dapat dirasakan langsung oleh masyarakat, seperti terlihat pada Tabel 4.5 berikut.
Tabel 4.5
Keterkaitan Prioritas Pembangunan Kota Surakarta
dengan Program dan Indikator Kinerja dan target Kinerja Tahun 2015
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015
SKPD 1 Penguatan Kemampuan bersaing pelaku usaha Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi (UMKMK); dengan fokus pada:
1)
Pengembangan produk unggulan dan diversifikasi usaha2)
Pembinaan dan penguatan industri kecil dan menengah produksi unggulan daerah, melalui:a) Pembinaan kemampuan teknologi industri
b) Penyediaan sarana maupun prasarana klaster industri
Program peningkatan kapasitas dan
penggunaan Iptek dalam sistem produksi
Cakupan bina kelompok pengrajin 34 KUBE (Kelompok Usaha Bersama)
Disperindag
Program pengembangan industri kecil dan
menengah
Pertumbuhan Industri 2,61% Disperindag Jumlah industri kecil dan menengah 1.711 IKM Disperindag Persentase IKM, yang telah mengikuti
pameran promosi produk
2,51% Disperindag
Pameran/expo 43 IKM Disperindag
Kontribusi sektor industri terhadap PDRB
19,98% Disperindag Kontribusi industri rumah tangga
terhadap PDRB sektor industri
0,42% Disperindag
1)
Pengembangan kelembagaandan kemitraan usaha UMKM dan perluasan pemasaran produk UMKM.
Program Penciptaan Iklim Usaha Kecil menengah yang Kondusif
Jumlah Usaha Mikro dan Kecil = 43.882
Omset = Rp 6.211.837.799.174 Asset = Rp 1.240.638.514.675,00 Tenaga Kerja = 167.747 orang Modal = Rp 62.993.132.997, 00 Jumlah UMKM, omset, asset, tenaga kerja ada kenaikan 1,5% Dinkop UMKM
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015
SKPD Program pengembangan
sistem Pendukung Usaha bagi Usaha mikro kecil menengah
Persentase UMKM yang telah
mengikuti pameran promosi produk (Jumlah UMKM yang mengikuti pameran = 327, jumlah UMKM keseluruhan = 43.882)
0,75% Dinkop UMKM
Program peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi
Persentase koperasi aktif (Jumlah koperasi = 563 Jumlah koperasi aktif = 267)
Kenaikan 1,5 %
Dinkop UMKM
Persentase koperasi sehat (Jumlah koperasi = 563
Jumlah koperasi sehat = 110)
19,54% Dinkop UMKM
Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/Perkebunan
Produktivitas padi atau bahan pangan utama lokal lainnya per hektar
72,2 Ku/Ha Dinas Pertanian Program Peningkatan produksi Pertanian/Perkebunan Kontribusi sektor pertanian/perkebunan terhadap PDRB 0,05% Dinas Pertanian
Kontribusi sektor pertanian (palawija) terhadap PDRB
0,03% Dinas Pertanian Kontribusi sektor perkebunan
(tanaman keras) terhadap PDRB
0,03% Dinas Pertanian Kontribusi produksi kelompok petani
terhadap PDRB
0,03% Dinas Pertanian Cakupan bina kelompok petani 37
Kelompok
Dinas Pertanian Nilai Tukar Petani 1.438.730 Dinas Pertanian Program peningkatan
produksi hasil peternakan
Populasi ternak: Dinas Pertanian
Sapi Potong 891 ekor
Sapi Perah 70 ekor
Kerbau 28 ekor
Kuda 52 ekor
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015
SKPD
Domba 475 ekor
Ayam Ras Layer 4.200 ekor
Ayam Ras Boiler 6.100 ekor
Ayam Buras 37.949 ekor Itik 243 ekor Kelinci 285 ekor Burung Puyuh 26.200 ekor Entog 89 ekor Angsa 39 ekor
Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak
