• Tidak ada hasil yang ditemukan

Biaya dan Nilai Ekonomis Coal UpgradingBiaya dan Nilai Ekonomis Coal Upgrading

Dalam dokumen Batubara Terbagi Menjadi 2 Macam (Halaman 48-59)

Biaya dan Nilai Ekonomis Coal Upgrading

March 13, 2012

March 13, 2012 bangferry bangferryLeave a commentLeave a comment Go to commentsGo to comments

Istilah coal upgrading mulai ramai diperbincangkan belakangan ini oleh kalangan industri batu Istilah coal upgrading mulai ramai diperbincangkan belakangan ini oleh kalangan industri batu  bara seiring dengan adanya rencana pemerintah untuk menerbitkan peraturan baru seputar   bara seiring dengan adanya rencana pemerintah untuk menerbitkan peraturan baru seputar 

larangan menjual batu bara k

larangan menjual batu bara kalori rendah ke luar negeri. Definisi coal alori rendah ke luar negeri. Definisi coal upgrading itu sendiriupgrading itu sendiri  berarti proses peningkatan kandungan kalori batu bara dengan menghilangkan kelembaban  berarti proses peningkatan kandungan kalori batu bara dengan menghilangkan kelembaban

(moisture) dan

(moisture) dan polutan tertentu dari batu bara. Hasipolutan tertentu dari batu bara. Hasil dari coal upgrading dinamakan refined coal.l dari coal upgrading dinamakan refined coal. Metode untuk coal upgrading itu sendiri dibagi menjadi tiga jenis, yaitu : yang pertama adalah Metode untuk coal upgrading itu sendiri dibagi menjadi tiga jenis, yaitu : yang pertama adalah menggunakan metode wash and dry dengan terlebih dahulu membedakan kepadatan setiap menggunakan metode wash and dry dengan terlebih dahulu membedakan kepadatan setiap  partikelnya, lalu yang kedua melalui penambahan material zat kimia, dan yang terakhir adalah  partikelnya, lalu yang kedua melalui penambahan material zat kimia, dan yang terakhir adalah

metode pengeringan yang ditujukan khusus untuk batu bara kalori rendah (low rank coal). metode pengeringan yang ditujukan khusus untuk batu bara kalori rendah (low rank coal). Tujuan dari penerapan coal upgrading yaitu untuk meningkatkan efisiensi serta pengurangan Tujuan dari penerapan coal upgrading yaitu untuk meningkatkan efisiensi serta pengurangan emisi pada saat batu bara itu dibakar 

emisi pada saat batu bara itu dibakar 

Rencana pemerintah untuk menerbitkan peraturan pelarangan ekspor batu bara kalori rendah Rencana pemerintah untuk menerbitkan peraturan pelarangan ekspor batu bara kalori rendah memunculkan perdebatan di kalangan industri batu bara itu sendiri. Asosiasi Pengusaha Batu memunculkan perdebatan di kalangan industri batu bara itu sendiri. Asosiasi Pengusaha Batu Bara Indonesia (APBI) menolak aturan tersebut karena menganggap bahwa walaupun terdapat Bara Indonesia (APBI) menolak aturan tersebut karena menganggap bahwa walaupun terdapat  beberapa keuntungan yang bisa diperoleh namun teknologinya sendiri belum teruji. Teknologi  beberapa keuntungan yang bisa diperoleh namun teknologinya sendiri belum teruji. Teknologi

untuk melakukan coal upgrading sampai pada tahap komersialisasi dianggap belum teruji dalam untuk melakukan coal upgrading sampai pada tahap komersialisasi dianggap belum teruji dalam skala besar. Apabila aturan ini dipaksakan,

skala besar. Apabila aturan ini dipaksakan, maka ada potensi merusak struktur pasar batu maka ada potensi merusak struktur pasar batu barabara kalori rendah yang telah terbangun selama ini.

kalori rendah yang telah terbangun selama ini.

