Akuntansi, Media. (2002). Penegakan Etika Profesi Upaya Menciptakan Akuntan yang Profesional. Media Akuntansi.
Alim, M. N., Hapsari, T., & Purwanti, L. (2007). Pengaruh Kompetensi dan Independensi Terhadap Kualitas Audit Dengan Etika Auditor Sebagai Variabel Moderasi . Simposium Nasional Akuntansi X.
Angelo, L. D. (1981). Auditor Independence "Low Balling" and Disclosure Regulation. Journal of Accounting and Economics , 113-127.
Ardikawan, D. (2012). Pengaruh Independensi, Pengetahuan, Pengalaman, Audit Tenure, dan Peer. Universitas Bina Nusantara.
Arens, A. A., Elder, R. J., & Beasley, M. S. (n.d.). Auditing & Jasa Assurance (15 ed.). Penerbit Erlangga.
Arens, A. R., & Elder, M. B. (2014). Auditing and Assurance, Pendekatan Terintegritas. Jakarta: Salemba Empat.
Arens, e. a. (2008). Auditing and Assurances Service - An Integrated Approach.
Prentice Hall.
Badjuri, A. (2011, November). Faktor-faktor yang Berpengaruh Terhadap Kualitas Audit Auditor Independen pada Kantor Akuntan Publik Jawa Tengah. Dinamika Keuangan dan Perbankan, 183-197.
Candra, D. A., & Budiartha, I. K. (2011). Pengaruh Kompetensi dan Independensi Auditor pada Kualitas Audit dimoderenisasi oleh Tekanan klien . Jurnal Akuntansi Universitas Udayana.
Christiawan, Y. J. (2002, November). Kompetensi dan Independensi Akuntan Publik: Refleksi Hasil Penelitian Empiris. Jurnal Akuntansi dan Keuangan, 4.
Deis, D. R., & Gary, G. A. (1992). Determinants of Audit Quality in the Public Sector. The Accounting Review, 462-479.
DetikNews. (2017). KPK Panggil Auditor BPK Saksi Kasus Suap Opini WTP.
Jakarta: DetikNews.
Djaali. (2008). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Elfarini, E. C. (2007). Pengaruh Kompetensi dan Independensi Auditor terhadap kualitas Audit. Universitas Negeri Semarang.
Ghozali, I. (2007). Aplikasi Analisis Multivariate dengan program SPSS. Cetakan Keempat. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Ghozali, I. (2009). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS.
Semarang: UNDIP.
31
Goldman, A., & Barlev. (1974). The Auditor-Firm Conflict of Interest: Its Implicationsfor Independence. The Accounting Review (October ), 707-718.
Halim, A. (2008). Auditing (dasar-dasar Audit Laporan Keuangan). STiM: UUP.
Harhinto, T. (2004). Pengaruh Keahlian dan Independensi Terhadap Kualitas Audit Studi Empiris. Universitas Diponegoro, Semarang.
IAPI. (2014). Standar Profesional Akuntansi Publik (SPAP).
Institut Akuntan Publik Indonesia. (2011). Standar Profesional Akuntan Publik.
Jakarta: Salemba Empat.
Kompas.com. (2017). Kasus Suap Auditor BPK, KPK Periksa Pegawai PT Jasa Marga. Jakarta: Kompas.com.
Kreitner, R., & Kinicki, A. (2014). Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) (9 ed.). Jakarta: Salemba Empat.
Kusharyanti. (2003). Temuan Penelitian Mengenai Kualitas Audit dan
Kemungkinan Topik Penelitian di Masa Datang. Jurnal Akuntansi dan Manajemen, 29.
Lee, T., & Mary, S. (1995, December). Competence and Independence: The Congenial Twins Of Auditing? Journal Of Business Finance and Accounting.
Maharany, Astuti, Y. W., & Juliardi, D. (2016). Pengaruh Kompetensi,
Independensi dan Etika Profesional Auditor terhadap Kualitas Audir (studi empiris pada KAP Malang). Jurnal Akuntansi Aktual, 236-242.
Mayangsari, S. (2003, Januari). Pengaruh Keahlian dan Independensi Terhadap Pendapat Audit: Sebuah Kuasieksperimen. Jurnal Riset Akuntansi Indonesia, 6.
