• Tidak ada hasil yang ditemukan

Deskripsi Kegiatan Rutin Selama PKL

PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

2.2 Deskripsi Kegiatan Selama PKL

2.2.2 Deskripsi Kegiatan Rutin Selama PKL

Selama PKL di Harian Umum Bandung Ekspres, penulis melakukan kegiatan rapat redaksi yang dipimpin oleh redaktur pelaksana. Didalam rapat ini, akan didiskusikan berita apa yang akan dijadikan Head Line News di Harian Bandung Ekspres dan setiap wartawan diperbolehkan untuk memberi ide-ide baru untuk kemajuan Harian Umum Bandung Ekspres. a. Proyeksi

Proyeksi adalah rapat yang diadakan oleh bagian redaksi, dimana proyeksi ini dilakukan setiap hari yaitu pada pagi hari sebelum wartawan dan penulis melakukan kegiatan liputan dilapangan. Rapat ini membahas tentang kegiatan liputan yang akan diliput oleh wartawan, kemudian wartawan dianjurkan untuk memunculkan ide-ide baru dalam

31

penulisan suatu berita. Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah agar pimpinan redaksi mengetahui kegiatan apa saja yang akan dilakukan wartawan dilapangan.

b. Meliput Berita

Selain melakukan rapat redaksi sebagai salah satu kegiatan rutin dari penulis, penulis juga melakukan kegiatan yang bersifat rutin lain nya, yaitu dimana kegiatan meliput berita untuk mendapatkan informasi untuk dijadikan suatu berita. Penulisterjun langsung kelapangan dan mendatangi sumber berita.

Meliput berita adalah dimana seorang wartawan berarti mencari informasi selengkap-lengkapnya tentang suatu hal yang dianggap penting buat khalayak banyak dengan datang langsung ketempat dimana informasi itu berada atau datang langsung kesumber berita. Sumber berita adalah fakta dan data sebuah peristiwa.

c. Menulis Berita

Setelah melakukan peliputan, penulismelakukan kegiatan menulis berita dari hasil peliputan yang telah penulislakukan dilapangan. Menulis hasil peliputan merupakan kegiatan rutin yang pasti dilakukan sesudah mencari berita, dengan menulis berita hasil Peliputan akan diberikan kepada redaksi dan langsung akan di edit oleh redaksi.

Berikut contoh tulisan berita hasil peliputan : Gambar 2.1

UNI Borong Gelar Juara dan Top Skor

UNI Borong Gelar Juara dan Top Skor

BANDUNG – Kesebelasan UNI kelompok usia (KU 10) raih gelar juara usai mengalahkan Rick’s dengan skor 1-0 (0-0) pada laga final turnamen Wiranto Arismunandar Cup XV 2011 di Lapangan Sabuga Bandung, kemarin.

Gol semata wayang UNI, tercipta setelah penyerang andalannya, Beckham di menit ke-22 yang mampu memanfaatkan peluang melalui bola

33

mati diluar kotak pinalti, akibat pelanggaran keras yang dilakukan salah seorang stoper Rick’s terhadap pemain UNI.

Gol ini, sekaligus mengantarkan Beckham sebagai top skor turnamen Wiranto Arismunandar Cup XV 2011 KU-10 dengan mengemas 22 gol.

Tentu saja, prestasi ini sangat disyukuri UNI, apalagi pelatih UNI, Ahmad Gunawan, mengatakan prestasi ini sesuai dengan target tim yang membidik titel juara di even tahunan ini.

Kendati demikian, untuk laga kemarin, Ahmad mengaku belum puas dengan penampilan anak asuhnya. Menurutnya mereka terlalu terbebani oleh target juara, “saya belum puas karena anak-anak bermain tegang, mungkin terbebani oleh juara”, ujarnya saat ditemui Bandung Ekspres usai laga Final, minggu kemarin.

Ya, pada laga puncak kemarin, sebenarnya Rick’s mampu menunjukkan permainan terbaiknya, terbukti sepanjang babak pertama berjalan tim ini mampu mendominasi jalannya pertandingan, bahkan tim UNI pun sempat keteteran menghadapi para pemain Rick’s, buktinya dibabak pertama skor imbang kacamata pun tetap bertahan.

Memasuki babak kedua, permainan makin terbuka, apalagi sejak Rick’s ketinggalan akibat gol cantik yang dilesatkan pemain andalan UNI, Beckham, namun sayang hingga peluit panjang sebagai tanda laga usai, UNI masih memimpin, sekaligus mengantarkan mereka sebagai juara.

