• Tidak ada hasil yang ditemukan

Afrianti, L.H. 2002. Pati Termodifikasi Dibutuhkan Industri Makanan. Pikiran Rakyat Cyber Media. Hal: 28-32.

Aliawati G. 2003. Teknik Analisis Kadar Amilosa dalam Beras. Buletin Teknik Pertanian. 8 (2) : 82-84.

Almatsier, S. 2004. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Hal: 5-29.

Anonim. 2001. Usaha Peningkatan Mutu Pati Singkong dan Pembuatan Derivatnya sebagai Bahan Pendukung dalam Industri Farmasi: Karakterisasi Pregelatinized amylum. http://digilib.litbang.depkes.go.id [25 Mei 2014]

Anggraini RW. 2007. Resistant Starch Tipe III dan Tipe IV Pati Ganyong (Canna edulis), Kentang (Solanum tuberosum), dan Kimpul (Xanthosoma violaceum Schott) sebagai Prebiotik [skripsi]. Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Hal: 27-34.

Antarlina, S.S. 1998. Utilization of Sweet Potato Flour for Making Cookies and Cakes. dalam Hendroatmodjo, K. H., Y. Widodo, Sumaron, Guritno B (Eds), Research accomplishment of Root Crops for Agricultural Development in Indonesia. Indonesia: Research institute for Legume and Tuber Crops, Jakarta. p: 13-23.

Antarlina, S.S dan J.S. Utomo. 1999. Proses Pembuatan dan Penggunaan Tepung Ubi Jalar untuk Produk Pangan. Balitkabi. 15: 30-44.

AOAC. 1995. Official Methods of Analysis of The Association of Official Analytical Chemist. AOAC Int., Washington. p: 97-149.

Apriyani, L. 2005. Pengaruh Jenis Umbi dan Penambahan Konsentrasi Tapioka Terhadap Sifat Fisik, Kimia dan Organoleptik Keripik Simulasi Umbi. Skripsi. Unila. Lampung. Hal: 5-13.

Apriyantono, A. D. Fardiaz, N. L. Puspitasari, Y. Sedarnawati dan B. Budiyanto. 1999. Petunjuk Laboratorium Analisis Pangan. PAU IPB, Bogor.

Astawan. M dan T. Wresdiyati, 2004. Diet Sehat dengan Makanan Berserat. Tiga Serangkai Pustaka Mandiri. Solo. Hal: 44-45.

Astawan M, dan S. Widowati. 2005. Evaluasi Mutu Gizi dan Indeks Glikemik Ubi Jalar sebagai Dasar Pengembangan Pangan Fungsional. Laporan Hasil Penelitian RUSNAS Diversifikasi Pangan Pokok, IPB, 7 (2) : 57-66.

Badan Pusat Statistik (BPS). 2011. Lampung dalam Angka. Hal: 12-15.

Bergthaller, W. 2000. Developments in Potato Starches. di dalam: A.C.Eliasson (ed). Starch In Foods. Structure, Function and Applications. CRC Press LLC, USA.

BPS. Badan Pusat Statistik. 2013. Tabel Luas Panen Produktifitas Produksi Tanaman Ubi Jalar Seluruh Provinsi. Diunduh Tanggal 8 April 2014 dari http://www.bps.go.id/tnmpgn/Hal: 1-2.

Brand-Miller, J. 2000. Carbohydrates. Di dalam : Mann, J. dan A.S. Truswell (Eds.). Essentials of human nutrition, 2nd Ed. Oxford University Press, Oxford, p. 231-255

Buckle, K.A, R.A. Edward, G.H. Fleet, dan M. Wooton. 1985. Ilmu Pangan. Diterjemahkan oleh: Purnomo. H dan Adiono. UI Press. Jakarta. Hal: 40.

Cahyadi, S,. 2006. Analisis dan Aspek Kesehatan Bahan Tambahan Pangan. Cetakan Pertama . PT. Bumi Aksara. Jakarta .

Chornet, E., P.G. Koeberle, and R. Overend. 2002. Rapid Starch Depolymerization via Spray Reactors. United States Patent. P. 2-19.

DeMann, J.M. 1989. Principle of Food Chemistry. The Avi Pub Co. Inc., Westport. Connecticut. P. 17-18.