Selain alasan teknologi, faktor lainnya yang dapat menjadi penghambat yaitu pada besarnya nilai Selain alasan teknologi, faktor lainnya yang dapat menjadi penghambat yaitu pada besarnya nilai investasi yang harus dikeluarkan oleh pengusaha untuk membangun fasilitas tersebut. Menurut investasi yang harus dikeluarkan oleh pengusaha untuk membangun fasilitas tersebut. Menurut Indonesian Coal Society, pembangunan fasilitas coal upgrading membutuhkan dana sebesar US$ Indonesian Coal Society, pembangunan fasilitas coal upgrading membutuhkan dana sebesar US$ 70-80 juta, setara dengan Rp

70-80 juta, setara dengan Rp 630-720 miliar dengan asumsi kurs Rp 9,00630-720 miliar dengan asumsi kurs Rp 9,000/dollar. Nilai investasi0/dollar. Nilai investasi ini tentu tidak sedikit, apalagi bila harus dibangun oleh pengusaha batu bara dengan skala kecil. ini tentu tidak sedikit, apalagi bila harus dibangun oleh pengusaha batu bara dengan skala kecil. Kekhawatiran lainnya adalah meningkatnya biaya operasional selama proses coal upgrading ini Kekhawatiran lainnya adalah meningkatnya biaya operasional selama proses coal upgrading ini dilakukan. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Rudi Vahn, bahwa dalam penggunaaan coal dilakukan. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Rudi Vahn, bahwa dalam penggunaaan coal upgrading technology biaya operasional akan meningkat sebesar 24% sepanjang umur tambang upgrading technology biaya operasional akan meningkat sebesar 24% sepanjang umur tambang tersebut. Sedangkan menurut US Carbon Development Corporation, secara umum proses coal tersebut. Sedangkan menurut US Carbon Development Corporation, secara umum proses coal upgrading ini akan meningkatkan cash cost sebesar US$ 6.5-7.5 /ton.

upgrading ini akan meningkatkan cash cost sebesar US$ 6.5-7.5 /ton.

 Namun kenaikan pada sisi biaya operasional ini dapat diimbangi dengan potensi kenaikan  Namun kenaikan pada sisi biaya operasional ini dapat diimbangi dengan potensi kenaikan  pendapatan seiring dengan meningkatnya kandungan k

 pendapatan seiring dengan meningkatnya kandungan kalori dalam batu bara setelah proses coalalori dalam batu bara setelah proses coal upgrading ini selesai dilakukan. Karena variabel utama dalam penentuan harga jual batu bara upgrading ini selesai dilakukan. Karena variabel utama dalam penentuan harga jual batu bara adalah kandungan kalori di dalamnya, maka setiap kenaikan kandungan kalori batu bara akan adalah kandungan kalori di dalamnya, maka setiap kenaikan kandungan kalori batu bara akan meningkatkan harga jual batu bara tersebut.

meningkatkan harga jual batu bara tersebut.

Selain kandungan kalori, terdapat variabel lain yang digunakan untuk menentukan harga jualnya, Selain kandungan kalori, terdapat variabel lain yang digunakan untuk menentukan harga jualnya, walapun hal tersebut tidak terlalu signifikan, seperti kelembaban (moisture) serta kandungan walapun hal tersebut tidak terlalu signifikan, seperti kelembaban (moisture) serta kandungan sulfur dan debu. Adapun untuk prosentase kenaikan kandungan kalori pada proses coal sulfur dan debu. Adapun untuk prosentase kenaikan kandungan kalori pada proses coal

upgrading itu sendiri tidak dapat disamaratakan karena hal ini bergantung pada jenis teknologi upgrading itu sendiri tidak dapat disamaratakan karena hal ini bergantung pada jenis teknologi yang diterapkan serta jenis batu baranya.

yang diterapkan serta jenis batu baranya.

