• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

C. Deskripsi Responden

Responden adalah masyarakat yang berada di wilayah Kartasura yang pernah membeli dan menggunakan produk Sim Card XL. Untuk pengambilan sampel, dalam penelitian ini digunakan teknik adjustment sampling yaitu pemilihan sampel dengan cara menanyai responden sebelum mengisi kuesiner.

Berdasarkan hasil pengumpulan data, maka dapat dideskripsikan sebagai berikut:

1. Usia

Tabel IV.1. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Usia

No. Jenis Kelamin Jumlah Persentase

1 < 15 tahun 15 10,70%

2 15 – 30 tahun 89 63,60%

3 > 30 tahun 36 25,70%

Jumlah 140 100,00%

Sumber : Data primer yang diolah

Dari tabel IV.1 dapat diketahui bahwa responden yang pernah membeli dan menggunakan Sim Card XL dengan kelompok umur kurang dari 15 tahun berjumlah 15 orang (10,70%), antara 15 – 30 tahun sebanyak 89 orang (63,60%), dan yang lebih dari 30 tahun sebanyak 36 orang (25,70%). Hasil tersebut menunjukkan bahwa kebanyakan responden mempunyai umur antara 15 – 30 tahun, yang berarti kebanyakan responden adalah anak usia muda dari keseluruhan responden yang dijadikan penelitian.

2. Jenis Kelamin

Tabel IV.2. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin No. Jenis Kelamin Jumlah Persentase

1 Laki-laki 73 52,10%

2 Perempuan 67 47,90%

Jumlah 140 100,00%

Sumber : Data primer yang diolah

Dari tabel IV.2. diketahui bahwa berdasarkan jenis kelamin responden dapat dibagi antara lain, yang mempunyai jenis kelamin laki-laki 73 orang (52,10%), dan yang mempunyai jenis kelamin perempuan sebanyak 67 orang (47,900%), dari keseluruhan responden yang dijadikan penelitian. 3. Pendidikan Responden

Berdasarkan data yang diperoleh dari penelitian ini distribusi pendidikan responden tertera sebagai berikut:

Tabel IV.3. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pendidikan No. Kategori Pendidikan Jumlah Persentase

1 SD 6 4,30%

2 SLTP 14 10,00%

3 SLTA 90 64,30%

4 Sarjana 30 21,40%

Jumlah 140 100,00%

Sumber : Data primer yang diolah

Dari tabel IV.3 dapat diketahui bahwa responden yang pernah membeli dan menggunakan Kartu Sim Card XL mempunyai tingkat pendidikan akhir dari SD berjumlah 6 orang (4,30%), yang lulus SLTP sebanyak 14 orang (10,00%), yang lulus SLTA sebanyak 90 orang (64,30%), dan yang Sarjana sebanyak 30 orang (21,40%). Hasil tersebut membuktikan banyak responden kebanyakan mempunyai tingkat pendidikan tamat SLTA.

4. Pekerjaan Responden

Berdasarkan data yang diperoleh dari penelitian ini distribusi pekerjaan responden tertera sebagai berikut:

Tabel IV.4. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pekerjaan No. Kategori Pekerjaan Jumlah Persentase

1 Pelajar/Mahasiswa 58 41,40% 2 Karyawan/Peg.Swasta 42 30,00% 3 PNS/TNI/POLRI 11 7,90% 4 Wiraswasta 21 15,00% 5 Lain-lain 8 5,70% Jumlah 140 100,00%

Sumber : Data primer yang diolah

Dari tabel IV.4 dapat diketahui bahwa responden yang pernah membeli dan menggunakan Sim Card XL mempunyai pekerjaan sebagai pelajar/ mahasiswa sebanyak 58 orang (41,40%), sebagai karyawan/Peg. Swasta sebanyak 42 orang (30,00%), sebagai PNS/TNI/POLRI sebanyak 11 orang (7,90%), sebagai wiraswasta sebanyak 21 orang (15,00%), dan pekerjaan lain-lain sebanyak 8 orang (5,70%). Berdasarkan penemuan tersebut kebanyakan responden mempunyai pekerjaan sebagai karyawan/peg. swasta dari keseluruhan responden.

