• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL PENELITIAN

B. Deskripsi Data

Guru berkualitas salah satunya ditunjukkan dengan keterampilan mengajar yang dimiliki oleh seorang guru. Mengingat peran guru dalam proses pembelajaran sangat besar maka seorang guru harus memiliki dan menguasai keterampilan dasar mengajar dengan baik agar dapat menunjang proses pembelajaran yang dilakukan.

Setelah diperoleh data berdasarkan hasil angket yang diberikan kepada siswa/i, selanjutnya data diolah dalam bentuk tabel deskriptif persentase. Berikut ini penulis sajikan data mengenai hasil tabulasi kualitas pengajaran guru :

Tabel 6

Mengemukakan tujuan pembelajaran sebelum memulai materi pelajaran NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 12 32% Sering 15 39% Kadang-kadang 11 29% Tidak Pernah 0 0% 1 Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar (39%) menyatakan guru sering mengemukakan tujuan pembelajaran sebelum memulai materi pelajaran. Sebagian lain (32%) menjawab selalu, sedikit sekali (29%) menyatakan kadang-kadang dan tidak ada (0%) yang menyatakan tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa guru sudah cukup baik dalam memulai pelajaran dengan terlebih dahulu mengemukakan tujuan pengajaran.

Tabel 7

Bertanya tentang materi terdahulu sebelum memulai pelajaran NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 13 34% Sering 17 45% Kadang-kadang 8 21% Tidak Pernah 0 0% 2 Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebanyak (45%) menyatakan guru sering bertanya tentang materi terdahulu. Sebagian lain (34%) menjawab selalu, sebagian kecil (21%) menyatakan kadang-kadang dan tidak ada (0%) menyatakan tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa guru tidak lupa untuk bertanya tentang materi terdahulu sebelum memasuki materi yang baru agar siswa dapat mengingat kembali materi yang telah dibahas dan memudahkan siswa untuk memahami materi yang selanjutnya.

Tabel 8

Memberikan gambaran tentang materi pelajaran yang akan dibahas NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 30 79% Sering 7 18% Kadang-kadang 1 3% Tidak Pernah 0 0% 3 Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar (79%) responden menyatakan guru selalu memberikan gambaran tentang materi yang akan dibahas, sebagian lain (18%) menjawab sering. Sedikit sekali (3%) menyatakan kadang-kadang dan (0%) menyatakan tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa guru selalu memberikan gambaran tentang materi yang akan dibahas terlebih dahulu sebelum memasuki materi inti agar memudahkan pemahaman siswa.

Tabel 9

Memberikan pertanyaan tentang materi yang akan diajarkan sebelum memulai pelajaran

NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 32 84% Sering 5 13% Kadang-kadang 1 3% Tidak Pernah 0 0% 4 Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa setengah dari seluruh responden (84%) menjawab bahwa guru selalu memberikan pertanyaan tentang materi yang akan diajarkan sebelum memulai pelajaran. Sebagian kecil menjawab sering (13%), Sedikit sekali (3%) menjawab kadang-kadang dan tidak ada (0%) menjawab tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa sebelum mengurai materi yang akan dibahas guru selalu memberikan pertanyaan terlebih dahulu untuk memudahkan pemahaman siswa terhadap materi.

Tabel 10

Memberikan pertanyaan dengan pola interaksi yang menarik sebelum memulai pelajaran

NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 6 16% Sering 21 55% Kadang-kadang 10 26% Tidak Pernah 1 3% 5 Jumlah 38 100%

berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar responden (55%) menyatakan guru sering memberikan pertanyaan dengan pola interaksi yang menarik. sebagian lain (26%) menyatakan kadang-kadang

dan sebagian kecil (16%) menjawab selalu. Sedikit sekali (3%)

menyatakan tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa untuk menarik minat siswa dalam belajar kadang-kadang guru melakukan pola interaksi yang menarik dengan tujuan agar siswa selalu semangat dalam belajar.

Tabel 11

Mengatur suasana kelas dengan baik agar tercipta proses pembelajaran yang menyenangkan

NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 13 34% Sering 23 61% Kadang-kadang 2 5% Tidak Pernah 0 0% 6 Jumlah 38 100%

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa hampir setengah (61%) dari responden mengatakan bahwa guru sering mengatur suasana kelas dengan baik agar tercipta suasana belajar yang menyanangkan, sebagian lain menjawab selalu (34%). Sedikit sekali (5%) menyatakan kadang-kadang dan tidak ada (0%) menjawab tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa dalam rangka menciptakan proses pembelajaran yang menyenangkan guru sering mengatur suasana kelas dengan baik agar siswa tidak jenuh dalam belajar.

