Siswa aktif dan hasil belajar siswa
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
B. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian di Kelas XD SMA Negeri 1 Depok
1. Observasi awal dan wawancara
Observasi awal dilakukan peneliti selama masa Program Pengalaman
Lapangan (PPL) di SMA Negeri 1 Depok. Observasi dilakukan secara
langsung di kelas XD saat peneliti mengajar pada masa Program Pengalaman
Lapangan (PPL). Selain observasi langsung, peneliti juga melakukan
wawancara langsung kepada guru Biologi SMA Negeri 1 Depok.
Dari hasil observasi dan wawancara yang dilakukan, peneliti
mendapatkan beberapa permasalahan yang terjadi di kelas XD yaitu
rendahnya aktifitas siswa dan hasil belajar siswa. Permasalahan-permasalahan
tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut:
a. Siswa kurang aktif dalam proses pembelajaran.
b. Siswa tidak mendengarkan penjelasan guru dan lebih memilih bermain
handphone dan ngobrol dengan temannya.
c. Siswa cenderung diam saat ditanyakan apakah sudah memahami atau
belum tentang materi yang diajarkan.
d. Metode yang digunakan kurang bervariasi sehingga membuat siswa
e. Pembelajaran lebih didominasi oleh guru yang menjelaskan materi.
Dari beberapa permasalah yang dijabarkan di atas, peneliti dapat
menarik kesimpulan bahwa permasalahan yang paling menonjol adalah
kurangnya variasi metode pembelajaran yang digunakan sehingga siswa
menjadi tidak aktif dan hal ini akhirnya berdampak pada hasil belajar siswa
yang rendah. Setelah ditemukannya permasalahan yang sesungguhnya maka
perlu adanya suatu tindakan untuk mengatasi masalah tersebut. Peneliti
memilih untuk melakukan suatu penelitian tindakan kelas pada kelas XD.
Untuk bisa menyempurnakan penelitian tindakan kelas, peneliti juga
melakukan studi pustaka.
Dari berbagai macam pustaka yang dibaca, peneliti memilih
menggunakan Metode Pembelajaran Kooperatif tipe Group Investigation
untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa pada materi Ekosistem.
2. Pelaksanaan tindakan
Pelaksanaan tindakan pembelajaran dilaksanakan pada kelas XD SMA
Negeri 1 Depok untuk menindaklanjuti permasalahan yang ditemukan pada
kelas ini. Pelaksanaan tindakan pembelajaran menggunakan Metode
Pembelajaran Kooperatif tipe Group Investigation pada materi Ekosistem.
Pada pelaksanaan tindakan, peneliti menggunakan 2 siklus pembelajaran
yaitu:
a. siklus I
1) Perencanaan
Sebelum melakukan penelitian dan kegiatan pembelajaran,
dengan instrument pembelajaran dan instrument pengumpulan data.
Instrument pembelajaran yang disiapkan antara lain silabus dan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) merupakan rencana pelaksanaan pembelajaran
yang berisi gambaran program pembelajaran yang akan diterapkan di
dalam kelas. Semua kegiatan yang dilakukan pada proses
pembelajaran akan disesuaikan dengan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) yang telah di buat. Selain itu pada tahap
perencanaan ini juga peneliti menyiapkan semua instrument
pengumpulan data baik berupa lembar kerja siswa, handout, soal-soal
pretest dan posttest yang akan membantu peneliti dalam
mengumpulkan data.
2) Pelaksanaan
Siklus I dilaksanakan dalam 3 kali pertemuan atau dalam 5 jam
pelajaran. Ketiga pertemuan tersebut meliputi beberapa kegiatan antara
lain Pre-test, pembagian kelompok investigasi, perancangan kegiatan
investigasi, pembuatan laporan akhir, presentasi hasil investigasi dan
post-test siklus 1. Untuk proses pembelajaran yang dilakukan oleh
peneliti semuanya mengacu pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) yang telah disiapkan oleh peneliti sebelum melakukan tindakan
penelitian.