Untuk di Indonesia, proyek Coal Upgrading ini sendiri telah diujicobakan oleh Bayan Resources Untuk di Indonesia, proyek Coal Upgrading ini sendiri telah diujicobakan oleh Bayan Resources  pada 2009 lalu dengan produksi awal sebesar 1 juta ton. Dengan menggunakan

 pada 2009 lalu dengan produksi awal sebesar 1 juta ton. Dengan menggunakan teknologiteknologi Binderless Coal Briquetting (BCB), perusahaan berhasil meningkatkan kandun

Binderless Coal Briquetting (BCB), perusahaan berhasil meningkatkan kandun gan kalori batugan kalori batu  baranya dari GAR 4,200 kcal/kg menjadi GAR 6,100 kcal/kg, atau naik 45,23% de

 baranya dari GAR 4,200 kcal/kg menjadi GAR 6,100 kcal/kg, atau naik 45,23% de ngan tetapngan tetap mempertahankan kandungan sulfur 0,2% dan kadar abu rendah 3%. Hal ini tentu saja akan mempertahankan kandungan sulfur 0,2% dan kadar abu rendah 3%. Hal ini tentu saja akan menguntungkan bagi perusahaan karena kenaikan biaya operasional sebesar 26% dapat di-offset menguntungkan bagi perusahaan karena kenaikan biaya operasional sebesar 26% dapat di-offset oleh kenaikan harga jualnya yang meningkat 45%, sehingga selisih dari kenaikan ini merupakan oleh kenaikan harga jualnya yang meningkat 45%, sehingga selisih dari kenaikan ini merupakan suatu peluang yang menguntungkan bagi perusahaan. Jadi secara ekonomis, investasi yang suatu peluang yang menguntungkan bagi perusahaan. Jadi secara ekonomis, investasi yang

dikeluarkan oleh perusahaan untuk pembangunan pabrik/fasilitas coal upgrading dapat diimbangi dikeluarkan oleh perusahaan untuk pembangunan pabrik/fasilitas coal upgrading dapat diimbangi dengan kenaikan pendapatan yang diterima oleh perusahaan untuk tahun-tahun ke depannya. dengan kenaikan pendapatan yang diterima oleh perusahaan untuk tahun-tahun ke depannya.

Selain manfaat yang akan diterima oleh perusahaan, ada sejumlah manfaat tambahan lainnya Selain manfaat yang akan diterima oleh perusahaan, ada sejumlah manfaat tambahan lainnya yang akan diterima oleh negara, dalam hal ini adalah pemerintah itu sendiri melalui penerapan yang akan diterima oleh negara, dalam hal ini adalah pemerintah itu sendiri melalui penerapan kebijakan larangan ekspor ini.

kebijakan larangan ekspor ini.

Manfaat yang pertama yaitu potensi naiknya penerimaan pajak pemerintah. Kenaikan harga jual Manfaat yang pertama yaitu potensi naiknya penerimaan pajak pemerintah. Kenaikan harga jual yang selain berdampak bagi penjualan perusahaan, juga memiliki dampak postif lainnya yaitu yang selain berdampak bagi penjualan perusahaan, juga memiliki dampak postif lainnya yaitu kenaikan penerimaan bagi pemerintah dalam bentuk peningkatan royalti yang dibayarkan. kenaikan penerimaan bagi pemerintah dalam bentuk peningkatan royalti yang dibayarkan.  Naiknya pendapatan perusahaan otomatis juga akan berdampak pada

 Naiknya pendapatan perusahaan otomatis juga akan berdampak pada kenaikan pada pos labakenaikan pada pos laba usaha dan laba bersihnya. Kenaikan laba sebelum pajak tentu saja akan meningkatkan pajak  usaha dan laba bersihnya. Kenaikan laba sebelum pajak tentu saja akan meningkatkan pajak   penghasilan (corporate tax) dan hal ini akan berdampak pada naiknya setoran pajak penghasilan  penghasilan (corporate tax) dan hal ini akan berdampak pada naiknya setoran pajak penghasilan

dari perusahaan pertambangan batu bara di Indonesia. dari perusahaan pertambangan batu bara di Indonesia.

