• Tidak ada hasil yang ditemukan

Afiati, N., Susilo, Y. S. B., Lumbantobing, Y., dan Susiati, H. 2008. Rona Awal Plankton di Perairan Tapak PLTN Mura. Abstrak. www.batan.go.id/ppen/web%202008/rona.pdf

Agusnar, H. 2007. Kimia Lingkungan. USU Press. Medan.

Akrimi dan Subroto, G. 2002. Teknik Pengamatan Kualitas Air dan Plankton. Di Reservat Danau Arang-Arang Jambi. Buletin Teknik Pertanian. 7: 2-5. www.pustaka- deptan.go.id/publikasi/abstract/bt72025.pdf

Alaerts, G dan Sumestri. S. 1987. Metode Penelitian Air. Usaha Nasional, Surabaya.

Arinardi, 1995. Kisaran Kelimpahan dan Komposisi Plankton Predominan di Sekitar Pulau Sumatera. LIPI, Jakarta.

Astirin, O. P., Setyawan, A. D., dan Harini, M. 2002. Keragaman Plankton Sebagai Indikator Kualitas Sungai di Kota Surakarta. Jurusan Biologi FMIPA Surakarta. 557126. Biodiversitas. 3: 236-241 www.unsjournals.com./D/D0302/pdf/D030205.pdf

Azwar, E. 2001. Pengaruh Aktivitas Pabrik Semen Andalas Terhada Kelimpahan, Diversitas dan Produktivitas Plankton di Perairan Pantai Lhokn Kabupaten Aceh Besar. Fakultas FMIPA UNSYAH.

Barners, M. K., Colombus,S. H., Hulliday,N. C dan Pingree, R. D. 2009. Disribution of Plankton and Hydrography in Relation to Great Sole, Cockburn and Little Sole Banks. Journal of the Marine Biological Association of the United Kingdom. 89: 11-18.

http://proquest.umi.com/pqdweb?index=0&did1647378041&SrchMode.

Barus, T. A. 1996. Metode Ekologis Untuk Menilai Kualitas Suatu Perairan Lotik. Fakultas MIPA USU Medan.

_________ 2001. Pengantar Limnologi Studi Tentang Ekosistem Sungai dan Danau. Fakultas MIPA USU Medan.

_________ 2004. Pengantar Limnologi Studi Tentang Ekosistem Air Daratan. USU Press, 2004. Medan.

________1995. Panktologi: Organisme Penyusun Plankton, Klassifikasi dan Terminologi Hubungan Antara Fitoplankton dan Zooplankton, Siklus Produksi Umumnya di Perairan. Fakultas Perikanan IPB, Bogor Bold, H. C. dan Wayne, M. J. 1985. Introduction to The Algae. Second Edition,

Prentice Hal, Inc, Englewood Cliffs, New Jersey 07632, USA.

Caraco, N., Tamse, A., Boutros, O dan Valiela, I. 1978. Nutrient Limitation of Phytoplankton Growth in Brack, Fish Coastal Ponds. Canadian Journal Fish Aquatic Science. Diakses Mei 2010.

Connel, W. D. dan Miller, G. J. 1995. Kimia dan Ekotoksitologi Pencemaran. Penerbit Universitas Indonesia.

Dahuri, R. 2003. Keanekaragaman Hayati Laut. PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta

________ 2004. Pengelolaan SDA Wilayah Pesisir dan Lautan Secara Terpadu. Edisi Revisi. Penerbit PT Pradnya Paramita.

Darmono, 2001. Lingkungan Hidup dan Pencemaran. UI Press. Jakarta.

Dianthani, D. 2003. Identifikasi Jenis Plankton di Perairan Muara Badak, Kalimantan Timur. Makalah Falsafah Sains (PPs 702) Program Pasca Sarjana / S3 Institut Pertanian Bogor. Posted Mei 2003

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Kebudayaan,1994. Analisa Kimia dari Air Limbah Industri. Laporan Pelaksanaan Kursus Analisa Limbah Industri Angkatan II Staf Akademik PTN Indonesia Bagian Timur 7-17 Juli 1994.

Edmonson, W. T. 1963. Fresh Water Biologi. Second Edition. Jhon Wiley dan Sons,Inc.New York.

Edward, 1995. Kualitas Perairan Waisarisa dan Sumber Daya Perikanan. Jurnal Pusat Studi Lingkungan Perguruan Tinggi Seluruh Indonesia. 15: 4-7. Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air. Yogyakarta, Penerbit Kanisius.

Efrieldi, 1999. Sebaran Spasial Karakteristik Sedimen dan Kualitas Air Muara Sungai Bantan Tengah, Bengkalis Kaitannya Dengan Budidaya KJA (Keramba Jaring Apung). Jurnal Natur Indonesia, Unri. 11: 85-88. www.unri.ac.ad./jurnal/natur/vol2/14.pdf

Fahrul, M. F., Haeruman, H., dan Sitepu, L. C. 2005 Komunitas Fitoplankton Sebagai Bio-Indikator Kualitas Perairan Teluk Jakarta. Seminar Nasional MIPA 2005, Universitas Indonesia. Depok.

Email: Melati@hotmail.com.melati@trisakti.ac.id.

Fortner, R. W dan Jenkins, D. B. 1978. Simulated Sampling of Estuary Plankton. Copyright © 2009 Heldref Publications. 46: 26

http://proqueat.umi.com/pqdweb?index=0&did=1647378041&SrchMode

Haerlina, E. 1987. Komposisi dan Distribusi Vertikal Darian Fitoplankton Pada Siang dan Malam Hari di Perairan Pantai Bojonegoro, Teluk Banten. Fakultas Perikanan, IPB Bogor.