Pertemuan pertama, hari Kamis 28 Maret 2013 dengan 2 jam
pelajaran yaitu 90 menit. Kegiatan pertama yang dilakukan adalah
peneliti menjelaskan tentang tujuan dari pre-test yang dilakukan
sehingga siswa tidak kaget dan merasa terbebani dengan pre-test yang
diberikan. Selesai memberikan penjelasan, peneliti membagikan
lembar soal pre-test dan siswa langsung mengisi jawabannya pada
lembar soal yang dibagikan oleh peneliti. Siswa tidak diijinkan untuk
membuka buku, membuka laptop atau handphone. Siswa yang
mengikuti pre-test ada 32 siswa dan pre-test dilaksanakan di kelas X-D
SMA Negeri 1 Depok. Setelah 20 menit, peneliti mengumpulkan
Lembar jawaban pre-test. kegiatan selanjutnya dilanjutkan dengan
penjelasan tentang metode pembelajaran yang akan digunakan dalam
pembelajaran materi Ekosistem. Selesai memberikan penjelasan
metode peneliti memberikan apersepsi dan pertanyaan-pertanyaan
kepada siswa dan siswa memberikan jawaban. Setelah menulis topik
besar di papan tulis, guru memberikan beberapa pertanyaan yang
berkaitan dengan topik sehingga siswa menanggapi hal-hal penting
berkaitan dengan topik. Dari jawaban-jawaban siswa tersebut, siswa
diarahkan untuk membentuk kelompok yang terdiri dari 5-6 orang dan
kelompok dibentuk berdasarkan pilihan daerah Ekosistem yang ingin
diinvestigasi oleh siswa. Pilihan Investigasi siswa tersebut antara lain
Ekosistem Sungai, Ekosistem Laut, Ekosistem Sawah, Ekosistem
Hutan, Ekosistem Perumahan, dan Ekosistem Sekolah. Untuk siklus I
yang diinvestigasi adalah berkaitan dengan komponen penyusun
ekosistem dan interaksi yang terjadi di dalam ekosistem tersebut.
Setelah kelompok terbentuk, siswa dibagikan Lembar Kerja Siswa
dilakukan di dalam dan di luar kelas. Ada 1 kelompok yang memilih
tetap di dalam kelas sedangkan 5 kelompok lainnya memilih di luar
kelas. Selama kegiatan diskusi perencanaan, peneliti berkeliling untuk
melihat kesiapan siswa dan menjawab semua pertanyaan-pertanyaan
siswa dan menuntun siswa dan mengarahkan kelompok yang belum
benar dalam perencanaannya. Waktu diskusi 30 menit. Selesai
membuat perencanaan siswa menunjukan hasil diskusinya kepada
peneliti untuk dibaca dan disetujui. Setelah semua kelompok selesai,
peneliti memanggil semua siswa untuk kembali ke dalam kelas dan
memberikan sedikit pengarahan singkat. Selanjutnya peneliti menutup
pembelajaran dengan memberikan motivasi semangat kepada siswa
dan menugaskan siswa untuk melakukan kegiatan penyelidikan di luar
jam sekolah. Penyelidikan bisa dilakukan langsung ke lokasi
berdasarkan judulnya dan juga bisa melalui tinjauan pustaka. Siswa
juga ditugasi untuk membuat laporan akhir hasil penyelidikan dan
menyiapkan presentasi. Semua laporan hasil penyelidikan akan
dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya.
Gambar 4.2. Kelompok merencanakan investigasi kelompok
Pertemuan kedua, 2 April 2013 selama 1 jam pelajaran yaitu 45
menit diisi dengan presentasi hasil penyelidikan. Sebelum presentasi
peneliti memeriksa kesiapan siswa dan memberikan motivasi kepada
siswa dan selanjutnya peneliti meminta semua kelompok
mengumpulkan terlebih dahulu laporan hasil penyelidikan. Kelompok
yang presentasi pada hari itu ada 4 kelompok dan setiap kelompok
mendapat kesempatan 10 menit presentasi dan tanya jawab. Untuk
tanya jawab setiap kelompok Cuma dibuka untuk 2 penanya. Selesai
jam pelajaran guru menutup pembelajaran tanpa adanya penjelasan
karena masih ada 2 kelompok yang belum presentasi.
Pertemuan ketiga, 4 April 2013 dengan 2 jam pelajaran yaitu
90 menit diisi dengan presentasi 2 kelompok yang belum presentasi,
penguatan dan klarifikasi dari peneliti dan dilanjutkan dengan
post-test. kegiatan awal, peneliti memeriksa kesiapan siswa dan selanjutnya
peneliti meminta kelompok yang belum presentasi untuk presentasi.
Satu kelompok mendapat waktu 10 menit presentasi dan tanya-jawab
dan setiap kelompok hanya boleh ada 2 penanya. Selesai presentasi
kelompok, peneliti memberikan penjelasan atau klarifikasi berkaitan
dengan materi yang dipresentasikan oleh siswa. Peneliti membuka
tanya-jawab bagi siswa jika masih ada yang kurang jelas. Satu jam
terakhir diisi dengan post-test. siswa diminta untuk menutup semua
buku dan memasukannya ke dalam tas. Setelah semua siap, peneliti
membagikan lembar soal post-test siklus I kepada siswa dan siswa
diminta untuk mengerjakan langsung dilembar yang dibagikan.