Manfaat lainnya yaitu terciptanya lapangan kerja baru dalam proses coal upgrading ini serta Manfaat lainnya yaitu terciptanya lapangan kerja baru dalam proses coal upgrading ini serta terjadinya alih pengetahuan bagi industri batu bara secara keseluruhan. Coal Upgrading ini terjadinya alih pengetahuan bagi industri batu bara secara keseluruhan. Coal Upgrading ini merupakan suatu proses yang membutuhkan

merupakan suatu proses yang membutuhkan suatu fasilitas dengan teknologi tersendiri sehinggasuatu fasilitas dengan teknologi tersendiri sehingga  proses ini berpotensi menciptakan suatu lapangan kerja baru serta adanya transfer teknologi  proses ini berpotensi menciptakan suatu lapangan kerja baru serta adanya transfer teknologi

mengingat proses ini merupakan sesuatu yang baru untuk industri batu bara Indonesia. mengingat proses ini merupakan sesuatu yang baru untuk industri batu bara Indonesia.

Dengan berkaca pada sejumlah cost and benefits yang telah dipaparkan diatas, maka hendaknya Dengan berkaca pada sejumlah cost and benefits yang telah dipaparkan diatas, maka hendaknya  berbagai pihak yang terlibat dalam industri batu bara berani untuk mengambil suatu langkah  berbagai pihak yang terlibat dalam industri batu bara berani untuk mengambil suatu langkah

demi kemajuan sektor ini. Pemerintah juga disarankan untuk segera menyusun kebijakan yang demi kemajuan sektor ini. Pemerintah juga disarankan untuk segera menyusun kebijakan yang  jelas, sementara pengusaha diberikan insentif yang menarik kesempatan untuk melakukan  jelas, sementara pengusaha diberikan insentif yang menarik kesempatan untuk melakukan

sejumlah uji coba dan kemudian mengimplementasikannya di lapangan. sejumlah uji coba dan kemudian mengimplementasikannya di lapangan.

Kebijakan ini positif karena akan menciptakan suatu nilai tambah (value added) bagi industri Kebijakan ini positif karena akan menciptakan suatu nilai tambah (value added) bagi industri  batu bara, dan juga Indonesia secara keseluruhan. Ini sesuai dengan semangat pemerintah yang  batu bara, dan juga Indonesia secara keseluruhan. Ini sesuai dengan semangat pemerintah yang  berusaha untuk meningkatkan nilai tambah industri agar Indonesia tidak sekedar sebagai penjual  berusaha untuk meningkatkan nilai tambah industri agar Indonesia tidak sekedar sebagai penjual

sumber daya alam saja. sumber daya alam saja.

Apalagi mayoritas dari cadangan batu bara Indonesia terdiri dari batu bara kalori rendah dengan Apalagi mayoritas dari cadangan batu bara Indonesia terdiri dari batu bara kalori rendah dengan  prosentase yang mencapai 65%. Asalkan dibarengi dengan persiapan yang matang, keb

 prosentase yang mencapai 65%. Asalkan dibarengi dengan persiapan yang matang, keb ijakan iniijakan ini  patut untuk kita dukung mengingat besarnya potensi benefit yang akan didapatkan dari

 patut untuk kita dukung mengingat besarnya potensi benefit yang akan didapatkan dari  penerapan kebijakan tersebut.

 penerapan kebijakan tersebut.http://caritambangbatubara.com/http://caritambangbatubara.com/