5. Pendapatan Responden

Berdasarkan data yang diperoleh dari penelitian ini distribusi tingkat pendapatan responden tertera sebagai berikut:

Tabel IV.4. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pendapatan No. Kategori Pendapatan Jumlah Persentase

1 < Rp 500.000,- 67 47,90%

2 Rp 500.000 – Rp 1.000.000 39 27,90% 3 Rp 1.100.000 – Rp 1.500.000 15 10,70%

4 > Rp 1.500.000,- 19 13,60%

Jumlah 140 100,00 %

Sumber : Data primer yang diolah

Dari tabel IV.4 dapat diketahui bahwa responden yang pernah membeli dan menggunakan produk Sim Card XL mempunyai pendapatan < Rp 500.000,- berjumlah 67 orang (47,90%), antara Rp 500.000 – Rp 1.000.000,- sebanyak 39 orang (27,90%), antara Rp 1.100.000 – Rp 1.500.000,- berjumlah 15 orang (10,70%), dan lebih dari Rp 1.500.000,- sebanyak 19 orang (13,60%). Hasil tersebut membuktikan bahwa responden kebanyakan mempunyai pendapatan antara Rp 500.000 – Rp 1.000.000 dari keseluruhan responden.

6. Frekuensi Responden

Berdasarkan data yang diperoleh dari penelitian ini distribusi frekuensi responden menggunakan produk Sim Card XL dalam sehari tertera sebagai berikut:

Tabel IV.5. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Frekuensi Penggunaan

No. Kategori Frekuensi Penggunaan Jumlah Persentase

1 1 x/hari 12 8,60%

2 2 x/hari 7 5,00%

3 3 x/hari 9 6,40%

4 > 3 x/hari 112 80,00%

Jumlah 140 100,00%

Dari tabel IV.5 dapat diketahui bahwa responden yang pernah membeli dan menggunakan Sim Card XL dilihat dari frekuensi, yaitu 1 x/hari sebanyak 12 orang (8,60%), 2 x/hari sebanyak 7 orang (5,00%), 3 x/hari sebanyak 9 orang (6,40%), dan lebih dari 3 x/hari sebanyak 112 responden (80,00%). Berdasarkan hasil tersebut diketahui bahwa responden terbanyak adalah responden yang menggunakan tingkat frekuensi > 3 x/hari dalam menggunakan SIM Card XL dari keseluruhan responden.

D. Analisis Data

1. Uji Validitas dan Reliabilitas a. Uji Validitas

Berdasarkan hasil analisis uji validitas dengan analisis faktor dengan menggunakan bantuan komputer program SPSS release 15,00 maka diketahui hasil uji validitas seperti tampak pada tabel IV.6. berikut:

Tabel IV.6. Hasil Uji Validitas Butir

Component 1 2 3 Konten Konteks Infrastr 0.641 0,923 0,956

Berdasarkan tabel IV.6. diketahui bahwa nilai korelasi antar variabel atas pernyataan yang digunakan untuk penelitian, maka untuk pernyataan konten pada componen 2 dengan nilai 0,923, untuk

konteks pada componen 1 dengan nilai 0,641, dan nilai infrast. pada componen 3 dengan nilai 0,956. Hasil tersebut kemudian dibandingkan dengan nilai rtabel pada n = 30 adalah 0,361, apabila nilai

korelasi tersebut lebih besar dari rtabel maka dikatakan valid, dan juga

terlihat nilai rotasi dari 5 (lima) perlakuan yang berulang-ulang. Oleh karena nilai dari korelasi tiap atribut pernyataan lebih besar dari 0,361 maka pernyataan untuk konten, konteks, dan infrastr dapat dikatakan valid.

Berdasarkan teori yang ada, bahwa jumlah instrumen (butir pertanyaan) yang tidak lebih dari 1 maka tidak dapat dilakukan uji reliabilitas. Oleh karena dalam penelitian ini hanya digunakan 1 butir pertanyaan maka tidak perlu dilakukan uji reliabilitas.

