• Tidak ada hasil yang ditemukan

Alghan dan US Wiradisastra. 1981. Permasalahan penarikan batas dalam pemetaan tanah skala besar. Makalah Seminar Ikatan Suveyor Indonesia: Cirebon.

Arsyad S. 2000. Konservasi Tanah dan Air. Bogor : Institut Pertanian Bogor Press.

[BSN] Badan Sandarisasi Nasional. 2010. Klasifikasi Penutup Lahan. Jakarta (ID).

Desaunettes JR. 1997. Catalogue of Landform for Indonesia. Soil Research Insitute Bogor.

Gerrard AJ. 1992. Soil Geomorphology: An Integration of Pedology and Geomorphology. New York (US).

Getis Atrhur, Judith G, Jerome DF. 1934. Introduction to Geography. The United States of America (US).

Hardjowigeno S. 1985. Klasifikasi Tanah dan Lahan. Institut Pertanian Bogor. Bogor (ID).

KEPAS. 1985. The Critical Uplands of Ecosystem in Java: An Agro-Ecosystem Analysis. Jakarta (ID): Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Komaruddin N. 2008. Penilaian Tingkat Bahaya Erosi di Sub Daerah Aliran

24

Lihawa F. 2009. Pendekatan Geomorfologi Dalam Survei Kejadian Erosi.J. Pelangi Ilmu:2:5.

Lillesand TM dan Kiefer RW.1997. Penginderaan Jauh dan Interpretasi Citra. Cetakan ketiga. Yogyakarta(ID). Gajah Mada University Press.

Lukman F. 2015. Hubungan geomofometri dengan bentuklahan dan penggunaan lahan (studi kasus: DAS Cileungsi – Citeureup, Kabupaten Bogor) [skripsi]. Bogor (ID) : Institut Pertanian Bogor.

Morgan RPC. 1996. Soil Erosion and Conservation (second edition).England (GB)

Marsoedi DS dan Widagdo. 1997. Pedoman Klasifikasi Landform. LREPP II. Center For Soil And Agroclimate Research. Bogor.

Schaetzl R and Anderson S. 2005. Soil: Genesis and Geomorphology. Cambridge (US). University Press.

Sitorus SRP. 2000. Pengembangan Sumberdaya Lahan Berkelanjutan. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Sitorus SRP. 1989. Survai Tanah dan Penggunaan Lahan. Bogor : Laboratorium Perencanaan Sumberdaya Lahan Jurusan Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor.

Sunaryo MT. 2001. Pengelolaan Daerah Pengaliran sungai. Makalah Seminar Peranan Lingkungan Dalam Pengelolaan Daerah Pengaliran Sungai. Jakarta 24 Maret 2001. BAPEDAL. Jakarta.

Tan KH. 1991. Dasar-Dasar Kimia Tanah. Terjemahan Goenadi DH. Yogyakarta (ID). Gajah Mada University Press.

Utomo WH. 1994. Erosi dan Konservasi Tanah. Malang (ID): Penerbit IKIP Malang

Vink, A. P. A. 1975. Land Use in Advancing Agriculture. Springer Verlaag. New York (US), 394 p.

Widyawardhani AI. 2001. Pengaruh berbagai penutupan lahan terhadap tingkat erosi dan aliran permukaan (studi kasus di RPH Tanggulun, BKPH Kalijati, KPH Purwakarta) [skripsi]. Bogor. (ID) : Institut Pertanian Bogor.

Wiradisastra, U.S, Tjahono B, Gandasasmita K, Barus B, Munibah K. 2002. Geomorfologi dan Analisis Lanskap. Laboratorium Penginderaan Jauh dan Kartografi. Jurusan Ilmu Tanah, Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor.

Zuidam VR. 1986. Aerial Photo-Interpretation in Terrain Analisys and Geomorphplpgic Mapping. International Institute for Aerospace Survey and Earth Sciences (ITC). Smith Publisher, The Hague, The Netherlands.

26

Lampiran 1. Peta Litologi Daerah Aliran Sungai Cileungsi-Citeureup

Kebun Campuran

Hutan

Lampiran 3. Dokumentasi Pengambilan Kedalaman Tanah

28 Badan Air Lahan Terbangun Perkebunan Sawah Semak/Belukar

Tanah Terbuka (Rumput+Alang-Alang)

30

Lampiran 5. Form Data Lapang

Form Data Lapang

Hari/Tgl./Jam : : Hari : Tgl. : Jam :

No. Sampel :

Nama Lokasi : Kampung/Desa : Kecamatan :

Koord. Geogr. (GPS) : Lintang : Bujur :

Kode Land Unit :

Kedalaman Tanah :

Kenampakan Erosi Tanah :

Splash (%) Sheet (%) Riil (%) Gully (%)

Kerikil (%) : Serasah (%) : Rumput (%) : Kemiringan Lereng (%) :

31

Struktur Tanah : Top Soil Sub Soil Land Cover/Use : Validasi Landform di Lapangan Morfografi Morfogenesis Litologi Keterangan Tambahan :