Ditjen Bina Produksi Tanaman Pangan. 2002. Prospek dan Peluang Agribisnis Ubi jalar. Direktorat Kacang-kacangan dan Umbi-umbian. Direktorat Jenderal Bina Produksi Tanaman Pangan. Departemen Pertanian. Jakarta. Djuanda, V. 2003. Optimasi Formulasi Cookies Ubi Jalar (Ipomoea batatas)

Berdasarkan Kajian Preferensi Konsumen. (Skripsi). Fakultas Teknologi Pertanian, IPB, Bogor. Hal: 19-39.

Dumas, J.A, Ortiz, C.E, and Soler, S. 2013. Tastes and Volatiles of Tropical-Type Sweet Potatoes. Journal of Agriculture of the University of Puerto Rico 96 (3-4): 183-190.

Edmonton, T.V and R.S.B Saskatoon. 1998. Enhancement of Resistant Starch III in Amylomaize Barley, Field Pea and Lentil Starches. J. Food Chemistry 4 : 527-532.

Eliasson, A.C. 2004. Starch in Food: Structure, Function and Applications. Ed ke- 1.Cambridge: Woodhead Publishing Limited. hlm 341-344.

Fardiaz, Andarwulan, Wijaya dan Puspitasari. 1992. Petunjuk Praktikum Teknik Analisis Sifat Kimia dan Fungsional Komponen Pangan. IPB Press. Bogor. Hal: 27-39.

Fennema, O. R. 1996. Principles of Food Science. Marcel Dekker, Inc.New York-Brussel-Hongkong.

Glicksman, M. 1969. Gum Technology in The Food Industry. Academic Press, NY, SF, L. 111- 455.

Gomez, M.H. dan J.M. Aguilera. 1983. Changes in The Starch Fraction During Extrusion Cooking of Corn. Journal Food Science 48 (2):378-381.

Gujska, E., dan K. Khan. 1991. Feed Moisture Effects on Functional Properties, Trypsin Inhibitor and Hemaglutinating Activities of Extruded Bean High Starch Fractions. Journal Of Food Science 56 (2).

Hardoko., L. Hendarto, dan Tagor. 2010. Pemanfaatan Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas L.Poir) sebagai Pengganti Tepung Terigu dan Sumber Antioksidan pada Roti Tawar. Jurnal Teknologi dan Industri Pangan, 21 (I) : 25-32. Hartomo, A.J dan M.C Widiatmoko. 1992. Emulsi dan Pangan Instan Berlesitin.

Andi Offset, Yogyakarta. Hal: 1-25.

Hidayat, B., N. Kalsum dan Surfiana. 2009. Optimasi Proses Pragelatinisasi Parsial pada Pembuatan Tepung Ubi Kayu Modifikasi. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Tepat Guna. Lampung, 5-6 April 2010. Hal: 5-10. Honestin, T., 2007. Karakteristik Sifat Fisikokimia Tepung Ubi Jalar (Ipomoea

batatas). (Skripsi). Fakultas Teknologi Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Hal: 3-14.

Hoover R., H. Manuel. 1996. The Effect of Heat-Moisture Treatment on The Structure and Physicochemical Properties of Normal Maize, Waxy Maize, Dull Waxy Maize and Amylomaize v Starches. J of Cereal Sci,23: 153–162. Isnaeni, F, N, 2007. Formulasi Produk Pure Instan Ubi Jalar (Ipomoea batatas (L.)

Lam) sebagai Salah Satu Upaya Diversifikasi Pangan Pokok. (Skripsi). Fakultas Teknologi Pertanian, IPB, Bogor. Hal: 25-46.

Iversen, C.K. 1999. Black Currant Nectar: Effect of Processing and Storage on Anthocyanin and Ascorbic Acid Content. Jurnal of Food Science, 64 (1): 37-41.

Jahari, A dan I. Sumarno. 2001. Tingkat Konsumsi Serat Penduduk di Indonesia. Media Gizi dan Keluarga. Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga, Fakultas Pertanian. Skripsi. Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Jeandet, P, M. Sbaghi, R. Bessis and P. Meunier.1995. The Potential Relationship of Stilbene (Resveratrol) Synthesis to Anthocyanin Content in Grape Berry Skins. Amer. J. Enol . Viticult. 34 (2), 91-94.

