• Tidak ada hasil yang ditemukan

BERKELANJUTAN UNTUK SEBESAR-BESAR KESEJAHTERAAN RAKYAT” Mengacu pada visi tersebut, maka misi Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga,

b an g

Jalan KH. Wahid Hasyim No. 79 Telp/Fax (0321)866701 Jombang

mampu mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial demi tercapainya Indonesia yang Aman, Adil dan Demokratis serta Lebih Sejahtera melalui pengaturan, pembinaan, pembangunan, pengusahaan dan pengawasan yang meliputi wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sebagai bentuk mencapai visi tersebut, maka Misi Direktorat Jenderal Bina Marga tahun 2011 – 2014 adalah:

(1) Mewujudkan jaringan jalan nasional yang berkelanjutan dengan mobilitas, aksesibilitas dan keselamatan yang memadai, untuk melayani pusat-pusat kegiatan nasional, wilayah dan kawasan strategis nasional;

(2) Mewujudkan jaringan jalan nasional bebas hambatan antar perkotaan dan di kawasan perkotaan yang memiliki intensitas pergerakan logistik tinggi yang menghubungkan dan melayani pusat-pusat kegiatan ekonomi utama nasional; (3) Memfasilitasi agar kapasitas pemerintah daerah meningkat dalam

menyelenggarakan jalan daerah yang berkelanjutan dengan mobilitas, aksesibilitas dan keselamatan yang memadai.

3.3.2 Telaah Renstra Ditjen Sumber Daya Air Kementrian Pekerjaan Umum Berdasarkan mandat dari perangkat peraturan dan undang-undang terhadap tugas dan fungsi Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementrian Pekerjaan Umum, maka visi Direktorat Jenderal Sumber Daya Air adalah :

“TERWUJUDNYA KEMANFAATAN SUMBER DAYA AIR YANG

BERKELANJUTAN UNTUK SEBESAR-BESAR KESEJAHTERAAN RAKYAT” Mengacu pada visi tersebut, maka misi Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga, diantaranya adalah:

(1) Mengkonservasi SDA secara berkelanjutan.

(2) Mendayagunakan SDA secara adil serta memenuhi Persyaratan kualitas dan kuantitas untuk berbagai kebutuhan masyarakat.

(3) Mengendalikan daya rusak air.

(4) Memberdayakan dan meningkatkan peran masyarakat dan Pemerintah dalam pengelolaan SDA.

(5) Meningkatkan keterbukaan serta ketersediaan data dan informasi dalam pengelolaan SDA.

Berdasarkan visi dan misi tersebut terdapar beberapa hal yang harus dicapai dalam tahun 2025 pada urusan sumber daya air, yakni:

(1) Tertingkatkannya perlindungan masyarakat dari bencana daya rusak air.

(2) Tercapainya pengelolaan SDA berdasar pola pengelolaan wilayah sungai yang menyeluruh, terpadu, berkelanjutan dan berwawasan lingkungan hidup.

(3) Terpenuhinya kecukupan air bagi sebagian besar masyarakat dengan prioritas utama untuk kebutuhan pokok masyarakat dan pertanian rakyat.

Ja la n Ma str ip N o 2 Jo m b an g

Jalan KH. Wahid Hasyim No. 79 Telp/Fax (0321)866701 Jombang

(4) Terwujudkannya keterlibatan peran masyarakat secara aktif dalam pengelolaan SDA melalui Dewan SDA yg merupakan Forum Dialog dan Koordinasi antar Pemilik Kepentingan yg terlegitimasi.

(5) Terlaksanakannya suatu prinsip pembiayaan jasa pengelolaan SDA yang dapat memberikan insentif dan disintensif dgn meman-faatkan berbagai sumber daya secara sinergi dan teritegrasi.

3.3.3 Telaah Renstra Dinas PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur

Visi pembangunan yang menjadi acuan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur adalah:

" TERSEDIANYA SISTEM JARINGAN JALAN YANG ANDAL DAN TERPADU GUNA MENINGKATKAN KEMAKMURAN MASYARAKAT "

Mengacu pada visi tersebut, maka misi Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga, diantaranya adalah:

(1) Mewujudkan sistem jaringan jalan yang andal dan berwawasan lingkungan sebagai unsur pendukung dalam mencapai efisiensi dan efektifitas transportasi jalan.