2. Analisis Persepsi

Analisis persepsi konsumen terhadap diferensiasi produk Sim Card XL di wilayah Kartasura dapat diinterpretasi sebagai berikut:

a. Pertanyaan Konten

Pernyataan konten nomor 1 tentang kesesuaian produk Sim Card XL dengan selera konsumen. Adapun pendapat para responden tentang pernyataan Konten dapat dilihat pada tabel IV.7. berikut:

Tabel IV.7. Faktor Konten (What to Offer) Produk Sim Card XL

Bobot Konten1 S x f Penilaian (wi) (fi) (wi.fI) Sangat Setuju 5 26 130 Setuju 4 72 288 Netral 3 24 72 Tidak Setuju 2 18 36

Sangat Tidak Setuju 1 0 0

Total 140 526

Berdasarkan tabel tersebut, maka dapat dihitung rata-rata berbobot yang dihasilkan dari tabel IV.7. di atas adalah sebagai berikut:

526

XCn1 = --- = 3,76

140

Hasil dari perhitungan data setelah dikonversikan dalam skala Likert menunjukkan bahwa variabel konten1 berada pada posisi baik dengan nilai skala 3,76. Nilai ini berada pada rentang nilai antara 3,40 – 4,20 yang tergolong baik. Hal ini mengindikasikan bahwa konten produk Sim Card XL dipersepsikan (dinilai) baik oleh konsumen Sim Card XL di wilayah Kartasura.

b. Pertanyaan Konteks

Pernyataan nomor 1 tentang cara berpromosi yang dilakukan oleh produk Sim Card XL sehingga konsumen berminat untuk membelinya. Adapun pendapat para responden tentang pertanyaan Konteks dapat dilihat pada tabel IV.8. berikut:

Tabel IV.8. Faktor Konteks (How to Offer) Produk Sim Card XL Bobot Konteks S x f Penilaian (wi) (fi) (wi.fI) Sangat Setuju 5 32 160 Setuju 4 61 244 Netral 3 33 99 Tidak Setuju 2 9 18

Sangat Tidak Setuju 1 5 5

Total 140 526

Berdasarkan tabel tersebut, maka dapat dihitung rata-rata berbobot yang dihasilkan dari tabel IV.8. di atas adalah sebagai berikut:

526 XCx = --- = 3,76

140

Hasil dari perhitungan data setelah dikonversikan dalam skala Likert menunjukkan bahwa variabel Konteks berada pada posisi baik dengan nilai sekala 3,76, sehingga menunjukkan posisi rentang skala 3,40 – 4,20 yang tergolong baik. Hal ini mengindikasikan bahwa konteks yang selama ini dilakukan oleh PT. Inti (Ex-indocel) pada produk Sim Card XL dipersepsikan baik oleh konsumen Sim Card XL di wilayah Kartasura.

b. Pertanyaan nomor 2

Pertanyaan terbuka mengenai sejauh mana konsumen produk Sim Card XL di Kartasura mengenali program-program promosi Sim Card XL menghasilkan data yang bervariasi. Berdasarkan hasil analisis dapat dikemukakan pada tabel IV.9. berikut:

Tabel IV.9. Program Promosi Sim Card XL

No. Program Promosi Frekuensi Persentase 1 Media Elektronik (TV/Radio) 68 48.57 %

2 Media Surat Kabar 9 6.43 %

3 Sponsor Event Musik 3 2.14 %

4 Bilboard 0 0.00 %

5 Spanduk 4 2.86 %

6 Sales Promotion 5 3.57 %

7 Teman/Saudara 51 36.43 %

Jumlah 140 100,00 %

Berdasarkan tabel IV.9. tersebut diketahui bahwa Media elektronik (TV/Radio) merupakan media promosi yang bisa dikatakan efektif untuk menjangkau semua lapisan masyarakat, yaitu 68 orang atau 48,57% responden mengenali program promosi produk Sim Card XL melalui program ini. Media promosi lain yang sering ditemui oleh responden meliputi atau melalui teman/saudara (51 responden atau 36,43%), media surat kabar (9 responden atau 6,43%), media sales promotion (5 responden atau 3,57%), dan spanduk (4 responden atau 2,86%), dan untuk media bilboard tidak ada yang memilih (0%) dari keseluruhan responden yang diteliti di wilayah Kartasura.