Judy R, Angela. J, Heidylia, 2012. Optimasi Rasio Tepung Terigu, Tepung Pisang dan Tepung Ubi Jalar Serta Konsentrasi Zat Aditif pada Pembuatan Mie. Laporan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Universitas Katholik Parahyangan, Bandung Jawa Barat. Hal: 58.

Jusuf, M., S.A. Rahayuningsih, dan E. Ginting. 2008. Warta Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Bogor. Hal: 1.2.

Kartika, Hastuti, dan Supartono. 1988. Pedoman Uji Inderawi Bahan Pangan. PAU Pangan dan Gizi UGM. Yogyakarta. Hal: 30.

Kearsley, M.W. and Dziedzic. 1995. Handbook of Starch Hydrolysis Product and Their Derivatives. Blackie Academic & Professional, Glasgow.

Kementerian Kesehatan. 2008. Daftar Komposisi Bahan Makanan. Direktorat Gizi Kementerian Kesehatan RI. Jakarta. Hal: 12-13.

Kementerian Pertanian. 2009. Pusat Data dan Informasi Pertanian. Diunduh Tanggal 15 Maret 2014 dari http://www.deptan.go.id.

Kementerian Pertanian. 2010. Pusat Data dan Informasi Pertanian. Diakses Tanggal 20 Mei 2013 dari http://www.deptan.go.id.

Khalil, 1999. Pengaruh Kandungan Air dan Ukuran Partikel Terhadap Perubahan Perilaku Fisik Bahan Pangan Lokal: Kerapatan Tumpukan, Kerapatan Pemadatan, dan Bobot Jenis. Media Peternakan, 22 (1) : 1-11.

Khasanah, U. 2003. Formulasi, Karakterisasi Fisikokimia dan Organoleptik Produk Makanan Sarapan Ubi Jalar (Sweet Potato Flakes). Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian, IPB, Bogor. Hal: 27-33.

Kumalaningsih, S. 2008. Antioksidan, Sumber dan Manfaatnya. Antioxidant Center Online. Diunduh tanggal 15 Maret 2013 dari http://antioxidant.center/index.php/antioksidan/3.-antioksidan -sumber-manfaatnya.html. Hal: 1-5.

Kusmawati, Aan, H. Ujang, dan E. Evi . 2000. Dasar-Dasar Pengolahan Hasil Pertanian I. Central Grafika. Jakarta.

Kusuma, D. 2008. Pembuatan Produk Nasi Singkong Instan Berbasis Fermented Cassava Flour Sebagai Bahan Pokok Alternatif (Skripsi). Fakultas Teknologi Pertanian, IPB, Bogor. Hal: 25-47.

Linder, M. C. 1992. Biokimia Nutrisi dan Metabolisme. 1st Ed. Diterjemahkan oleh A. Parakkasi. UI Press, Jakarta.

Maccarone, E. A, and P. Rapisarda. 1985. Stabilization of Anthocyanins of Blood Orange Fruit Juice. Journal of Food Science, 50 : 901-904.

Marchal, L.M., H.H. Beeftink, and J. Tramper. 1999. Towards a Rational Design of Commercial Maltodekstrin. Journal Food Science and Technology, 10: 345-355.

Markakis, P. 1982. Stability of Anthocyanin in Food. Ch.6. In “Anthocyanin as Food Colors”, P. Markakis (Edu.). Academic Press. New York.

Marstyo dan G. Kartasapoetra, 2001. Ilmu Gizi (Korelasi Gizi, Kesehatan dan Produktivitas Kerja). Rhineka Cipta.

Merdiyanti, A. 2008. Paket Teknologi Pembuatan Mie Kering dengan Memanfaatkan Bahan Baku Tepung Jagung. (Skripsi). Fakultas Teknologi

Pertanian, IPB, Bogor. Hal: 6-10.

Meyer, H., 1985. Food Chemistry. Reinhold Publishing Corporation. New York. Miller JB, Foster-Powel K and Colagiuri S.1996. The GI Factor: The GI Solution. Hodder and Stougton. Hodder Headline `Australia Pty Limitted

Muchtadi T. R., P. Hariyadi, dan A. B. Ahza., 1988. Teknologi Pemasakan Ekstruksi. Bogor PAU IPB. hlm 64-69.

