Afandi, I. 2004. Evaluasi Karakteristik Hortikultura Enam Melon (Cucumis melo L.) Hibrida (Ser II) Hasil Persilangan Pusat Kajian Buah-buahan Tropika (PKBT) IPB. Skripsi. Departemen Budidaya Pertanian. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor.
Andriyani, 2006. Uji Stabilitas 7 Hibrida Harapan Melon (Cucumis melo L.) Hasil Rakitan Pusat Kajian Buah – Buahan Tropika (PKBT) IPB pada 2 Musim. Skripsi. Program Studi Pemuliaan Tanaman dan Teknoligi Benih. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Ashari, S. 1995. Hortikultura, Aspek Budidaya. UI. Press. Jakarta. 483 hal.
Atmosoedarjo, S., J. Kartasubrata, M. Kaomini, W. Saleh, W. Moerdoko, Pramodibyo dan S. Ranoeprawiro. 2000. Sutera Alam Indonesia. Yayasan Sarana Jaya. Jakarta. 337 hal.
Dinas Pertanian Propinsi DIY. 2009. Departemen Pertanian.
http://www.hortikultura.deptan.go.id/index.php?option=com content & task =view&id=129&Itemid=164.[1/02/2009]
Direktorat Jenderal Hortikultura. 2009. Produksi Buah-buahan di Indonesia Periode2003-2007.http://database.deptan.go.id/bdsp/newcom.asp. [1/02 / 2009]
Direktorat Tanaman Buah. 2004. Standar Pelaksanaan Operasi Melon. Direktorat Jendral Bina Produksi Hortikultura. Departeman Pertanian. Jakarta. Edmond, J. B., T. L. Senn and F. S. Andrews. 1964. Fundamentals of
Horticulture. Mc Graw – Hill. New York. 476 p.
Hanan, J. J., W. D. Holley and K. L. Golsberry. 1978. Greenhouse Management. Springer-Verlag. Berlin Heidelberg. 506 p
Harjadi, S. S. 1989. Dasar – dasar Hortikultura. Departemen Budidaya Pertanian. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Hillel, D. 1982. Soil and Water Physical Principles and Process. Academic Press. New York. USA.
Jensen, M. H. 1997. Hydroponics. Hortscience, Vol.32(6). Hal. 1018 – 1021. Jones, J. B. 1930. Hydroponics : A Practical Guide for the Soilless Grower.
Murniati, N. 2003. Pengaruh Media Tanam Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tomat ( Lycopersicon esculentum Mill.) dengan Sistem Hidroponik. Jurusan Budidaya Pertanian. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Nakayama, F. S. and D. A. Bucks. 1986. Trickle irrigation for crop production, design, Operation, and Management. Elsevier Science. Vol. 9:383. Nelson, V. P. 1978. Greenhouse. Operation and Management. Reston Publishing
Company, Inc. Reston, Virginia, USA. 518p.
Paje, M. M. and H. A. M. van der Hossen. 1994. Cucumis melo L., p: 152-153. In: Siemonsma, J.S. dan K. Piluek (Eds.). PROSEA. Plant Resources of South – East Asia 8. Vegetable. Bogor. Indonesia.
Permatasari, H. 2001. Mempelajari Kinerja istem Irigasi Para pada Budidaya Tanaman Pak Choy (Brassica chinensis L.) secara Hidroponik dengan Media Arang Sekam. Skripsi. Jurusan Teknik Pertanian. Fakultas Teknologi Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Poerwanto, E. H. 1996. Pengaruh Perlakuan Toping, Aplikasi Auksin dan Aplikasi Kalsium Terhadap Pecah Buah pada Tomat (Lycopersicon esculentum Mill.). Skripsi. Jurusan Budi Daya Pertanian. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Poerwanto, R. 2003. Modul IX Budidaya Buah – Buahan : Pengelolaan Pohon Buah-Buahan. Program Studi Hortikulktura. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor
____________. 2003. Modul IV Budidaya Buah – Buahan : Pertumbuhan, Perkembangan dan Pematangan Buah. Program Studi Hortikulktura. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor
____________. 2004. Modul II Budidaya Buah – Buahan : Pertumbuhan dan Perkembangan Pohon. Program Studi Hortikulktura. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor
.
Rahardjo, A. 2007. Uji Karakterisrik Hortikultura Enam Genotip Melon (Cucumis
melo L.) dalam Sistem Hidroponik. Skripsi. Departemen Agronomi
dan hortikultura. Fakultas Pertanian Bogor. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Rubatzky, V. E. dan M. Yamaguchi. 1999. Sayuran Dunia 3: Prhinsip, Produksi dan Gizi. Edisi ke-2. Penerbit ITB. Bandung. 635 hal.
Saladin, M. 2002. Evaluasi Karakter Hortikultura dan Pengaruh Pemangkasan Cabang terhadap Produksi Sepuluh Galur Tomat Harapan IPB. Skripsi.
Jurusan Budi Daya Pertanian. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Sari, I. P. 2008. Aplikasi Pewarnaan Biru pada Bunga Potong Krisan
(Dendrathema grandiflora Tzvelev), Gerbera (Gerbera jamesonii
Bolus) dan Mawar (Rosa hyibrida L.). Skripsi. Departemen Agronomi dan Hortikultura. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor. Santoso, B. B. dan B. S. Purwoko. 1995. Fisiologi dan Teknologi Pasca Panen
Tanaman Hortikultura. Indonesia Australia. Eastern Universities Project.