Angka prevalensi penyakit hewan (Pink Eye, Scabies, ND)
30% Dinas Pertanian Angka prevalensi penyakit zoonosis (AI
dan Brucellosis)
50% Dinas Pertanian Program pengembangan
Budidaya Perikanan
Produksi perikanan budidaya 24 ton Dinas Pertanian Program Optimalisasi
Pengelolaan Dan Pemasaran Produksi perikanan
Tingkat konsumsi ikan penduduk 3,8
kg/kapita/ th
Dinas Pertanian
Produksi perikanan kelompok nelayan 13 ton Dinas Pertanian Program peningkatan
ketahanan pangan
Regulasi ketahanan pangan Ada (perwali juknis penyaluran Raskinda) Kantor Ketahanan Pangan
Ketersediaan pangan utama 10,46% Kantor Ketahanan Pangan
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015
SKPD
2)
Peningkatan sarana danprasarana pasar dan perbaikan manajemen pengelolaan pasar tradisional
Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri
Cakupan bina kelompok pedagang/usaha informal
25 orang Disperindag Persentase pasar yang memenuhi
persyaratan
63,64% Dinas Pengelolaan Pasar
Kontribusi sektor perdagangan terhadap PDRB
25,27% Disperindag
2 Pengembangan tata kelola birokrasi pemerintahan dan relasi kemasyarakatan berbasis etika (budi pekerti, tata krama dan tata nilai budaya) untuk memberikan pelayanan publik yang akuntabel dalam rangka pemenuhan hak dasar warga memperoleh kesejahteraan hidup, dengan fokus pada:
1)
Mempertahankan capaian LHP BPK atas kinerja laporan keuangan.Program Peningkatan Dan Pengembangan
Pengelolaan Keuangan Daerah
Opini BPK terhadap LapKeu Daerah WTP DPPKA Rasio temuan BPK RI yang
ditindaklanjuti
90% DPPKA
Realisasi Peningkatan PAD 6% DPPKA
2)
Pemenuhan standar pelayanan minimal (SPM) oleh SKPD terkait untuk pelayanan dasar dan pelayanan kependudukan warga kota Surakarta3)
Pemantapan pelayanan publik yang berkualitas.4)
Pemenuhan standar pelayanan minimal pelayanankependudukan warga kota Surakarta melalui Peningkatan cakupan kepemilikan
dokumen administrasi kependudukan dan catatan sipil
5)
Pelayanan dan perlindunganProgram peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Ketepatan waktu penyampaian Laporan keuangan dan Laporan kinerja berdasarkan PP 8/2006
Tepat Waktu
Setda
Indeks Kepuasan Layanan Masyarakat Ada Setda Ketepatan waktu penyampaian LPPD Tepat
Waktu Setda Program pendidikan kedinasan Kegiatan : Pendidikan penjenjangan struktural
Jumlah pejabat yang telah mengikuti diklat kepemimpinan (%) Diklat PIM II = 7 orang Diklat PIM III = 26 orang Diklat PIM IV = 182 orang BKD
Program Pembinaan dan pengembangan aparatur
Terlaksananya promosi jabatan struktural secara terbuka
Promosi jabatan
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015
SKPD sosial, hukum bagi korban
eksploitasi, perdagangan perempuan dan anak
6)
Pemenuhan pelayananminimal hak dasar pangan masyarakat, melalui
pengembangan sumber pangan alternatif dan Penyediaan stok cadangan pangan pemerintah daerah
7)
Peningkatan kualitaspelayanan, sarana dan prasarana rehabilitasi kesejahteraan sosial bagi PMKS
8)
Pemenuhan hak anak dalam kebijakan Kota Layak Anak melalui peningkatan sarana-prasarana layak anak, seperti sekolah layak anak, taman pintar, taman bermain, dsb.9)
Peningkatan penanganankorban KDRT.
