• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

5.2. Dampak Erupsi Gunung Sinabung Terhadap Harga

Tabel 5.4. Produksi dan Harga Buah dan Sayuran di Kabupaten Karo Sebelum (Tahun 2005-2009) dan Sesudah (Tahun 2009-2014) Erupsi Gunung Sinabung

Sebelum Erupsi Sesudah Erupsi

No Komoditi Produksi (Ton) Harga (Rp) Produksi (Ton) Harga (Rp) Total Rata-Rata Total Rata-Rata Total Rata-Rata Total Rata-Rata 1 Jeruk 2.972.091 594.418 13.479 2.696 2.665.015 533.003 30.492 6.098 2 Markisah 32.927 6.585 12.301 2.460 15.099 3.020 26.257 5.251 3 Kubis 530.064 106.013 4.193 839 423.514 84.703 6.119 1.224 4 Kentang 204.846 40.969 14.456 2.891 225.991 45.198 22.695 4.539 5 Tomat 235.019 47.004 14.727 2.945 257.087 51.417 19.613 3.923 6 Wortel 192.906 38.581 7.848 1.570 161.439 32.288 12.319 2.464 7 Buncis 123.636 24.727 10.345 2.069 109.472 21.894 17.045 3.409 8 Petsai/Sawi 260.874 52.175 4.059 812 186.878 37.376 6.593 1.319 9 Labu Siam 6.170 1.234 708 142 20.526 4.105 1.056 211 10 Kol bunga 150.685 30.137 10.451 2.090 112.910 22.582 15.045 3.009 11 Bawang Daun 84.691 16.938 24.548 4.910 39.213 7.843 29.574 5.915 12 Cabe merah 173.039 34.608 64.431 12.886 210.437 42.087 98.038 19.608 Sumber: Sumber: Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Karo (Lampiran 2

dan 3 diolah)

Dari Tabel 5.4 dapat dilihat adanya perubahan harga buah dan sayuran sebelum erupsi dan sesudah erupsi. Rataan harga jeruk di Kabupaten Karo sebelum erupsi Gunung Sinabung yaitu sebesar Rp 2.691,- /kg dan sesudah erupsi Gunung

Sinabung yaitu sebesar Rp 6.098,- /kg. Sesudah erupsi harga jeruk meningkat sebesar 126,21%.

Rataan harga markisah sebelum erupsi Gunung Sinabung adalah Rp 2.460,-/kg dan rataan harga markisah sesudah erupsi adalah Rp 5.251,-/kg. Harga markisah sesudah erupsi Gunung Sinabung mengalami peningkatan sebesar 113,45% dibandingkan dengan harga markisah sebelum erupsi.

Rataan harga kubis sebelum erupsi Gunung Sinabung adalah Rp 839,-/kg dan rataan harga kubis sesudah erupsi adalah Rp 1.224,-/kg. Harga kubis sesudah erupsi Gunung Sinabung mengalami peningkatan sebesar 45,93% dibandingkan dengan harga kubis sebelum erupsi.

Rataan harga kentang sebelum erupsi Gunung Sinabung adalah Rp 2.891,-/kg dan rataan harga kentang sesudah erupsi adalah Rp 4.539,-/kg. Harga kentang sesudah erupsi Gunung Sinabung mengalami peningkatan sebesar 57% dibandingkan dengan harga kentang sebelum erupsi.

Rataan harga tomat sebelum erupsi Gunung Sinabung adalah Rp 2.945,-/kg dan rataan harga tomat sesudah erupsi adalah Rp 3.923,-/kg. Harga tomat sesudah erupsi Gunung Sinabung mengalami peningkatan sebesar 33,17% dibandingkan dengan harga tomat sebelum erupsi.

Rataan harga wortel sebelum erupsi Gunung Sinabung adalah Rp 1.570,-/kg dan rataan harga wortel sesudah erupsi adalah Rp 2.464,-/kg. Harga wortel sesudah erupsi Gunung Sinabung mengalami peningkatan sebesar 56,97% dibandingkan

50

Rataan harga buncis sebelum erupsi Gunung Sinabung adalah Rp 2.069,-/kg dan rataan harga buncis sesudah erupsi adalah Rp 3.409,-/kg. Harga buncis sesudah erupsi Gunung Sinabung mengalami peningkatan sebesar 64,77% dibandingkan dengan harga buncis sebelum erupsi.

Rataan harga petsai sebelum erupsi Gunung Sinabung adalah Rp 812,-/kg dan rataan harga petsai sesudah erupsi adalah Rp 1.319,-/kg. Harga petsai sesudah erupsi Gunung Sinabung mengalami peningkatan sebesar 62,43% dibandingkan dengan harga petsai sebelum erupsi.

