• Tidak ada hasil yang ditemukan

1. Anonim, 2005, Interaksi Obat. Ditjen Pelayanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Departemen Kesehatan RI, Jakarta

2. Anonim, 2000, Daftar Obat Indonesia, Jakarta

3. Anonim, 1999, Laporan Penelitian Praktek Kerja Profesi di RSAB Harapan Kita

4. Harkness, Richard, 1984, Interaksi Obat, Penerbit ITB, Bandung

5. Rubin, Peter, 1999, Peresepan Untuk Ibu Hamil, Penerbit Hipokrates, Jakarta

6. Anonim, 2004, Pedoman Pemantauan Wilayah Setempat Kesehatan Ibu dan Anak (PWS-KIA). Ditjen Bina Kesehatan Masyarakat, Direktorat Kesehatan Keluarga, Departemen Kesehatan RI, Jakarta

7. Anonim, 2004, Pedoman Pelayanan Farmasi (Tata Laksana Terapi Obat) Untuk Pasien Geriatri. Ditjen Pelayanan Kesehatan dan Alat Kesehatan, Departemen Kesehatan RI, Jakarta

8. Katzung B.G., Basic & Clinical Pharmacology, 6th ed. 1995, Prentice-Hall International Ltd.

9. D.C.Knoppert, Safety of drug in pregnancy and lactation in Pharmacotherapy Self-Assessment Programm, 3rd ed, module Women’s health, American College of Clinical Pharmacy: Kansas 1999:1-24.

10.Milsap RL., W J. Jusko Pharmacokinetics in the infants, Environ Health Perspect 102(Suppl 11):000-000 (1994)

11. Anonim, 2005, Indek Keamanan Obat Pada Kehamilan dan Petunjuk Penggunaan Obat dengan atau tanpa Makanan, Tugas Khusus Pelatihan Praktek Kerja Profesi Apoteker di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta

12.MIMS, 102nd ed 2005, Indonesia.

13.Riordan, Jan, EdD, RN, IBCLC, FAAN, 1996, Buku Saku Menyusui & Laktasi, Penerbit Buku Kedokteran, EGC, Jakarta.

14. Anonim, 1995, Modul Manajemen Laktasi, Ditjen Pelayanan Medik, Departemen Kesehatan RI, Jakarta

15. Anonim, 2001, Mastitis Penyebab & Penatalaksanaan, World Health Organization, Penerbit Widya Medika, Jakarta

LAMPIRAN – LAMPIRAN LAMPIRAN 1.

OBAT ANTIMIKROBA DAN KEMUNGKINAN EFEK BURUKNYA

Efek Buruk pada janin Obat Penggunaan

Trimester pertama

Trimester kedua & ketiga

Komentar

Penisilin (benzilpenisilin & fenoksimetil penisilin)

Penisilin kerja lama

Kemungkinan aman Kemungkinan aman Alergi ; kemungkinan mensensitisasi janin Alergi ; kemungkinan mensensitisasi janin

Semua bentuk β-laktam yang biasa dipakai dinyatakan aman

Hanya ada sedikit informasi tetapi tidak ada yang mengesankan peningkatan toksisitas

Ampisilin

Prodrug ampisilin : Talampisilin, pivampisilin, bakampisilin

Kemungkinan aman Alergi ; kemungkinan mensensitisasi janin

Sedikit informasi yang ada. Masuk akal untuk menghindari formulasi prodrug dan menggunakan ampisilin induk

Amoksisilin Kemungkinan aman Alergi ; kemungkinan mensensitisasi janin Amoksisilin dan asam

klavulanat (Augmentin)

Kemungkinan aman Alergi ; kemungkinan mensensitisasi janin

Hanya ada sedikit informasi. Paling baik dihindari sampai ada laporan yang lebih berpengalaman Penisilin antipseudomonas : Karbenisilin, mezlosisilin, azlisilin, tikarsilin, piperasilin

Kemungkinan aman Alergi ; kemungkinan mensensitisasi janin

Hanya ada sedikit informasi. Disediakan untuk terapi infeksi serius yang disebabkan oleh bakteri yang rentan

Penisilin antistafilokokus :

Flukosasilin dan klosasilin

Kemungkinan aman Alergi ; kemungkinan mensensitisasi janin

Sefalosporin oral : Sefaleksin, sefaklior, sefradin

Kemungkinan aman Alergi ; kemungkinan mensensitisasi janin

Hanya ada sedikit informasi khususnya untuk obat yang baru diperkenalkan (sefiksim, sefpodoksim)

Sefalosporin injeksi Kemungkinan aman Alergi ; kemungkinan mensensitisasi janin

Informasi sedikit. Agen ini mungkin aman dan mungkin merupakan pilihan yang cukup masuk akal untuk mengibati infeksi berat. Obat yang mengandung rantai samping N-metiltiotetrazol hendaknya dihindari atas dasar pemikiran teoritis – yakni, gangguan pada metabolisme vitamin K (sefamandol di Inggris)

Sulfonamid : Semua bentuk

Kemungkinan aman Pada trimester pertama; hindari dalam 2 hari setelah melahirkan

Hindari (dalam dua hari setelah melahirkan); kernikterus

Resiko lebih besar untuk obat yang lebig erat terikat pada protein, misalnya sulfafurazol, daripada sulfametoksazol

Trimetroprim Kemungkinan aman Risiko teoretis teratogenik dari antagonis asam folat. Risiko anemia megaloblastik dapat diegah degan asan folinat