4. Pertanyaan Infrastruktur a. Pertanyaan nomor 1

Berdasarkan hasil analisis dapat dikemukakan pada tabel IV.10. berikut: Tabel IV.10. Program Promosi Sim Card XL

No. Mendapat Produk Frekuensi Persentase 1 Counter di pinggir jalan 110 78.57 %

2 Mall/Toko Swalayan 20 14.29 %

3 Lainnya (Agen, Toko Buku, dll) 10 7.14 %

Jumlah 140 100,00%

Sumber: Data yang diolah

Berdasarkan tabel IV.10. tersebut menunjukkan bahwa counter di pinggir jalan tergolong sangat efektif untuk mendistribusikan produk Sim Card XL (110 orang atau 78,57%). Retailer lain yang disebut responden adalah Mall/Toko Swalayan (20 responden atau 14,29%), dan kemudian baru di tempat lainnya (Agen, toko buku, dan lain sebagainya) hanya sebanyak 10

responden (7,14%) dari keseluruhan responden yang diteliti di wilayah Kartasura.

Infrastruktur (enabler) produk Sim Card XL diukur berdasarkan ketersediaannya pada setiap retailer yang menyediakan produk Sim Card XL dari PT. Indosat.

b. Pertanyaan nomor 2

Pendapat para responden dapat dilihat pada tabel IV.12. berikut: Tabel IV.11. Faktor Infrastruktur (Enabler) Produk Sim Card XL

Bobot Infrastruktur S x f Penilaian (wi) (fi) (wi.fI) Sangat Setuju 5 56 280 Setuju 4 73 292 Netral 3 10 30 Tidak Setuju 2 1 2

Sangat Tidak Setuju 1 0 0

Total 140 604

Sumber : Data primer yang diolah

Berdasarkan tabel tersebut, maka dapat dihitung rata-rata berbobot yang dihasilkan dari tabel IV.11. di atas adalah sebagai berikut:

604

XInfr = --- = 4,31

140

Hasil dari perhitungan data setelah dikonversikan dalam skala Likert menunjukkan bahwa variabel Infrastruktur berada pada posisi baik dengan nilai skala 4,31. Nilai ini berada pada rentang sangat baik (4,20 – 5,00). Hal ini mengindikasikan bahwa infrastruktur (enabler) yang selama ini dilakukan oleh PT. Inti (Ex-indocel) pada produk Sim Card XL dipersepsikan sangat baik oleh konsumen Sim Card XL di wilayah Kartasura.

E. Analisis Diferensiasi Produk Sim Card XL

Hasil dari analisis data tiap variabel diferensiasi diubah dalam bentuk persentase untuk mengetahui seberapa besar dominasi tiap variabel mengenai persepsi konsumen produk Sim Card XL di wilayah Kartasura.

Tabel IV.12. Rating Tiap Variabel Differensiasi

No. Variabel Rating Persentase

1. Konten 3,76 31,78 %

2. Konteks 3,76 31,78 %

3. Infrastruktur 4,31 36,43 %

Total 11,83 100,00 %

Sumber: Data primer yang diolah.

Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa Infrastruktur yang diterapkan pada produk Sim Card XL memiliki dominasi 36,43% sebagai faktor pembeda yang dapat dikenali dan dipersepsikan baik oleh responden.

Berdasarkan temuan yang cukup menarik dari penelitian ini adalah bahwa ternyata, benar juga apa yang dilakukan oleh PT. Inti (Ex-indocel) mengenai produk Sim Card XL dalam membangun diferensiasi lewat media above dan below the line (di atas dan di bawah deferensiasi yang lain), yang dengan perkataan lain, membangun infrastruktur tersebut ternyata infrastruktur membangun persepsi positif di benak konsumen sebaik persepsi mereka terhadap konten dan konteks.