Heddy, S. dan Kurniati. M. 1996. Prinsip-prinsip Dasar Ekologi. PT. Raja Grapindo Persada, Jakarta.

Hutauruk, S. 1984. Komposisi dan Kelimpahan Fitoplankton Serta Produktivitas Primer di Sungai Anakan Cilacap, Jawa Tengah Fakultas Perikanan IPB, Bogor.

Hutabarat, S dan Evans, M. S. 1986. Kunci Identifikasi Plankton. UI Press. Jakarta.

Hayanto. S, Irawan. B dan Soedarti. T. 2008. Teori dan Praktek Ekologi. Penerbit Airlangga University Press.

Isnansetyo, A., dan Kurniastuty. 1995. Teknik Kultur Phytoplankton dan Zooplankton. Penerbit Kaninus, Yogyakarta.

Kendeigh, S. C. 1980. Ecology With Special Reference to Animals and Man. Prentice Hall of India, New Delhi.

Kimbal, J. W. 1999. Biologi. Penerbit Erlangga, Jakarta.

Krebs, C. J. 1985. Experimental Analysis of Distribution of Abudance. Third Edition. Harper & Row Publisher, New York.

Kristanto, P. 2002. Ekologi Industri, Yogyakarta. Penerbit Andi.

Marshall, H. G. 1985. Phytoplankton Assesment of the Duplin Riper, Georgia Costanea.

Michael, P. 1984. Metode Ekologi untuk Penelitian Lapangan dan Laboratorium. Penerjemah:Yanti R, Koestoer. UI Press Jakarta.

Muksin.,I.K. 2008. Keanekaragaman Jenis Plankton di Danau Bayan Buleleng Bali. Universitas Udayana, Abstrak.

Website: ejournal.unud.ac.id./abstrak/plangton.pdf

Nurdahlanti, L. 2008. Struktur Komunitas. FMIPA Unuversitas Indonesia 2008 Nybakken, J. W. 1992. Biologi Laut Suatu Pendekat Ekologis Penerjemah H.

Muhammad Eidman, PT. Gramedia. Jakarta.

Odum, E. P. 1994. Dasar-dasar Ekologi. Penerjemah: Tjahjono Samingan, Edisi Ketiga, Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

Pennak, R. W. 1978. The Freshwater Invertebrates of the United States. New York Jhon Wiley dan Sons.

Pitt, K. A., Welsh, D. T dan Condon, R .H. Influence of Jellyfish Blooms on Carbon, Nitrogen and Phosphorus Cycling and Plankton Produktion. Hydrobiologia. 616: 133-137.

Purnomo, K., Kantamiharja, E. S. dan Sunarno,T. D. 2004. Pengaruh Pencemaran Das Way Seputih di Lampung Tengah Terhadap Sumber Daya Perikanan. Jurnal Ilmu-Ilmu Perikanan dan Budidaya Perairan, 2: 13-16.

Raimond, J. E. G. 1963. Plankton and Productivity in the Osean. Mc. Millan Co. New York.

Sabo, E., Roy. D., Hamilton. P. B., Hehanussa.P. E., McNeely. R dan Haffner.G.D. 2008. The Plankton Community of Lake Matano: Factors regulating Plankton Composition and Relative Abundance in an Ancient,Tropical Lake of Indonesia. Hydrobiologia. 615: 225-229.

http://proquest.umi.com/pqdweb?index=0&did=1896403851&SrchMode Sanusi, H.2004. Karakteristik Kimiawi dan Kesuburan Perairan Teluk Pelabuhan

Ratu pada Musim Barat dan Timur. Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan dan Perikanan Indonesia. Departemen Sumber Daya Perairan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB-Bogor.

Sarwono, 2006. Metode Penelitian Kualitatif Mengenal Analisis Korelasi. diakses Mei 2010.

Sastrawijaya, A. T. 1991. Pencemaran Lingkungan. Rineka Cipta, Jakartaa.

Soemarwoto, O. 2001. Atur Diri Sendiri. Paradigma Baru Pengelolaan Lingkungan Hidup. Gadjah Mada University Press.

Sokal, R. R. dan James. F. 1992. Pengantar Biostatistik, Edisi 2. Yogyakarta. Gadjah Mada, University Press.

Streble, H, dan Krauter, D. 1988. Das Leben Im Wassertropfen. Germani: Franckh’sche Verlagshandlung, W. Keller & Co.

Sugiyono 2005. Analisis Statistik Korelasi Sederhana. diakses Mei 2010. Suin, N. M, 2002 Metoda Ekologi. Penerbit:Universitas Andalas. Padang.

Thoha, H. 2003. Pengaruh Musim terhadap Plankton di Perairan Riau Kepulauan dan Sekitarnya. Pusat Penelitian Oseanografi, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Jakarta, Indonesia. Makara Sains. 7: 59-61.

E. mail: ahwganda@dnet.net.id.

_________2007. Kelimpahan Plankton di Ekosistem Perairan Teluk Gilimanuk, Taman Nasional, Bali Barat. Pusat Penelitian Oseanografi, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Jakarta, Indonesia. Makara Sains. 11: 44-48.

Wardhana, W. A. 1994. Dampak Pencemaran Lingkungan. Edisi Revisi, Penerbit Andi Yogykarta.

Lampiran 1. Bagan Kerja Metode Winkler untuk Mengukur Kelarutan Oksigen (DO) Sampel Air 1 ml MnSO4

Dokumen terkait