• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ali, Muhammad, dkk. (2007). Ilmu dan Aplikasi Pendidikan. Bandung: Pedagogina Press.

Abdulhak, I. (2001). Komunikasi Pembelajaran: Pendekatan Konvergensi dalam Peningkatan Kualitas dan Efektivitas Pembelajaran. Bandung: UPI.

---. (2000). Metodologi Pembelajaran Orang Dewasa. Bandung: Andira. ---. (2000). Strategi Membangun Motivasi dalam Pembelajaran Orang

Dewasa. Bandung: Andira.

Anwar. (2004). Pendidikan Kecakapan Hidup (Life skill Education). Bandung: Alfa beta.

Arends, Richardl. (1997). Classroom Instructional Management. New York: The Mc Graw-Hill Company.

Arends, R. I. (2001). Learning to Teach. New York: The McGrawHill.

Azwar, S. (2003). Sikap manusia: Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Borg and Gall. (1979). Educational Research, New York: Pinancing. Washington: The Word Bank.

Brolin, D.E.(1989). Life Centered Career Education: A Competency Based Approach. Reston, VA: The Council for Exceptional Children.

Brookfield, S. (1984). Adult Learner, Adult Education and the Community. New York and London, Teacher College: Columbia University.

Brunner, J.S. (1966). Toward a Thepry of Instruction. Cambrige. Mass: Harvard University Press.

Budiman, A. (2001). Teori pembangunan dunia ketiga. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Calhoun, J. F., dan Acocella, J. R. (1990). Psikologi tentang Penyesuaian dan Hubungan Kemanusiaan. Alih bahasa: Satmoko. Semarang : IKIP Semarang Press.

Conyers, Diana and Hills, Peter. (1984). An Introduction to Development Planning in the Third World. New York: John Willey & Sons.

Coombs, Philip H. & Ahmed, Manzoor (1985). Memerangi Kemiskinan di Pedesaan Melalui Pendidikan Non-Formal, alih bahasa oleh Yayasan Ilmu-Ilmu Sosial. Jakarta: CV Rajawali.

Craig, RL., (1976). Trainning and Development Handbook, a Guide to Human Resourrce Development . New York: Mc Graw Hill Book Company.

Depdiknas. (2003). Life Skills-Pendidikan Kecakapan Hidup. Jakarata: Depdiknas. Depdiknas. (2005b). Tips Memilih Kursus yang Bermutu. [Online]. Tersedia: http:

//www.dikmas. depdiknas.co.id/kursus/05-kursus-tips-pilih.htm.12 September 2010).

Depdiknas. (2003). Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Biro Hukum dan Organisasi Setjen Depdiknas. D. Conyers dan Hill. (1984). Perencanaan Sosial di Dunia Ketiga (Terjemahan).

Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Ditjen PLSP. (2003). Program Life Skils Melalui Pendekatan Broad Based Education (BBE). Jakarta : Direktorat Tenaga Teknis Depdiknas.

Engkoswara. (2001). Kurikulum dan Metodologi Pengajaran. Bandung: IKIP.

Fraenkel, J. R. dan Wallen, N. E. 1993. How to Design and Evaluate Research in Educaton. New York: Mc.Graw Hill, Inc.

Gagne, R.M dan Briggs, S.J. (1979). Princple of Instructional Designe. New York: Holt Reneihart and Winston.

Gibson, Ivancevich, Donnelly. (1988). Organisasi, Perilaku, Struktur, Proses (Alih Bahasa Nunuk Adiarni). Jakarta: Binarupa Aksara.

Gomes, Faustino Cardoso. (2000). Manajemen Sumber Daya Manusia, Yogyakarta: Andi Offset.

Good, Thomas L, dan Brophy, E. (1973). Educational Psychology. A Realistic Approach. New York: Holt, Rinehart and Winston.

Hamalik, Oemar. (2006). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara. Hamijoyo, S. S., dan Iskandar, Anwas. (1982). Beberapa Catatan tentang Partisipasi

Masyarakat. Prasaran pada Seminar Peranan Lembaga Pendidikan dan Guru dalam Pembangunan Masyarakat Desa di IKIP Bandung.

Hasibuan, M, (2001). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: CV. Haji Masagung.

Havelock, RG. (1975). The Change Agent’s Guide to Innovation in Education. New Jersey: Englewood Cliffs.

Hidayat, S dan Syamsulbahri, D. (2001). Pemberdayaan Ekonomi Rakyat. Jakarta. Pustaka Quantum.

Johnson, David W. and Johnson, Frank P. (1982). Joining together. New Jersey: Prentice Hall. Inc.

Joyce, Bruce. dkk. (2009). Model Of Teaching. Eight Edition. New Jersey: A Pearson Education, Inc.

Junairiyata, Fajar (2010). Usaha Pembibitan Belut di Lahan Sempit. Jakarta: Penebar Swadaya.