Muchtadi, D. 1989. Evaluasi Nilai Gizi Pangan. Pusat Antar Universitas Pangan dan Gizi, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Muchtadi, T.R. dan Sugiyono. 1992. Petunjuk Laboratorium Ilmu Pangan. PAU Pangan dan Gizi, Institut Pertanian Bogor, Bogor. Hal: 4-20.

Muchtadi, Tien R. 1997. Petunjuk Laboratorium Teknologi Proses Pengolahan Pangan. PAU Pangan dan Gizi IPB. Bogor. Hal: 3-14.

Muljohardjo, M. 1988. Teknologi Pengawetan Pangan. UI-Press. Jakarta. Hal 1-20.

Murhadi. 2005. Struktur Kimia dan Sifat Fungsional Air, Lipida, Karbohidrat dan Vitamin. Unila. Lampung. Hal: 71-117.

Nakamura, A, Ono, T, Yagi, N and Miyazawa, M. 2013. Volatile Compounds With Characteristic Aroma of Boiled Sweet Potato (Ipoloea batatas L. cv Ayamurasaki, I. batatas L. cv Beniazuma and I. batatas L. cv Simon 1). Journal of Essential Oil Research (25) : 497-505.

Moorthy, S.N. 2000. Tropical Sources of Starch. Di dalam: A.C. Eliasson (ed). Starch In Foods. Structure, Function and Applications. CRC Press LLC, USA.

Moorthy, S.N. 2002. Physicochemical and Functional Properties of Tropical Tuber Starches : A Review. Starch – Starke 54 (12): 559-592.

Ningrum, E.N. 1999. Kajian Teknologi Pembuatan Tepung Ubi Jalar Instan Kaya Pro Vitamin A. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian, IPB, Bogor. Hal 27. Nurdjanah, S. 2011. Karakteristik Serat Pangan dari Ampas Ubi Jalar, Suweg dan

Uwi serta Potensi Pengembangannya dalam Produk Pangan. Majalah Teknologi Agroindustri. 3 (2) : 28 – 36.

Nurdjanah, S, dan N. Yuliana. 2013. Produksi Tepung Ubi Jalar Ungu Termodifikasi Secara Fisik menggunakan Rotary Drum Dryer. Laporan Penelitian Hibah Bersaing Tahun Pertama. Dikti. Universitas Lampung. Lampung.

Parker R. 2003. Introduction to Food Science. United States of America : Delmar. Thomson Learning. p. 15-21.

Pokorny, J., Janishlieva, N. dan Gordon, M. 2001. Antioxidant in Food. CRC Press Cambridge. Inggris.

Polnaya, F.J., J. Talahatu, dan D. W. Marseno. 2009. Karakteristik Tiga Jenis Pati Sagu (Metroxylon sp.) Hidrosipropil. AGRITECH Majalah Ilmu dan Teknologi Pertanian, 29 (2) : 87-95.

Prosky, L and J.W. De Vries. 1992. Controlling Dietary Fiber in Food Product. Van Nostrad Reinhold, New York.

Ranganna, S. 2000. Hanbook of Analysis and Quality Control for Fruit and Vegetable Products. New Delhi: Tata McGraw-Hill Publishing . Hal: 105. Rahayu, W.P. 1998. Penuntun Praktikum Penilaian Organoleptik. Institut

Pertanian Bogor. Bogor. Hal: 4-29.

Rashmi. S, and A. Urooj. 2003. Effect of Processing on Nutrionally Important Starch Fraction in Rice Varieties. International Journal of Food Science and Nutrition. 54: 27-36.

Rismana, E. 2002. Modifikasi Pati untuk Farmasi. Pikiran Rakyat Cyber Media. Hal: 3-5.

Ropiq, S., Sukardi dan T.K. Bunasor. 1988. Ekstraksi dan Karakterisasi pati Ganyong (Canna edulis Kerr). Jurnal Teknologi Industri Pertanian 3(1):21-26.

Rukmana, R. 1997. Ubi Jalar. Budidaya dan Pasca Panen. Kanisius, Yogyakarta. Hal: 6-10.