 TAMBANG

 TAMBANG, 11 Juli 2011 | 22, 11 Juli 2011 | 22.10.10

Mengubah Debu Menjadi Berlian

Harsudi Supandi Harsudi Supandi CEO Total Sinergy International

CEO Total Sinergy International

Harsudi Supandi sudah ”mengubah kerang menjadi mutiara, menyulap

Harsudi Supandi sudah ”mengubah kerang menjadi mutiara, menyulap kerikil cadaskerikil cadas menjadi berlian”. Setelah bertahun berpeluh keringat, kini seluruh mata

menjadi berlian”. Setelah bertahun berpeluh keringat, kini seluruh mata menolehmenoleh kepada penemuannya. Dulu, saat memulainya, banyak yang mencibir dan

kepada penemuannya. Dulu, saat memulainya, banyak yang mencibir dan menganggapnya gila. Ia tak menggubris, ia tetap tekun dan

menganggapnya gila. Ia tak menggubris, ia tetap tekun dan konsisten dengankonsisten dengan  pilihannya: ber

 pilihannya: berkhidmat di dunikhidmat di dunia penelitian, menyaa penelitian, menyatukan mozaik-mozaik tukan mozaik-mozaik   pengetahuan d

 pengetahuan dan pengalaman menan pengalaman menjadi penemuan bjadi penemuan berharga.erharga.

Tenaga dan pikiran bahkan harta ia dedikasikan sepenuhnya. ”Saya sampai jual Tenaga dan pikiran bahkan harta ia dedikasikan sepenuhnya. ”Saya sampai jual rumah dan mobil,” ujarnya. Ia percaya, ketekunan dan

rumah dan mobil,” ujarnya. Ia percaya, ketekunan dan konsistenskonsistensi serta ketelitiani serta ketelitian akan membuahkan hasil. Dan

akan membuahkan hasil. Dan selanjutnya, biarkan ”tangan” Tuhan yang bekerjaselanjutnya, biarkan ”tangan” Tuhan yang bekerja mewujudkan mimpi menjadi nyata.

mewujudkan mimpi menjadi nyata.

Harsudi menemukan sebuah teknologi untuk menaikkan

Harsudi menemukan sebuah teknologi untuk menaikkan kalori batubara. Yang tak kalori batubara. Yang tak  berharga, tak ubahnya debu bisa

berharga, tak ubahnya debu bisa dipompa kalorinya hingga bernilai tinggi.dipompa kalorinya hingga bernilai tinggi. Namanya Geo-Coal. Penemuan ini,

Namanya Geo-Coal. Penemuan ini, sejalan dengan potensi batubara Indonesia yangsejalan dengan potensi batubara Indonesia yang mayoritas (65 persen) merupakan batubara muda. Penemuan ini juga sejalan

mayoritas (65 persen) merupakan batubara muda. Penemuan ini juga sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk meningkatkan nilai tambah

dengan kebijakan pemerintah untuk meningkatkan nilai tambah batubara.batubara. Penemuan teknologi Geo-Coal juga sekaligus menjawab ke

Penemuan teknologi Geo-Coal juga sekaligus menjawab keresahan pemilik resahan pemilik  tambang batubara yang memiliki batubara k

tambang batubara yang memiliki batubara kalori rendah.alori rendah.

Usai keluar dari ”Pertapaan” panjang dan merilis Geo-Coal ke hadapan publik pada Usai keluar dari ”Pertapaan” panjang dan merilis Geo-Coal ke hadapan publik pada  April 2011 la

 April 2011 lalu, PT Total Silu, PT Total Sinergy Internationergy International (TSI), perusnal (TSI), perusahaan yang memayuahaan yang memayungingi Geo-Coal, kebanjiran penawaran dari berbagai perusahaan batubara baik dalam Geo-Coal, kebanjiran penawaran dari berbagai perusahaan batubara baik dalam maupun luar negeri. Senang tentunya,

maupun luar negeri. Senang tentunya, tetapi Harsudi yang menjabat President tetapi Harsudi yang menjabat President  Director TSI, tidak ingin

Director TSI, tidak ingin buru-buru melepas penemuannya.buru-buru melepas penemuannya. Kepada Hidayat Tantan, Alamsyah