10) Memenuhi hak warga untuk
mendapatkan layanan informasi publik yang cepat dan transparan melalui aplikasi sistem informasi berbasis teknologi informasi, melalui:Peningkatan sarana hardware dan software teknologi
Kegiatan : Penempatan PNS khusus eselon II sejumlah 3 orang Program peningkatan sistem pengawasan
internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
Jumlah Laporan Hasil Pemeriksaan 180 Inspektorat Jumlah laporan hasil tindak lanjut
dan ekspose temuan hasil pengawasan yang telah disusun
LHP Tindaklanj ut = 180 Ekspose = 180 Inspektorat Program Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi
Sistem informasi Pelayanan Perijinan dan administrasi pemerintah
Ada Setda
Sistim Informasi Manajemen Pemda Ada (5) Setda Keberadaan E-procurement Ada Setda Jumlah PERDA yang mendukung
iklim usaha
8 Perda Setda Program Perencanaan
Pembangunan Daerah
Tersedianya Dokumen Perencanaan : RPJMD yg telah ditetapkan dgn PERDA/PERKADA
Ada Bappeda
Tersedianya Dokumen Perencanaan : RKPD yg telah ditetapkan dgn
PERKADA
Ada Bappeda
Persentase SKPD memiliki Renstra SKPD
100% Bappeda Penjabaran Program RPJMD ke dalam
RKPD
100% Bappeda Tersedianya dokumen perencanaan
RPJPD yang telah ditetapkan dengan PERDA
100% Bappeda
Program Pengembangan Data/Informasi
Persentase ketersediaan data perencanaan
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015 SKPD informasi pada SKPD pemerintah daerah
Pertumbuhan ekonomi 5,46% Semua SKPD
Kemiskinan 7,11% Semua SKPD
Pengeluaran konsumsi rumah tangga per kapita
8.556.776, 76
Semua SKPD Pengeluaran konsumsi non pangan
perkapita
5.092.368, 51
Semua SKPD Buku “Kota Surakarta dalam angka” Ada Bappeda Buku “PDRB Kota Surakarta” Ada Bappeda Program peningkatan
kapasitas lembaga
perwakilan rakyat daerah
Persentase Ranperda yang masuk Prolegda ditetapkan dengan Perda (%)
+ 13 Sekretariat DPRD Jumlah Perda Inisiatif DPRD yang
tersusun dan ditetapkan
+ 5 Sekretariat DPRD Program Peningkatan
Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan
Partisipasi angkatan kerja perempuan 61,74% Bapermas PP PA & KB
Penyelesaian pengaduan perlindungan perempuan dan anak dari tindakan kekerasan
207 Kasus Bapermas PP PA & KB
Persentase partisipasi perempuan di lembaga pemerintah
28,21% Bapermas PP PA & KB
Partisipasi perempuan di lembaga swasta
71,79% Bapermas PP PA & KB
Rasio KDRT 0,14 Bapermas PP PA &
KB Program Pemberdayaan
Fakir Miskin, Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya
PMKS yang memperoleh bantuan sosial
5,06% Dinsosnakertrans Penanganan penyandang masalah
kesejahteraan sosial
26,21% Dinsosnakertrans
Program perbaikan sistem administrasi kearsipan
Pusat Informasi kearsipan Daerah Pencarian informasi mudah
Kantor Arsip dan Perpusda
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015 SKPD dalam 1 tahun Program Penyelamatan dan pelestarian
Dokumen/ Arsip Daerah
Peningkatan SDM pengelola kearsipan Arsip SKPD tertata dengan rapi dalam 1 tahun
Kantor Arsip dan Perpusda
Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi Kearsipan
Pengelolaan arsip secara baku Keseragam an di dalam penyajian informasi dalam 1 tahun
Kantor Arsip dan Perpusda
Program pengembangan Budaya Baca dan
Pembinaan Perpustakaan
Jumlah perpustakaan Tidak ada penambah an lokasi perpusta-kaan
Kantor Arsip dan Perpusda
Program Pengembangan Budaya Baca dan
Pembinaan Perpustakaan
Tingkat kunjungan perpustakaan dalam satu tahun
Meningkat 24.000 orang
Kantor Arsip dan Perpusda
Tingkat koleksi buku yang tersedia di perpustakaan daerah
150 buku dalam 1 tahun
Kantor Arsip dan Perpusda
Jumlah pengunjung perpustakaan per tahun
900 orang Kantor Arsip dan Perpusda
Program Penataan Administrasi Kependudukan
Cakupan layanan 100 % Dispendukcapil
Kecepatan pelayanan Maksimal
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015
SKPD kerja
Besaran biaya : pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), akte kelahiran, akta perkawinan, akta perceraian, akta pengangkatan anak, akta kutipan kelahiran dan akta legalisasi.
