• Tidak ada hasil yang ditemukan

Operator menginputkan NIM Mahasiswa Sistem Mengecek Status Pemilih

Muncul pesan hak pilih sudah digunakan Hak pilih

sudah digunakan

Sistem membuka halaman buka bilik

ya

tidak Operator

Sistem

Operator Membuka bilik Sistem Mengecek Status Bilik

Muncul pesan bilik masih digunakan

Bilik sedang digunakan

Sistem menampilkan halaman pemilih di bilik

suara ya tidak Operator Sistem Sistem membuka halaman buka bilik

Pemilih memilih kandidat Sistem menyimpan pilihan pemilih Sistem mencetak pilihan pemilih Data berhasil disimpan

Muncul Pesan Error ya tidak Pemilih Sistem Pemilih menghubungi operator Pemilih memasukkan hasil cetakan ke kotak

suara

Admin membuka halaman hasil vote

Sistem menampilkan hasil pemilu

Data akan dicetak

Sistem mencetak hasil pemilu tidak

ya Admin

Sistem

3.2.2 Diagram Sequence Bilik (UI) Operator Remote Server Bilik (Client) Server Bilik (Server) Sample Server Implement OpenUI(Pemilih, tps, jumlah kandidat) OpenUI(Pemilih, tps, jumlah kandidat) BilikI(Pemilih, tps, jumlah kandidat) return return return return Operator BilikI(Pemilih, tps, jumlah kandidat)

Gambar 3.7 Diagram Sequence Buka Bilik Suara

CekNim (UI) Remote Server Utama Serverpemilu (Client) ServerPemilu (Server) Sample Server Implement GetDataPemilih dariiNIM(NIM) GetDataPemilih dariiNIM(NIM) GetDataPemilih dariiNIM(NIM) return return return return Operator GetDataPemilih dariiNIM(NIM) PemilihDAO return GetDataPemilih( NIM)

Halaman vote Server Pemilu (Client)

Server Pemilu (Server)

Server Pemilu

implement Vote DAO

Boolean Vote (NIM, Kandidat,tps

prodi) Boolean Vote(NIM,

Kandidat,tps

prodi) BooleanVote

(NIM, Kandidat,tps

prodi) Boolean Vote

(NIM, Kandidat,tps prodi) return return return return Pemiih

Gambar 3.9 Diagram Sequence Pilih Kandidat

CekNim (UI) Remote Server Utama Serverpemilu (Client) ServerPemilu (Server) Sample Server Implement skorTotalPerKan didat() skorTotalPerKan didat() skorPerKandidat () return return return return Operator skorlPerKandidat () KandidatDAO return skorTotalPerKan didat()

3.2.3 Desain Database 3.2.3.1 Database Model Kandidat noKandidat :Varchar (5) nimPresiden :Varchar (10) namaPresiden :Varchar (50) prodiPresiden: :Varchar (50) nimWapres :Varchar (10) namaWapres :Varchar (50) prodiWapres :Varchar (50) Foto :Varchar (50) Panitia Nama :Varchar (50) Nim :Varchar (10) Username :Varchar (50) Password :Varchar (10) Jabatan :Varchar (50) Pemilih NIM :Varchar (10) NamaPemilih :Varchar (100) StatusVoting :Varchar (100) Prodi: :Varchar (50) Skor TPS ID TPS :Varchar (10) NoKandidat :Varchar (50)

Skor Pemiih :Varchar (50)

Gambar 3.11 Model database

3.2.3.2 Normalisasi

1. Tabel Pemilih

nim (PK) namaPemilih statusVoting Prodi

1NF (First Normal Form)

 Pada tabel Pemilih, data setiap atribut memiliki satu nilai tunggal dalam satu baris.

2NF (Second Normal Form)

 namaPemilih, statusVoting, prodi bergantung penuh pada nim.

3NF (Third Normal Form)

 Pada tabel Pemilih sudah memenuhi 2NF.

 Pada tabel Pemilih tidak memuat kebergantungan transitif, karena atribut bukan kunci tidak bergantung pada atribut bukan kunci lainnya.

