Kargo yang dinyatakan dalam pernyataan umum dapat saja berisi zat-zat berbahaya yang tidak terlihat. Benda-benda ini dapat juga ditemukan pada bagasi. Dengan tujuan mencegah DG yang tidak dinyatakan diangkut dalam angkutan udara, dan mencegah penumpang membawa DG yang tidak diijinkan dalam bagasi mereka ke dalam angkutan udara, staf penerima kargo dan penumpang harus mendapat konfirmasi dari pengirim dan penumpang tentang isi dari kargo atau bagasi dimana ada kecurigaan bahwa kargo atau bagasi tersebut mungkin berisi barang berbahaya. Tabel berikut menyediakan beberapa contoh:
Barang Bisa berisi Suku cadang /
Peralatan Angkutan Udara
Dapat berisi bahan ledak (suar atau bahan mudah terbakar lainnya), generator oksigen berbahan kimia, rakitan ban yang tidak dapat diservis, silinder dari gas yang dikompresi (oksigen, karbon dioksida, nitrogen atau alat pemadam kebakaran), cat, lem perekat, aerosol, alat penyelamat nyawa, P3K, bahan bakar dalam peralatan, baterai basah atau litium, korek api, dll.
Mobil, suku cadang mobil
Dapat berisi materi feromagnetik yang tidak dapat digolongkan sebagai materi bermagnet tapi membutuhkan penyimpanan khusus karena adanya kemungkinan mempengaruhi peralatan dalam angkutan udara (lihat IATA DGR 3.9.2.2). Dapat juga berisi mesin, karburator atau tanki bahan bakar yang dapat saja berisi bahan bakar, batere basah, alat pompa ban yang berisi udara yang terkompresi, alat pemadam kebakaran, shock dan struts dengan nitrogen, pengembang kantung udara/modul kantung udara, dll.
Alat Pernapasan Dapat berisi silinder udara atau oksigen terkompresi, generator oksigen berbahan kimia, atau oksigen cair yang didinginkan.
Peralatan Berkemah
Dapat berisi gas-gas yang mudah terbakar, (butana, propana, dll), cairan-cairan mudah terbakar, (minyak tanah, bensin dll, benda padat yang mudah terbakar (parafin, korek api,dll) atau barang berbahaya lainnya.
Bahan-bahan kimia
Dapat berisi barang-barang yang sesuai dengan kriteria barang berbahaya, khususnya cairan mudah terbakar, benda padat mudah terbakar, pengoksidasi, peroksida organik, zat-zat beracun atau korosif.
Materi Seperti suku cadang angkutan udara, dapat berisi barang-barang
Perusahaan / COMAT (Company Materials)
berbahaya sebagai bagian yang tidak dapat dipisahkan contoh:
generator oksigen berbahan kimia pada unit servis penumpang (passenger service unit - PSU), berbagai gas-gas terkompresi seperti oksigen, karbon dioksida dan nitrogen, pemantik gas, aerosol, pemadam kebakaran,cairan mudah terbakar seperti bahan bakar, cat dan lem perekat, dan bahan korosif seperti batere. Bahan-bahan lain seperti suar, P3K, alat-alat keselamatan, korek api,materi bermagnet, dll.
Kiriman Konsolidasi/
Consolidated Consignments (Groupages)
Dapat berisi barang-barang berbahaya dalam kelas-kelas manapun.
Kriogenik (cairan) / Cryogenic (Liquid)
Menunjukkan adanya gas-gas yang dicairkan dan telah didinginkan seperti argon, helium, neon dan nitrogen.
Silinder-silinder Dapat menunjukkan adanya gas terkompresi atau tercairkan.
Peralatan perawatan gigi
Dapat berisi resin atau larutan yang mudah terbakar, gas yang dicairkan atau terkompresi, merkuri atau bahan radioaktif.
Spesimen Diagnosa
Dapat mengandung zat-zat menular.
Peralatan Menyelam
Dapat berisi silindr (seperti tanki skuba, botol rompi, dll) yang berisi gas terkompresi (udara, oksigen, dll) lampu penyelam dengan intesitas cahaya tinggi yang dapat menimbulkan panas yang ekstrim jika dioperasikan di udara. Untuk alasan keamanan, bohlam atau batere harus dilepas.
Peralatan
pengeboran dan pertambangan
Dapat berisi bahan-bahan peledak dan/atau barang-barang berbahaya lainnya.
Batere sel kering Walaupun tidak terpasang, harus dikemas untuk menghindari kontak dengan sebuat konduktor.
Dry Shipper (Vapour Shipper)
Dapat berisi nitrogen cair bebas. Dry Shipper wajib mengikuti peraturan dimana pengirim mengijinkan pelepasan nitrogen cair bebas tanpa peduli orientasi pengemasan.