Semonsma, J.S. dan K. Piluek. 1994. Plant Resources of South – East Asia. Prosea. Bogor. Indonesia.
Sismiyati, D. 2003. Efektivitas Pemberian Air dengan Sistem Irigasi Tetes pada Tanaman Melon (Cucumis melo L.). Skripsi. Jurusan Teknik Pertanian. Fakultas Teknologi Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Susila, A. D. 1995. Studi Beberapa Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya Pecah Buah Pada Tomat (Lycopersicon esculentum Mill.). Tesis. Program Pasca Sarjana. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
____________ 2002. Teknik Fertigasi pada Budidaya Paprika dalam Greenhouse. Program Studi Hortikultura. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor. 14 hal.
Tjahjadi, N. 1987. Bertanam Melon. Kanisius. Yogyakarta. 46 hal.
Thompson, H. C. and W. C. Kelly. 1957. Vegetable Crop. 5th edition. McGraw hill Book Company. New York. 611p.
Tjitrosoepomo, G. 2004. Taksonomi Tumbuhan (Spermathopytha). Cetakan ke -8. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. 477 hal.
Whitaker, T. W. and G. N. Davis. 1962. Cucurbits. Interscience Publishers, Inc. New York. 250p.
Widyawati, R. 1995. Pengaruh Dosis dan Lingkungan Pemupukan Kalium Terhadap Pertumbuhan dan Kualitas Buah Melon (Cucumis melo L.) Kultivar Sky Rocket. Skripsi. Jurusan Budidaya Pertanian. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Tabel Lampiran 1. Deskripsi Melon Varietas H-52
Karakter PKBT (2004) Rahardjo (2007) Sari (2008)
Nomer galur H 52 (bright meta) H 52 (bright meta) H 52 (bright meta)
Batang
Bentuk batang Persegi Segi 5 Segi 5
Diameter batang 1 cm - 0.67 cm
Warna batang Hijau Hijau Hijau
Jumlah buku - 43 30.4
Panjang rus rata - rata - 8, 73 cm 7.71 cm
Tinggi tanaman - 392, 92 cm 233.7 cm
Daun
Bentuk daun Bulat telur Bulat telur Bulat telur
Tepi daun Bergerigi Bergerigi Bergerigi
Ujung daun Tumpul Tumpul Tumpul
Warna daun Hijau Hijau Hijau
Permukaan daun Kasap Kasap Kasap
Luas permukaan daun - - -
Bunga
Umur bunga jantan 18 HST 22 HST 30 HST
Umur bunga betina - - -
Umur mulai berbunga hermafrodit
33 HST 34 HST 47 HST
Buah
Umur panen 62 HST 70 HST 78 HST
Bentuk buah Lonjong Flattened (bulat agak
lonjong)
Flattened
Panjang buah 16 cm 18,42 cm 13,21 cm
Diameter buah 12 cm - 9,627 cm
Lingkar buah 37.79 cm 31,31 cm 31,19 cm
Warna kulit buah muda
Hijau - -
Warna kulit buah tua Kuning Kuning cerah Kuning tua
Warna daging buah Hijau muda Hijau kuning hijau muda
Ketebalan kulit buah 0.37 cm - 0.35 cm
Ketebalan daging buah
1.833 cm 2.07 cm 2.324 cm
Kekerasan kulit buah - 0,87 kg/cm2 1.196 cm/kg/5 s
Tekstur buah Renyah Renyah Renyah
Rasa - - Manis
Ptt (oBrix) 14.12 10,89 11.05
Berat per buah (g) 1403.3 639,6 689
Daya simpan buah 14 hari - -
Ada / tidaknya cacat buah
- - 57.14 % tidak ada
Tabel Lampiran 2. Jadwal Penyiraman, Nilai pH dan EC pada Tanaman Melon Umur tanaman Waktu penyiraman Volume (ml/tanaman) pH EC (mS) 7.00 250 1-2MST 12.00 250 5.725 2.97 7.00 200 9.00 200 3 MST 12.00 200 5.92 3.34 7.00 250 9.00 250 4 MST 12.00 250 6.05 2.94 7.00 300 9.00 300 5 MST 12.00 300 6.06 2.75 7.00 300 9.00 300 11.00 300 6 MST 13.00 300 5.92 2.79 7.00 300 8.00 300 9.00 300 10.00 300 7 MST 11.00 300 6.33 2.83 7.00 300 8.00 300 9.00 300 10.00 300 8 MST 11.00 300 6.12 3.05 7.00 250 8.00 250 9.00 250 10.00 250 9MST 11.00 250 6.06 3.42 7.00 200 8.00 200 9.00 200 10.00 200 10-11 MST 11.00 200 6.255 2.73
Tabel Lampiran 3. Lembar Quisioner Uji Organoleptik
Pengaruh Jumlah Buah Per tanaman dan Pangkas Pucuk (Toping) Terhadap Kualitas Buah pada Budidaya Melon (Cucumis melo L.) dengan
Sistem Hidroponik
Oleh
Anna Yuda/ A34304034
Departemen Agronomi dan Hortikultura
Nama Responden :
Dept./ Fak./ Angk. :
Tanggal :
Perlakuan Kemanisan Buah Aroma Buah Tekstur Buah
1 2 3 4
Ket :
1= Sangat Tidak Suka 2= Tidak Suka
3= Netral (Biasa Saja) 4= Suka
Cacat 75 % Cacat 50 %
Cacat 25% Mulus 100 %