Sementara itu, hal serupa dialami saudaranya UNI KU-12 tahun. Mereka merebut juara pertama setelah dalam pertandingan melibas lawannya MG ITB, dengan skor 1-0. ( Ramos/Job/Bandung Ekspres )

Gambar 2.2

Sidolig B Libas Saint Prima B 2-1

Sidolig B Libas Saint Prima B 2-1 Kompetisi Danyonarhanudri 3 Cup VI 2011

Jalan Menado – Tim SSB Sidolig B berhasil meraih point penuh saat menaklukan lawannya tim SSB Saint Prima B dengan skor 2-1 dalam lanjutan Kompetisi Danyonarhanudri 3 Cup VI 2011 kelompok usia (KU 10 tahun) di Lapangan Arnudri, Jalan Menado, senin (11/7).

35

Tim Sidolig yang mengambil inisiatif penyerangan di awal babak pertama ternyata mampu membuahkan hasil maksimal. Terbukti pada menit ke-10 striker andalannya Cerdil berhasil mencetak gol ke gawang Saint Prima yang dijaga Adji P Sidik, sehingga kedudukan berubah menjadi 0-1 untuk Sidolig.

Tak mau dipermalukan lawannya, Saint Prima pun berusaha keluar dari tekanan. Alhasil sejumjah peluang pun sempat sempat beberapa kali diciptakannya, namun penampilan sigap penjaga gawang Sidolig Husni mampu mematahkan setiap peluang yang mengancam gawangnya.

Hingga pertandingan babak turun minum, skor kedudukan pun tetap tidak berubah 1-0 sementara Sidolig unggul.

Memasuki babak kedua Saint Prima mencoba bangkit kembali. Buktinya satu menit setelah kick off babak kedua berjalan, tendangan keras playmaker andalannya Ragil Tri diluar kotak penalti tidak dapat dibendung penjaga gawang Husni, sehingga bola pun jatuh disudut kiri gawang yang dijaga kiper dengan nomor punggung satu ini. Akhirnya mengubah kedudukan menjadi 1-1.

Setelah hasil imbang tersebut, permainan pun semakin seru. Kedua tim mampu menunjukkan permainan terbaiknya, bahkan jual beli serangan pun kerap dilakukan kedua tim.

Apalagi Saint Prima yang tampil menyerang dibabak kedua ini, banyak mendapatkan berbagai peluang emas, salah satunya lewat tendangan penalti dimenit ke-25 setelah salah seorang stoper SSB Sidolig menyentuh

bola dengan tangan di kotak penalti, namun sayang Malik yang mengambil eksekusi tendangan penalti tersebut, tidak dapat memanfaatkannya, malah tendangannya jauh membentur mistar gawang yang di jaga Husni, skor pun tidak berubah tetap imbang 1-1.

Karena asyik menyerang, para pemain Saint Prima lupa memperhatikan lini belakangnya, sehingga kelemahan ini pun mampu dimanfaatkan oleh para pemain Sidolig, akhirnya di menit ke -36 babak kedua pemain tengah Sidolig Arizha kembali membawa tim nya unggul menjadi 2-1 untuk Sidolig.

Hingga wasit meniupkan pluit panjang tanda pertandingan selesai kedudukan 2-1 untuk kemenangan Sidolig tetap bertahan.

Mengomentari pertandingan tersebut, pelatih Sidolig Edi Kusmana mengakui, anak-anak asuhannya tersebut bermain dengan baik, bahkan menurut penilaiannya kemenangan tersebut merupakan sebuah proses dari kerja keras anak asuhannya dalam pertandingan tersebut.

Meski demikian, bukan tanpa evaluasi. Sebab, meski bermain cantik namun menurutnya masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki, terutama lini tengah. “Secara keseluruhan mereka bermain baik, tapi mereka hanya kurang tenang saja, terlalu terburu-buru saat mendapatkan bola,” tutupnya.

Sementara itu ditemui di tempat terpisah, pelatih Saint Prima Didin Samsudin mengatakan, pada pertandingan tersebut anak asuhnya bermain

37

kurang tenang. Menurutnya dari beberapa kali peluang yang diciptakannya selalu berakhir sia-sia.

“Anak-anak terlalu terburu-buru untuk mencetak gol, sehingga peluang pun selalu terbuang secara percuma. Makanya ke depan saya akan adakan perbaikan tim untuk pertandingan mendatang, khususnya kekompakan tim,” singkatnya. (asp/ramos job)

2.3 Deskripsi Tentang Jurnalistik

Dokumen terkait