Peralatan elektronik
Dapat mengandung materi bermagnet atau merkuri pada gir switch dan tuba elektron atau pada batere basah.
Aparatus yang berdaya listrik
(kursi roda, pemotong rumput, kart golf, dll) dapat berisi batere basah.
Peralatan ekspedisi
Dapat berisi bahan peledak (suar), bahan cair mudah terbakar (bensin), bahan gas mudah terbakar (propana, gas berkemah) atau barang-barang berbahaya lainnya
Embrio beku Dapat mengandung gas cair yang didinginkan atau karbon dioksida, biang es.
Kru atau media film
Dapat mengandung alat piroteknik eksplosif, generator yang menggabungkan mesin pembakaran internal, batere basah, bahan bakar,benda-benda penghasil panas, dll.
Kembang api Bahan ledak.
dan petasan Buah dan
sayuran beku, dll
biasanya dikemas dalam karbon dioksida padat (biang es).
Buah dan
sayuran beku, dll
biasanya dikemas dalam karbon dioksida padat (biang es).
Bahan bakar Dapat mengandung cairan mudah terbakar, bahan padat mudah terbakar atau gas yang mudah terbakar.
Unit pengendali bahan bakar
Dapat mengandung bahan cair mudah terbakar Pemantik gas /
pemantik rokok
Mengandung gas bertekanan yang berbahaya jika digunakan pada penerbangan ketika tekanan udara dalam kabin berkurang. Bahan plastik dari pemantik gas tidak dijamin dapat menahan kebocoran gas.
Dalam situasi seperti ini, bagasi berisi pemantik seperti ini dapat melepaskan seluruh isinya ke seluruh komparmen bagasi angkutan udara.
Pemantik seperti ini menampung cukup banyak gas untuk menyebabkan ledakan.
Balon udara Dapat berisi silinder dengan gas yang mudah terbakar, pemadam api, pembakar bagian dalam mesin, batere, dll.
Barang-barang rumah tangga
Dapat berisi barang-barang yang sesuai dengan kriteria barang berbahaya termasuk cairan mudah terbakar seperti cat berbasis larutan, lem perekat, pemoles, aerosol (untuk penumpang, barang-barang tersebut tidak diijinkan dibawah peraturan IATA DGR Subbagian 2.3), pemutih, oven korosif atau pembersih sumbatan, amunisi, korek api, dll.
Alat perkakas Dapat membungkus barometer, manometer, switch merkuri, tabung penyearah, termometer, dan lain-lain yang mengandung merkuri.
Peralatan uji laboratorium
Dapat berisi barang-barang yang sesuai dengan kriteria barang berbahaya khususnya cairan mudah terbakar, zat padat mudah terbakar, pengoksidasi, peroksida organik, zat-zat beracun atau korosif.
Suku cadang mesin
Dapat mengandung lem, cat, perekat, larutan, batere litium dan basah, merkuri, silinder dari gas yang dicairkan atau didinginkan, dll.
Magnet dan barang-barang lain yang terbuat dari bahan yang serupa
Dapat didefinisikan sebagai benda bermagnet baik sendiri maupun dengan barang-barang lain (lihat IATA DGR 3.9.2.2).
Korek api (kertas pemantik, kotak atau pengaman)
Tidak diijinkan dalam bagasi yang telah diperiksa, namun diijinkan jika dibawa sendiri oleh penumpang. Penutup pelindung korek kayu dapat lepas dengan mudah jika diangkut dalam bagasi.
Perlengkapan Medis
Dapat mengandung bahan-bahan yang sesuai dengan kriteria barang berbahaya, khususnya cairan mudah terbakar, zat padat mudah terbakar, pengoksidasi, peroksida organik, zat-zat beracun atau korosif.
Bahan bangunan dari logam, pagar logam, pipa logam
Dapat mengandung bahan feromagnetik, yang membutuhkan penyimpanan secara khusus karena adanya kemungkinan mempengaruhi alat-alat dalam angkutan terbang.
Cat-cat Secara umum dianggap sebagai bahan cair mudah terbakar dan hanya
bisa diterima sebagai kargo. Enamel, pernis, zat pewarna, lak, minyak pernis, pewarna, pengisi, dan pengencer termasuk dalam deskripsi ini.
Suku cadang kendaraan bermotor (mobil, sepeda motor)
Dapat berisi batere basah dll.
Bagasi penumpang
Dapat berisi barang-barang yang sesuai dengan kriteria barang-barang berbahaya, contoh dapat termasuk kembang api, cairan rumah tangga yang mudah terbakar, oven korosif atau pembersih sumbatan, gas mudah terbakar atau cairan isi ulang pemantik gas atau silinder gas untuk kompor perkemahan, korek api, amunisi, pemutih, aerosol (barang-barang tersebut tidak diijinkan dibawah peraturan IATA DGR Subbagian 2.3), dll.