Ko-trimoksasol (trimetoprim dan sulfametoksasol)

Kemungkinan aman (tetapi lihat pada sulfonamid di atas)

Kernikterus Banyak sekali pengalaman tentang keamanannya dalam trimester pertama

Tetrasiklin : semua bentuk

Hindari Perubahan warna dan displasia gigi dan tulang; katarak

Kemungkinan hepatotoksisitas pada ibu

Aminoglikosida : Streptomisin

Hindari Otoksisitas Sedikit alasan untuk menggunakannya. Pilihan yang lebih baik dapat dibuat pada tuberkulosis dan sepsis yang serius

Gentamisin, tobramisin, netilmisin, amikasin

Hati - hati Ada kesan risiko teoritis ototoksisitas

Efektif pada sepsis serius; diperlukan pengujian yang teratur

Spektinomisin Kemungkinan aman Alergi ; kemungkinan mensensitisasi janin

Disediakan untuk terapo ginire kalau ada masalah resistensi atau alergi penisilin

Asam fusidat Kemungkinan aman Kuinolon : asam

nalidiksat

Hati - hati Banyak pengalaman mengesankan keamanannya.

pada binatang tertentu dan di dalam gigi pada anak kecil. Mengganggu DNA bakteri; risiko bersifat teoritis pada manusia

Obat ynag baru-baru ini dikembangkan : Siprofloksasi norfloksasin, enoksasin, ofloksasin, pefloksasin

Hindari Tidak ada pengalaman pada kehamilan – lihat

asam nalidiksat

Nitrofurantion Kemungkinan aman Risiko teoritis hemolisis pada defisiensi glukosa-6-fosfat dehidrogenase. Penggunaan profilaksis Vankommisin,

teikoplanin

Hati –hati Tidak ada data keamanan pada manusia.

Disediakan untuk terapi sepsis stafilokokus berat Makrolida dan linkosamida : Eritromisin basa stearat Eritroimisin estolat Kemungkinan aman Hindari

Hepatotoksisitas pada ibu pada kehamilan lanjutan

Klaritomisin, azitromisin, linkomisin dan klindamisin

Hindari Kolitis pseudomembranosa pada ibu. Hindari

kecuali kalau tidak tersedia obat lain yang cocok

Metronidazol Hati - hati Risiko teoretis teratogenesis

Tidak ada bukti tentang teratogenisitas pada manusia. Keuntungan mungkin lebih besar dari pada risiko pada sepsis anaerobik yang serius Kloramfenikol Hindari Sindrom bayi kelabu Bukti yang sedikit tentang efek sakit pada janin

pada kehamilan awal. Ingat akan kemungkinan diskrasia darah pada ibu. Biasanya pilihan yang lebih aman dapat dibuat

Obat antituberkulosis : Rifampisin Isoniazid Ethambutol Asam para-aminosalisilat Pirazimanid Hati – hati Kemungkinan aman Kemungkinan aman Kemungkinan aman Hati - hati

Perdarahan pascanatal Hindari pada ibu yang menderita penyakit hati. Teratogenisitas dosis tinggi pada binatang. Keuntungan mungkin lebih besar daripada risiko. Hendaknya diberikan vitamin K pada ibu dan neonatus

Amati ikterus pada ibu Sekarang sedikit digunakan

Hanya ada sedikit informasi

Obat antifungi : Amfoterisin Flusitosin Ketokonazol, flokunazol Mikonazol Griseofulvin Nistatin (topikal) Hati – hati Hindari Hati – hati Hati – hati Hindari Keungkinan aman Teratogenik pada binatang Teratogenik pada binatang

Informasi sedikit; keamanan belum pasti

Informasi sedikit; keamanan tidak terjamin Diabsorpsi dari penggunaan topikal vagina

Obat antimalaria : klorokuin Kina Proguanil Pirimetamin dan dapson (maloprim) Pirimetamin dan slfadoksin (fansidar) Kemungkinan aman Hindari Kemungkinan aman Hindari Hindari Mungkin menyebabkan keguguran

Keamanan terjamin dalam dosis rendah, kecuali untuk laporan yang jarang tentang gangguan pendengaran pada anak-anak

Teratogenisitas dilaporkan pada tikus, tetapi tidak ada bukti yang meyakinkan pada manusia. Mamloprim dan fansidar telah dikaitkan dengan kematian

Acuan :

Rubin, Peter, 1999, Peresepan Untuk Ibu Hamil, Penerbit Hipokrates, Jakarta Primakuin Hindari Obat antiparasit : Piperazin Mebendazol Tiabendazol Prazikuantel Kemungkinan aman Hindari Hati – hati Hati – hati Kemungkinan teratogenik Keamanan tidak dibuktikan

Keamanan tidak dibuktikan

Obat antivirus : Amantadin Asiklovir Vidarabin Zidovudin Hindari Kemungkinan aman, tetapi gunakan hanya kalau keuntungannya lebih besar daripada risikonya Hindari

Belum diizinkan pada kahamilan Embriotoksik pada binatang Risiko teoretis. Bekerja sebagai “pengakhir rangkaian” Teratogenik pada binatang Hanya edikit bukti tentang

teratogenisitas

Kecuali bila ada infeksi yang mengancam jiwa pada ibu, obat antivirus paling baik dihindari pada kehamilan

LAMPIRAN 2

Dokumen terkait