2. Tabel Kandidat

noKandidat (PK)

nimPresiden namaPresiden prodipresiden nimWapres namaWapres prodiWapres Foto

1NF (First Normal Form)

 Pada tabel Kandidat, data setiap atribut memiliki satu nilai tunggal dalam satu baris.

2NF (Second Normal Form)

 nimPresiden, namaKandidat, prodiKandidat, nimWapres, namaWapres, prodiWapres bergantung penuh pada noKandidat, foto.

3NF (Third Normal Form)

 Pada tabel Kandidat sudah memenuhi 2NF.

 Pada tabel Kandidat tidak memuat kebergantungan transitif, karena atribut bukan kunci tidak bergantung pada atribut bukan kunci lainnya.

3. Tabel Panitia

nim Nama Password username Jabatan

1NF (First Normal Form)

 Pada tabel panitia, data setiap atribut memiliki satu nilai tunggal dalam satu baris.

2NF (Second Normal Form)

 Pada tabel panitia sudah memenuhi 1NF.

3NF (Third Normal Form)

 Pada tabel panitia tidak memuat kebergantungan transitif, karena atribut bukan kunci tidak bergantung pada atribut bukan kunci lainnya.

4. Tabel Skor TPS

idTPS noKandidat Prodi pemilih

1NF (First Normal Form)

 Pada tabel Skor TPS, data setiap atribut memiliki satu nilai tunggal dalam satu baris.

2NF (Second Normal Form)

 Pada tabel Skor TPS sudah memenuhi 1NF.

 idTPS dan noKandidat merupakan primary key dari tabel Kandidat dan TPS

3NF (Third Normal Form)

 Pada tabel Skor TPS sudah memenuhi 2NF.

 Pada tabel Skor TPS memiliki primary key dari kedua tabel yang direlasikan yaitu tabel TPS dan tabel Kandidat.

3.2.3.3 Model Fisikal (Struktur Tabel Dalam Dbms)

1. Tabel Pemilih

Atribut Tipe Panjang Kendala

Nim Varchar2 10 Primary Key

namaPemilih Varchar2 50 Not Null

statusVoting Varchar2 5 Not Null

Prodi Varchar2 50 Not Null

2. Tabel Kandidat

Atribut Tipe Panjang Kendala

noKandidat Varchar2 5 Primary Key

nimPresiden Varchar2 10 Not Null

namaPresiden Varchar2 50 Not Null

Prodipresiden Varchar2 50 Not Null

nimWapres Varchar2 10 Not Null

namaWapres Varchar2 50 Not Null

prodiWapres Varchar2 50 Not Null

Foto Varchar2 50 Not Null

3. Tabel panitia

Atribut Tipe Panjang Kendala

nim Varchar2 10 Primary Key

Nama Varchar2 50 Not Null

Password Varchar2 10 Not Null

Jabatan Varchar2 10 Not Null

4. Tabel Skor TPS

Atribut Tipe Panjang Kendala

idTPS Varchar2 10 Foreign Key

noKandidat Varchar2 5 Foreign Key

3.2.4 Desain Tampilan

Kolom lokasi file data pemilih

Kolom tampilan isi data pemilih

Buka file

Tambah Data

Waktu mulai vote

simpan

Waktu selesai vote

Gambar 3.13 Desain antar muka Setting waktu pemungutan suara

Foto kandidat

cetak

Foto kandidat

Skor Skor

Foto kandidat

Tambah Data

Kolom data kandidat

Gambar 3.15 Desain antar muka tambah data kandidat capres-cawapres BEMU

Foto kandidat

Edit data kandidat

Kolom data kandidat

Nomor kandidat

Hapus data kandidat

Kolom data kandidat

Foto kandidat

Gambar 3.17 Desain antar muka Hapus data kandidat Capres-cawapres BEMU

Fotob Kandidat Foto Kandidat

Pilih

Kolom pencarian

Kolom hasil Pencarian

Cek status

Gambar 3.19 Desain antar muka cek status pemilih

Pilihan Bilik

Data Pemilih Buka Bilik

3.2.5 Desain Topologi Jaringan SWITCH Bilik 2 Bilik 3 Bilik 4 Bilik 1 Server Operator

Gambar 3.21 Topologi jaringan sistem ePemilu

Topologi pada gambar diatas menggunakan 4 bilik yang nantinya akan digunakan pemilih menggunakan hak pilihnya, 4 bilik tersebut dihubungkan ke komputers srver dimana data diproses dan disimpan, serta komputer operator yang akan digunakan operator untuk mengecek status hak pemilih serta membukakan bilik. Komputer komputer tersebut dihubungkan melalui switch.