Tabel 12

Penataan tempat duduk agar memudahkan dalam belajar NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 3 8% Sering 11 29% Kadang-kadang 16 42% Tidak Pernah 8 21% 7 Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa hampir sebagian responden (42%) menyatakan penataan tempat duduk yang dilakukan oleh guru kadang-kadang memudahkan siswa dalam belajar. Sebagian lain menyatakan (29%) sering dan (21%) tidak pernah. Sedikit sekali (8%) menyatakan selalu. Hal ini menunjukan bahwa sebelum memulai pelajaran guru selalu menata tempat duduk terlebih dahulu dengan tujuan agar memudahkan siswa dalam belajar, tetapi penataan yang dilakukan oleh guru kurang maksimal dan kurang bisa membantu pemahaman siswa dalam belajar, seharusnya penataan tempat duduk yang dilakukan oleh guru dapat mengakomodasi kebutuhan siswa agar dapat belajar dengan baik.

Tabel 13

Menggunakan bahasa yang mudah dipahami dalam menjelaskan materi NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 33 87% Sering 4 11% Kadang-kadang 1 3% Tidak Pernah 0 0% 8 Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar (87%) responden menyatakan guru selalu menggunakan bahasa yang mudah dipahami dalam menjelaskan materi. Sebagian lain (11%) menyatakan sering, sedikit sekali (3%) menyatakan kadang-kadang dan tidak ada (0%) yang menyatakan tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa dalam menjelaskan materi pelajaran guru selalu menggunakan bahasa yang mudah dipahami agar memudahkan siswa dalam menyerap dan memahami materi pelajaran.

Tabel 14

Guru menyampaikan materi dengan jelas ketika mengajar NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 19 50% Sering 19 50% Kadang-kadang 0 0% Tidak Pernah 0 0% 9 Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian siswa (50%) menjawab ketika mengajar guru selalu menyampaikan materi pelajaran dengan jelas. Sebagian lain (50%) menyatakan sering, dan tidak ada (0%) yang menyatakan kadang-kadang dan tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa ketika mengajar guru selalu menyampaikan materi dengan jelas dengan tujuan agar siswa/i dapat memahami materi dengan baik.

Tabel 15

Guru trampil dan komunikatif dalam menyampaikan materi NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

10 Selalu 8 21%

Sering 25 66%

Kadang-kadang 5 13%

Tidak Pernah 0 0%

Jumlah 38 100%

dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar (66%) menyatakan guru sering terampil dan komunikatif dalam menyampaikan materi, sebagian lain (21%) menyatakan selalu. Sedikit sekali (13%) menyatakan kadang-kadang dan tidak ada (0%) menyatakan tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa ketika mengajar guru sering terampil dan komunkatif dalam menyampaikan materi karena dengan penyampaian

yang komunikatif guru dapat mengajak siswa untuk berperan aktif dalam proses pembelajaran.

Tabel 16

Guru menguasai materi pelajaran dengan baik ketika mengajar NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

11 Selalu 28 74%

Sering 8 21%

Kadang-kadang 2 5%

Tidak Pernah 0 0%

Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar (74%) responden mengatakan ketika mengajar guru selalu menguasai materi pelajaran. Sebagian lain (21%) menyatakan sering, sedikit sekali (5%) menyatakan kadang-kadang dan tidak ada (0%) menjawab tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa ketika mengajar guru sudah menguasai materi pelajaran yang akan diajarkan dengan baik, ini terlihat dari jawaban siswa yang sebagian besar menyatakan selalu. Dan penguasaan materi pelajaran merupakan salah satu implementasi dari keterampilan dasar mengajar seorang guru.

Tabel 17

Memilah-milah materi pelajaran dalam menjelaskan agar memudahkan pemahaman siswa/i

NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 23 61% Sering 13 34% Kadang-kadang 1 3% Tidak Pernah 1 3% 12 Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar (61%) siswa menyatakan dalam menjelaskan materi guru selalu memilah-milah materi pelajaran agar memudahkan pemahaman siswa/i. Sebagian lain (34%) menyatakan sering dan sedikit sekali (3%) menyatakan kadang-kadang dan tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa guru selalu berusaha mencari cara dalam menjelaskan materi pelajaran agar dapat membantu siswa dalam memahami pelajaran dengan mudah.