F. Pembahasan

Untuk memenangkan persaingan di pasaran, maka produsen-produsen SIM Card yang memiliki kekuatan bersaing yang tinggi perlu untuk

diwaspadai. Dengan kekuatan modal dan inovasi yang seimbang dengan PT. Inti (Ex-indocel)maka kemungkinan untuk meluncurkan produk SIM Card dengan kategori yang sama dan mungkin pula lebih differentiated dapat terjadi. Benhmarking terhadap produk Sim Card merek lain yang mungkin akan bermunculan sangat perlu dilakukan agar konten Produk Sim Card XL dapat dipertahankan sebagai faktor diferensiasi. Dikuatkan dengan pendapat Trout (2002, 3), jika perbedaan tersebut dapat didefinisikan dengan cara yang dapat dipahami, maka perangkap para “peniru” bisa dihindari.

Pendapat yang seharusnya dipahami dengan hati-hati adalah bahwa jika ide yang sangat bagus (Sim Card XL yang fleksibel) dipadukan dengan sebuah merek yang habt (XL) akan membuat pemasaran produk berhasil. Hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Jika tidak berhati-hati produk baru akan menggerogoti omset penjualan produk induk (Produk XL) atau bahkan mengambil sebagian pangsa pasar produk induk sehingga menjadi lebih kecil daripada sebelumnya.

Untuk memperbaiki konten Produk Sim Card XL sebaiknya turut memperhatikan apa yang mempengaruhi di benak konsumen. Di dalam benak konsumen, satu merek hanya untuk satu ide (Trout, 2000: 108). Merek Sim Card XL yang telah memiliki identitas sendiri (produk Sim Card berwarna hijau yang mendomiansi dipadukan dengan warna pelangi) telah dipadukan dengan identitas baru yang berbeda sama sekali.

Adapun untuk Konteks (how to offer) produk Sim Card XL yang dipersepsikan baik oleh konsumen sebagian besar dikenali melalui iklan media

elektronik (TV/Radio). Media advertensi dengan budget yang sangat mahal dibanding media lain tersebut sebaiknya diefektifkan dengan lebih komunikatif dan efisien untuk setiap spot penayangannya sehingga dapat lebih tertanam dalam benak konsumen. Hal yang sebaiknya turut diperhatikan pula adalah bagaimana sekreatif mungkin mengatasi batasan-batasan legal iklan produk Sim Card sejenis pada televisi yang meliputi batasan jam penayangan dan materi tayangan iklan.

Infrastruktur Produk Sim Card XL yang dipersepsi konsumen baik di wilayah Kartasura disebabkan oleh distribusi dan tempat penjualan yang cenderung tidak berbeda dengan merek atau produk yang lain. Untuk produk Sim Card XL menerapkan strategi ubiquity dalam distribusinya sehingga membuat produk tersebut tersedia dalam jangkauan tangan siapa pun yang menginginkan- nya dengan harga terjangkau. Hal ini merupakan perlakuan yang berbeda mengingat produk Sim Card XL yang beredar saat ini memiliki diferensiasi konten yang kuat dibangun dengan strategi distribusi exclusivity.

Tempat di mana produk di jual dan bagaimana produk ditampilkan (displayed) akan menciptakan pesan yang kuat tentang merek dalam pikiran konsumen, bahkan lebih kuat dari iklan yang dibuat (Schulz, 2003: 116). Sinergi antara distribusi yang telah mapan dan tampilan (display) yang sesuai pada setiap counter yang menyediakan produk Sim Card XL akan meningkatkan penjualan dan memperkuat strategi positioning merek. Positioning yang kuat yang ditampilkan pada setiap counter akan membantu memperbaiki persepsi konsumen mengenai konteks (how to offer) dan infrastruktur (enabler) produk Sim Card XL secara langsung.