Terdiri dari generator oksigen berbahan kimia yang telah digolongkan sebagai bahan berbahaya.
Bahan-bahan Farmasi
Dapat berisi barang-barang yang sesuai dengan kriteria barang berbahaya khususnya bahan radioaktif, cairan mudah terbakar, zat padat mudah terbakar, pengoksidasi, peroksida organik, zat-zat beracun atau korosif.
Perlengkapan Fotografi
Dapat berisi barang-barang yang sesuai dengan kriteria barang berbahaya khususnya peralatan yang menghasilkan panas, cairan-cairan mudah terbakar, zat-zat padat mudah terbakar, pengoksidasi, peroksida organik, zat-zat beracun atau korosif.
Peralatan
Dapat berisi mesin-mesin, karburator atau tanki bahan bakar yang mana berisi bahan bakar atau sisa-sisa bahan bakar, aerosol yang mudah terbakar, silinder dari gas-gas yang terkompresi, nitrometana, bahan bakar tambahan lain atau batere basah, dll.
Kulkas Dapat berisi gas-gas tercairkan atau larutan amonia.
Alat-alat reparasi Dapat berisi peroksida organik dan perekat yang mudah terbakar, cat berbahan larutan, resin dll.
Sampel untuk Testing
Dapat berisi barang-barang yang sesuai dngan kriteria barang berbahaya khususnya zat-zat menular, cairan mudah terbakar, zat padat mudah terbakar, pengoksidasi, peroksida organik, zat-zat beracun atau korosif.
motorcycles, etc.)
Cairan Air Mani Biasa dikemas dengan karbon dioksida padat (biang es) atau gas yang telah dicairkan yang didinginkan. Lihat juga DRY SHIPPER.
Peralatan
pertunjukan, film, panggung dan Special Effects
Dapat berisi zat-zat yang mudah terbakar, bahan peledak atau barang-barang berbahaya lainnya.
Bahan-bahan kimia untuk kolam renang
Dapat mengandung zat-zat oksidasi atau korosif.
Switch pada peralatan elektronik
Dapat mengandung merkuri.
Kotak peralatan Dapat mengandung bahan peledak (paku keling), gas terkompresi atau aerosol, gas-gas mudah terbakar (silinder atau obor butana), lem atau cat yang mudah terbakar, cairan korosif, dll.
Obor Obor mikro dan pemantik serbaguna dapat berisi gas mudah terbakar dan diperlengkapi dengan starter elektronik. Obor yang lebih besar dapat terdiri dari kepala obor (biasanya dengan switch yang dapat menyala sendiri) yang terpasang dengan wadah atau silinder gas mudah terbakar.
Bagasi
penumpang yang tidak didampingi
Dapat berisi barang-barang yang sesuai dengan kriteria barang mudah terbakar seperti kembang api, cairan rumah tangga yang mudah terbakar, oven korosif atau pembersih sumbatan, gas mudah terbakar atau cairan isi ulang pemantik gas atau silinder kompor perkemahan, korek api, pemutih, aerosol dll.
Vaksin Biasa dikemas dalam karbon dioksida padat (biang es).
Catatan: benda dan zat-zat yang tidak ada dalam definisi barang berbahaya dalam IATA DGR dan pada kejadian kebocoran dapat menyebabkan masalah besar dalam pembersihan atau bersifat korosif terhadap alumunium dalam jangka panjang harus diperiksa oleh pengirim untuk memastikan setidaknya pengemasan sudah cukup kuat untuk mencegah terjadinya kebocoran selama pengangkutan. Ini dapat termasuk air asin, benda padat mudah terbakar, pengoksidasi, peroksida organik, pewarna beracun dalam bentuk bubuk atau cairan, makanan yang diasamkan, dll.
Barang Berbahaya yang Tersembunyi akan tetap diangkut oleh HELIVIDA, jika pengemasannya telah sesuai dan bukan barang yang dilarang. Beberapa contoh dari DG yang bisa diijinkan termasuk tapi tidak terbatas pada:
a. Botol aerosol
b. Suku cadang / peralatan angkutan udara
c. Suku cadang otomotif, motor atau mobil
d. Alat bantu pernafasan e. COMAT (Company Material) f. Silinder drum
g. Batere sel kering
h. Peralatan Elektrik i. Bahan Bakar
j. Unit pengendali bahan bakar
k. Peralatan / barang-barang rumah tangga
l. Suku cadang mesin m. Korek api, kertas korek api n. Obat-obatan / persediaan medis o. Kulkas
HALAMAN SENGAJA DIKOSONGKAN
HALAMAN SENGAJA DIKOSONGKAN