• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN

E. Teknik Analisis Data

4. Cara Interpretasi

Apabila dilihat dari raw scorenya, score yang rendah dapat diartikan sebagai indikasi adanya minat yang lebih banyak dibandingkan dengan pekerjaan dengan score yang lebih tinggi. Jadi dengan melihat bagaimana urutan score untuk masing-masing pekerjaan, dapat dilihat bagaimana pola minat seseorang. Semakin rendah score, pekerjaan semakin disukai dan makin tinggi score nya, pekerjaan semakin tidak disukai.

Untuk dapat melihat bagaimana pola minat seseorang apabila dibandingkan dengan pola minat dari kelompoknya, maka terlebih dahulu harus dibuat atau disusun norma kelompoknya. Dan untuk keperluan ini harus dicari atau disusun percentile-ranknya. karena percentile rank berdasarkan jumlah orang yang memilih kategori yang bersamaan, maka interpretasi dari hasil percentile rank agak berbeda dengan interpretasi dari jumlah score secara kasar.

Dalam hal ini seseorang yang mempunyai percentile yang tinggi untuk suatu jenis pekerjaan apabila dibandingkan dengan jenis pekerjaan yang lain, tidak berarti bahwa pekerjaan yang memiliki persentil lebih tinggi, lebih disukai dari pada pekerjaan yang lain. Seperti halnya dalam perhitungan statistik, maka percentile 75% ke atas dianggap sebagai high percentile dan 25% ke bawah dianggap sebagai low percentile.

Apabila hanya terdapat 1 kategori saja yang mempunyai persentil tinggi, maka hal ini dapat diartikan bahwa orang tersebut memiliki interest/minat yang sangat kuat terhadap jenis pekerjaan tersebut, sedangkan jenis pekerjaan yang lain hanya dinilai berdasarkan kesenangan saja dan tidak dimaksudkan untuk mendapatkan pekerjaan atau status.

Untuk menemukan jenis-jenis pekerjaan yang paling diminati siswa, maka digunakan sistem “Tally/distribusi”. Setelah menggunakan sistem tally, maka jumlah subyek yang ada pada setiap bidang pekerjaan dikalikan dengan hasil ranking. Pada tahap ini akan terlihat jelas bidang-bidang pekerjaan yang banyak diminati dan bidang-bidang pekerjaan yang tidak diminati oleh siswa-siswi SMAK St. Madalena de Canossa, Dili Timor Leste.

Setelah hasil data diperoleh maka untuk menghitung besarnya persentase bidang pekerjaan yang diminati oleh siswa kelas III SMAK St.Madalena de Canossa Dili Timor Leste digunakanlah rumus sebagai berikut:

f x 100 % Keterangan rumus:

N f = frekuensi jawaban subyek

41 BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini dibahas hasil penelitian mengenai bidang pekerjaan yang diminati oleh para siswa kelas III IPA dan IPS SMAK St. Madalena de Canossa Dili Timor Leste tahun ajaran 2008/2009. Penyajian hasil penelitian dilanjutkan dengan pembahasan. A. Bidang-bidang pekerjaan yang diminati oleh para siswa kelas III IPA SMAK St.Madalena de Canossa Dili Timor Leste tahun ajaran 2008/2009.

Bidang pekerjaan yang diminati dibagi menjadi empat yaitu bidang pekerjaan yang banyak diminati, cukup diminati, kurang diminati dan bidang pekerjaan yang tidak diminati. Patokan untuk menentukan bidang pekerjaan berdasarkan minat adalah seperti yang disajikan dalam tabel 4.

Tabel 4. Klasifikasi bidang pekerjaan berdasarkan minat para siswa kelas III SMAK St.Madalena de Canossa Dili Timor Leste tahun ajaran 2008/2009

