• Tidak ada hasil yang ditemukan

Aini H, 2013. Analisis Risiko Rantai Pasok Kakao dengan Metode Analytic Network Process Dan Failure Mode Effect Analysis Terintegrasi. [skripsi] Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Amalia C,. 2012. Perancangan dan Pengukuran Kinerja Rantai Pasokan Sayuran dan Perusahaan dengan Pendekatan Analytic Network Process Serta Data Envelopment Analysis. [skripsi] Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Badariah N, Surjasa D, Trinugraha Y. 2011. Analisa Supply Chain Risk Management Berdasarkan Metode Failure Mode Effects Analysis (FMEA). Jurnal Teknik Industri. ISSN: 1411-6340

Chen JK. 2007. Utility Priority Number Evaluation for FMEA. Journal of Failure Analysis and Prevention. 7 (5) : 321-328

Chopra, S and P. Meindl. 2007. Supply Chain Management: Startegy, Planning and Operation. Third Edition.Prentice Hall. New Jersey.

Departemen Pertanian 2014. Data Ekspor-Impor Komoditas Buah Indonesia.Data Ekspor-Impor yang diolah Dirjen Hortikultura.[Internet]. [diacu 2014,Mei 17]. Tersedia dalam http//hortikultura.deptan.go.id.

Fariyanti, A. Firdaus, M, et al. 2013. Pengembangan Pepaya Pada Lahan Sub Optimal Melalui Pemberdayaan Petani dengan Penguatan Kelembagaan Kemitraan.Pusat Kajian Hortikultura; Institut Pertanian Bogor.

Freis C, Scanell T, Sime C, Bret JW, Vitek MJ. 2013. Supply Chain Risk Management within the Context of COSO’s Enterprise Risk Management Framework. Journal of Business Administration Research. Kalamazoo MI. United States.

Gorener, A. 2012. Comparing AHP and ANP: An Application of Strategic Decisions Making in a Manufacturing Company. International Journal of Business and Social Science. Vol. 3 No. 11(2012) : 194-208

Gittinger, J.P. 1986. Analisis Ekonomi Proyek-Proyek Pertanian. UI-Press-John Hopkins. Jakarta.

Kadariah, L. Karlina dan C. Gray. 1999. Pengantar Evaluasi Proyek. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Depok.

Hanggraeni D. 2010. Pengelolaan Risiko Usaha. Fakultas Ekonomi UI. Depok. Hervani, A.A. Helms, M.M. dan Sarkis. 2005. “Performance Measurement for

Green Supply Chain Management”, Benchmarking : An International Journal, Vol 12 No.4 (2005) : 330-553.

Huang H, Xiao N. 2011. Multiple Failure Modes Analysis and Weighted Risk Priority Number Evaluation in FMEA.Elsevier Engineering Journal of Failure Analysis. 18 (2011) : 1162-1170

Jaya, I. 2010. Morphology and Physiology of Pitaya and it Future Prospect in Indonesia. Fakultas Pertanian Universitas Mataram. Mataram.

Kementerian Pertanian.2009. Rencana Strategis Kementerian Pertanian Tahun 2010-2014. Kementerian Pertanian. Jakarta

Kersten W, P. Hohrath, and M. Böger. 2007. An Empirical Approach To Supply Chain Risk Management: Development Of A Strategic Framework. Proceeding POMS2007 Conference.

33 March JG, and Z. Shapira. 1987. Managerial Perspectives on Risk and Risk

Taking. Management Science 33:1404.

Marimin, Maghfiroh, Nurul. 2010. Aplikasi Teknik Pengambilan Keputusan dalam Manajemen Rantai Pasok.Bogor : IPB Press.

New Zealand Government. 2013. Risk Management Proposal : Fresh Dragon Fruit (Hylocereus spp.) for Consumption From Vietnam. Plant Imports Ministry For Primary Industry. Wellington, New Zealand.

Nurmalina, R. Sarianti, T. Karyadi, A. 2010. Studi Kelayakan Bisnis. Departemen Agribisnis FEM-IPB. Bogor.

Paull, Robert E. The Dragon Fruit. 2002. Departement of Tropical Plant and Soil Sciences. University of Hawaii at Manoa, Honolulu. HI.

Pusat Kajian Hortikultura Tropika Institut Pertanian Bogor. 2013. Konsumsi Perkapita Hortikultura. Data Susenas.[Internet]. [diacu 2014, Februari 7]. Tersedia dari : http//pkht.or.id/data statistik/konsumsi buah dan sayur.

Saaty TL. 2005. Theory and Applications of the Analytic Network Process. Pittsburgh (US): RWS Publications

Schoenherr T, Tummala R. 2011. Supply Chain Risk Management Process. Supply Chain Management: An International Journal. 16(6): 474-483 6.

Srivastava, S.K. & Srivastava, R.K.2006. Managing Product Returns For Reverse Logistics Management, 36, 524-546.

Sobir, PhD. 2010.Sukses bertanam Pepaya Unggul Kualitas Supermarket.Jakarta : PT. AgroMedia Pustaka.