Post-test siklus I dilakukan selama 45 menit. Pada pertemuan ini, ada 7 anak
tidak hadir karena mereka mewakili sekolah untuk ikut dalam
Olimpiade tingkat Kabupaten. Siswa yang tidak hadir ini mengikuti
posttest siklus 1 pada hari Jumat, 5 April 2013.
3) Observasi
Pada penelitian ini, peneliti dibantu oleh observer dalam
melakukan observasi aktivitas siswa saat bertanya dan menjawab baik
dalam kegiatan diskusi perencanaan maupun dalam presentasi.
Observasi ini dilakukan untuk mengetahui tingkat keaktivan siswa
Gambar 4. 4. Observasi oleh observer
4) Evaluasi
Evaluasi dilakukan untuk mengetahui sejauh mana siswa
memahami materi yang di ajarkan. Evaluasi yang diberikan berupa
posttest. Posttest dilakukan pada hari Kamis 4 April 2013 di ruang
kelas XD pada jam kedua. Evaluasi akhir dilakukan dengan posttest
tapi untuk nilai akhirnya tidak hanya dari nilai posttest saja tetapi juga
digabung dengan nilai laporan akhir dan nilai presentasi dengan bobot
yang berbeda-beda. Untuk tingkat keaktivan siswa dapat dilihat
melalui perhitungan data dari lembar observasi yang telah diisi oleh
observer.
5) Refleksi
Refleksi dilakukan selesai kegiatan siklus satu dijalankan. Pada
tahap refleksi ini, hasil evaluasi dan hasil observasi dicatat dan
dihitung sehingga peneliti mendapatkan data yang bisa digunakan
sebagai acuan untuk merencanakan perbaikan dan penyempurnaan
pada tahap selanjutnya. Refleksi siklus I akan dijabarkan dibawah
setelah penjabaran data hasil penelitian siklus I.
b. siklus II
1) Perencanaan
Perencanaan pada siklus 2 ini dilakukan berdasarkan refleksi
yang ada pada siklus 1. Perencanaan ini diharapkan bisa memperbaiki
kekurangan pada siklus 1. Beberapa hal yang perlu diperbaiki oleh
peneliti antara lain peneliti harus lebih semangat dalam memberikan
motivasi kepada siswa untuk mau membaca buku dan mencari sumber
lainnya yang dapat membantu mereka dalam investigasi kelompok.
Peneliti juga harus lebih memperhatikan siswa saat diskusi sehingga
peneliti dapat membantu jika siswa masih ada kesulitan.
2) Pelaksanaan
Pelaksanaan siklus 2 dilaksanakan dalam 3 kali pertemuan
dengan kegiatan penyampaian topik, pembentukan kelompok,
perancangan pelaksanaan, investigasi kelompok, pembuatan laporan
berlangsung sesuai dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang
telah dibuat sebelum pelaksanaan penelitian.
Pertemuan pertama siklus 2, pada hari Selasa, 9 April 2013
selama 45 menit atau 1 jam pelajaran. Sebelum memulai pembelajaran,
peneliti memeriksa kesiapan siswa dalam mengikuti pelajaran.
Selanjutnya peneliti memberikan apersepsi dan motivasi kepada siswa.
Selanjutnya, peneliti menyampaikan topik pembelajaran. Untuk siklus
2 yang dipelajari adalah Aliran Energi dalam Ekosistem. Tempat atau
Ekosistem yang akan diinvestigasi masih sama yaitu Ekosistem sungai,
Ekosistem Sawah, Ekosistem Hutan, Ekosistem Laut, Ekosistem
sekolah, Ekosistem Perumahan. Setelah penyampaian topik, guru
membimbing siswa untuk membentuk kelompok baru berdasarkan
tempat yang ingin diinvestigasi oleh siswa. Satu kelompok terdiri dari
5 atau 6 siswa. setelah terbentuk kelompok siswa dibimbing untuk
duduk dalam kelompok dan berdiskusi untuk merencanakan
investigasi yang akan dilakukan. Peneliti membagikan Lembar Kerja
Siswa (LKS) yang berisi pertanyaan penuntun yang membantu siswa
untuk merancang investigasi. Peneliti juga membagikan handout
tentang materi pembelajaran siklus 2 kepada siswa. Selama siswa
berdiskusi, peneliti berjalan berkeliling dari kelompok yang satu ke
kelompok lainnya untuk memantau rancangan perencanaan investigasi
siswa. Jika ada siswa yang bertanya guru akan menjelaskan baik secara
kelompok maupun secara umum untuk satu kelas. Selesai kegiatan
diskusi, peneliti mengecek semua perancangan yang dibuat oleh siswa
melakukan investigasi di luar jam sekolah, membuat laporan akhir dan
menyiapkan presentasinya. Menutup pembelajaran hari itu, peneliti
memberikan apresiasi dan motivasi kepada siswa agar siswa dapat
bersemangat dalam mengerjakan investigasi kelompoknya.