Bebas biaya
Dispendukcapil
Rasio penduduk ber-KTP per satuan penduduk
600 Dispendukcapil Rasio bayi berakte kelahiran 100% Dispendukcapil Rasio pasangan berakte nikah 100% Dispendukcapil
Kepemilikan KTP 100 % Dispendukcapil
Kepemilikan akta kelahiran per 1000 penduduk
650 Dispendukcapil Ketersediaan data base
kependudukan skala provinsi
Ada Dispendukcapil Penerapan KTP Nasional berbasis NIK Sudah Dispendukcapil
1)
Pemberdayaan Lembaga danOrganisasi Masyarakat Pedesaan (LPM) untuk meningkatkan partisipasi swadaya masyarakat untuk mengoptimalkan kemanfaatan dana stimulan pembangunan bagi masyarakat.
2)
Penguatan lembagapembiayaan Badan Usaha Milik Masyarakat (BUMM)
3)
Meningkatkan Fasilitasikerjasama dengan Dunia Usaha (CSR) untuk penguatan program pemberdayaan
Program peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan
LPM Berprestasi 5 LPM Bapermas PP PA & KB
Rata-rata jumlah kelompok binaan lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM) 5 LPM Bapermas PP PA & KB Program pengembangan Lembaga Ekonomi Pedesaan
Persentase Lembaga Keuangan Mikro (LKM) aktif
9 LKM Bapermas PP PA & KB
Program peningkatan Pertisipasi Masyarakat Dalam membangun Desa
Swadaya Masyarakat terhadap Program pemberdayaan masyarakat
2% Bapermas PP PA & KB
Pemeliharaan Pasca Program pemberdayaan masyarakat
2
kelompok
Bapermas PP PA & KB
Rata-rata jumlah kelompok binaan PKK
3
kelompok
Bapermas PP PA & KB
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015
SKPD
masyarakat. KB
3. Memperkuat karakter kota Surakarta sebagai kota Warisan Budaya, dengan fokus: 1) Pelestarian dan penataan cagar
budaya, revitalisasi dan penataan aset budaya
Program pengembangan Nilai Budaya
Benda, Situs dan Kawasan Cagar Budaya yang dilestarikan
135 buah Disbudpar Jumlah grup kesenian 330 grup Disbudpar Jumlah gedung kesenian 2 gedung Disbudpar
4. Pemantapan keterjangkauan akses pendidikan dan peningkatan kualitas pendidikan berbasis karakter tanpa diskriminasi, dengan fokus:
1)
Peningkatan mutu pendidikan terkait nilai hasil belajar,karakter, dan kecakapan hidup
2)
Peningkatan akses keluargamiskin memperoleh pendidikan dalam bentuk beasiswa bagi siswa miskin untuk pendidikan 12 tahun.
3)
Peningkatan kerjasama dengan pihak swasta dalampenyediaan (Corporate Social Responsibility/CSR) untuk pendanaan pendidikan.
Program PAUD APK Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
26% Disdikpora Program pendidikan Dasar
9 Tahun
Angka Partisipasi Sekolah 100% Disdikpora Angka Partisipasi Kasar SD sederajat 100% Disdikpora Angka Partisipasi Kasar SMP sederajat 100% Disdikpora Angka Partisipasi Murni (APM)
SD/MI/Paket A
100% Disdikpora Angka Partisipasi Murni SMP
sederajat
95% Disdikpora Rasio ketersediaan sekolah/penduduk
usia sekolah
100% Disdikpora
Rasio guru/murid 32 murid Disdikpora
Rasio guru/murid per kelas rata-rata 32 murid Disdikpora Angka Putus Sekolah (APS) SD/MI 0,01% Disdikpora Angka Putus Sekolah (APS) SMP/MTs 0,5% Disdikpora Angka Kelulusan (AL) SD/MI 100% Disdikpora Angka Kelulusan (AL) SMP/MTs 99,5% Disdikpora Rata-rata Nilai Ujian Nasional siswa
SD/MI
8,5 Disdikpora Rata-rata Nilai Ujian Nasional siswa
SMP/MTs
8,0 Disdikpora Angka Melanjutkan (AM) dari SD/MI
ke SMP/MTs
100% Disdikpora Angka Melanjutkan (AM) dari 100% Disdikpora
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015
SKPD SMP/MTs ke SMA/SMK/MA
Sekolah pendidikan SD/MI kondisi bangunan baik
90% Disdikpora Sekolah pendidikan SMP/MTs kondisi
bangunan baik
90% Disdikpora Program Pendidikan
Menengah
