BAB II KURIKULUM
2.1 Kurikulum
2.1.5 Struktur Kurikulum
Tabel 4. Dosen Pengampu Mata Kuliah
19
Buku Kurikulum Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Ortodonti 20 Smt Kode MK Nama Mata Kuliah Bobot
sks
Bobot
Tugas Deskripsi
Dosen Pengampu Unit
Penyelenggara
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
I 19J05510101 Biomedik 1 √ Anatomi Kepala & Leher, Fisiologi Rongga Mulut,Patologi Umum dan Patologi Rongga Mulut, Fisiologi
Sistem Stomatognatik
Prof. DR. drg. Irene E. Rieuwpassa, M.si
DR. drg. Nurlindah Hamrun, M.Kes Prof. DR. drg. Sumintarti drg. Erni Marlina, Sp.PM drg. Rafika Hasyim, M. Biomed DR. drg. Eddy Heriyanto Habar,
Sp.Ort (K)
FKG UNHAS
19J05510201 Biologi molekuler 1 √ Sel & Biologi molekuler, Oral Imunologi, Mikrobiologi Oral
DR. drg. Nurlindah Hamrun, M.Kes Prof. DR. drg. Susilowati, SU Prof. DR. drg. Sumintarti, MS
drg. Erni Marlina, Sp.PM
FKG UNHAS
19J05510301 Riset dan Pengembangan Ilmu
1 √ Riset & Pengembangan Ilmu,Metodologi penelitian,Biostatistik
DR. drg. Eka Erwansyah, M.Kes, Sp. Ort (K)
Prof. DR. drg. Rasmidar Samad, MS
Prof. DR. drg. Burhanuddin Daeng Pasiga, M.Kes
FKG UNHAS
20
Buku Kurikulum Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Ortodonti 21 19J05510401 Oklusi 1 √ Perkembangan Gigi Geligi, Oklusi dan
TMD,Maloklusi
Prof. DR. drg. Asmawati, M.Kes drg. Baharuddin MR, Sp. Ort (K) drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp. Ort
(K)
FKG UNHAS
19J05510501 dasar-dasar ortodonti 1 √ Ortodontik dan pertumbuhan, Material Ortodontik, Efek Iatrogenik ortodontik
DR. drg. Eddy Heriyanto Habar, Sp.Ort (K)
DR. drg. Lenni Indriani, M.Kes drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort
(K)
DR. drg. Eddy Heriyanto Habar, Sp.Ort (K)
FKG UNHAS
19J05510601 Profesionalisme 1 √ Bioetik, Aspek Legal dan Medik, Manajemen Praktek
DR. drg. Marhamah, M.Kes drg. Andi Tajrin, M.Kes, Sp.BM
(K)
drg. Abul Fauzi, Sp.BM drg. Bahar MR., Sp. Ort (K)
FKG UNHAS
19J05510701 Teknik Ortodonti I 1 √ Wire Bending drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp. Ort (K)
drg. Nasyrah Hidayati, Sp.Ort drg. Zilal Islamy Paramma, Sp. Ort
FKG UNHAS RSGMP UNHAS
7
II 19J05510801 Tumbuh Kembang I √ Pertumbuhan & Perkembangan Dentokraniofasial, Genetik,
Embriologi,
*drg. Nurlindah/drg. Ardiansyah Dr. Hj. Syafraenan, M.si.
