• Tidak ada hasil yang ditemukan

a. BRI (Entitas Induk)

Perhitungan aktuaria atas cuti besar masing-masing pada tanggal-tanggal 31 Maret 2015, 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014, yang dilakukan oleh PT Bestama Aktuaria, aktuaris independen, dalam laporannya pada masing-masing tanggal 31 Maret 2015, 2 Januari 2015 dan 3 Januari 2014, dengan menggunakan metode Projected Unit Credit serta mempertimbangkan asumsi-asumsi sebagai berikut:

31 Maret 2015 31 Desember 2014 1 Januari 2014

Tingkat diskonto 7,60% 8,80% 9,00%

Tingkat kenaikan gaji di masa depan 7,50% 7,50% 7,50%

Tingkat kematian CSO 1958 CSO 1958 CSO 1958

Tingkat cacat jasmaniah 10% dari CSO 1958 10% dari CSO 1958 10% dari CSO 1958

Nilai kini kewajiban atas cuti besar berdasarkan perhitungan aktuaria adalah masing-masing

sebesar Rp1.092.885, Rp979.693 dan Rp821.951 pada tanggal 31 Maret 2015, 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014 (Catatan 27).

183

41. PROGRAM BAGI PEKERJA (lanjutan)

e. Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya (lanjutan)

2. Cuti Besar (lanjutan) a. BRI (Entitas Induk)

Mutasi untuk cadangan atas cuti besar masing-masing pada tanggal-tanggal 31 Maret 2015, 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014 sebagai berikut:

31 Maret 2015 31 Desember 2014 1 Januari 2014

Saldo awal kewajiban 979.693 821.951 887.617 Beban cuti besar-neto (Catatan 34) 174.063 276.299 48.504 Pembayaran manfaat oleh BRI (60.871) (118.557) (114.170)

Kewajiban cuti besar (Catatan 27) 1.092.885 979.693 821.951

Beban cuti besar untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Maret 2015 dan 2014 berdasarkan perhitungan aktuaria sebagai berikut:

31 Maret 2015 31 Maret 2014

Pengakuan (laba) rugi aktuarial 114.997 (6.621) Biaya jasa kini 38.493 24.875 Beban bunga 20.573 18.494

Beban cuti besar (Catatan 34) 174.063 36.748

b. BRISyariah (Entitas Anak)

Entitas Anak juga memberikan program cuti besar kepada para pekerjanya sebagai salah satu bentuk imbalan kerja

Perhitungan aktuaria atas cuti besar Entitas Anak dicatat di laporan laba rugi komprehensif konsolidasian dan diakuai dalam laporan posisi keuangan konsolidasian untuk kewajiban pemutusan hubungan kerja masing-masing pada tanggal 31 Maret 2015, 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014, sesuai perhitungan PT Katsir Imam Sapto Sejahtera Aktuaria, aktuaris independen, dalam laporannya masing-masing pada tanggal 31 Maret 2015, 2 Januari 2015 dan 2 Januari 2014, dengan menggunakan metode Projected Unit Credit serta mempertimbangkan asumsi-asumsi sebagai berikut:

31 Maret 2015 31 Desember 2014 1 Januari 2014

Tingkat diskonto 7,70% 8,50% 9,00%

Tingkat kenaikan gaji per tahun 5,00% 5,00% 5,00%

Tingkat kematian TMI-III-2011 TM-III 2011 TM-III 2011

Usia Pensiun 56 tahun 56 Tahun 56 Tahun

Nilai kini kewajiban atas cuti besar berdasarkan perhitungan aktuaria adalah masing-masing sebesar Rp24.525, Rp31.112 dan Rp19.650 pada tanggal 31 Maret 2015, 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014 (Catatan 27).

184

41. PROGRAM BAGI PEKERJA (lanjutan)

e. Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya (lanjutan)

2. Cuti Besar (lanjutan)

b. BRISyariah (Entitas Anak) (lanjutan)

Mutasi untuk cadangan atas cuti besar masing-masing pada tanggal-tanggal 31 Maret 2015, 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014 sebagai berikut:

31 Maret 2015 31 Desem ber 2014 1 Januari 2014

Saldo aw al 31.111 19.650 13.153 Beban pemutusan hubungan kerja-neto (Catatan 34) 2.385 8.722 6.497 Pembayaran iuran periode berjalan (2.284) (444) -Pengukuran kembali liabilitas / aset (6.687) 3.184 -Pembayaran imbalan kerja - -

-Saldo akhir (Catatan 27) 24.525 31.112 19.650

Beban cuti besar Entitas Anak untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Maret 2015 dan 2014 berdasarkan perhitungan aktuaria sebagai berikut:

31 Maret 2015 31 Maret 2014

Biaya jasa kini 1.724 1.627

Beban bunga 661 401

Amortisasi akumulasi keuntungan aktuaria - -Beban cuti besar (Catatan 34) 2.385 2.028 c. Bank BRI Agro (Entitas Anak)

Entitas Anak juga memberikan program cuti besar kepada para pekerjanya sebagai salah satu bentuk imbalan kerja.

Perhitungan aktuaria atas cuti besar Entitas Anak dicatat di laporan laba rugi komprehensif konsolidasian dan diakuai dalam laporan posisi keuangan konsolidasian untuk kewajiban pemutusan hubungan kerja masing-masing pada tanggal 31 Maret 2015, 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014, sesuai perhitungan PT Bestama Aktuaria, aktuaris independen, dalam laporannya masing-masing pada tanggal 31 Maret 2015, 2 Januari 2015 dan 3 Januari 2014, dengan menggunakan metode Projected Unit Credit serta mempertimbangkan asumsi-asumsi sebagai berikut:

31 Maret 2015 31 Desember 2014 1 Januari 2014

Tingkat diskonto 7,00% 8,00% 8,40%

Tingkat kenaikan gaji per tahun 8,00% 8,00% 8,00%

Tingkat kematian TMI 2011 TMI 2011 TMI 2011

Nilai kini kewajiban atas cuti besar berdasarkan perhitungan aktuaria adalah masing-masing

sebesar Rp1.987, Rp1.849 dan Rp2.708 pada tanggal 31 Maret 2015, 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014 (Catatan 27).