Persentase Responden Klasifikasi Bidang Pekerjaan 75 % - 100 % Banyak diminati

50 % - 74 % Cukup diminati 26 % - 49 % Kurang diminati

Berdasarkan distribusi data yang diperoleh (lihat lampiran 3), perhitungan bidang pekerjaan berdasarkan minat (banyak diminati, cukup diminati, kurang diminati, dan tidak diminati) oleh siswa kelas III IPA SMAK St.Madalena de Canossa Dili Timor Leste tahun ajaran 2008/2009 adalah sebagai berikut: bidang pekerjaan dinyatakan banyak diminati kalau persentase dari siswa yang meminatinya 75 % - 100 %; bidang pekerjaan dinyatakan cukup diminati apabila persentase dari siswa yang meminatinya adalah 54 % - 74 %; bidang pekerjaan dinyatakan kurang diminati apabila persentase dari siswa yang meminatinya adalah 26 % - 49 %; dan bidang pekerjaan dinyatakan tidak diminati apabila persentase dari siswa yang meminatinya adalah 0 % - 25 %. Dengan mengikuti keterangan ini dapatlah ditentukan bidang pekerjaan yang banyak diminati, bidang pekerjaan yang cukup diminati, bidang pekerjaan yang kurang diminati dan bidang pekerjaan yang tidak diminati.

1. Bidang-bidang pekerjaan yang banyak diminati oleh siswa kelas III IPA SMAK St.Madalena de Canossa Dili Timor Leste tahun ajaran 2008/2009 adalah:

a. Bidang pekerjaan scientific

Dari 47 siswa kelas III IPA, 46 subyek (97 %) memiliki minat terhadap bidang pekerjaan scientific. Bidang pekerjaan scientific banyak diminati oleh siswa kelas III IPA. Bidang pekerjaan scientific merupakan pekerjaan yang memerlukan kemampuan analisa, eksperimen, penyelidikan, dan pengembangan ilmu pengetahuan. Orang yang bekerja

43

dalam bidang scientific ini antara lain meliputi: ilmuwan, insinyur kimia industri, ahli meteorologi, ahli biologi, ahli pertanian, ahli botani, ahli astronomi, ahli geologi, asisten laboratorium. Para siswa kelas III IPA kiranya menyukai kegiatan-kegiatan yang merangsang mereka untuk menganalisa, menyelidiki dan membuat eksperimen. Kegiatan yang diduga merangsang mereka di sekolah dalam hal menganalisa, menyelidiki dan membuat eksperimen antara lain adalah pelajaran biologi, kimia dan fisika. Bidang pekerjaan scientific banyak diminati oleh siswa kelas III IPA, boleh jadi antara lain karena jenis pekerjaan yang tersedia sesuai dengan jurusan yang dipilih saat ini, pekerjaan ini juga akan memberikan peluang besar bagi para siswa untuk dapat berhasil dengan baik, pekerjaan ini merupakan pekerjaan yang bergengsi tinggi, ada dukungan dari keluarga, pekerjaan ini dapat memberikan kesempatan bagi individu untuk mandiri. Berdasarkan fakta yang ada di Timor Leste saat ini, satu perusahaan terbesar di Timor Leste adalah petrolium/ minyak bumi (Timor GAP) yang dikelolah oleh Australia. Penulis menduga bahwa peluang untuk bekerja dalam perusahaan ini merupakan salah satu fakta yang menyebabkan sebagian besar pelajar di Timor Leste dan yang sudah masuk ke perguruan tinggi memiliki minat yang tinggi terhadap jenis-jenis pekerjaan yang berhubungan dengan pertambangan, perminyakan, geologi, sehingga mereka cenderung memilih program studi yang berhubungan dengan bidang pekerjaan tersebut.

b. Bidang pekerjaan medical

Dari 47 siswa kelas III IPA, 40 subyek (85 %) memiliki minat terhadap bidang pekerjaan medical. Bidang pekerjaan medical merupakan pekerjaan yang berhubungan dengan pengobatan atau medis. Bidang pekerjaan medical termasuk banyak diminati oleh siswa kelas III IPA, boleh jadi karena jurusan IPA yang dimasuki saat ini sangat sesuai dengan minatnya terhadap bidang pekerjaan medical, masyarakat memandang pekerjaan ini sebagai pekerjaan yang memiliki gengsi yang tinggi, pekerjaan ini memiliki prospek masa depan yang cerah, ada kesempatan untuk mandiri, ada dukungan dari keluarga. Orang yang bekerja dalam bidang medical ini antara lain meliputi: dokter, ahli bedah, apoteker, ahli farmasi, pelatih rehabilitasi, perawat orang tua. Dalam menekuni bidang pekerjaan ini individu antara lain dituntut untuk memiliki kemampuan dalam hal menyembuhkan orang lain melalui obat-obatan, berinteraksi dengan orang sakit, bersikap sabar dalam menghadapi orang sakit. Agar individu memiliki kemampuan yang professional di bidang pekerjaan medical, tentunya individu perlu menempuh pendidikan formal yang relevan. Minat yang sudah dimiliki oleh para siswa kelas III IPA ini perlu dikembangkan mengingat masyarakat Timor Leste saat ini banyak membutuhkan tenaga medis, terutama di desa-desa terpencil untuk melayani orang-orang yang membutuhkan pertolongan medis.