Katz, S. M. (1970). “Exploring A System Approach to Development Administration”, dalam F. W. Riggs (ed.), Frontiers of Development Administration. Durham. North Caroline: Duke University Press..

Khabibah, S. (2006). Pengembangan Model Pembelajaran Matematika dengan Soal Terbuka untuk Meningkatkan Kreativitas Siswa Sekolah Dasar. Surabaya: PPS. Kindervatter, Suzanne. (1979). Nonformal Education As An Empowering Process. Massachusetts: Center for International Education University of Masschusetts. Kirpatrick, Donald L, dan Kirpatrick, James D. (2008). Evaluating Training

Programs, Third Edition. California: Berret-Kohler Publishers, Inc.

Knowles, Malcolm. (1980). The Modern Practice of Adult Education. Andragogy Versus Pedagogy. New York: Assosiation Press.

Kurniadi, Dedy. (2009). Pengembangan Model Pelatihan Kecakapan Hidup dalam Peningkatan Kemandirian Anak Tuna Laras di Panti Sosial Marsudi Putra Handayani Bambu Apus Jakarta Timur. Disertasi Doktor pada SPs UPI Bandung: tidak diterbitkan.

Kres Dahana, Warisno. (2010). Budi Daya Belut Sawah & Rawa di Kolam Intensif & Drum. Yokyakarta: Lily Publisher.

Lincoln, Yvona S., & Egon G. Guba (1985). Naturalistik Inquiry. Beverly Hill: Sage Publication.

Marzuki, M. Saleh. (1992). Strategi dan Model Pelatihan. Malang: IKIP Malang. Maslow, AH. (1970). Motivation and Personality. New York: Harper and Row

Publisher.

Mc. Millan, James H. dan Schumacher, Sally. (2001). Research in Education, Fifth Edition. New York: Longman.

Moekijat. (1990). Evaluasi Pelatihan Dalam Rangka Meningkatkan Produktivitas Perusahaan. Bandung: Penerbit Mandar Maju.

Mulyana, Enceng, (2008). Model Tukar Belajar (Learning Exchange) dalam Perspektif Pendidikan Luar sekolah). Bandung: Alfabeta.

Nadler, L. (1982). Designing Training Program: The Critical Events Model. London: Addison Wesley publisihing Compeny.

Napier, R. W., & Gershenfeld, M. K. 1999. Groups: Theory and experience (6th ed.). Boston: Houghton Mifflin.

Napitupulu, W.P. (1979). Nonformal Education Strategies and Management. Jakarta: Depdikbud.

Nasution, S. (1988). Metode Penelitian Naturalistik Kualitatif. Bandung: Tarsito. Nasution, S. (1982). Berbagai Pendekatan dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta:

Bina Aksara.

Nieveen, N. (1999): “Prototiping to Reach Product Quality”. Dalam Design Approaches and Tools in Education and Training. (Yan van Akker, Robert

Maribe Branch, Kent Gustafson, Nienke Neiveen, Tjeerd Plomp) Dordrecht: Kluwer Academic Publisher. hlm. 125 - 135.

Nurulwati. (2000). Pengertian Pendekatan, Strategi, Metode, Teknik, Taktik, dan Model Pembelajaran. http://tricepti4042.blogspot.com/Diunduh, 4-3-2010. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun (2005). Tentang Standar Nasional

Pendidikan. Sekretarian Jenderal Depdiknas.

Purwanto, dkk. (1979). Administrasi pendidikan. Jakarta: Mutiara.

Putong, Iskandar, (2008). Economics: Pengantar Mikro dan Makro. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Rakhmat, J. (1999). Psikologi Komunikasi. Bandung: Rosda Karya.

Redaksi Agro Media. (2008). Budi Daya Belut di Pekarangan Rumah. Jakarta: Agro Media Pustaka.

Rogers, Everett M. (1985). Communicatiuon Technology. New York: The Free Press.

--- (1983). Diffusion of Innovasions. Third edition. New York: A Division of Macmillan Publishing CO., Inc.

Rogers. ( 1994). Teaching Adults. Milton Keynes-Philadelphia: Open University Press.

Rogers, dkk. (1988). A Conceptual Variable Analysis of Technological Change: Rural Sociology. New York: The Free Press.

Roy, Ruslan. (2008). Petunjuk Praktis Beternak Belut. Jakarta: Agro Media Pustaka. Roy, Ruslan dan Haryanto, Bagus. (2009). Pembesaran Belut di Dalam Tong &

Kolam Terpal. Jakarta: Agromedia Pustaka.

Roy, Ruslan. (2009). Buku Pintar Budi Daya & Bisnis Belut. Jakarta: Agromedia Pustaka.

Saparindo, Cahyo. (2009). Panduan Lengkap Belut.Jakarta: Penebar Swadaya. Sarwono, Sarlito Wirawan. (1999). Psikologi Sosial. Yogyakarta : Andi.