Media Akuntansi. (2002). Penegakan Etika Profesi Upaya Menciptakan Akuntan yang Profesional. Media Akuntansi.
Mulyadi. (2002). Auditing. Edisi ke 6. Jakarta: Salemba Empat.
Mulyadi. (2013). Auditing. Jakarta: Salemba Empat.
Nihestita, Roshini, I., Hakim, D. R., & Kurniawati, D. (2018). Pengaruh Integritas dan Skeptisisme Profesional Auditor Terhadap Kualitas Audit ( studi kasus pada KAP Jakarta Selatan). National Conference of Creative Industry, 923.
Ningsih, A. P., & Yaniartha S, D. P. (2013). Pengaruh Kompetensi, Independensi dan Time Budget Pressure terhadap Kualitas Audit. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana.
32
Nunnally, J. C. (1969). Pschycometric Theory 2nd Edition. New York: Mc-Graw Hill-Book.
Nurhasanah, D., Hasan, A., & Savitri, E. (2018, April). Pengaruh Time Budget Pressure, Kompetensi, Independesni dan Integritas terhadap Kualitas Audit dengan Kecerdasan Emosional sebagai Variabel Moderasi (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik Kota Pekanbaru dan Padang). Jurnal Akuntansi, 6.
Parasayu, A., & Rohman, A. (2014). Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi Kulaitas Hasil Audit Internal (studi persepsi aparat intern Pemerintah Kota Surakarta dan Kabupaten boyolali).
Pratiwi, K. A., & Astika, D. P. (2013). Pengaruh Inependensi dan Kompetensi Auditor pada Kualitas Audit dengan Due Proffesional Care sebagai Variabel Intervening di Kantor Akuntan Publik (KAP) se-Provinsi Bali. E-Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, 2.
Pusdiklatwas BPKP. (2005). Kode Etik dan Standar Audit. In Edisi Keempat BPKP RI. Jakarta.
Rosadi. (2012). Ekonometrika & Analisis Runtun Waktu Terapan dengan EViews.
Yogyakarta: Andi.
Sekaran, U. (2003). Research Method for Business 4th edition. New York: John Willey.
Sugiyono. (2004). Metodologi Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta.
Sujarweni, W. (2008). Belajar Mudah SPSS Untuk Penelitian. Yogyakarta:
Global Media Informasi.
Sukriah, I., Akram, & Biana, A. (2009). Pengaruh Pengalaman Kerja,
Independensi, Obyektifitas, Integritas, dan Kompetensi terhadap Kualitas Hasil Pemeriksaan. Simposium Nasional Akuntansi XII.
Sukrisno, A. (2004). Auditing (Pemeriksaan Akuntansi) oleh Kantor Akuntan Publik. Jakarta: Fakultas Ekonomika Universitas Indonesia.
Sunarto. (2003). Manajemen Pemasaran. Yogyakarta: BPFE-UST.
Supomo, B., & Indriantoro, N. (2002). Metodologi Penelitian Bisnis, Cetakan Kedua. Yogyakarta: BFEE UGM.
Tempo.co. (2017). Mitra Ernst & Young Indonesia Didenda Rp 13 Miliar di AS.
Washington: Tempo.co.
Tjun, L. T., Marpaung, E. I., & Setiawan, S. (2012, Mei). Pengaruh Kompetensi dan Indepenensi Auditor terhadap Kualitas Audit. Jurnal Akuntansi, 4.
Tuanakotta, T. M. (2013). Audit Berbasis ISA (Internasional Standards on Auditing). Jakarta: Salemba Empat.
33
Tubbs, R. M. (1992). The Effect of Experience on the Auditor's Organization and Amount of Knowledge. The Accounting Review, 67,4, 783-801.
Vroom, V. (1964). Work and Motivation. New York: John Wiley & Sons.