45

c. Bidang pekerjaan social service

Dari 47 siswa kelas III IPA, 38 subyek (80 %) memiliki minat terhadap bidang pekerjaan social service. Pekerjaan ini merupakan pekerjaan yang berhubungan dengan kemampuan untuk melayani orang lain, berinteraksi, menolong, membimbing/ menasehati, dan berhubungan dengan keinginan untuk mengerti dan memahami orang lain. Bidang pekerjaan social service banyak diminati oleh siswa kelas III IPA, boleh jadi karena masyarakat Timor Leste sendiri menganggap pelayanan kepada sesama merupakan suatu hal yang sangat mulia. Orang Timor sendiri dalam kehidupan sehari-harinya suka berkelompok, saling menolong tanpa memandang status, suku dan agama. Karena itu berhubungan atau berinteraksi dengan orang lain dianggap sebagai suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan setiap orang. Minat ini perlu dikembangkan agar kebiasaan hidup berkelompok terus berkembang dan berdampak positif. Orang yang bekerja dalam bidang social service ini antara lain meliputi: pekerja sosial, pembina rohani, psikolog pendidikan, kepala sekolah, organisator club remaja.

2. Bidang-bidang pekerjaan yang cukup diminati oleh siswa kelas III IPA SMAK St.Madalena de Canossa Dili Timor Leste tahun ajaran 2008/2009 adalah:

a. Bidang pekerjaan literary

Dari 47 siswa kelas III IPA, 35 subyek (74 %) memiliki minat terhadap bidang pekerjaan literary. Bidang pekerjaan ini merupakan pekerjaan yang berhubungan dengan buku-buku, kegiatan membaca, mengarang. Bidang pekerjaan literary cukup diminati oleh siswa kelas III IPA, mungkin karena kegiatan membaca dan mengarang tentunya akan menambah pengetahuan yang banyak bagi individu. Dengan membaca orang dapat memperoleh inspirasi dan memiliki bekal untuk dituangkan dalam bentuk tulisan seperti karya ilmiah, novel, majalah, dll. Minat siswa terhadap bidang pekerjaan literary ini perlu dikembangkan misalnya dengan mengadakan lomba penulisan karya ilmiah. Melalui kegiatan seperti ini siswa akan lebih tertantang untuk mengembangkan minatnya. Menurut Slameto (2003:180) “Minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas tanpa ada yang menyuruh”. Minat akan berkembang jika ada dukungan dari lingkungannya. Orang yang bekerja dalam bidang pekerjaan literary ini antara lain meliputi: wartawan, pengarang, penulis drama, penulis majalah, ahli sejarah, penyiar, kritikus buku.

47

b. Bidang pekerjaan musical

Dari 47 subyek kelas III IPA, 30 subyek (63 %) memiliki minat terhadap bidang pekerjaan musical. Bidang pekerjaan musical merupakan pekerjaan yang berhubungan dengan musik dan menuntut orang untuk mampu memainkan alat musik, bernyanyi atau membaca sesuatu yang berhubungan dengan musik. Bidang pekerjaan ini cukup diminati oleh siswa kelas III IPA, mungkin karena para siswa memiliki bakat dalam bidang seni, karena siswa mengetahui bahwa bidang pekerjaan ini dianggap sebagai pekerjaan yang akan memberikan kesuksesan/ ketenaran, pekerjaan ini menjanjikan nama besar dan dapat memberikan hiburan bagi orang lain. Oleh karena itu minat terhadap bidang musical ini perlu dikembangkan. Dengan memiliki minat yang tepat, orang yang menggeluti karier di bidang ini dapat berhasil dengan baik. Orang yang bekerja dalam bidang pekerjaan musical ini antara lain meliputi: pianis konser, komponis, guru musik, pemain organ, kritukus musik, ahli pustaka musik, dsb.