Satori, D. (2002). Implemntasi Life Skill dalam Konteks Pendidikan di Sekolah. Dalam Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan. No. 034 (8). Januari 2002.

Schramm, W. (1993). Media Besar Media Kecil. Diterjemahkan leh Agafur. Semarang: IKIP Semarang Press.

Siagian, SP. (1994). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Bumi Aksara. Siagian, SP. (1996). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Bumi Aksara. Siegel, S. (1986). Statistik Non Parametrik. Jakarta : PT. Gramedia.

Sihombing, U. (1999). Pendidikan Luar Sekolah, Kini dan Masa Depan. Jakarta: PD. Mahkota.

Simamora, H. (2004). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: STIE YPKN.

Singarimbun, Mari, dan Effendi, Sofian. (1989). Metode Penelitian Survei. Jakarta: LP3S.

Soedomo, M. (1989). Pendidikan Luar Sekolah Ke Arah Pengembangan sistem Belajar Masyarakat. Jakarta: P2LPTK-Depdikbud.

Steers, R. M. (1980). Problems in the measurement of organizational effectiveness. Administrative Science Quarterly. Santa Monica: Goodyear.

Stringer, E.T. (1996). Action Research: A Handbook for Practisioner. Thousand Oak London: Sage Publication.

Sudantoko, Djoko dan Hamdani, Muliawan. (2009). Dasar-dasar Pengantar Ekonomi Pembangunan. Jakarta Selatan: PT. PP. Mardi Mulyo.

Sudjana, Djudju. (2004). Pendidikan Nonformal: Wawasan, Sejarah Perkembangan, Falsafah dan Teori Pendukung, serta Azas. Bandung: Falah Production.

Sudjana, Djudju. (2004). Manajemen Program Pendidikan, untuk pendidikan Non Formal dan Pengembangan Sumber daya Manusia. Bandung: Falah Production.

---. (2007). Sistem & Manajemen Pelatihan: Teori & Aplikasi. Bandung: Falah Production.

---. (2000). Manajemen Program Pendidikan Untuk Pendidikan Luar Sekolah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Bandung: Falah Production.

Sudrajat, Akhmat. (2008). Pengertian Pendekatan, Strategi, Metode, Teknik, Taktik, dan Model Pembelajaran [Online], tersedia: http://www.psb-psma. org/content/blog/pengertian-pendekatan-strategi-metode-teknik-taktik-dan-model-pembelajaran. [25 Juni 2010].

Soekanto, S. (1985). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali.

Sumantri, S. (2000). Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Bandung: Fakultas Psikologi Unpad.

Sundoro, Sonson. (2009). Panduan Singkat Teknik Budidaya dan Pemeliharaan Belut (Monoterus Albus). Bandung: Dapetan Eels Farm.

Suryana (2003). Kewirausahaan; Pedoman Praktis, Kiat dan Proses Menuju Sukses. Jakarta : Salemba Empat.

Suwondo, Kutu. (1998). Struktur Sosial dan Kemiskinan. Salatiga: Yayasan Bina Dharma.

Taba, Hilda. (1962). Curriculum Development: Theory and Practice. New York: Harcourt Brace Jovanavitch, Inc.

Tiffin, John, dan Rajasingham, L. (1995). In search of The Virtual Class: Education in An Informational Society. London: Routledge.

Trianto. 2007. Model-Model Pembelajaran Inovatif Beorientasi Konstruktif Konsep, Landasan Teoritis dan Implementasinya. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.

Trisnamansyah, S. et al. (1995). “Studi Tentang Karakteristik Kebutuhan Pendidikan Pasca Melek Huruf dan Pendidikan Berkelanjutan dalam Hubungan dengan Kebutuhan Tenaga Kerja Sektor Industri di Jawa barat”. Dalam Mimbar Penelitian No. 26 Juli 1995.

---. (2003). Filsafat, Teori dan Konsep Dasar PLS. Bandung: Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia.

---. (1984). Perencanaan Pendidiikan Luar Sekolah. Bandung: FIP IKIP. Twinning. J.E. (1991). Strategies For Active Learning. Boston: Perubaallyn Bacon. Undang-undang No. 20 tahun2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta:

Balai Pustaka.

Universitas Pendidikan Indonesia. (2010). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Bandung: Tidak dipublikasikan.

Veithzal Rivai, 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Weider, E.W. (1970). Development administration in Asia. Durham: Duke University Press.

Wijatno, Serian. (2009). Pengantar Entrepreurship. Jakarta: Grasindo.

Yakin, Addinul. (2004). Ekonomi Sumber Daya dan Lingkungan: Teori dan Kebijaksanaan Pembangunan Berkelanjutan. Jakarta: Akademika Presindo.

Dokumen terkait