Simanjuntak SJ. 2013. Analisis Manajemen Risiko Rantai Pasok Buah Manggis Dengan Metode Analytic Network Process Di PT. Agung Mustika Selaras, Jawa Barat. [thesis] Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor

Suharjito.2011. Pemodelan Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan Cerdas Manajemen Risiko Rantai Pasok Produk/Komoditi Jagung. [thesis] Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor

Sujiprihati S, Suketi S. 2010. Budi Daya Pepaya Unggul. Jakarta (ID): Penebar Swadaya.

Surendro K, Yaumi NT. 2012. Model Manajemen Risiko pada Penerapan Cloud Computing untuk Sistem Informasi di Perguruan Tinggi Menggunakan Framework COSO ERM dan FMEA. Jurnal Sarjana Institut Teknologi Bandung Teknik Elektro dan Informatika. 1 (2)

The Chartered Quality Institute. 2010. A Guide to Supply Chain Risk Management. Virginia (US): Pharmaceutical Quality Group

34

Lampiran 1.Kuisioner ANP Risiko Rantai Pasok Pepaya Callina dan buah Naga

KUESIONER PENELITIAN SUSTAINABLE RISK

MANAGEMENT PADA RANTAI PASOK BUAH TROPIKA

(STUDI KASUS :BUAH NAGA DAN PEPAYA CALLINA)

IDENTITAS RESPONDEN

Nama : ……….. Usia : ……….. Jabatan : ……….. Lama Bekerja : ……….. No. Telp : ……….. Email : ..……….... Oleh:

NADYA MEGAWATI RACHMAN H24100053

DEPARTEMEN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2014

35

PENGANTAR

Lanjutan Lampiran 1NGANTAR

Kepada Responden yang terhormat,

Saya Nadya Megawati Rachman, mahasiswa S1 Departemen Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor sedang mengadakan penelitian tentang SUSTAINABLE RISK MANAGEMENT PADA RANTAI PASOK BUAH NAGAdi bawah bimbingan Dr. Ir. Abdul Basith, M.S dan Alim Setiawan, S.TP, M.Si. Dalam rangka menyelesaikan studi/tugas akhir ini, diperlukan dukungan serta kesediaan Bapak/Ibu untuk mengisi kuesioner ini. Pengisian kuesioner ini memiliki tujuan untuk menentukan besarnya pengaruh serta tingkat masalah, aktor dan faktor dalam mengidentifikasi risiko terbesar dalam rantai pasok buah Naga Callina.Kuisioner ini menggunakan metode ANP (Analytical Network Process).Kemudian akan dinilai dampak, pengaruh serta tingkat keparahan untuk risiko setiap anggota rantai pasok dengan metode FMEA (Failure Mode Effect Analysis). Pengisian kuisioner ini diharapkan berdasarkan pengalaman dan penilaian yang dirasakan oleh Bapak/Ibu selaku pakar serta praktisi dalam industri buah Naga Callina.

Demi tercapainya hasil penelitian yang diinginkan, mohon kesediaan waktu Bapak/Ibu untuk mengisi kuesioner ini.Informasi yang didapatkan dari kuisioner ini bersifat rahasia dan hanya digunakan untuk keperluan akademik.Atas kerjasama Bapak/Ibu, saya ucapkan terimakasih.

Contact Person : Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Nadya Megawati Rachman, NRP H24100053, dengan nomor handphone 0857-24-23-21-58 dan

email

KERANGKA ANP

Masalah 1. Peningkatan Kualitas 2. Peningkatan Produktivitas 3. Jaminan Kontinuitas

Pasokan yang stabil 4. Peningkatan Pendapatan Aktor 1. Petani 2. Pedagang Pengumpul 3. Pedagang Besar 4. Retail Faktor Risiko 1. Risiko Kualitas 2. Risiko Produksi 3. Risiko Harga 4. Risiko Pasokan 5. Risiko Transportasi 6. Risiko Lingkungan

36

KUISIONER ANP Lanjutan Lampiran 1

Petunjuk Pengisian :

1. Responden diharapkan melakukan pengisian kuesioner pada satu waktu secara tuntas, untuk menghindari inkonsistensi antar jawaban

2. Dalam pengisian kuisioner ini anda diminta untuk membandingkan antara elemen-elemen A dan B, lalu memberi tanda (X) atau (√) 3. Jawaban dari pertanyaan tersebut diberi nilai oleh responden berdasarkan tingkat besar pengaruh dari elemen-elemen yang dibandingkan secara bersamaan

4. Nilai perbandingan yang diberikan mempunyai skala 1-9. Definisi dari skala yang digunakan untuk menilai komparasi sebagai berikut :

Nilai Komparasi

(A dibandingkan B) Definisi

1 A dan B sama besar pengaruhnya

3 A sedikit lebih besar pengaruhnya dari B

5 A lebih besar pengaruhnya dari B

7 A sangat lebih besar pengaruhnya dari B

9 A mutlak lebih besar pengaruhnya dari B

Nilai skala 2, 4, 6, 8 diberikan apabila terdapat sedikit saja perbedaan dengan patokan-patokan nilai diatas.

Dokumen terkait