(2) Menyediakan dan mengembangkan sistem jaringan jalan yang terpadu sebagai pendukung pertumbuhan ekonomi

(3) Menyelenggarakan tertib pemanfaatan jalan

(4) Melaksanakan pembinaan teknis penyelenggaraan jalan kabupaten/kota (5) Menyelenggarakan pembinaan sumber daya manusia

3.3.4 Telaah Renstra Dinas PU Pengairan Provinsi Jawa Timur

3.4 Telaah Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis

3.4.1 Telaah Rencana Tata Ruang Wilayah

Berdasarkan fungsi wilayah dan perkotaan Provinsi Jawa Timur, Kabupaten Jombang merupakan bagian dari Germakertosusila Plus, dengan fungsi pertanian tanaman pangan, perkebunan, holtikultura, kehutanan, perikanan, peternakan, pertambangan, perdagangan, jasa, pendidikan, kesehatan, pariwisata transportasi dan Industri. Kedudukan Kabupaten Jombang dalam Sistem dan Fungsi Perwilayahan RTRW Propinsi Jawa Timur menetapkan Kabupaten Jombang termasuk dalam Wilayah Pengembangan Gerbangkertasusila Plus. Fungsi Wilayah Pengembangan Gerbangkertasusila Plus meliputi : pertanian tanaman pangan, perkebunan, hortikultura, kehutanan, perikanan, peternakan, pertambangan, perdagangan, jasa, pendidikan, kesehatan, pariwisata, transportasi, dan industri;

Ja la n Ma str ip N o 2 Jo m b an g

Jalan KH. Wahid Hasyim No. 79 Telp/Fax (0321)866701 Jombang

Didalam konstelasi penataan Wilayah Gerbangkertasusila Plus tersebut, Kabupaten Jombang merupakan wilayah untuk pengembangan kegiatan Pertanian, Perdagangam, Industri. Dalam konstelasi tersebut Kabupaten Jombang mengambil peran pengembangan pertanian melalui penataan kegiatan pertanian yang terintegrasi dalam pengembangan kawasan agropolitan Kabupaten Jombang. Perdagangan diarahkan ke perdagangan agribisnis, dan bertumpu pula pada perdagangan pasar tradisonla di kawasan pedesaan atau pasar kecamatan. Kegiatan industri diarahkan untuk industry pengolahan, industri manufaktur dan industri berbasis pertanian dan perkebunan. Sektor industri sangat penting bagi Kabupaten Jombang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dalam kurun waktu 10 sampai dengan 20 tahun kedepan.

Fokus pertanian yang dikembangkan di Kabupaten Jombang meliputi pertanian tanaman pangan,khususnya padi, peternakan,pertanian komoditi perkebunan yaitu tanaman tebu. Pengembangan pertanian padi diarahkan untuk swasembada beras di Jombang dan menjadikan Jombang sebagai sentra beras di Jawa Timur. Sedangkan sektor peternakan di Kabupaten Jombang diarakan untuk untuk peternakan sapi potong,sapi perah, dan ayam potong. Tanaman tebu di kabupaten jombang dikembangkan di lahan pertanian sawah irigasi setengah teknis dan tegalan.Pengembangan fungsi perwilayahan pertanian, perdagangan dan industr di Kabupaten Jombang yang diarahkan oleh RTRW Propinsi Jawa Timur tersebut, dijabarkan secara kewilayah di Kabupaten Jombang sebagai berikut :

1. Pengembangan kegiatan pertanian diarahkan di 3 Satuan Kawasan Pengembangan Pertanian (SKPP) yang tersebar di 5 Wilayah Pengembangan. 2. Perdagangan diarahkan berkembang di setiap kecamatan dan desa Pusat

Pertumbuhan yaitu berbasis di pasar tradisional. Perdagangan skala regional di arahkan di Mojoagung, perdagangan agribisnis di arahkan berpusat di Agropolitan Center Mojowarno di SKPP I.

3. Kegiatan industri dikembangan di Perkotaan Ploso untuk industri skala besar dengan menyediakan kawasan industry dan Industri Manufaktur diarahkan di kawasan industri Bandarkedungmulyo sedangkan agroindustri berpusat di Perkotaan Mojowarno.

WP Jombang meliputi wilayah administrasi Kecamatan Jombang, Kecamatan Peterongan, Kecamatan Tembelang, Kecamatan Jogoroto dan Kecamatan Diwek. Pusat WP Jombang sebagai Perkotaan Jombang. WP Jombang merupakan wilayah pengembangan kawasan perkotaan yang berperan sebagai Ibu Kota Kabupaten Jombang. Fungsi WP Jombang sebagai pusat pelayanan skala kabupaten yang meliputi pusat pelayanan pemerintahan, pendidikan dan kesehatan skala Kabupaten Jombang. Kegiatan ekonomi yang dikembangkan adalah Sektor Perdagangan dan industri secara terbatas pada lokasi yang telah industri yang telah

Ja la n Ma str ip N o 2 Jo m b an g

Jalan KH. Wahid Hasyim No. 79 Telp/Fax (0321)866701 Jombang

ada dengan skala kegiatan industri menengah serta luasan lokasi secara terbatas. Kegiatan non ekonomi yang ditata sebagai konsekuensi dari peran dan fungsi WP sebagai pusat pelayanan skala kabupaten adalah kegiatan pendidikan, kesehatan dan pemerintahan skala kabupaten.