Gambar 4.6. Pemberian topik dan pembentukan kelompok
Gambar 4.7. Siswa melakukan diskusi kelompok
Pertemuan kedua hari Kamis, 11 April 2013 selama 2 jam
pelajaran atau selama 90 menit. Kegiatan yang dilakukan adalah
presentasi kelompok dan penegasan serta klarifikasi dari peneliti
tentang apa yang dipresentasikan. Untuk membuka pelajaran, peneliti
meminta salah satu siswa untuk memimpin dengan doa, selanjutnya
peneliti memeriksa kesiapan siswa dalam mengikuti pelajaran. Setelah
semua siap guru memanggil kelompok untuk presentasi hasil
mengumpulkan terlebih dahulu laporan Hasil Investigasi. Presentasi
dilakukan selama 60 menit dan setiap kelompok mendapat waktu 10
menit presentasi dan Tanya-jawab. Pertanyaan untuk satu kelompok
dibatasi hanya 2 pertanyaan. Setelah semua kelompok selesai
mempresentasikan hasil investigasi kelompok mereka peneliti
mengklarifikasi dan memberikan penguatan tentang materi yang
dipresentasikan oleh kelompok tadi. Peneliti juga membuka
kesempatan bagi siswa yang masih mempunyai pertanyaan ataupun
masih bingung akan materi untuk bertanya dan peneliti akan
menanggapi pertanyaan mereka. Sebelum menutup pelajaran, peneliti
mengajak siswa untuk bertepuk tangan karena hasil investigasi dan
presentasi yang mereka lakukan sudah cukup bagus. Peneliti
selanjutnya memberikan tugas kepada siswa untuk mempelajarai
materi karena akan ada posttest pada pertemuan selanjutnya.
Gambar 4.8. Siswa mempresentasikan hasil investigasi
Pertemuan ketiga pada hari Selasa, 22 April 2013 selama 1 jam
pelajaran atau 45 menit. Pertemuan ketiga ini mundur 1 minggu dari
rencana awal karena adanya Ujian Nasional. Pada pertemuan ketiga
membagikan soal posttest, peneliti meminta siswa untuk menutup
semua buku Biologi dan menyimpannya di dalam tas. Setelah semua
siap, peneliti baru membagikan lembar soal posttest 2 kepada siswa.
Siswa diminta untuk mengisi jawaban langsung pada lembar soal yang
dibagikan. Selesai posttest, peneliti mengumpulkan lembar jawaban
siswa dan selanjutnya membagikan kenang-kenangan kepada siswa
sebagai rasa terima kasih. Siswa juga diminta untuk mengisi lembar
refleksi.
3) Observasi
Pada penelitian siklus 2 peneliti masih dibantu oleh para
observer dalam melakukan observasi aktivitas siswa saat bertanya dan
menjawab baik dalam kegiatan diskusi perencanaan maupun dalam
presentasi. Observasi ini dilakukan untuk mengetahui tingkat
keaktivan siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.
4) Evaluasi
Evaluasi dilakukan untuk mengetahui sejauh mana siswa
memahami materi yang di ajarkan. Evaluasi yang diberikan berupa
soal posttest. Posttest pada siklus 2 ini dilakukan pada hari Selasa, 22
April 2013 di ruang kelas XD pada jam kedua. Evaluasi akhir
dilakukan dengan posttest tapi untuk nilai akhirnya tidak hanya dari
nilai posttest saja tetapi juga digabung dengan nilai laporan akhir dan
nilai presentasi dengan bobot yang berbeda-beda. Untuk tingkat
keaktivan siswa dapat dilihat melalui perhitungan data dari lembar
observasi yang telah diisi oleh observer.
Gambar 4.10. Siswa mengerjakan soal posttest siklus II
5) Refleksi
Refleksi siklus 2 dilakukan setelah selesai merangkum semua
data yang di dapatkan dari hasil penelitian yang telah dilakukan pada
siklus 2. Penjabaran refleksi siklus 2 akan dijabarkan setelah
C. Hasil Penelitian