BAB V PENUTUP

A. Simpulan

Berdasarkan analisis dan pembahasan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Hasil perhitungan data menunjukkan bahwa variabel konten berada pada posisi baik dengan nilai sekala 3,76. Hal ini mengindikasikan bahwa konten produk Sim Card XL dipersepsikan baik oleh konsumen Sim Card XL di wilayah Kartasura.

2. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa variabel Konteks berada pada posisi baik dengan nilai sekala 3,76. Hal ini mengindikasikan bahwa konteks yang selama ini dilakukan oleh PT. Inti (Ex-indocel) pada produk Sim Card XL dipersepsikan baik oleh konsumen Sim Card XL di wilayah Kartasura.

3. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa variabel Infrastruktur berada pada posisi baik dengan nilai sekala 4,31. Hal ini mengindikasikan bahwa infrastruktur (enabler) yang selama ini dilakukan oleh PT. Inti (Ex- indocel) pada produk Sim Card XL dipersepsikan baik oleh konsumen Sim Card XL di wilayah Kartasura.

4. Berdasarkan analisis diferensiasi diketahui bahwa ternyata benar juga apa yang dilakukan oleh PT. Inti mengenai produk Sim Card XL dalam membangun diferensiasi lewat media above dan below the line (di atas dan di bawah deferensiasi yang lain), yang dengan perkataan lain,

membangun infrastruktur tersebut, ternyata infrastruktur membangun persepsi positif di benak konsumen sebaik persepsi mereka terhadap konten dan konteks.

B. Keterbatasan Penelitian

Dalam penelitian ini memiliki keterbatasan-keterbatasan sebagai berikut :

1. Dalam penelitian ini yang dibahas hanya sebatas pada analisis persepsi konsumen terhadap diferensiasi produk Sim Card XL di wilayah Kartasura. Oleh karena itu dengan adanya keterbatasan tersebut tidak bisa menggeneralisasi beberapa hal yang berkaitan dengan persepsi konsumen pengaruhnya terhadap diferensiasi produk.

2. Dalam pemilihan populasi dan sampel penelitian hanya terbatas pada lingkup atau wilayah di Kartasura, akibatnya kurang luas jangkauan pengambilan populasi dan sampelnya, padahal masih ada beberapa daerah kota atau daerah kabupaten yang banyak kaum mudanya menggunakan produk Sim Card XL.

C. Saran-saran

Berdasarkan hasil analisis dan kesimpulan yang telah dilakukan, maka saran-saran yang dapat dikemukakan adalah:

1. Kepada konsumen, diharapkan dapat memilih jenis produk Sim Card dengan tidak hanya memandang dari konten, konteks, dan infrastruktur, namun diharapkan dapat memilih berdasarkan hal lain, misalnya harga, diskon, dan lain sebagainya.

2. Kepada perusahaan Sim Card khususnya PT. Inti (Ex-indocel) dalam mengiklankan hendaknya memiliki tampilan yang menyenangkan, enak untuk ditonton, pesan yang akan disampaikan jelas supaya konsumen mengerti apa yang sebenarnya ingin disampaikan, dan tema yang di sampaikan pada iklan terkesan di pikiran konsumen, dan untuk memperbaiki konten produk Sim Card XL sebaiknya turut memperhatikan apa yang mempengaruhi benak konsumen.

3. Kepada peneliti yang lain, diharapkan dapat memiliki jumlah sampel yang luas serta wilayah yang berbeda sehingga hasil penelitiannya dapat menggeneralisasikan hasil yang cukup luas lingkupnya.

DAFTAR PUSTAKA

Basu Swatha, Irawan, 1997, Manajemen Pemasaran Modern, Liberty, Yogyakarta.

Ghozali, Imam. 2002. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan program SPSS. Semarang: BPFE UNDIP.

Husein Umar, 2000, Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen, Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Ihalauw, John J.O.I. 2000. Bangunan Teori Edisi Millenium. Fakultas Ekonomi Universiats Kristen Satya Wacana, Salatiga.