Samsudin, A.M. dan Khoiruddin. 2009. Ekstraksi, Filtrasi Membran dan Uji Stabilitas Zat Warna dari Kulit Manggis (Garcinia mangostana). Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik. Universitas Diponegoro. Semarang.

Sayar S, J.L Jannink, and P.J White. 2005. In Vitro Bile Acid Binding of Flours from Oat Varying in Percentage and Molecular Weight Distribution of β-glucan. J of Agric And Food Chemistry. 53 : 8797 – 8803.

Shin S, J Byun, KW Park, and TW Moon. 2004. Effect of Partial Acid and Heat Moisture Treatment of Formation of Resistant Tuber Starch. J Cereal Chemistry 81(2):194-198.

Shin S.I., Kim H.J., Ha H.H., Lee S.H., Moon T.W. 2005. Effect of Hydrothermal Treatment on Formation and Structural Characteristics of Slowly Digestible Non-Pasted Granular Sweet Potato Starch. Starch/Stärke, 57: 421–430. Shin, I.S., J.C Lee, D. Kim, A.H. Lee, J. Cheong, M.K. Chung, M. Baik, S.C.

Park, H.C. Kim, and W.T. Moon, 2007. “Formation , Characterization, and Glucose Response in Mice to Rice Starch with Low Digestibility Produced by Citric Acid Treatment”. Journal of Cereal Science. 45: 24-33.

Sibuea, Posman. 2003. Antioksidan untuk Mencegah Penuaan. http:// eriktapan. blogspot.com /2003/ antioksidanuntukmencegahpenuaan. html. (diakses tanggal 27 Mei 2014).

Smith, P.S. 1982. Starch Derivatives and Their Uses in Foods. di dalam: D.R. Lineback dan G.E. Inglett (eds). Food Carbohydrate. AVI Publishing Co.Inc., Westport, Connecticut. p. 5-23.

Soemartono. 1984. Ubi Jalar. CV Yasaguna, Jakarta. Hal: 44.

Suarni. 2009. Prospek Pemanfaatan Tepung Jagung untuk Kue Kering (Cookies). Jurnal Litbang Pertanian, 28(2), 2009.

Suda, I., T. Oki, dan M. Masuda. 2003. Physiological Functionality of Purple-Fleshed Sweet Potatoes Containing Anthocyanins and Their Utilization in Foods. Japan Agricultural Research Quarterly (JARQ). JIRCAS. Japan. P. 1-10.

Sudarmadji, S., Suhardi, dan B. Haryono. 1984. Analisa Bahan Makanan dan Pertanian. Penerbit Liberty, Yogyakarta. Hal: 25-70.

Sugiyono, E. Setiawan, dan H. Sumekar. 2011. Pengembangan Produk Rerotian Kering dari Tepung Ubi Jalar (Ipomoea batatas) dan Penentuan Umur Simpannya dengan Metode Isotherm Sorpsi. Jurnal Teknologi dan Industri Pangan 12(2) : 164-170.

Sulistiyo, C.N. 2006. Pengembangan Brownies Kukus Tepung Ubi Jalar (Ipomoea batatas) di PT. FITS Mandiri Bogor. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian, IPB, Bogor.

Suprapti, L. 2009. Tepung Ubi Jalar, Pembuatan dan Pemanfaatannya. Kanisius. Yogyakarta. Hal: 2-15.

Surfiana, Muslihudin, dan Sarono. 2008. Pengaruh Konsentrasi Pengurangan Cairan pada Proses Pengepresan Ubi Kayu Parut terhadap Karakteristik Tepung Ubi Kayu (Cassava Flour) yang Dihasilkan. Laporan Penelitian Hibah Kompetisi Pemda Propinsi Lampung Tahun Anggaran 2008. Politeknik Negeri Lampung. Hal: 3-19.

Surfiana, S. Nurdjanah dan Liana, 2013. Produksi Dekstrin dari Tapioka Melalui Gelatinisasi Sebagian Menggunakan Rotary Drum. Jurnal Teknologi dan Industri Pertanian, Universitas Lampung. Bandar Lampung. 18 (1): 28-40 . Swinkles, J.M. 1985. Source of Starch, Its Chemistry and Physics. In: Van

Beynum, G.M.A. and Roels, J.A. (eds). Starch Conversion Technology. Marcell Dekker, Inc. New York and Basel, p: 295-360.