*drg. Baharuddin MR,Sp.Ort / drg. Asmidar
FKG UNHAS FK UNHAS
21
Buku Kurikulum Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Ortodonti 22 19J05510901 Biomekanik Ortodonti 1 √ Biomekanika, Biomekanik dan
Pergerakan Gigi
drg. Edy Habar Sp.Ort(K) FKG UNHAS
19J05511002 Radiografi Ortodonti 2 √ Radiografi Oral dan Maksilofasial, Fotografi Ortodontik, Analisis sefalometri, Dental Imaging Handwrist
and cervical radiografi
*Prof. Barunawaty/ drg. Irfan Sugianto
drg. Eddy habar Sp.Ort(K) drg. Eka Erwansyah Sp.Ort(K)
FKG UNHAS
19J05511001 Metodologi pendidikan dan Pengabdian
Masyarakat (1)
1 √ KIE , Keterampilan mendidik drg. Ardiansyah SP Sp.Ort(K) drg. Adam Malik Hamudeng
FKG UNHAS
19J05511201 Teknik Perawatan Ortodonti (1)
1 √ Ortodonti Lepasan/ myofungsional, Ortodonti Cekat, Ortodonti Kontemporer, Ekstra dan intraoral
Device (TAD, RPE)
*drg. Ardiansyah SP Sp.Ort(K)/drg.
Kasmawati/drg. Nasyrah
*drg. Baharuddin MR, Sp.Ort(k)/
drg. Kasmawati/ drg. Zilal
*drg. Eka Erwansyah
Tim Dosen Klinik Ortodonti FKG UNHAS RSGMP UNHAS
7 III 19J05520105 Ortodontik
Interseptif
5 √ Diagnosis Dan Rencana Perawatan Kelainan Tumbuh Kembang, Koreksi
cara pernafasan mulut, Koreksi cara
drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp. Ort (K)
FKG UNHAS RSGMP UNHAS
22
Buku Kurikulum Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Ortodonti 23 penelanan, Koreksi Isap jari, Koreksi kebiasaan buruk yang lain, Perawatan Modifikasi Pertumbuhan maloklusi
kelas I, Perawatan Modifikasi Pertumbuhan maloklusi kelas II, Perawatan Modifikasi Pertumbuhan
maloklusi kelas III, Alat-alat myofunctional I ( Aktivator, bionator),Alat-alat myofunctional I
(frankel, twinblock), Alat-alat myofuctional ekstraoral, space maintainer dan space regainer,
Myobace
DR. drg. Eka Erwansyah, M.Kes, Sp. Ort (K)
drg. Eddy habar Sp.Ort(K) drg. Bahar MR., Sp. Ort (K) drg. Nasyrah Hidayati, Sp.Ort drg. Zilal Islamy Paramma, Sp. Ort
19J05520204 Ortodonti Korektif (Pre-Treatment)
4 √ Diagnosis dan rencana Perawatan Maloklusi Kelas I, Diagnosis dan rencana Perawatan Maloklusi Kelas II,
Diagnosis & rencana Perawatan Maloklusi Kelas III, Diagnosis dan rencana Perawatan Problem Vertikal, Diagnosis & rencana Perawatan Fasial
Asimetri, Diagnosis dan rencana Perawatan Konstriksi Maksila
drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp. Ort (K)
DR. drg. Eka Erwansyah, M.Kes, Sp. Ort (K)
drg. Eddy habar Sp.Ort(K) drg. Bahar MR., Sp. Ort (K) drg. Nasyrah Hidayati, Sp.Ort drg. Zilal Islamy Paramma, Sp. Ort
FKG UNHAS RSGMP UNHAS
9
IV Ortodonti korektif fase
awal perawatan (initial treatment)
4 √ Penanganan Awal Maloklusi Kelas I, Penanganan Awal Maloklusi Kelas II, Penanganan Awal Maloklusi Kelas III, Penanganan Awal Problem Vertikal,