Angka Partisipasi Sekolah 100% Disdikpora Rasio ketersediaan sekolah/penduduk
usia sekolah
100% Disdikpora Rasio guru terhadap murid 32 murid Disdikpora Rasio guru terhadap murid per kelas
rata-rata
32 murid Disdikpora Angka Partisipasi Kasar SMA sederajat 100% Disdikpora Angka Putus Sekolah (APS)
SMA/SMK/MA
0,05% Disdikpora Angka Kelulusan (AL) SMA/SMK/MA 97% Disdikpora Rata-rata Nilai Ujian Nasional siswa
SMA/MA
7,25 Disdikpora Rata-rata Nilai Ujian Nasional (UN)
siswa SMK
7,85 Disdikpora Sekolah pendidikan SMA/SMK/MA
kondisi bangunan baik
85% Disdikpora Program Peningkatan
Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Guru yang memenuhi kualifikasi S1/D-IV
90% Disdikpora
Program Pendidikan Non Formal
Penduduk usia >15 tahun melek huruf
100% Disdikpora Program Pembinaan dan
Pemasyarakatan Olahraga
Jumlah organisasi olahraga 3 unit Disdikpora Jumlah kegiatan olahraga 4 unit Disdikpora Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana Olahraga
Gelanggang/balai remaja (selain milik swasta)
1 unit Disdikpora Lapangan olahraga 113 unit Disdikpora
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015
SKPD 5 Pemantapan keterjangkauan akses layanan kesehatan dan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan tanpa diskriminasi, dengan
fokus :
1) Peningkatan akses pelayanan kesehatan bagi penduduk miskin
Program Upaya Kesehatan Masyarakat
Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin
100% DKK
Cakupan pelayanan kesehatan dasar masyarakat miskin
100% DKK
Program peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak
Angka Kematian Bayi (AKB) per 1.000 kelahiran hidup
4 per 1.000 KH
DKK Angka Kematian Balita per 1.000
kelahiran Hidup
0,15 per 1.000 KH
DKK Angka Kematian Ibu per 100.000
kelahiran Hidup
50 per 100.000 KH
DKK
Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan
100% DKK
Cakupan kunjungan bayi 90% DKK
Cakupan kunjungan Ibu hamil K4 100% DKK Cakupan pelayanan nifas 90% DKK Cakupan neonatus dengan komplikasi
yang ditangani
100% DKK
Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani
100% DKK
Program Perbaikan Gizi Masyarakat
Persentase balita gizi buruk 0,02% DKK Prevalensi balita dengan berat badan
rendah/kekurangan gizi
5% DKK
Prevalensi balita gizi kurang 5% DKK Cakupan Balita Gizi Buruk mendapat
perawatan
100% DKK
Persentase Bayi ditimbang berat badannya (D/S)
80% DKK
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015
SKPD Persentase Bayi 0-6 bulan mendapat
ASI Eksklusif
50% DKK
Cakupan pemberian makanan pendamping ASI pada anak usia 6 - 24 bulan keluarga miskin
100% DKK
Persentase Balita usia 6-59 bulan mendapat kapsul vitamin A
100% DKK
Persentase Ibu hamil mendapat 90 tablet besi
100% DKK
2) Peningkatan pemenuhan sumberdaya kesehatan, meliputi: tenaga medis dan dokter.
Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
Rasio dokter per satuan penduduk 1,6 DKK Rasio tenaga medis per satuan
penduduk
1,6 DKK
3) Peningkatan sarana dan prasarana kesehatan.
Program Pengadaan, Peningkatan, Perbaikan Sarana Dan Prasarana Rumah Sakit/Rumah Sakit Jiwa, Rumah Sakit Paru-paru/Rumah Sakit Mata
Rasio Rumah Sakit per satuan penduduk
0,02 DKK Persentase RS yang
menyelenggarakan 4 pelayanan
kesehatan spesialis dasar (Kandungan dan Kebidanan, Bedah, penyakit dalam dan anak)
100% DKK
Cakupan pelayanan gawat darurat level 1 yang harus diberikan sarana kesehatan (RS) di Kota
100% DKK
Persentase penduduk yang memanfaatkan Rumah sakit
100% DKK
Program Pengadaan, Peningkatan, Perbaikan Sarana Dan Prasarana Puskesmas/ Puskesmas Pembantu dan
Jaringannya.