34 Lampiran 1. Kuesioner Penelitian
A. Identitas responden Nama Auditor : Jenis Kelamin :
Usia :
Pendidikan Terakhir : Lama bekerja :
Jabatan :auditor (staf auditor, yunior, senior, partner, manager)*
*coret jawaban yang tidak perlu
B. Kriteria Penilaian
Anda menjawab pernyataan dalam tabel sesuai dengan pilihan jawaban yangmenurut Anda benar, dengan kategori jawaban sebagai berikut: STS:
apabila anda Sangat Tidak Setuju dengan pernyataan tersebut TS : apabila anda Tidak Setuju dengan pernyataan tersebut N : apabila anda Netral dengan pernyataan tersebut S : apabila anda Setuju dengan pernyataan tersebut SS : apabila anda Sangat Setuju dengan pernyataan tersebut
C. Daftar Pernyataan 1. Kualitas audit
No Peryataan STS TS N S SS
1. Saya selalu melaporkan tentang adanya pelanggaran oleh klien 2. Dalam melaksanakan audit, saya
mematuhi kode etik yang ditetapkan.
3. Dalam melaksanakan tugas, saya merencanakan materialitas atas laporan keuangan berdasarkan standar auditing yang berlaku umum
35 di Indonesia.
4. Saat menerima penugasan, saya selalu menetapkan sasaran, ruang lingkup, metodelogi pemeriksaan.
5. Proses pengumpulan dan pengujian bukti harus dilakukan dengan maksimal untuk mendukung kesimpulan, temuan audit serta rekomendasi yang terkait.
6. Dalam mengambil keputusan sayaselalu menerapkan prinsip kehati-hatian agar tidak salah dalam memberikan opini
7. Laporan mengungkapkan hal-hal yang merupakanmasalah yang belum dapat diselesaikan sampai
berakhirnya audit.
8. Laporan yang dihasilkan harus akurat, lengkap, obyektif, meyakinkan, jelas, ringkas, serta tepat waktu agar informasi yang diberikan bermanfaat secara maksimal.
9. Saya selalu mempunyai komitmen untuk menyelesaikan tugas audit dengan baik.
36 2. Integritas
No Pernyataan STS TS N S SS
1. Saya selalu bekerja sesuai keadaan sebenarnya, tidak menambah atau mengurangi fakta yang ada.
2. Saya selalu mentaati aturan-aturan, baik yang diawasi maupun tidak.
3. Selama bekerja saya belum pernah menerima sesuatu berupa apapun yang bukan hak saya.
4. Saya berani mengambil keputusan walaupun di intimidasi oleh pihak yang punya kepentingan lain.
5. Saya harus mengemukakan hal-hal yang menurut pertimbangan dan keyakinan saya perlu dilakukan.
6. Saya selalu percaya diri ketika mengalami kesulitan dan mampu mengatasinya.
7. Dalam melaksanakan audit saya selalu mempertimbangkan masalah serta akibat-akibatnya dengan seksama.
8. Dalam melaksanakan audit saya selalu mempertimbangkan kepentingan negara.
9. Dalam melaksanakan tugas saya harus bertanggung jawab atas pekerjaan audit yang dikerjakan.
10. Saya selalu memiliki rasa tanggung jawab bila hasil audit masih perlu
37 diperbaiki dan disempurnakan.
11. Saya selalu memotivasi diri sendiri dengan menunjukkan antusiasme yang konsisten untuk selalu bekerja.
3. Kompetensi
NO Pernyataan STS TS N S SS
1. Untuk melakukan audit yang baik saya perlu mengetahui jenis industri klien.
2. Keahlian khusus yang saya miliki dapat mendukung audit yang saya lakukan.
3. Saya memiliki sertifikat dari kursus dalam bidang akuntansi dan
perpajakan sehingga menghasilkan hasil audit yang baik.
4. Dalam melaksanakan audit saya harus mengetahui kondisi perusahaan klien.
5. Saya harus selalu mengetahui isu-isu terbaru tentang akuntansi.
6. Untuk melaksanakan audit yang baik saya harus memiliki
pengetahuan bisnis umum dan cara penyelesaian masalah.
7. Untuk melaksanakan audit yang baik saya harus dapat mendeteksi kesalahan dan mencari tahu penyebab kesalahan.
38 8. Saya juga harus memahami
kesalahan secara akurat.
4. Independensi
No Pernyataan STS TS N S SS
1. Dalam menentukan pendapat atas laporan keuangan, saya tidak mendapat tekanan dari siapapun.
2. Hubungan bisnis jangka panjang dapat menurunkan independensi saya sebagai auditor.
3. Semakin besar fee audit yang akan saya terima tidak akan menurunkan independensi saya.
4. Saya tidak akan menurunkan
independensi saya ketika klien ingin memberikan sebuah hadiah/
gratifikasi.