Penanganan Awal Fasial Asimetri, Penanganan Awal Konstriksi Maksila
drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp. Ort (K)
DR. drg. Eka Erwansyah, M.Kes, Sp. Ort (K)
drg. Eddy habar Sp.Ort(K) drg. Bahar MR., Sp. Ort (K)
FKG UNHAS RSGMP UNHAS
23
Buku Kurikulum Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Ortodonti 24
drg. Nasyrah Hidayati, Sp.Ort drg. Zilal Islamy Paramma, Sp. Ort Ortodonti interdisipliner 1 √ Prostodontik - Konservasi-Bedah
Mulut – Periodontik, Pedodonti
drg, Irfan Dammar, Sp.Pros(K) drg. Nurhayati Natsir, Ph.D,
Sp.KG(K)
drg. Andi Tajrin, SpBM(K) Prof. Dr. drg. Sri Oktawati,
Sp.Perio(K)
Proposal penelitian 1 √ Penulisan Proposal, Ujian Proposal drg. Ardiansyah SP Sp.Ort(K) FKG UNHAS 6
V Ortodonti Korektif Fase
Kerja (Working Phase)
4 √ Fase Kerja Maloklusi Kelas I, Fase Kerja Maloklusi Kelas II, Fase Kerja
Maloklusi Kelas III, Fase Kerja Problem Vertikal, Fase Kerja Fasial
Asimetri, Fase Kerja Konstriksi Maksila
drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp. Ort (K)
DR. drg. Eka Erwansyah, M.Kes, Sp. Ort (K)
drg. Eddy habar Sp.Ort(K) drg. Bahar MR., Sp. Ort (K) drg. Nasyrah Hidayati, Sp.Ort drg. Zilal Islamy Paramma, Sp. Ort
FKG UNHAS RSGMP UNHAS
Ortodonti Elektif 1 √ TAD/Self ligating/CLP/Ortognati Surgery
drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp. Ort (K)
DR. drg. Eka Erwansyah, M.Kes, Sp. Ort (K)
FKG UNHAS RSGMP UNHAS
24
Buku Kurikulum Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Ortodonti 25
drg. Eddy habar Sp.Ort(K) drg. Bahar MR., Sp. Ort (K) drg. Nasyrah Hidayati, Sp.Ort drg. Zilal Islamy Paramma, Sp. Ort Seminar I 1 √ Obtruksi jalan napas, Bedah Ortognati,
CLP
drg. Nasyrah Hidayati, Sp.Ort FKG UNHAS RSGMP UNHAS 6
VI Ortodonti Korektif Fase
Akhir (Finishing And Arstistic Positioning)
3 √ Finishing and Arstitik Positioning, Oklusal Adjusment, stabilisasi, retensi
drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp. Ort (K)
DR. drg. Eka Erwansyah, M.Kes, Sp. Ort (K)
drg. Eddy habar Sp.Ort(K) drg. Bahar MR., Sp. Ort (K) drg. Nasyrah Hidayati, Sp.Ort drg. Zilal Islamy Paramma, Sp. Ort
FKG UNHAS RSGMP UNHAS
Tesis 2 √ Penelitian, laporan hasil penelitian, ujian tesis, publikasi ilmiah
drg. Ardiansyah SP Sp.Ort(K) FKG UNHAS Seminar II 2 √ Diagnosis, rencana perawatan,
publikasi laporan kasus
drg. Nasyrah Hidayati, Sp.Ort FKG UNHAS 7
Jumlah 42
25
Buku Kurikulum Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Ortodonti 26
2.1.6 Rencana Pembelajaran Semester (RPS) RPS paling sedikit memuat:
1. Nama program studi, nama dan kode mata kuliah, semester, sks, nama dosen pengampu
2. Capaian pembelajaran lulusan yang dibebankan pada mata kuliah
3. Kemampuan akhir yang direncanakan pada setiap tahap pembelajaran untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan
4. Bahan kajian yang terkait dengan kemampuan yang akan dicapai.
5. Metode pembelajaran
6. Waktu yang disediakan untuk mencapai kemampuan pada tiap tahap pembelajaran 7. Pengalaman belajar mahasiswa yang diwujudkan dalam deskripsi tugas yang harus
dikerjakan oleh mahasiswa selama satu semester 8. Kriteria, indikator, dan bobot penilaian, dan 9. Daftar referensi yang digunakan
2.1.7 Substansi Praktikum/ Praktik
Substansi praktikum/praktik yang merupakan bagian dari mata kuliah tertentu yang diselenggarakan program studi dalam tabel berikut:
Tabel 5. Substansi Praktikum/ Praktik
No. Nama Praktikum Topik Praktikum Substansi Praktikum
Rencana Pelaksanaan Durasi (jumlah
jam/semester)
Tempat/
Lokasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Teknik Ortodonti I Wire bending Peningkatan skill
tangan 45 RSGM,
Dep.Orto
Buku Kurikulum Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Ortodonti 27
2 Teknik Ortodonti II
- Simulasi
- Diagnosis & rencana Perawatan kelainan
maloklusi kelas I, II, dan III
(Pretreatment) Persiapan pasien
- Identifikasi kasus,
6 Ortodonti Korektif Fase Kerja (Working
7 Ortodontik Korektif Fase Akhir
Buku Kurikulum Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Ortodonti 28
9 Ortodonti elektif Perawatan dengan metode tertentu
2.2 Sistem pembelajaran
Sistem pembelajaran adalah mekanisme pelaksanaan pembelajaran pada program studi untuk memperoleh capaian pembelajaran lulusan yang mencakup: 1) metode dan bentuk pembelajaran per mata kuliah; 2) sistem penilaian pembelajaran; 3) ketersediaan dan kelengkapan prasarana, sarana dan dana yang memungkinan terciptanya interaksi akademik antara sivitas akademika; 4) Kegiatan Penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang memungkinan terciptanya interaksi akademik antara sivitas akademika serta interaksi kemanusiaan dengan masyarakat sekitar.
Karakteristik pelaksanaan pembelajaran hendaknya memperhatikan sifat interaktif, holistik, integratif, saintifik, kontektual, tematik, kolaboratif, dan berpusat pada mahasiswa.
Interaktif menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih dengan mengutamakan proses interaksi dua arah antara mahasiswa dan dosen. Holistik mencerminkan bahwa proses pembelajaran mendorong terbentuknya pola pikir yang komprehensif dan luas dengan menginternalisasi keunggulan dan kearifan lokal maupun nasional. Integratif menunjukkan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang terintegrasi untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan secara keseluruhan dalam satu kesatuan program melalui pendekatan antardisiplin dan multidisiplin. Saintifik menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang mengutamakan pendekatan ilmiah sehingga tercipta lingkungan akademik yang berdasarkan sistem nilai,
Buku Kurikulum Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Ortodonti 29
norma, dan kaidah ilmu pengetahuan serta menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan kebangsaan. Kontekstual menjelaskan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang disesuaikan dengan tuntutan kemampuan menyelesaikan masalah dalam ranah keahliannya. Tematik berarti capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik keilmuan program studi dan dikaitkan dengan permasalahan nyata melalui pendekatan transdisiplin. Efektif menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih secara berhasil guna dengan mementingkan internalisasi materi secara baik dan benar dalam kurun waktu yang optimum. Kolaboratif adalah proses pembelajaran bersama yang melibatkan interaksi antar individu pembelajar untuk menghasilkan kapitalisasi sikap, pengetahuan, dan keterampilan dalam upaya meraih capaian pembelajaran. Berpusat pada mahasiswa menunjukkan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang mengutamakan pengembangan kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa, serta mengembangkan kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan.
2.2.1 Metode dan Bentuk Pembelajaran
Metode pembelajaran yang ditetapkan oleh institusi pendidikan dokter gigi spesialis Ortodonti merupakan metode pembelajaran aktif dan fokus pada peserta didik. Metode pembelajaran bersifat student centered learning ini dapat berupa: Discussion, Role Play and Simulation, Discovery Learning, Self Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning (CL), Contextual Instruction, Problem Based Learning (PBL), Case Study and Case Report, Skill Lab, Scientific Session. Metode pembelajaran student centered learning akan membantu peserta didik dalam mengembangkan kualitas belajar mandiri belajar sepanjang hayat, dan analisis berdasarkan evidence based dentistry. Dalam proses pembelajaran staf pendidik berperan sebagai pembimbing, pendidik dan penilai. Selain itu residen dalam melakukan pendidikan dapat berperan langsung sebagai operator dalam melakukan diagnosis dan perawatan dalam bimbingan konsultan.