Cakupan puskesmas 340% DKK
Cakupan pembantu puskesmas 50,9% DKK Rasio puskesmas, poliklinik, pustu
per satuan penduduk
0,20 DKK
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015
SKPD dan Puskesmas Perbekalan Kesehatan
5) Peningkatan pola hidup bersih dan sehat masyarakat
Program Promosi Kesehatan Dan Pemberdayaan Masyarakat
Persentase rumah tangga berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)
80% DKK
Cakupan kelurahan Siaga Aktif 80% DKK Rasio posyandu per satuan balita 20 DKK 6) Pencegahan penyakit menular,
terutama HIV/AIDs, DBD
Program Pencegahan Dan penanggulangan penyakit Menular
Cakupan Desa/ kelurahan Universal Child Immunization (UCI)
100% DKK
Cakupan Desa/ Kelurahan mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan epidemiologi < 24 jam
100% DKK
Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit TBC BTA
100% DKK
Angka kejadian tuberkulosis (insiden semua kasus) 228 / 100.000 penduduk / tahun DKK
Tingkat prevalensi tuberkulosis 222 per 100.000 penduduk
DKK
Tingkat kematian karena tuberkulosis 46 per 100.000 penduduk
DKK
Proporsi jumlah kasus Tuberkulosis yang terdeteksi dalam program DOTS (CDR)
90% DKK
Proporsi kasus Tuberkulosis yang berhasil diobati dalam program DOTS (success rate)
98% DKK
Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit DBD
100% DKK
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015
SKPD total populasi usia 15-49 tahun
Proporsi penduduk usia 15-24 tahun yang memiliki pengetahuan
komprehensif tentang HIV dan AIDS
45% DKK
Proporsi penduduk yang terinfeksi HIV lanjut yang memiliki akses pada obat antiretroviral
90% DKK
Angka kejadian malaria per 1.000 penduduk
0 DKK
Program Pelayanan BLUD BOR (Bed Occupancy Ratio) 60 RSUD AVLOS (Average Length of Stay =
Rata-rata lamanya pasien dirawat)
5 RSUD
TOI (Turn Over Interval) <3 RSUD
BTO (Bed Turn Over) 45 RSUD
NDR (Net Death Rate) <4 RSUD
Skor Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) RSUD
70 RSUD
7) Peningkatan pelayanan KB untuk pengurangan Unmeet Need KB
Program pelayanan kontrasepsi
Cakupan peserta KB aktif 56.000 Bapermas PP PA & KB
Rasio akseptor KB 79,59% Bapermas PP PA & KB
Keluarga Pra Sejahtera dan Keluarga Sejahtera I
35.912 Bapermas PP PA & KB
Rata-rata jumlah anak per keluarga 1,8 Bapermas PP PA & KB
6. Peningkatan kesempatan berusaha dan kemampuan warga meningkatkan pendapatan, dengan fokus: 1. Pengurangan pengangguran
melalui Pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi pencari kerja, dan
Penyebarluasan informasi bursa kerja dan JMF.
Program peningkatan Kesempatan Kerja
Tingkat partisipasi angkatan kerja 74,92% Dinsosnakertrans Tingkat pengangguran terbuka 2,17% Dinsosnakertrans Angka sengketa pengusaha-pekerja
per tahun
4,21% Dinsosnakertrans Keselamatan dan perlindungan 50% Dinsosnakertrans Perselisihan buruh dan pengusaha 100% Dinsosnakertrans
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015
SKPD 2. Pelatihan wirausaha bagi calon
tenaga kerja.