32

Lampiran 6. Nama dan Luas Sub-Faset Lahan Kode Sub-Faset

Lahan Luasan (Ha) Nama Sub-Faset Lahan

D1HB 157,42 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Hutan Lereng B D1HC 660,75 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Hutan Lereng C D1HD 428,35 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Hutan Lereng D

D1KcB 173,05 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Kebun campuran Lereng B D1KcC 216,00 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Kebun campuran Lereng C D1KcD 7,16 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Kebun campuran Lereng D D1PA 57,55 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Bangunan Lereng A

D1PB 892,72 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Bangunan Lereng B D1PC 298,12 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Bangunan Lereng C D1PD 9,39 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Bangunan Lereng D D1PrA 8,00 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Perkebunan Lereng A D1PrB 1.404,35 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Perkebunan Lereng B D1PrC 1.972,53 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Perkebunan Lereng C D1PrD 3.46,45 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Perkebunan Lereng D D1PtB 3,24 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Pertambangan Lereng B

33 D1SbB 55,07 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Semak/Belukar Lereng B

D1SbC 110,65 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Semak/Belukar Lereng C D1SbD 13,74 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Semak/Belukar Lereng D D1SwA 6,94 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Sawah Lereng A

D1SwB 249,78 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Sawah Lereng B D1SwC 242,05 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Sawah Lereng C D1SwD 26,70 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Sawah Lereng D D1TgB 182,46 Perbukitan Denudasional Claystone Miose Tegalan Lereng B D1TgC 202,27 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Tegalan Lereng C D1TgD 29,42 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Tegalan Lereng D D1TtB 9,00 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Tanah terbuka Lereng B D1TtD 2,54 Perbukitan Denudasional Claystone Miosen Tanah terbuka Lereng D D2HB 4,96 Pegunungan Denudasional Claystone Miosen Hutan Lereng B D2HC 36,52 Pegunungan Denudasional Claystone Miosen Hutan Lereng C D2HD 130,72 Pegunungan Denudasional Claystone miosen Hutan Lereng D

34

D2HE 30,26 Pegunungan Denudasional Claystone Miosen Hutan Lereng E D2HF 3,27 Pegunungan Denudasional Claystone Miosen Hutan Lereng F D2TgD 5,14 Pegunungan Denudasional Claystone Miosen Tegalan Lereng D DV1HB 53,60 Perbukitan Denudasional Vulkanik Claystone Miosen Hutan Lereng B

DV1HC 229,22 Perbukitan Denudasional Vulkanik Breksi dan Lava Andesit Miosen Hutan Lereng C DV1HD 120,48 Perbukitan Denudasional Vulkanik Breksi dan Lava Andesit Miosen Hutan Lereng D DV1KcB 10,44 Perbukitan Denudasional Vulkanik Claystone Miosen Kebun campuran Lereng B DV1KcC 90,78 Perbukitan Denudasional Vulkanik Claystone Miosen Kebun campuran Lereng C DV1KcD 34,23 Perbukitan Denudasional Vulkanik Claystone Miosen Kebun campuran Lereng D DV1PC 12,80 Perbukitan Denudasional Vulkanik Claystone Miosen Bangunan Lereng C

DV1PrB 107,70

Perbukitan Denudasional Vulkanik Breksi dan Lava Andesit Miosen Perkebunan Lereng B

DV1PrC 357,17

Perbukitan Denudasional Vulkanik Breksi dan Lava Andesit Miosen Perkebunan Lereng C

DV1PrD 21,41 Perbukitan Denudasional Vulkanik Claystone Miosen Perkebunan Lereng D DV1SwB 7,22 Perbukitan Denudasional Vulkanik Claystone Miosen Sawah Lereng B DV1SwC 10,64 Perbukitan Denudasional Vulkanik Claystone Miosen Sawah Lereng C DV1TgA 6,91 Perbukitan Denudasional Vulkanik Claystone Miosen Tegalan Lereng A

35 DV1TgD 7,47 Perbukitan Denudasional Vulkanik Claystone Miosen Tegalan Lereng D

DV2HA 4,09 Pegunungan Denudasional Vulkanik Breksi dan Lava Andesit Pleistosen Hutan Lereng A DV2HB 93,19 Pegunungan Vulkanik Denudasional Breksi dan Lava Andesit Pleistosen Hutan Lereng B DV2HC 356,86 Pegunungan Vulkanik Denudasional Breksi dan Lava Andesit Pleistosen Hutan Lereng C DV2HD 2039,99 Pegunungan Vulkanik Denudasional Breksi dan Lava Andesit Pleistosen Hutan Lereng D DV2HE 497,61 Pegunungan Denudasional Vulkanik Andesit Miosen-Pleistosen Hutan Lereng E

DV2HF 31,89 Pegunungan Denudasional Vulkanik Andesit Miosen-Pleistosen Hutan Lereng F

DV2PC 5,75

Pegunungan Vulkanik Denudasional Breksi dan Lava Andesit Pleistosen Bangunan Lereng C