Kartajaya, Hermawan, Yuswohady, Jacky Mussry. 2004. Positioning, Diferensiasi, dan Brand. Jakarta: Penerbit Gramedia.

Kotler, Philip, Gary Armstrong, 1997, Dasar – Dasar Pemasaran 1, (Terjemahan Alexander Sindoro) Prenhallindo, Jakarta.

________, 1997, Dasar – Dasar Pemasaran 2, (Terjemahan Alexander Sindoro) Prenhallindo, Jakarta.

Suharsimi Arikunto, 1998, Prosedur Penelitian Suatu Tinjauan Praktek, Penerbit PT. Rineka Cipta. Jakarta.

Majalah MIX, edisi II/II/22 Nopember-15 Desember 2005. Indonesia Brand Identity Summit: Packaging Consumer Branding Award 2005, Jakarta. Prasetijo, R. dan Setiono, Agus. 2005. Analisis Persepsi Konsumen Terhadap

Diferensiasi Produk Rokok Djarum Black Cappuccino di Salatiga. Jurnal Ekonomi dan Bisnis. Salatiga. UKSW.

Wibowo, Ari Satriyo, Venture Elisawati dan Hermawan Kertajaya. 1996. Bermain dengan Persepsi: 36 Kasus Pemasaran Asli Indonesia. Jakarta: Penerbit Gramedioa.

Kepada :

Yth. Bapak/Ibu/Saudara Konsumen Sim Card XL Di - Kartasura

Dengan hormat,

Di tengah-tengah kesibukan Bapak/Ibu/Saudara, perkenankanlah saya memohon bantuannya untuk mengisi kuesioner untuk mendapatkan data penyusunan skripsi tentang Persepsi Konsumen terhadap Diferensiasi Produk Sim Card XL di Kartasura.

Setiap jawaban tidak ada yang salah atau pun benar, tetapi jawaban yang baik adalah jawaban yang sesuai dengan pengalaman Bapak/Ibu/Saudara.

Data yang terkumpul akan kami gunakan semata-mata untuk keperluan penyusunan skripsi dan bukan untuk hal-hal lain di luar keperluan tersebut.

Atas segala bantuan dan budi baik Bapak/Ibu/Saudara saya ucapkan terima kasih.

Kartasura, September 2009

Hormat Saya,

KUESIONER PENELITIAN

ANALISIS PERSEPSI KONSUMEN TERHADAP DIFERENSIASI PRODUK SIM CARD XL DI KARTASURA

1. Usia : a. > 15 tahun b. 15 – 30 tahun c. > 30 tahun 2. Jenis kelamin : a. Laki-laki

b. Perempuan 3. Pendidikaan Formal : a. SD

b. SLTP c. SLTA d. Sarjana

4. Jenis Pekerjaan : a. Pelajar/Mahasiswa

b. Karyawan/Pegawai Swasta c. PNS/TNI/POLRI d. Wiraswasta e. Lain-lain 5. Tingkat Pendapatan : a. < Rp 500.000,- b. Rp 550.000 – Rp 1.000.000 c. Rp 1.001.000 – Rp 1.500.000 d. > Rp 1.500.000,- 6. Frekuensi manggunakan

Sim Card XL/Minggu : a. 1 x / hari b. 2 x / hari c. 3 x / hari d. > 3 x / hari

Jawablah pertanyaan berikut sesuai dengan pendapat Bp/Ibu/Saudara/i dengan memberikan tanda silang (X) pada huruf a, b, c, dan d.

Keterangan: Keterangan: SS : Sangat Setuju S : Setuju N : Netral TS : Tidak Setuju STS : Sangat Tidak Setuju

A. KONTEN SIM CARD XL

No Pernyataan SS S N TS STS

1. Menurut Anda, produk Sim Card XL sudah sesuai dengan selera konsumen dengan produk sejenis.

B. PERTANYAAN KONTEKS SIM CARD XL

No Pernyataan SS S N TS STS

1. Menurut Anda, cara berpromosi yang dilakukan oleh produk Sim Card XL sangat menarik, sehingga konsumen berminat untuk membelinya.