Tabel 18

Menyampaikan materi sesuai dengan pokok bahasan yang ada NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

13 Selalu 38 100%

Sering 0 0%

Kadang-kadang 0 0%

Tidak Pernah 0 0%

Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa seluruh siswa/i (100%) menyatakan guru selalu menyampaikan materi sesuai dengan pokok bahasan yang ada. Hal ini menunjukan bahwa ketika mengajar dan menjelaskan materi guru tidak pernah keluar dari pokok bahasan yang sudah ada hal ini dimaksudkan agar penjelasan yang diberikan menjadi terarah dan tidak menyimpang.

Tabel 19

Menyampaikan materi sesuai dengan tujuan pengajaran NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 31 82%

Sering 5 13%

Kadang-kadang 2 5%

14

Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar (82%) responden mengatakan guru selalu menyampaikan materi sesuai dengan tujuan pengajaran yang telah ditetapkan. Sebagian lain (13%) menyatakan sering, sedikit sekali (5%) menyatakan kadang-kadang dan tidak ada (0%) menyatakan tidak ada. Hal ini menunjukan bahwa ketika mengajar guru selalu mengacu pada tujuan pengajaran yang telah ditetapkan dengan tujuan agar penjelasan yang diberikan menjadi terarah dan sesuai dengan indikator yang ada.

Tabel 20

Menggunakan metode yang beraneka ragam dalam mengajar. NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 15 39% Sering 16 42% adang-kadang 6 16% Tidak Pernah 1 3% 15 Jumlah 38 100%

Metode adalah cara yang digunakan oleh guru dalam pembelajaran. Menggunakan metode yang bervariasi dalam pembelajaran dapat menunjang keberhasilan proses kegiatan belajar mengajar yang dilakukan. Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar (42%) siswa/i menyatakan guru sering menggunakan metode yang beraneka ragam dalam pembelajaran. Sebagian lain (39%) menyatakan selalu, sebagian kecil (16%) responden menyatakan kadang-kadang dan sedikit sekali (3%) menyatakan tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa proses pembelajaran yang dilakukan sudah menggunakan metode yang beraneka ragam agar siswa tidak jenuh dalam belajar.

Tabel 21

Metode yang digunakan membantu pemahaman siswa NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 21 55% Sering 15 39% Kadang-kadang 1 3% Tidak Pernah 1 3% 16 Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar (55%) siswa/i menyatakan penggunaan metode yang dilakukan oleh guru dapat membantu pemahaman siswa dalam belajar. sebagian lain (39%) menyatakan sering dan sedikit sekali (3%) menyatakan kadang-kadang dan tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa metode yang digunakan oleh guru cukup efektif dalam membantu pemahaman siswa/i tentang materi yang diajarkan.

Tabel 22

Guru menggunakan alat peraga/media dalam pembelajaran NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 0 0% Sering 15 39% Kadang-kadang 20 53% Tidak Pernah 3 8% 17 Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar (53%) sponden rmenyatakan guru hanya kadang-kadang menggunakan media/alat pengajaran. sebagian lain (39%) menyatakan sering, sedikit sekali (8%) menyatakan tidak pernah dan tidak ada (0%) menyatakan selalu. Hal ini menunjukan bahwa ketika mengajar guru hanya

kadang-kadang dalam menggunakan media pembelajaran selebihnya tidak, karena bergantung kebutuhan materi.

Tabel 23

Penggunaan media pembelajaran disesuaikan dengan kebutuhan materi NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 32 84% Sering 2 5% Kadang-kadang 4 11% Tidak Pernah 0 0% 18 Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa hampir seluruh responden (84%) menjawab penggunaan media pengajaran yang di lakukan oleh guru selalu disesuaikan dengan kebutuhan materi. Sebagian lain (11%) menjawab kadang-kadang, sedikit sekali (5%) menyatakan sering dan tidak ada (0%) menjawab tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa guru sudah cukup baik dalam mengatur dan menyesuaikan media pengajaran yang digunakan dengan melihat kebutuhan materi terlebih dahulu agar tidak menyita waktu yang ada.

