan mahasiswa dalam berdiskusi berdasarkan catatan diskusi yang dibuat dalam modul diskusi. Dimana keaktifan mahasiswa dapat dilihat dari jumlah catatan diskusi yang telah dibuat

d. Kuesioner (Questionnaire Manager), yang diwakili oleh warna ungu.

Merupakan fasilitas untuk mengisi form evaluasi. Selain itu, CML juga memiliki modul kuesioner yang digunakan oleh pengguna untuk melakukan evaluasi terhadap proses belajar yang telah terjadi

e. Pemetaan Perkuliahan (Mapping Manager), yang diwakili oleh warna biru muda.

Merupakan fasilitas untuk melihat jadwal dan rencana kegiatan perkuliahan. Modul lain yang dimiliki CML adalah modul pemetaan kuliah yang digunakan mahasiswa untuk melihat daftar rencana kegiatan perkuliahan. Melalui modul ini mahasiswa juga bisa mendapatkan informasi mengenai materi kuliah, referensi maupun motode yang digunakan dalam menyampaikan materi.

f. Percakapan (Chatting Manager)yang diwakili oleh warna merah muda.

Merupakan fasilitas untuk berbincang-bincang (chatting) antara pengguna CML.

Poin penting modul CML:

1. Enam buah modul yang bisa diakses oleh mahasiswa.

2. Fungsi masing-masing modul dan warna penanda modul.

Selain menggunakan CML Universitas Indoensia juga menggunakan aplikasi SceLE, yaitu satu aplikasi pembelajaran online yang dimiliki oleh UI untuk memfasilitasi kebutuhan akan pembelajaran yang bisa diketahui kapan dan dimana saja. Aplikasi ini dapat diakses melalui alamat website scele.ui.ac.id.Dalam aplikasi ini, dosen dan mahasiswa dapat bertukar informasi tanpa terbatas waktu dan tempat. SceLE tidak hanya sekedar e-learning yang dapat digunakan untuk mengunggah dan mengunduh materi perkuliahan saja, tetapi juga dilengkapi dengan beberapa modul seperti sarana diskusi, chatting, dan berbagi informasi seputar kuliah. Untuk dapat mengakses menu-menu yang ada pengguna harus login terlebih dahulu.

Fasilitas yang terdapat pada halaman muka adalah:

• Pilihan Bahasa, digunakan untuk mengganti bahasa yang digunakan oleh SCeLE.

• Menu Utama, berisi forum-forum yang ada (forum beasiswa, forum lowongan, dll), serta manual atau tutorial penggunaan SCeLE (berbentu PDF).

• Berita Situs, menampilkan berita-berita terbaru yang ditulis oleh admin sistem.

Tombol Login , digunakan untuk masuk ke sistem sebagai userterdaftar. Setelah login , pengguna dapat menggunakan fasilitas-fasilitas yang terdapat di SCeLE.

• Kuliah Terbuka, menampilkan daftar kuliah yang tersedia atau terbuka untuk umum dari beberapa institusi atau universitas luar negeri.

• Kategori Kursus/Kuliah, menampilkan daftar kategori kursus/kuliah yang tersedia, didalam kategori ini, dapat dilihat kursus-kursus apa saja yang disediakan.

• Info Kompetisi, menampilkan informasi-informasi mengenai kompetisi atau lomba yang akan berlangsung

Untuk dapat mengakses menu-menu yang ada pengguna harus login terlebih dahulu. Dengan Scele, pengguna dapat melihat aktifitas apa saja yang dilakukan dalam matakuliah tersebut serta mengundug materi yang ada.

Scele juga memiliki fitur yang dapat digunakan oleh mahasiswa untuk menilai kemampuan mereka melalui kuis yang terdiri dari pertanyaan benar/salah, pilihan ganda, atau pertanyaan “fill in the

blank”. Pengaturan dari pengerjaan kuis diserahkan kepada dosen dari tiap matakuliah mulai dari waktu pengerjaan sampai berapa kali mahasiswa dapat mengikuti kuis.Selain modul kuis, Scele juga memiliki modul tugas yang digunakan untuk mengumpulkan tugas yang telah diberikan oleh dosen mereka.

Scele juga memiliki modul forum yang dapat digunakan untuk diskusi oleh sesama pengguna.Scele juga memberikan fitur chatting bagi sesama pengguna agar dapat dilakukan diskusi secara langsung.

Dimana fitur ini tidak terdapat di setiap matakuliah, hal tersebut ditentukan oleh dosen di setiap matakuliah apakah akan menambahkan modul ini atau tidak. Mahasiswa dapat memilih ruangan chat ada di dalam fitur ini yang sesuai dengan kebutuhannya.

Penggunaan aplikasi ini mirip dengan aplikasi yahoomessenger dan meebo.

Tabel 4.29. Tabel Faktor ringkasan perbandingan Fitur e-learning di Bina Nusantara dan Universitas di Indonesia

e-learning di Binus e-learning di UI Komunikasi: 

• Konferensi

• Calendar, diaries, dan timetables

• email 

Tersedia Tersedia

Belum tersedia Tersedia

Tersedia Tersedia

Sistem Penilaian:

• Self test

• Quiz

• Upload tugas

Belum tersedia Tersedia Belum tersedia Tersedia

Tersedia Tersedia Kolaborasi : 

• Sharing data

• Chatting

Hanya untuk dosen ke mahasiswa dan dosen

ke dosen

tersedia

Belum tersedia Tersedia Fitur Lainnya: 

• Student tracking tools

• Koneksi dengan aplikasi lainnya

Belum tersedia Tersedia

Tersedia Tersedia

Yang perlu menjadi catatan adalah e-learning pada Universitas Indonesia dibuat dengan menggunakan Content Management System (CMS) dengan menggunakan fitur-fiur moodle sedangkan binusmaya tidak menggunakan bantuan CMS karena binusmaya dikembangkan dari awal oleh developer Binus.

Dalam dokumen BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN (Halaman 122-130)

Dokumen terkait