Kepada Hidayat Tantan, Alamsyah Pua Saba dan Pua Saba dan Fotografer TaufiequrrFotografer Taufiequrrohman dariohman dari Majalah TAMBANG, alumnus tambang Institut Teknologi Bandung (ITB)

Majalah TAMBANG, alumnus tambang Institut Teknologi Bandung (ITB) ini,ini, menceritakan tentang Geo-Coal, kelebihan teknologi ini

menceritakan tentang Geo-Coal, kelebihan teknologi ini dibandingkadibandingkan teknologin teknologi sejenis lainnya, serta pengalaman pribadinya hingga menemukan teknologi ini. sejenis lainnya, serta pengalaman pribadinya hingga menemukan teknologi ini. Berikut petikannya.

Berikut petikannya.

Bisakah Anda menceritakan, bagaimana sampai

Bisakah Anda menceritakan, bagaimana sampai menemukan teknologi Geo-Coalmenemukan teknologi Geo-Coal ini?

ini?

Embrio Geo-Coal ini dimulai sejak tahun 1998, saat itu saya ikut membantu Embrio Geo-Coal ini dimulai sejak tahun 1998, saat itu saya ikut membantu pemerintah untuk energi rumah tangga, briket. Tetapi saya lihat, briket ini tidak pemerintah untuk energi rumah tangga, briket. Tetapi saya lihat, briket ini tidak

akan jalan, nyalanya susah, pembuatan mahal serta

akan jalan, nyalanya susah, pembuatan mahal serta beberapa faktor lainnya,beberapa faktor lainnya,

termasuk juga aspek dampak lingkungannya. Karena sebenarnya, briket ini didesain termasuk juga aspek dampak lingkungannya. Karena sebenarnya, briket ini didesain bukan untuk memasak, tetapi untuk pemanas ruangan. Karena itu, saya lihat briket bukan untuk memasak, tetapi untuk pemanas ruangan. Karena itu, saya lihat briket ini tidak mungkin.

ini tidak mungkin.

Keinginan saya untuk membantu pemerintah tetap ada, kebetulan

Keinginan saya untuk membantu pemerintah tetap ada, kebetulan mendapatkanmendapatkan

dukungan dari Pak Habibie, (saat itu BJ

dukungan dari Pak Habibie, (saat itu BJ Habibie belum menjadi Presiden)Habibie belum menjadi Presiden). Tetap. Tetap dengan dasar batubara, tetapi diubah pembakarannya. Berangkat dari situ, saya dengan dasar batubara, tetapi diubah pembakarannya. Berangkat dari situ, saya kemudian mengembangkan gasification stove (Kompor

kemudian mengembangkan gasification stove (Kompor gasifikasi)gasifikasi). . SetelahSetelah memenuhi persyarata

memenuhi persyaratan, produk n, produk tersebut mendapat sertifikasi pada tersebut mendapat sertifikasi pada 2006.2006. Apa boleh buat, saat mau diproduksi massal, JK, (Jusuf Kalla, saat itu

Apa boleh buat, saat mau diproduksi massal, JK, (Jusuf Kalla, saat itu menjabatmenjabat

sebagai Wakil Presdien—red) memutuskan menggunakan gas elpiji,

sebagai Wakil Presdien—red) memutuskan menggunakan gas elpiji, SayaSaya

mendukung. Elpiji itu terbaik

mendukung. Elpiji itu terbaik buat masyarakat.buat masyarakat. Dua tahun kemudian, saya kembali

Dua tahun kemudian, saya kembali mengutak-atmengutak-atik teknologi coal ik teknologi coal upgrading.upgrading.

Kenapa memilih coal upgrading? Saya lihat di masa depan energi berbasis minyak Kenapa memilih coal upgrading? Saya lihat di masa depan energi berbasis minyak akan mahal, padahal Indonesia memiliki potensi batubara muda yang

akan mahal, padahal Indonesia memiliki potensi batubara muda yang melimpah.melimpah.