Tabel 24

Memberikan pertanyaan di setiap sela-sela pembelajaran NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 30 79% Sering 2 5% Kadang-kadang 4 11% Tidak Pernah 0 0% 19 Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar (79%) responden menyatakan guru selalu memberikan pertanyaan di sela-sela pembelajaran. Sebagian lain (11%) menyatakan kadang-kadang, sedikit sekali (5%) menyatakan sering dan tidak ada (0%) menyatakan tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa guru cukup baik dalam menggunakan waktu luang dengan memberi pertanyaan-pertanyaan kepada siswa agar tidak ada waktu yang terbuang sia-sia.

Tabel 25

Guru menuntun dan mengarahkan jawaban siswa yang kurang tepat NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 29 76% Sering 9 24% Kadang-kadang 0 0% Tidak Pernah 0 0% 20 Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa sebagian besar (76%) siswa/i menyatakan guru selalu menuntun dan mengarahkan siswa/i dalam menjawab pertanyaan yang kurang tepat. Sebagian lain (24%) menjawab sering dan tidak ada (0%) menjawab kadang-kadang dan tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa guru sudah menjadi pembimbing dan teladan yang terbaik dalam proses pembelajaran dengan selalu memberikan bimbingan kepada siswa yang kurang atau belum mampu menjawab pertanyaan dengan baik. Hal seperti ini sangat dibutuhkan oleh siswa/i dalam rangka membangkitkan kepercayaan dirinya agar selalu termotivasi dalam belajar.

Tabel 26

Guru mengulang kembali materi yang telah dibahas NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 20 53%

Sering 14 37%

21

Tidak Pernah 1 3%

Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar (53%) dari seluruh responden menjawab guru selalu mengulang kembali materi yang telah dijelaskan. Sebagian lain (37%) menyatakan sering, sebagian kecil (8%) menyatakan kadang-kadang. dan sedikit sekali (3%) menyatakan tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa guru sudah cukup baik dalam melakukan proses pembelajaran dengan mengulang kembali materi pelajaran yang telah dibahas, ini dilakukan agar materi pelajaran sepenuhnya dapat tersampaikan secara jelas dan untuk mengantisipasi serta membantu siswa yang belum memahami materi pelajaran dengan baik.

Tabel 27

Menarik kesimpulan secara bersama-sama

NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 22 58% Sering 16 42% Kadang-kadang 0 0% Tidak Pernah 0 0% 23 Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian (58%) responden menyatakan guru selalu menarik kesimpulan secara bersama-sama disetiap akhir pembelajaran. Sebagian lain (42%) menyatakan sering dan tidak ada (0%) menyatakan kadang-kadang dan tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa guru cukup kreatif dan cerdik dalam melibatkan siswa agar ikut serta aktif dalam menyimpulkan materi pelajaran yang telah dibahas. Ini juga merupakan salah satu cara untuk memperkuat pemahaman siswa agar menjadi lebih baik.

Tabel 28

Melakukan evaluasi diakhir proses pembelajaran

NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

22 Selalu 33 87%

Sering 3 8%

Kadang-kadang 2 5%

Tidak Pernah 0 0%

Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar (87%) siswa/i menyatakan guru selalu melakukan evaluasi diakhir pembelajaran. Sebagian lain (8%) menyatakan sering, sedikit sekali (5%) menyatakan kadang-kadang dan tidak ada (0%) menyatakan tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa guru sudah cukup baik dalam mengakhiri proses pembelajaran dengan terlebih dahulu melakukan evaluasi untuk mengetahui seberapa jauh pemahaman siswa/i tentang materi yang telah diajarkan dan untuk mengetahui keberhasilan proses pembelajaran yang telah dilakukan.

Tabel 29

Memberikan arahan, nasehat dan motivasi

NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

24 Selalu 25 66%

Sering 11 29%

Kadang-kadang 2 5%

Tidak Pernah 0 0%

Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar (66%) responden menyatakan guru selalu memberikan arahan dan nasehat kepada siswa sebelum mengakhir proses pembelajaran. Sebagian lain (29%)

menyatakan sering, Sedikit sekali (5%) menyatakan kadang-kadang dan tidak ada (0%) menyatakan tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa guru sudah cukup baik dalam menjadi motivator bagi siswa dengan tidak lupa memberikan arahan, nasehat dan motivasi terlebih dahulu sebelum mengakhiri proses pembalajaran dengan tujuan agar siswa/i selalu termotivasi dalam belajar.