2. Menurut Anda, dari mana Anda memperoleh informasi terhadap produk Sim Card XL di pasaran.

a. Media Elektronik (TV/Radio) d. Bilboard b. Media Surat Kabar e. Spanduk

C. PERTANYAAN TENTANG INFRASTRUKTUR SIM CARD XL

1. Menurut Anda, dari mana Anda mendapatkan produk Sim Card XL di pasaran?

a. Dari Counter di pinggir jalan b. Dari Mall/Toko Swalayan

c. Lainnya (Agen, Toko Buku dan Peralatan Kantor)

No Pernyataan SS S N TS STS

2. Menurut Anda, bahwa produk Sim Card XL banyak tersedia di tempat-tempat conteaner di mana conteaner tersebut didirikan.

Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya.

Reliability

****** Method 2 (covariance matrix) will be used for this analysis ****** _

R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)

Mean Std Dev Cases 1. KONTEN1 3.6333 .8503 30.0 2. KONTEKS1 3.9000 .8030 30.0 3. INFRASTR 4.1000 .8030 30.0

Correlation Matrix

KONTEN1 KONTEKS1 INFRASTR KONTEN1 1.0000

KONTEKS1 .5000 1.0000

INFRASTR .3081 .3904 1.0000

N of Cases = 30.0

N of

Statistics for Mean Variance Std Dev Variables Scale 11.6333 3.6195 1.9025 3

Item-total Statistics

Scale Scale Corrected

Mean Variance Item- Squared Alpha if Item if Item Total Multiple if Item Deleted Deleted Correlation Correlation Deleted KONTEN1 8.0000 1.7931 .4846 .2650 .5615 KONTEKS1 7.7333 1.7885 .5523 .3117 .4704 INFRASTR 7.5333 2.0506 .4018 .1694 .6659

Reliability Coefficients 3 items

Frequency Table:

1. Karakteristik Responden

Usia 2 6.7 6.7 6.7 22 73.3 73.3 80.0 6 20.0 20.0 100.0 30 100.0 100.0 < 15 tahun 15 - 30 tahun > 30 tahun Total Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent Jenis Kelamin 23 76.7 76.7 76.7 6 20.0 20.0 96.7 1 3.3 3.3 100.0 30 100.0 100.0 Laki-laki Perempuan 3 Total Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent Tingkat Pendidikan 2 6.7 6.7 6.7 4 13.3 13.3 20.0 19 63.3 63.3 83.3 5 16.7 16.7 100.0 30 100.0 100.0 SD SLTP SLTA Sarjana Total Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent Jenis Pekerjaan 5 16.7 16.7 16.7 15 50.0 50.0 66.7 1 3.3 3.3 70.0 7 23.3 23.3 93.3 2 6.7 6.7 100.0 30 100.0 100.0 Pelajar/Mahasiswa Karyawan/Pg. Swasta PNS/TNI/POLRI Wiraswasta Lain-lain Total Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Tingkat Pendapatan 5 16.7 16.7 16.7 18 60.0 60.0 76.7 2 6.7 6.7 83.3 5 16.7 16.7 100.0 30 100.0 100.0 < Rp 500.000 Rp 550.000 - Rp 1.000.000 Rp 1.100.000 - Rp 1.500.000 > Rp 1.500.000 Total Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent Frekuensi Menggunakan 5 16.7 16.7 16.7 1 3.3 3.3 20.0 3 10.0 10.0 30.0 21 70.0 70.0 100.0 30 100.0 100.0 1 x/hari 2 x/hari 3 x/hari > 3 x/hari Total Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

2. Persepsi Konsumen Tentang: Konten, Konteks, dan Infrastruktur KONTEN1 7 23.3 23.3 23.3 3 10.0 10.0 33.3 19 63.3 63.3 96.7 1 3.3 3.3 100.0 30 100.0 100.0 TS N S SS Total Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent KONTEN2

Dokumen terkait