DV2PrD 19,77 Pegunungan Denudasional Vulkanik Andesit Miosen-Pleistosen Perkebunan Lereng D DV2SwB 11,16 Pegunungan Vulkanik Denudasional Breksi dan Lava Andesit Pleistosen Sawah Lereng B DV2SwC 49,01 Pegunungan Vulkanik Denudasional Breksi dan Lava Andesit Pleistosen Sawah Lereng C DV2SwD 29,80 Pegunungan Vulkanik Denudasional Breksi dan Lava Andesit Pleistosen Sawah Lereng D DV2SwE 1,54 Pegunungan Vulkanik Denudasional Breksi dan Lava Andesit Pleistosen Sawah Lereng E

DV3HB 6,43

Lereng Pegunungan Denudasional Vulkanik Breksi dan Lava Andesit Pleistosen Hutan Lereng B

36

DV3HC 38,15

Lereng Pegunungan Denudasional Vulkanik Breksi dan Lava Andesit Pleistosen Hutan Lereng C

DV3HD 19,80

Lereng Pegunungan Denudasional Vulkanik Breksi dan Lava Andesit Pleistosen Hutan Lereng D

F2HC 15,43 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Hutan Lereng C

F2KcA 41,80 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Kebun campuran Lereng A F2KcB 67,76 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Kebun campuran Lereng B F2KcC 6,55 Dataran fluvial, holosen aluvial Kebun campuran Lereng C F2SwB 22,67 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Sawah Lereng B

F2TtC 2,94 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Tanah terbuka Lereng C FV1HC 4,62 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Hutan Lereng C

FV1KcA 34,64 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Kebun campuran Lereng A FV1KcB 32,00 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Kebun campuran Lereng B FV1KcC 6,77 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Kebun campuran Lereng C FV1PA 1.482,72 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Bangunan Lereng A FV1PB 735,04 Dataran fluvial, holosen aluvial Bangunan Lereng B FV1PC 31,73 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Bangunan Lereng C FV1PrA 37,79 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Perkebunan Lereng A

37 FV1SbA 15,31 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Semak/Belukar Lereng A

FV1SwA 129,33 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Sawah Lereng A FV1SwB 65,40 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Sawah Lereng B FV1SwC 2,64 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Sawah Lereng C FV1TgA 59,55 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Tegalan Lereng A FV1TgB 35,94 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Tegalan Lereng B FV1TtA 17,34 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Tanah terbuka Lereng A FV1TtB 3,60 Dataran Fluvial, Holosen Aluvial Tanah Terbuka Lereng B K1HB 47,76 Perbukitan Karts Limestone Miosen Hutan Lereng B K1HC 186,02 Perbukitan Karts Limestone Miosen Hutan Lereng C K1HD 48,13 Perbukitan Karts Limestone Miosen Hutan Lereng D

K1KcD 1,97 Perbukitan Karst Limestone Miosen Kebun campuran Lereng D K1PrB 14,05 Perbukitan Karts Limestone Miosen Perkebunan Lereng B K1PrC 144,69 Perbukitan Karts Limestone Miosen Perkebunan Lereng C K1PrD 6,97 Perbukitan Karts Limestone Miosen Perkebunan Lereng D

38

K1PtB 48,11 Perbukitan Karst Limestone Miosen Pertambangan Lereng B K1PtC 63,88 Perbukitan Karst Limestone Miosen Pertambangan Lereng C K1PtD 8,78 Perbukitan Karst Limestone Miosen Pertambangan Lereng D K1SbA 2,28 Perbukitan Karst Limestone Miosen Semak/Belukar Lereng A K1SbC 2,66 Perbukitan Karst Limestone Miosen Semak/Belukar Lereng C K1SbD 4,17 Perbukitan Karst Limestone Miosen Semak/Belukar Lereng D K1TtB 2,82 Perbukitan Karts Limestone Miosen Tanah terbuka Lereng B K2HB 9,11 Dataran Karst Limestone Miosen Hutan Lereng B

K2KcB 133,83 Dataran karst limestone miosen Kebun campuran Lereng B K2KcC 46,42 Dataran Karst Limestone Miosen Kebun campuran Lereng C K2PA 7,28 Dataran Karst Limestone Miosen Bangunan Lereng A K2PB 10,09 Dataran Karst Limestone Miosen Bangunan Lereng B K2PtA 11,38 Dataran Karst Limestone Miosen Pertambangan Lereng A K2PtB 14,50 Dataran Karst Limestone Miosen Pertambangan Lereng B K2SwB 3,11 Dataran Karst Limestone Miosen Sawah Lereng B

V1PrB 126,26 Perbukitan Vulkanik Breksi dan Lava Andesit Pleistosen Perkebunan Lereng B V1PrC 9,33 Perbukitan Vulkanik Breksi dan Lava Andesit Pleistosen Perkebunan Lereng C

39 V1TgD 5,40 Perbukitan Vulkanik Breksi dan Lava Andesitik Pleistosen Tegalan Lereng D

40

Dokumen terkait