Rataan harga labu siam sebelum erupsi Gunung Sinabung adalah Rp 142,-/kg dan rataan harga labu siam sesudah erupsi adalah Rp 211,-/kg. Harga labu siam sesudah erupsi Gunung Sinabung mengalami peningkatan sebesar 49,15% dibandingkan dengan harga labu siam sebelum erupsi.

Rataan harga kol bunga sebelum erupsi Gunung Sinabung adalah Rp 2.090,-/kg dan rataan harga kol bunga sesudah erupsi adalah Rp 3.009,-/kg. Harga kol bunga sesudah erupsi Gunung Sinabung mengalami peningkatan sebesar 43,96% dibandingkan dengan harga kol bunga sebelum erupsi.

Rataan harga bawang daun sebelum erupsi Gunung Sinabung adalah Rp4.910,-/kg dan rataan harga bawang daun sesudah erupsi adalah Rp 5.915,-/kg. Harga bawang daun sesudah erupsi Gunung Sinabung mengalami peningkatan sebesar 20,47% dibandingkan dengan harga bawang daun sebelum erupsi.

Rataan harga cabe merah sebelum erupsi Gunung Sinabung adalah Rp 12.886,-/kg dan rataan harga cabe merah sesudah erupsi adalah Rp 19.608,-/kg. Harga cabe

merah sesudah erupsi Gunung Sinabung mengalami peningkatan sebesar 52,16% dibandingkan dengan harga cabe merah sebelum erupsi.

Dari uraian tersebut dapat dilihat bahwa sesudah erupsi Gunung Sinabung seluruh komoditas buah dan sayuran mengalami kenaikan harga. Kenaikan harga disebabkan karena kurangnya pasokan buah dan sayuran dari sentra produksi di Kabupaten Karo.

Untuk menguji apakah terdapat perbedaan yang signifikan antara harga buah dan sayuran sebelum dan sesudah erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo,

dilakukan uji beda rata-rata berpasangan (Paired Sample T-Test). Untuk lebih

jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 5.5. Hasil Uji Beda Rata-Rata Berpasangan Harga Buah Sebelum dan Sesudah Erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo

No. Komoditas Sig Keterangan

1. Jeruk 0,009 H1 diterima

2. Markisah 0,072 H0 diterima

Sumber: Lampiran 5 dan 7

Tabel 5.6. Hasil Uji Beda Rata-Rata Berpasangan Harga Sayuran Sebelum dan Sesudah Erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo

No. Komoditas Sig Keterangan

1. Kubis 0,036 H1 diterima 2. Kentang 0,01 H1 diterima 3. Tomat 0,021 H1 diterima 4. Wortel 0,005 H1 diterima 5. Buncis 0,012 H1 diterima 6. Petsai/Sawi 0,004 H1 diterima

7. Labu Siam 0,011 H1 diterima

8. Kol bunga 0,007 H1 diterima

52

Pada Tabel 5.5 dan Tabel 5.6 dapat dilihat bahwa dari dua belas komoditas yang diteliti, sebanyak dua komoditas yang harganya diperoleh nilai signifikansinya lebih besar dari 0,05 ( < 0,05). Kedua komoditas tersebut adalah markisah dan bawang daun. Maka dapat disimpulkan tidak terdapat perbedaan yang nyata antara harga markisah dan bawang daun sebelum erupsi dan sesudah erupsi Gunung Sinabung.

Pada Tabel 5.5 dan Tabel 5.6 juga dapat dilihat bahwa nilai signifikansi pada harga komoditas jeruk, kubis, kentang, tomat, wortel, buncis, petsai/sawi, labu siam, kol bunga, dan cabe merah adalah lebih kecil dari 0,05 (< 0,05), sehingga H1 diterima, H0 ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang nyata antara harga jeruk, kubis, kentang, tomat, wortel, buncis, petsai/sawi, labu siam, kol bunga, cabe merah sebelum dan sesudah erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo.

Kerusakan tanaman sayur-mayur akibat abu vulkanik dan awan panas juga meliputi wilayah-wilayah di luar zona merah. Banyak petani gagal panen atau memaksa panen lebih awal akibat kerusakan batang atau rusak akibat mati karena pucuk layu. Produksi yang terganggu ditambah pemanenan yang juga terganggu tentu saja membuat pasokan di pasar menjadi berkurang (Hutasoit, 2015).

Keterbatasan pasokan buah dan sayuran di sentra produksi Kabupaten Karo menyebabkan adanya kenaikan harga pada buah dan sayuran di daerah tersebut. Menurut Hutabarat (2014), berbagai faktor penyebab keterbatasan komoditas pertanian antara lain: musim kemarau, serangan hama, dan bencana alam yang tidak terduga. Faktor bencana alam sangat besar pengaruhnya dalam menciptakan

fluktuasi harga pada daerah yang mengalami bencana, seperti erupsi gunung Sinabung.

Dokumen terkait