terhadap kebijakan pemerintah daerah
Program peningkatan Kualitas Dan
Produktivitas Tenaga Kerja
Pencari kerja yang ditempatkan 40% Dinsosnakertrans Besaran tenaga kerja yang
mendapatkan pelatihan berbasis kompetensi
60 orang Dinsosnakertrans
Besaran tenaga kerja yang mendapatkan pelatihan berbasis masyarakat
60 orang Dinsosnakertrans
Besaran tenaga kerja yang mendapatkan pelatihan kewirausahaan
80 orang Dinsosnakertrans
Program Transmigrasi Regional
Transmigran swakarsa 0 Dinsosnakertrans
7 Penegakan kepastian hukum dan penjagaan keamanan ketertiban kota untuk menjaga kepastian investasi dan pengembangan usaha di kota Surakarta, dengan fokus:
1. Peningkatan ketaatan terhadap rencana tata ruang :
a. Pendataan dan penertiban PKL dan bangunan tak berijin b. Peningkatan perizinan
terkait dengan penataan ruang seperti reklame, IMB, izin usaha dan lainnya
Program penataan peraturan perundang-undangan
Cakupan penegakan peraturan daerah dan peraturan kepala daerah di
kabupaten/kota
10 Perda Satpol PP
Program peningkatan keamanan dan
kenyamanan lingkungan
Tingkat penyelesaian pelanggaran K3 (ketertiban, ketentraman, keindahan) di Kabupaten
50 Satpol PP
Rasio Jumlah Polisi Pamong Praja per 10.000 penduduk
2,5 Satpol PP Jumlah Linmas per jumlah 10.000
penduduk
50 Linmas Satpol PP Rasio Pos Siskamling per jumlah
desa/kelurahan
50 Satpol PP
Penegakkan PERDA 80 kasus Satpol PP
Program Perencanaan Tata Ruang
Tersedianya informasi mengenai Rencana Tata Ruang (RTR) wilayah kabupaten/kota beserta rencana
100 % (51 kelurahan dan 5
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015
SKPD rincinya melalui peta analog dan serta
digital.
kecamatan )
Persentase Luas pemukiman yang tertata
100% DTRK
Ketaatan terhadap RTRW 100% DTRK
Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang
Ruang publik yang berubah peruntukkannya
0% DTRK
Terlayaninya masyarakat dalam pengurusan IMB di kabupaten/kota
(100%) 1500 unit
DTRK Terlayaninya masyarakat dalam
pengurusan izin pemanfaatan ruang sesuai dengan Peraturan
(100 %) 900 unit
DTRK
Terlaksananya tindakan awal terhadap pengaduan masyarakat tentang pelanggaran di bidang penataan ruang
100% DTRK
Rasio bangunan ber-IMB per satuan bangunan
1500 unit/ tahun
DTRK Benda, Situs dan kawasan Cagar
Budaya yang dilestarikan
100% DTRK
Luas wilayah produktif 100% DTRK
Luas wilayah industri 0,93% DTRK
Luas wilayah kebanjiran - DTRK
Luas wilayah kekeringan - DTRK
Luas wilayah perkotaan 100% DTRK
2. Pensertifikasian Tanah Pemerintah Kota Surakarta dengan adanya kejelasan status kepemilikan tanah aset Pemerintah Kota Surakarta 3. Fasilitasi penyelesaian konflik/
Program penataan penguasaan, pemilikan penggunaan dan
Pemanfaatan Tanah
Persentase Tanah Pemerintah Kota Surakarta bersertifikat
- Setda
Program Penyelesaian Konflik-konflik
No Prioritas Pembangunan
Kota Surakarta Tahun 2015 Program Pembangunan Indikator Kinerja
Target Tahun 2015 SKPD permasalahan pertanahan di masyarakat Pertanahan 4. Pengendalian keamanan (pengamanan PILKADA) 5. Pencegahan kriminalitas Program pemeliharaan Ketrantibnas dan pencegahan tindak kriminal
Angka kriminalitas 217 Kantor
Kesbangpol
Angka kriminalitas yang tertangani 87 Kantor Kesbangpol Kegiatan pembinaan terhadap LSM,
Ormas, dan OKP
500 orang Kantor Kesbangpol Kegiatan pembinaan politik daerah 800 orang Kantor
Kesbangpol
Jumlah LSM yang aktif 350 Kantor
Kesbangpol
Jumlah Demo 100 Kantor
Kesbangpol Program pemberdayaan
masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan
Persentase patroli siaga ketertiban umum dan ketentraman masyarakat
100% Satpol PP Cakupan patroli petugas Satpol PP 3 x
patroli/ hari
Satpol PP
Petugas Perlindungan Masyarakat (Linmas) di kabupaten
2.750 Satpol PP Cakupan petugas Perlindungan
Masyarakat (Linmas) di Kabupaten/ Kota
51
kelurahan
Satpol PP
6. Pemantapan pelayanan perijinan dan iklim investasi untuk meningkatkan indeks kepuasan masyarakat serta peningkatan promosi investasi