Taggart, P. 2000. Starch as an Ingridient: Manufacture and Applications. di dalam: A.C.Eliasson (ed). Starch In Foods. Structure, Function and Applications. CRC Press LLC, USA, p: 368-392.

Terahara, N., and T. Matsui. 2008. Structures and Functionalities of Acylated Anthocyanins. Functional Food and Health, 9: 90–101.

Tester, R.F. and J. Karkalas. 1996. Swelling and Gelatinization of Oat Starches. Cereal Chemistry. New York. Amerika. 73 : 271 – 277.

Tharanathan, R. 2005, Starch-Value Addition by Modification, Critical Reviews in Food Science and Nutrition. 45 : 371-384.

[USEPA] United States Environmental Protection Agency. 1996. Method 8270C Semivolatile Organics Compounds for Standard Reference (Terhubung Berkala). http://www.caslab.com/EPA-Methods/PDF/8270c.pdf (Diakses 12 Agustus 2013).

Whistler, R.L. J.N. BeMiller dan E.F. Paschall. 1984. Starch: Chemistry and Technology. Academic Press. Inc. Toronto. Tokyo.

Widjanarko, S.2008. Efek Pengolahan terhadap Komposisi Kimia & Fisik Ubi Jalar Ungu dan Kuning. http://simonbwidjanarko.wordpress.com (diakses 3 Desember 2013). Hal: 2-4.

Wijayanti, F. dan R. Kumalasari. 2011. Analisa Biaya Beras Jagung Instan Berserat Sebagai Upaya Diversifikasi Pangan Pokok. Buku Program: Seminar Nasional Sains dan Teknologi IV, November 2011. Universitas Lampung, 4: 7-12.

Winarno, F. G. dan M. Aman. 1981. Fisiologi Lepas Panen. PT Sastra Hudaya. Jakarta. Hal: 10-36.

Winarno, F.G. 2002. Kimia Pangan dan Gizi. Gramedia, Jakarta. Hal: 20-24. Winata, A. Y. 2001. Karakterisasi Tepung Sukun (Artocarpus altilis) Pramasak Hasil Pengeringan Drum Serta Aplikasinya untuk Substitusi Tepung Terigu pada Pembuatan Roti Manis. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian, IPB, Bogor. Hal: 30-39.

Wirakartakusumah, M.A. 1981. Kinetics of Starch Gelatinization and Water Absorption in Rice. PhD Disertation, Univ. of Wisconsin, Madison.

Wirakartakusumah, M.A., K. Abdullah, A.M. Syarief. 1992. Sifat Fisik Pangan. PAU Pangan Gizi IPB, Bogor. Hal: 26-31.

Wisnu Cahyadi. 2006. Bahan Tambahan Pangan: Analisis dan Aspek Kesehatan. Yakarta : PT Bumi Aksara. Hal: 99.

Yadav, A.R., S. Mahadevamma, R.N. Tharanatha, and R.S. Ramteke. 2007. Characteristics of Acetylated and Enzyme-Modified Potato and Sweet Potato Flours. Food Chemistry, 103:1119–1126.

Yang J, and R.L. Gadi. 2008. Effects of Dehydration on Anthocyanins, Antioxidant Activies, Total Phenols and Color Characteristics of Purple-Fleshed Sweet Potatoes, American Journal of Technology. America. 59: 11-17.

Yuan, M. L., Z.H. Lu, Y. Q. Cheng, and L. T. Li. 2008. “Effect of Spontaneous Fermentation on The Physical Propertiesof Corn Starch and Rheological Characteristics of Corn Starch Noodle”. Journal of Food Engineering, 85: 12-17.

Yusuf, M., S. A. Hasan, B. Ali, S. Hayat, Q. Fariduddin, dan A. Ahmad. 2008. Effect of Salicylic Acid on Salinity-Induced Changes in Brassica juncea. Journal of Integrative Plant Biology, 50 (9): 1096–1102.

Zobel H.F. 1984. Gelatinization of Starch and Mechanical Properties of Starch pastes. In: R.L. Whistler, J.N.Bemiller, and E.F. Paschall. Starch: Chemistry and Technology (pp.285-309). Academic Press, Inc., Orlando, Florida.

Dokumen terkait