Tabel 2.16

Pembagian Fungsi dan Sistem Kegiatan Wilayah

Kecamatan Fungsi Wilayah Sistem Kegiatan

Wilayah Jombang Pusat pelayanan pemerintahan,

jasa komersial skala WP,

pendidikan tinggi dan menengah, serta kesehatan wilayah.

Pemerintahan

Perdagangan dan jasa komersial

Tembelang pengembangan lokasi perdagangan, pendidikan, kesehatan dan pengembangan kawasan perumahan perkotaan dan pemerintahan

Perdagangan dan jasa komersial,

pemerintahan,

Pendidikan, kesehatan, pertanian,

Jogoroto Wilayah pengembangan perumahan dan wilayah pendukung ruang terbuka perkotaan.

Perdagangan dan jasa komersial, Pertanian

Peterongan Pendukung perkotaan Jombang dalam perdagangan dan jasa komersial dan pengembangan kawasan perumahan perkotaan.

Perdagangan dan jasa komersial, Transportasi, Pariwisata

Diwek Pendukung perkotaan Jombang dalam perdagangan dan jasa komersial dan pengembangan kawasan perumahan perkotaan.

Pendidikan,

Perdagangan dan jasa komersial, Pariwisata, Industri

Berdasarkan pemaparan diatas Strategi yang akan dikembangkan dalam upaya penataan ruang Kabupaten Jombang adalah :

1. Strategi pengembangan berdasarkan kebijakan makro 2. Strategi struktur ruang wilayah Kabupaten Jombang 3. Strategi pola ruang wilayah Kabupaten Jombang 4. Strategi pengelolaan kawasan lindung dan budidaya 5. Strategi penataan kawasan pedesaan dan perkotaan 6. Strategi penataan sistem prasarana wilayah

7. Strategi penataan kawasan strategis

8. Strategi penataan ruang darat dan ruang udara.

3.4.2 Kajian Lingkungan Hidup Strategis

3.5 Penentuan Isu-Isu Strategis

Penentuan isu-isu strategis tentunya ditinjau dari beberapa hal, diantaranya sebagai berikut:

Ja la n Ma str ip N o 2 Jo m b an g

Jalan KH. Wahid Hasyim No. 79 Telp/Fax (0321)866701 Jombang

1. Gambaran Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Jombang

2. Sasaran Jangka Menengah pada Renstra K/L

3. Sasaran Jangka Menengah dari Renstra SKPD Provinsi Jawa Timur 4. Implikasi RTRW bagi pelayanan SKPD

5. Implokasi KLHS bagi pelayanan SKPD

Mengacu pada berbagai hal tersebut di atas maka terdapat sejumlah Isu Strategis sebagai entry point‟ atas kebutuhan antisipasi, penanggulangan, maupun tindaklanjut yang perlu diupayakan sebagai berikut :

3.5.1 Urusan Pekerjaan Umum

1. Tingkat kerusakan jalan dan jembatan Kabupaten lebih cepat dibandingkan laju pembangunan dan peningkatan jalan

2. Kelebihan tonase angkutan barang mempercepat kerusakan jalan dan jembatan

3. Pelanggaran pemanfaatan ruang milik jalan masih banyak terjadi

4. Terbatasnya pasokan air dikarenakan kurang tersedianya sumber air di wilayah Kabupaten Jombang

5. Tingkat kerusakan sarana dan prasarana irigasi masih cukup tinggi

6. Kesadaran masyarakat dalam pemeliharaan sarana dan prasarana pekerjaan umum masih kurang

7. Peralatan penunjang pelaksanaan urusan pekerjaan umum masih kurang 8. Konflik kepentingan pemanfaatan air irigasi masih sering terjadi

3.5.2 Urusan Energi dan Sumber Daya Mineral

1. Masih terdapat rumah tangga miskin yang belum teraliri listrik PLN 2. Potensi energi terbarukan seperti energi matahari dan mikrohidrop belum

dimanfaatkan secara optimal

Ja la n Ma str ip N o 2 Jo m b an g

Jalan KH. Wahid Hasyim No. 79 Telp/Fax (0321)866701 Jombang

BAB IV