• Tidak ada hasil yang ditemukan

Aisyah Siti. 2012. “Analisis Efisiensi Penggunaan Faktor-Faktor Produksi pada Usaha Ternak Sapi Perah Rakyat di Kecamatan Getasan Kabupaten

Semarang” Semarang :Ekonomi Pembangunan Unnes.

Anggraeni, Anneke, Dkk. 2000. “Evaluasi Genetik Sapi Perah FH Sebagai Ternak Penghasil Bibit”.Vol 6 No.2. Hal : 149-155. Bogor : Pusat Penelitian Ternak.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Semarang. 2013-2015.

Damodar N. Gujarati and Dawn C. Porter. 2012. ”Dasar–dasarEkonometrika”. Jakarta: Salemba Empat.

Daniel, Moehar. 2002. Pengantar Ekonomi Pertanian. Jakarta : PT Bumi Aksara. Dinas Peternakan dan Pertanian. 2000. Laporan Tahunan Provinsi Jawa Barat.

Bandung:Departemen Pertanian.

Dinas Pertanian dan Pertenakan. 2000. Laporan Analisia Ekonomi Agribisnis Persusuan di Jawa Barat. Proyek Pembangunan Usaha Peternakan Jawa Barat Tahun Anggaran 1992-2000. Bandung : Fakultas Peternakan IPB dan Dinas Peternakan Propinsi Jawa Barat.

Dinas Pertanian dan Perikanan Kab Semarang, Program Kerja TFPPED KBI Semarang.

Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan. 2002. Teknologi Pengolahan Susu. Direktorat Jenderal Bina Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian. Jakarta.

Djaja, W., Matondang, RH dan Haryono. 2009 “Aspek Manajemen Usaha Sapi Perah di Indonesia. Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Departemen Pertanian. Bogor. Effendi, E.S.H., 2002. “Analisis Kontribusi Usaha peternakan Sapi Perah

Terhadap Pendapatan Rumah Tangga Peternak di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor”. Skripsi. Bogor : Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor

Garg, M.R. 2012. Balanced feeding for improving livestock productivity – Increase in milk production and nutrient use efficiency and decrease in methane emission. FAO Animal Production and Health Paper No. 173. Rome, Italy.

Gomez, C., Dkk . 2007. Improvement of small dairy producers in central coast of Peru. Trop. Anim. Health Prod. 39: 611-618.

Hartono, B. 2006. “Ekonomi Rumah Tangga Peternak Sapi Perah”: Studi Kasus di Desa Pandesari Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Animal Production, Jurnal Produksi Ternak Vol 8 No. 3. Hal 226-232.

Hemme, Torsten. Et al. 2014. Benchmarking Cost of Milk Production in 46 Countries. Journal of Reviews on Global Economics. 3, 254-270.

Ipteknet.2015.

Budidaya-Ternak-sapi-perah.http://www.iptek.net.id/ind/warintek/Budidaya-peternakan

idx.php?doc=4A13(16 Desember 2015)

Iswardono. 2004. Uang dan Bank. Edisi 4. Yogyakarta: BPFE. Komarudin, 2005. Ensiklopedia Manajemen. Bandung: Alfabeta.

Makin, M. 2011. “Tata Laksana Peternakan Sapi Perah”. Edisi Pertama. Graha Ilmu. Yogyakarta

Mandaka, S. dan M. P. Hutagaol. 2005. “Analisis Fungsi Keuntungan, Efesiensi Ekonomi dan Kemungkinan Skema Kredit Bagi Pengembangan Skala Usaha Peternakan Sapi Perah rakyat di Kelurahan Kebon Pedes, Kota Bogor. Vol 23 No. 2. Hal 191-208. Bogor : Fakultas Pertanian IPB

Mankiw, N. Gregory. 2003. Teori Makro Ekonomi Terjemahan. Jakarta :PT. Gramedia Pustaka Utama.

Mariyono dan Priyanti, A. 2008. Efisiensi Penggunaan Jerami Padi vs Rumput Gajah Terhadap Produksi Susu dan Pendapatan Peternak Sapi Perah. Prosiding ‘Prospek Industri Sapi Perah Menuju Perdaganan Bebas 2020’. Puslitbangnak bekerjasama dengan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Keuangan dan Perbankan Indonesia. Jakarta. Bogor : Pusat Peneilitan dan Pengembangan Peternakan.

Moran, John B. 2013. Addressing the Key Constraints to Increasing Milk Production from Small Holder Dairy Farms in Tropical Asia. International Journal of Agriculture and Biosciences P-ISSN: 2305-6622 E-ISSN: 2306-3599.