3.2.6 Algoritma

3.2.6.1. Login Operator. 1. Mulai.

2. Operator memasukkan Username. 3. Operator memasukkan Password. 4. Sistem menerima masukan Username. 5. Sistem menerima masukan Password. 6. Operator menekan button Login.

7. Sistem mencocokkan data Username dan Password yang dimasukkan dengan data yang ada dalam database.

- Jika masukan benar, maka akan masuk ke Frame HomeOperator.

- Jika masukan salah, maka akan muncul pesan “Masukkan

Username dan Password dengan Benar”.

8. Selesai.

3.2.6.2. Mengaktifkan bilik suara. 1. Mulai.

2. Operator memilih bilik yang akan diaktifkan. 3. Sistem menerima masukan IP Address. 4. Operator menekan button OK.

5. Sistem mencocokkan data IP pada bilik.

- Jika masukan benar, maka sistem akan mengaktifkan bilik. - Jiika masukan salah, maka sistem tidak akan mengaktifkan

bilik. 6. Selesai.

3.2.6.3. Memvalidasi Kehadiran. 1. Mulai.

3. Sistem menerima masukan nim.

4. Sistem mencocokkan NIM pada database.

- Jika masukan benar, maka sistem akan menampilkan data mahasiswa dengan NIM tersebut.

- Jika masukan salah, maka sistem tidak akan menampilkan data mahasiswa dengan NIM tersebut.

5. Operator memilih NIM pada TabelDaftarHadir. 6. Operator menekan button OK.

7. Sistem akan mengupdate statusVoting menjadi true berdasarkan parameter NIM tersebut.

8. Selesai.

3.2.6.4. Login KPU. 1. Mulai.

2. Ketua PANITIA memasukkan Username. 3. Ketua PANITIA memasukkan Password. 4. Sistem menerima masukan Username. 5. Sistem menerima masukan Password. 6. Ketua PANITIA menekan button Login.

7. Sistem mencocokkan data Username dan Password yang dimasukkan dengan data yang ada dalam database.

- Jika masukan benar, maka akan masuk ke Frame HomeKPU.

- Jika masukan salah, maka akan muncul pesan “Masukkan

Username dan Password dengan Benar”.

8. Selesai.

3.2.6.5. Melihat Hasil Vote. 1. Mulai.

3. Sistem mencocokkan data berdasarkan parameter idKandidat ke dalam database.

4. Sistem menampilkan skor sesuai dengan parameter. 5. Selesai.

3.2.6.6. Mencetak Laporan Hasil Vote. 1. Mulai.

2. Sistem menampilkan halaman Frame HasilVote. 3. Ketua PANITIA menekan button Cetak.

4. Sistem mengambil nilai dari parameter idKandidat.

5. Sistem mencocokkan data berdasarkan parameter idKandidat ke dalam database.

6. Sistem menampilkan skor sesuai dengan parameter. 7. Ketua PANITIA menekan button Print.

8. Sistem mencetak laporan hasil vote. 9. Selesai.

3.2.6.7. Memilih Calon Presiden BEM. 1. Mulai.

2. Pemilih memilih radio button pada salah satu kandidat presiden BEM.

3. Sistem menerima masukkan pilihan vote. 4. Pemilih menekan button Pilih.

5. Sistem menampilkan halaman verifikasi.

- Jika menekan button Ya, maka sistem akan mengambil nilai dari parameter noKandidat, dan akan mengupdate skorTPS + 1.

- Jika menekan button Tidak, maka sistem akan menampilkan halaman Frame HalamanVote.

53

BAB IV

Implementasi dan Analisa

4.1Diagram Kelas

Dokumen terkait