2.2.2 Upaya Pemutakhiran Materi Bahan Ajar
Proses pemuktahiran materi bahan ajar dilakukan dengan melibatkan para pakar materi (external reviewers) dalam hal ini ahli kurikulum, ahli desain instruksional, dan ahli media, melakukan berbagai workshop dan pembaharuan media dan sarana pembelajaran.
Buku Kurikulum Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Ortodonti 30
2.2.3 Sistem Penilaian Pembelajaran dan Tata Cara Pelaporan Penilaian
Menilai hasil pendidikan peserta tiap semester, sesuai dengan program yang dijadwalkan. Evaluasi meliputi: sikap peserta dalam melakukan tugas sehari-hari (kerajinan, ketelitian dan tanggung jawab), pengetahuan teori, keterampilan dalam melakukan tindakan.
Waktu penilaian ditentukan oleh program studi masing-masing. Penilaian meliputi:
1. Ujian tulis atau lisan tentang pengetahuan teori.
2. Penilaian keterampilan klinik.
3. Evaluasi harian klinik pada setiap kasus berdasarkan pengetahuan, keterampilan dan sikap.
4. Ujian komprehensif pada akhir pendidikan meliputi kegiatan klinik.
5. Penilaian kegiatan ilmiah berupa “weekly supplement” dan laporan kasus.
6. Ujian hasil akhir tesis atau karya tulis ilmiah.
Sistem Penilaian Peserta Didik
Evaluasi hasil belajar dilakukan dengan cara mendapatkan informasi mengenai kemampuan peserta PPDGS Ortodonti FKG Unhas dalam mencapai tujuan pendidikan yang telah dirumuskan dalam kurikulum. Informasi diperoleh melalui penilaian terhadap semua mata ajar yang diprogramkan, hasil ujian akhir semester, ujian komprehensif, dan karya tulis ilmiah.
Cara Penilaian
A. Pedoman Cara Penilaian
Penilaian akhir studi peserta PPDGS Ortodonti FKG Unhas dinyatakan dengan huruf A, B, C, D dan E. Penilaian tersebut merupakan transformasi nilai angka yang didasarkan pada cara penilaian dengan pedoman sebagai berikut:
Nilai Huruf Nilai Mutu Rentang Score
A 4 >85
B 3.00 76-85
C 2.00 51-75
D 1.00 45-50
E 0.00 <44
Buku Kurikulum Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Ortodonti 31
Nilai batas lulus masing-masing mata kuliah yang dikuliahkan adalah B dan mata kuliah praktikum/klinik adalah B. Untuk nilai mata kuliah kurang diharuskan mengikuti ujian perbaikan.
Adapun predikat lulusan program Pendidikan dokter gigi spesialis Ortodonti yaitu :
IPK: Cum Laude : ≥ 3,76
Sangat Memuaskan : 3,51 ≥ 3,75 Memuaskan : 3,00 ≥ 3,50
Lulus : ≥ 3,00
B. Penilaian ujian Karya Tulis Akhir dan Ujian Komprehensif 1. Ujian Karya Tulis Akhir
Penilaian dilakukan melalui ujian yang dilaksanakan oleh Tim Penguji Nilai, lulus minimal B.
2. Ujian Komprehensif
Penilaian dilakukan oleh Tim Penguji terhadap kasus-kasus penderita yang dipilih oleh KPS. Nilai lulus minimal B.
C. Evaluasi Akhir Pendidikan
1. Evaluasi dilakukan setelah peserta PPDGS Ortodonti FKG Unhas mengikuti seluruh program pendidikan.
2. Peserta PPDGS Ortodonti FKG Unhas dinyatakan telah menyelesaikan pendidikan apabila memenuhi persyaratan sebagai berikut:
a. Telah menyelesaikan beban studi sesuai dengan program studi yang diambil.
b. Nilai ujian komprehensif dan ujian KTA > B.
c. Tidak ada nilai D dan E.
d. IPK > 2,70.
Buku Kurikulum Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Ortodonti 32 32