Mudikdjo, K., U. Sehabuddin, dan R.Pambudi. 2001. Analisis Ekonomu Usaha Sapi Perah di Wilayah Propinsi Jawa Barat.Vol 24 No.1. Hal 57-66. Bogor: Fakultas Peternakan IPB

Mukson, T. Ekowati, M. Handayani dan D. W. Harjanti. 2009. “Faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja usaha ternak sapi perah rakyat di Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang”. Makalah disajikan dalam Prosiding Seminar Nasional Kebangkitan Peternakan Magister Ilmu Ternak. Fakultas Peternakan UNDIP, Semarang, 20 Mei.

Nirwana, 2004, Prinsip-prinsipPemasaranJasa, Malang : Penerbit Dioma.

Nugraha, Dimas Sigi. 2015.“Analisis Pengaruh Harga Jual Susu Terhadap Pembiayaan Pakan Ternak pada Usaha Peternakan Sapi Perah”. (Studi Kasus Peternakan Sapi Perah di Lingkungan KAN Jabung) Vol 3 No.2. Malang : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Brawijaya Malang.

Nugroho, Satya dan Budianto, Muchamad Joko. 2014.“Pengaruh Modal, Tenaga Kerja dan Teknologi Terhadap Hasil Produksi Susu Kabupaten Boyolali”. Volume 7 No.2. Hal 100-202. Semarang : Fakultas Ekonomi UNNES. Ngongoni, N T. et al. (2006). Factors Affecting Milk Production in The

Smallholder Dairy Sector of Zimbabwe. Livestock Research for Rural Development 18 (6) 2006.

Parikesit, K. Takeuchi, A. Tsunekawa, dan O. S. Abdoellah. 2005. Resource analysis of small scale dairy production system in an Indonesian Vilaage –

a case Study. Agr.Ecosys. Environ. 105: 541-554.

Rusdiana, S. Dan Wahyuning K. Sejati. 2009. “Upaya Pengembangan Agribisnis Sapi Perah dan Peningkatan Produksi Susu Melalui Pemberdayaan Koperasi Susu”. Volume 27 No 1. Hal 43-51 Bogor : Forum Penelitian Agro Ekonomi.

Siswanto, Imam Santoso. Setiadi, Agus dan Wulandari, Ratih. 2013. “Analisis Potensi Pengembangan Usaha Peternakan Sapi Perah Dengan Menggunakan pardigma Agribisnis Di Kecamatan Musuk Kabupaten Boyolali”. Volume 37 No 2. Hal 125-135. Semarang : Fakultas Peternakan dan Pertanian UNDIP.

Sukirno Sadono. 2010. Makro ekonomi. Teori Pengantar. EdisiKetiga. Jakarta : PT. Raja Grasindo Perseda.

Sumaryanto, Rusastra IW. 2000. Struktur Penguasaan Tanah dan Hubunganya dengan Kesejahteraan Petani. Prospektif Pembangunan Pertanian dan Pedesaan dalam Era Otonomi Daerah. Bogor : Pusat Penelitian Sosial Ekonomi Pertanian.

Sundari dan Katamso. 2010.” Analisis pendapatan peternak sapi perah local dan eks-impor anggota koperasi Warga Mulya di Kabupaten Sleman Yogyakarta”. Vol 25 No.1. Hal 26-32. Yogyakarta : Fakultas Agro Industri Universita Mercu Buana.

Soekartawi . 2003. Teori Ekonomi Produksi,Jakarta :Raja Grafindo Persada. Talib, C., A. Anggraeni, K. Diwyanto. 2000. “Evaluasi Genetik Sapi Perah FH

sebagai Ternak Penghasil Bibit”. Evaluasi pejantan. Gakuryoku, Jurnal Ilmiah Pertanian, Vol. VI (2):149-155.

Tati Suhartati,dan Fathorozzi, 2002, Teori Ekonomi Mikro, Jakarta : Salemba Empat.

Vidiayanti, Anita 2004. Manajemen Bisnis Internasional Teori dan Kebijaksana-an. Bogor : Galiya Indonesia.

Wahyudi, Ahmad dan Khusaini, M. 2015.“Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Koperasi Peternakan Sapi Perah Studi Kasus Anggota Koperasi “SAE” Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang”. Vol 2 No.2 Malang. Fakultas Ekonomi dan Binis Universitas Brawijaya.

Wibowo, AT. 2013. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Usaha Peternak Ayam Di Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga”. Skripsi. Semarang : Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Semarang.

Yuhanria Tiara dkk. 2013. “Peranan Tenaga Kerja Perempuan Dalam Usaha Ternak Sapi Perah Di Kabupaten Kuningan”. Vol 1 No.2. Hal : 536-545. Yusdja, Y. 2005. Kebijakan Ekonomi Industri Agribisnis Sapi Perah di Indonesia.

Vol 3 No.3. Hal : 257-268. Bogor : Pusat Analisis Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian.

Dokumen terkait