185

41. PROGRAM BAGI PEKERJA (lanjutan)

e. Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya (lanjutan)

2. Cuti Besar (lanjutan)

c. BRI Agro (Entitas Anak) (lanjutan)

Mutasi untuk cadangan atas cuti besar masing-masing pada tanggal 31 Maret 2015, 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014, sebagai berikut:

31 Maret 2015 31 Desember 2014 1 Januari 2014 Saldo awal 1.848 2.707 2.676

Beban yang diakui pada tahun berjalan 326 (4) 533

Pembayaran manfaat (187) (854) (502)

Saldo akhir (Catatan 27) 1.987 1.849 2.707 Beban cuti besar Entitas Anak untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Maret 2015 dan 2014 berdasarkan perhitungan aktuaria sebagai berikut: 31 Maret 2015 31 Maret 2014 Biaya jasa kini 176 229

Beban bunga 37 56

(Keuntungan) Kerugian akturia 113 38

Beban Cuti Besar (Catatan 34) 326 323

3. Masa Persiapan Pensiun BRI Agro (Entitas Anak) Efektif pada tanggal 12 Maret 2012 Entitas Anak juga memberikan program masa persiapan pensiun kepada para pekerjanya sebagai salah satu imbalan kerja. Perhitungan aktuaria atas masa persiapan pensiun masing-masing pada tanggal-tanggal 31 Maret 2015, 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014, yang dilakukan oleh PT Bestama Aktuaria, aktuaris independen, dalam laporannya pada masing-masing tanggal 31 Maret 2015, 2 Januari 2015 dan 3 Januari 2014, dengan menggunakan metode Projected Unit Credit serta mempertimbangkan asumsi-asumsi sebagai berikut: 31 Maret 2015 31 Desember 2014 1 Januari 2014 Tingkat diskonto 7,50% 8,20% 8,80% Tingkat kenaikan gaji di masa depan 8,00% 8,00% 8,00% Tingkat kematian TMI 2011 TMI 2011 TMI 2011 Tingkat cacat jasmaniah 10% TMI 2011 10% TMI 2011 10% TMI 2011 Nilai kini kewajiban atas Masa Persiapan Pensiun berdasarkan perhitungan aktuaria adalah masing-masing sebesar Rp8.152, Rp.7.446 dan Rp7.081 pada tanggal 31 Maret 2015,31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014 (Catatan 27). Mutasi untuk cadangan atas masa persiapan pensiun masing-masing pada

tanggal 31 Maret 2015, 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014 sebagai berikut: 31 Maret 2015 31 Desember 2014 1 Januari 2014 Saldo awal kewajiban 7.446 7.081 9.321 Beban masa persiapan pensiun-neto (Catatan 34) 363 1.394 1.254 Pengukuran kembali liabilitas/aset 343 (956)

Pembayaran manfaat oleh BRI Agro - (73) (3.494)

186

41. PROGRAM BAGI PEKERJA (lanjutan)

e. Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya (lanjutan)

3. Masa Persiapan Pensiun (lanjutan) BRI Agro (Entitas Anak) (lanjutan)

Beban Masa Persiapan Pensiun untuk periode yang berakhir pada

tanggal-tanggal 31 Maret 2015 dan 2014 berdasarkan perhitungan aktuaria sebagai berikut:

31 Maret 2015 31 Maret 2014

Pengakuan rugi aktuarial -

-Biaya jasa kini 210 179

Beban bunga 153 156

Biaya jasa lalu yang diakui -

-Beban masa persiapan pensiun (Catatan 34) 363 335

42. INFORMASI MENGENAI KOMITMEN DAN KONTINJENSI Informasi yang signifikan mengenai komitmen dan kontinjensi pada tanggal-tanggal 31 Maret 2015,

31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014 sebagai berikut: 31 Maret 2015 31 Desem ber 2014 1 Januari 2014 Kom itm en Tagihan Komitmen Pembelian Spot dan Mata Uang Asing 934.260 836.582 1.180.490 Lain-lain - - -Total Tagihan Komitmen 934.260 836.582 1.180.490 Liabilitas komitmen

Fasilitas kredit yang diberikan kepada debitur yang belum

digunakan 110.396.619 95.360.221 79.707.332 L/C yang tidak dapat dibatalkan yang masih berjalan dalam

rangka impor (Catatan 26c) 14.277.283 9.209.539 18.626.470 Penjualan Spot dan Mata Uang Asing 985.557 735.099 937.090 Fasilitas Pembiayan yang diberikan kepada debitur yang

belum digunakan 117.418 74.780 72.679 Total liabilitas komitmen 125.776.877 105.379.639 99.343.571

Kom itm en - neto (124.842.617) (104.543.057) (98.163.081)

Kontijensi

Tagihan Kontijensi

Tagihan bunga dalam penyelesaian 33.211 35.817 58.203 Liabilitas Kontijensi

Garansi yang diterbitkan dalam bentuk (Catatan 26c) dalam

bentuk Standby L/C 8.600.055 7.311.903 6.656.160 Garansi bank 12.461.164 11.541.922 9.236.021 Lainnya - - 45.322 Total liabilitas Kontijensi 21.061.219 18.853.825 15.937.503

187