Tabel 30

Memberikan gambaran materi untuk pertemuan yang akan datang NO Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase

Selalu 7 18% Sering 6 16% Kadang-kadang 18 47% Tidak Pernah 7 18% 25 Jumlah 38 100%

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar (47%) siswa/i menyatakan guru hanya kadang-kadang dalam memberikan gambaran materi untuk pertemuan yang akan datang. Sebagian lain (18%) menyatakan selalu dan tidak pernah. Sedikit sekali ( 16%) menyatakan sering. Hal ini menunjukan bahwa guru jarang sekali dalam memberikan gambaran materi untuk pertemuan selanjutnya sebelum menutup proses pembelajaran, padahal ini adalah aspek yang cukup penting dalam merangsang dan menggugah siswa/i agar selalu termotivasi untuk mengetahui masalah selanjutnya dan menjaga agar selalu semangat dalam belajar.

Dengan demikian pelaksanaan proses pembelajaran oleh guru agama yang ditinjau dari aspek kegiatan awal (pendahuluan), kegiatan inti (pengajaran) dan kegiatan akhir (evaluasi), dapat penulis kemukakan bahwa dari aspek kegiatan awal yang dilakukan oleh guru dalam membuka pelajaran sangat baik karena 39% siswa menjawab bahwa guru sering mengemukakan tujuan pembelajaran sebelum

memulai materi pelajaran. 45 % siswa menjawab bahwa guru sering bertanya tentang materi minggu lalu dan menghubungkannya dengan materi yang akan dibahas sebelum memulai materi pelajaran. 79% siswa menjawab bahwa guru selalu memberikan gambaran terlebih dahulu tentang materi yang akan dibahas sebelum memulai pelajaran. 84% siswa menjawab bahwa guru selalu memberikan pertanyaan tentang materi yang akan diajarkan sebelum memasuki materi selanjutnya. 55% siswa menjawab bahwa guru sering memberikan pertanyaan dengan pola interaksi yang menarik sehingga memotivasi siswa/i untuk mengetahui materi selanjutnya. Hal ini menunjukan bahwa kegiatan awal dalam membuka pelajaran yang dilakukan oleh guru dalam proses pembelajaran sangat baik.

Dari aspek kegiatan inti atau kegiatan pengajaran yang telah dilakukan, penulis melihat proses pembelajaran yang telah dilakukan cukup baik karena 61% siswa menjawab bahwa guru sering mengatur suasana kelas dengan baik dalam rangka memberikan kemudahan bagi siswa/i untuk belajar. 87% siswa menjawab bahwa dalam menyampaikan materi pelajaran guru selalu menggunakan bahasa yang mudah dipahami. 50% siswa/i menjawab bahwa guru selalu menyampaikan materi dengan jelas. 66% siswa/i menjawab bahwa guru sering terampil dan komunikatif dalam menyampaikan materi. 74% siswa/i menjawab bahwa guru selalu menguasai materi pelajaran yang diajarkannya. 82% siswa/i menjawab bahwa guru selalu menyampaikan materi sesuai sengan tujuan pengajaran yang telah ditetapkan dan sesuai pokok bahasan yang ada. 42% siswa/i menjawab bahwa guru sering metode yang beraneka ragam dalam mengajar. 55% siswa/i menjawab bahwa metode yang digunakan oleh guru efektif membantu pemahaman siswa dalam proses pembelajaran. 84% siswa/i menjawab bahwa penggunaan media pengajaran oleh guru selalu disesuaikan dengan kebutuhan materi pelajaran. 76% siswa/i menjawab bahwa guru selalu menuntun dan mengarahkan siswa/i ketika tidak bisa menjawab pertanyaan dengan baik.

Dari aspek kegiatan akhir atau kegiatan evaluasi yang telah dilakukan oleh guru dalam proses pembelajaran juga dikatakan cukup baik karena 53% siswa/i menjawab bahwa guru selalu mengulang kembali materi yang telah

dibahas disetiap akhir proses pembelajaran. 58 % siswa/i menjawab bahwa guru selalu mengajak dan menuntun muridnya untuk menarik kesimpulan secara bersama-sama. 87% siswa/i menjawab bahwa guru selalu melakukan penilaian disetiap akhir proses pembelajaran. 66% siswa/i menjawab bahwa guru selalu memberikan arahan, nasehat dan motivasi sebelum mengakhiri materi pelajaran. Hal ini menunjukan bahwa kegiatan akhir atau evaluasi yang dilakukan dalam proses pembelajaran cukup baik.

Dokumen terkait