c. Bidang pekerjaan clerical

Dari 47 subyek kelas III IPA, 27 subyek (54 %) memiliki minat terhadap bidang pekerjaan clerical. Bidang pekerjaan ini merupakan pekerjaan yang berhubungan dengan tugas-tugas rutin yang menuntut ketepatan dan ketelitian. Bidang pekerjaan ini cukup diminati oleh siswa

kelas III IPA; hal ini boleh jadi karena pekerjaan ini memberikan pendapatan yang cukup, siswa memiliki kemampuan untuk bekerja dalam bidang ini, pekerjaan ini merupakan pekerjaan yang rutin artinya individu selalu melakukan pekerjaan yang sama setiap hari. Agar berhasil menggeluti karier dalam bidang pekerjaan ini, individu dituntut untuk memiliki ketelitian dan ketekunan dalam mengerjakan pekerjaan yang bersangkutan. Orang yang bekerja dalam bidang pekerjaan clerical antara lain meliputi: manajer bank, sekretaris perusahaan, pegawai asuransi, petugas arsip, pegawai kantor pos.

d. Bidang pekerjaan aesthetic

Dari 47 subyek kelas III IPA, 28 subyek (59 %) memiliki minat terhadap bidang pekerjaan aesthetic. Bidang pekerjaan aesthetic merupakan pekerjaan yang berhubungan dengan hal-hal yang bersifat seni dan menciptakan sesuatu. Orang yang bekerja dalam bidang pekerjaan aesthetic ini antara lain meliputi: seniman, arsitek, dekorator interior, pemotret, penata panggung, perancang motif tekstil. Bidang pekerjaan ini cukup diminati oleh siswa kelas III IPA, mungkin karena siswa memiliki bakat, pekerjaan ini menjanjikan pendapatan yang cukup, pekerjaan ini dianggap memiliki gengsi yang tinggi. Minat yang telah dimiliki itu perlu dikembangkan agar dimiliki kemampuan untuk menciptakan hal-hal yang bersifat seni. Berdasarkan kenyataan di Timor Leste pekerjaan ini

49

dianggap sebagai pekerjaan yang bergengsi tinggi, namun masih sangat kurang individu yang menggeluti karier dalam bidang ini. Hal ini mungkin karena informasi yang diperoleh mengenai jenis-jenis pekerjaan yang ada masih sangat kurang. Agar individu berhasil menggeluti karier di bidang pekerjaan aesthetic ini, individu perlu menempuh pendidikan formal yang sesuai dengan bidang pekerjaan yang diminati. Perkembangan minat pada dasarnya dipengaruhi oleh kondisi fisik, mental, keadaan emosional serta lingkungan sosial individu yang bersangkutan. Lingkungan sosial seperti sekolah memiliki peranan penting dalam membantu perkembangan minat para siswanya.

3. Bidang-bidang pekerjaan yang kurang diminati oleh siswa kelas III IPA SMAK St.Madalena de Canossa Dili Timor Leste tahun ajaran 2008/2009 adalah:

Bidang pekerjaan computational

Dari 47 subyek kelas III IPA, 14 subyek (29 %) saja yang memiliki minat terhadap bidang pekerjaan computational. Bidang pekerjaan computational merupakan pekerjaan yang berhubungan dengan angka-angka. Bidang pekerjaan ini termasuk kurang diminati oleh para siswa kelas III IPA, boleh jadi karena pekerjaan ini merupakan pekerjaan yang membosankan, menuntut kemampuan berpikir matematis yang tinggi, menuntut kemampuan untuk lebih teliti. Orang yang bekerja dalam

bidang pekerjaan computational ini antara lain meliputi: akuntan, ahli statistic, auditor, penilai pajak pendapatan, guru matematik, kasir, ahli tata buku.

4. Bidang-bidang pekerjaan yang tidak diminati oleh siswa kelas III IPA

Dokumen terkait