Nah sebenarnya, salah satu motivasi saya mengembangkan briket batubara atau Nah sebenarnya, salah satu motivasi saya mengembangkan briket batubara atau kompor gasifikasi karena ingin meramb

kompor gasifikasi karena ingin merambah ke batubara muda. Itu ah ke batubara muda. Itu (briket dan(briket dan gasifikasi-red) hanya sebagai stepping stone, sebelum saya mendalami tentang gasifikasi-red) hanya sebagai stepping stone, sebelum saya mendalami tentang coal teknologi. Saya kumpulkan orang yang

coal teknologi. Saya kumpulkan orang yang ahli di bidang itu, ahli di bidang itu, melakukan diskusi,melakukan diskusi, kemudian punya ide, mengupgrade batubara muda ini menjadi kalori

kemudian punya ide, mengupgrade batubara muda ini menjadi kalori tinggi.tinggi.

 Tetapi prins

 Tetapi prinsip utamanyip utamanya harus didasa harus didasarkan pada, murarkan pada, murah investaah investasi, mudahsi, mudah

mengoperasikannya, dan bisa diproduksi dalam jumlah besar. Itu tiga poin yang mengoperasikannya, dan bisa diproduksi dalam jumlah besar. Itu tiga poin yang harus bisa dipenuhi.

harus bisa dipenuhi. Di dalam coal

Di dalam coal upgrading, faktor utama adalah mengeringkan, karena total moistureupgrading, faktor utama adalah mengeringkan, karena total moisture (TM) batubara muda kita tinggi, sampai diatas 40 persen bahkan sampai 60 persen. (TM) batubara muda kita tinggi, sampai diatas 40 persen bahkan sampai 60 persen. Kalau teknologi lain menggunakan energi listrik, atau

Kalau teknologi lain menggunakan energi listrik, atau gas alam. Sebagai oranggas alam. Sebagai orang tambang, saya tahu bahwa kalau batubara yang mau dieskpor, sangat membatasi tambang, saya tahu bahwa kalau batubara yang mau dieskpor, sangat membatasi batubara halus. Batubara halus dibawah 15

batubara halus. Batubara halus dibawah 15 milimeter, dibuangmilimeter, dibuang, ditutup lagi , ditutup lagi supayasupaya tidak berdebu.

tidak berdebu.

Nah saya mempergunakan waste batubara sebagai sumber energi. Barang yang Nah saya mempergunakan waste batubara sebagai sumber energi. Barang yang dibuang saya pakai, jadi murah. Itu salah satu key point

dibuang saya pakai, jadi murah. Itu salah satu key point saya. Sementara soal alat,saya. Sementara soal alat, karena saya punya pengalaman kompor gasifikasi, saya tahu bagaimana

karena saya punya pengalaman kompor gasifikasi, saya tahu bagaimana mengembang

mengembangkannya. Kebetulan, Tekmira sudah kannya. Kebetulan, Tekmira sudah mendevelop Cyclone Burner. Nah,mendevelop Cyclone Burner. Nah, kita kerjasama dengan Tekmira, saya ambil

kita kerjasama dengan Tekmira, saya ambil hak untuk memasarkannya, kemudianhak untuk memasarkannya, kemudian saya libatkan mereka dalam teknologi saya.

saya libatkan mereka dalam teknologi saya. Cyclone burner saya upgrade lagi lebih

Cyclone burner saya upgrade lagi lebih tinggi menjadi gasification burner. Tetapitinggi menjadi gasification burner. Tetapi apapun yang saya buat baik cyclone maupun gasification burner, saya tetap apapun yang saya buat baik cyclone maupun gasification burner, saya tetap kontribusi fee ke Tekmira, sebesar 2,5 persen dari harga jual.

Dalam dokumen Batubara Terbagi Menjadi 2 Macam (Halaman 48-59)

Dokumen terkait