5. Pemberian fasilitas mewah oleh klien, membuat saya tetap bebas dalam menyampaikan opini.
6. Berbagai fasilitas yang diberikan oleh klien, tidak membuat saya menjadi sungkan dengan klien.
7. Ketika saya memberikan jasa yang berbeda terhadap klien yang sama, tidak akan menurunkan
independensi saya.
39
Lampiran 2. Hasil Uji Validitas Integritas, Kompetensi dan Independensi
Uji Validitas (Integritas X1)
ITEM R tabel R hitung Keterangan
1 0,355 0,781 Valid
2 0,355 0,782 Valid
3 0,355 0,812 Valid
4 0,355 0,854 Valid
5 0,355 0,767 Valid
6 0,355 0,860 Valid
7 0,355 0,578 Valid
8 0,355 0,638 Valid
9 0,355 0,487 Valid
10 0,355 0,849 Valid
11 0,355 0,798 Valid
Sumber: Data Primer, 2019 Validitas (Kompetensi X2)
ITEM R tabel R hitung Keterangan
1 0,355 0,795 Valid
2 0,355 0,757 Valid
3 0,355 0,757 Valid
4 0,355 0,646 Valid
5 0,355 0,825 Valid
6 0,355 0,778 Valid
7 0,355 0,757 Valid
8 0,355 0,592 Valid
Sumber: Data Primer, 2019
Uji Validitas (Independensi X3)
ITEM R tabel R hitung Keterangan
1 0.355 0,678 Valid
2 0.355 0,706 Valid
40
3 0.355 0,641 Valid
4 0.355 0,704 Valid
5 0.355 0,753 Valid
6 0.355 0,709 Valid
7 0.355 0,759 Valid
Sumber: Data Primer, 2019
Uji Validitas (Kualitas Audit Y)
Item R tabel R hitung Keterangan
1 0,355 0,704 Valid
2 0,355 0,775 Valid
3 0,355 0,793 Valid
4 0,355 0,775 Valid
5 0,355 0,698 Valid
6 0,355 0,803 Valid
7 0,355 0,813 Valid
8 0,355 0,750 Valid
9 0,355 0,609 Valid
Sumber: Data Primer, 2019
Lampiran 3. Hasil Uji Reliabilitas Integritas, Kompetensi dan Independensi
Uji reliabilitas Integritas
Sumber: Data Primer SPSS, 2019 Uji reliabilitas Kompetensi
Reliability Statistics Cronbach's
Alpha N of Items
,917 11
Reliability Statistics
41
Sumber: Data Primer SPSS, 2019 Uji reliabilitasIndependensi
Sumber: Data Primer SPSS, 2019
Uji reliabilitas Kualitas Audit
Sumber: Data Primer SPSS, 2019 Lampiran 4. Hasil Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 31
Normal Parametersa,b Mean ,0000000
Std. Deviation 2,21511134
Most Extreme Differences Absolute ,136
Positive ,136
Negative -,101
Test Statistic ,136
Asymp. Sig. (2-tailed) ,149c
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.
Cronbach's
Alpha N of Items
,874 8
Reliability Statistics Cronbach's
Alpha N of Items
,790 7
Reliability Statistics Cronbach's
Alpha N of Items
,902 9
42 Lampiran 5. Hasil Uji Heteroskedastisitas
Coefficientsa
Lampiran 6. Hasil Uji Multikolinearitas
Lampiran 7. Tabel Koefisien Determinasi
Model Summary
a. Predictors: (Constant), independensi (X3), integritas (X1), kompetensi (X2)
a. Dependent Variable: Kualitas Audit (Y)
43 Lampiran 8. Tabel Uji F
ANOVAa
Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.
1 Regression 296,476 3 98,825 18,127 ,000b
Residual 147,202 27 5,452
Total 443,677 30
a. Dependent Variable: kualitas audit (Y)
b. Predictors: (Constant), independensi (X3), integritas (X1), kompetensi (X2)
Lampiran 9. Tabel Uji T
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) 2,907 5,046 ,576 ,569
integritas (X1) ,326 ,133 ,361 2,460 ,021
kompetensi (X2) ,129 ,186 ,119 ,694 ,494
independensi (X3) ,544 ,224 ,441 2,433 ,022
a. Dependent Variable: kualitas audit (Y)