• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Penelitian

4.1.3 Deskripsi Variabel Penelitian

Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai data-data deskriptif yang ada pada variabel penelitian ini yang terdiri dari komitmen organisasional (X1), kompensasi (X2) dan kinerja karyawan (Y). Hasil dari analisis deskriptif mengenai pengaruh komitmen organisasional dan kompensasi terhadap kinerja karyawan pada Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Semarang, adalah sebagai berikut:

1. Komitmen Organisasional

Variabel Komitmen Organisasional dalam penelitian ini diukur dengan tiga indikator, yaitu komitmen afektif, komitmen berkelanjutan, dan komitmen normatif. Berikut adalah rinciannya:

a. Komitmen Afektif

Hasil analisis data penelitian untuk indikator komitmen afektif dapat dilihat pada tabel 4.4 dibawah ini

Tabel 4.4 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Komitmen Afektif Hasil Jawaban Frekuensi Persentase (%)

Sangat Setuju 44 64,71%

Setuju 24 35,29%

Kurang Setuju 0 0,00%

Tidak Setuju 0 0,00%

Sangat Tidak Setuju 0 0,00%

Jumlah 68 100%

Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013

Berdasarkan tabel 4.4 diatas menunjukkan bahwa sebagian besar responden yaitu 44 responden (64,71%) menyatakan bahwa komitmen afektif mereka terhadap kinerja karyawan dalam kategori jawaban sangat setuju. Sedangkan 24 responden (35,29%) menjawab komitmen afektif mereka terhadap kinerja karyawan dalam kategori jawaban setuju. Hal ini menunjukan bahwa sebagian besar responden merasa bahwa mereka menjadi bagian dari organisasi, dan bangga menjadi bagian didalamnya.

b. Komitmen Berkelanjutan

Hasil analisis data penelitian untuk indikator komitmen berkelanjutan dapat dilihat pada tabel 4.5

Tabel 4.5 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Komitmen Berkelanjutan

Hasil Jawaban Frekuensi Persentase (%)

Sangat Setuju 26 38,24%

Setuju 35 51,47%

Kurang Setuju 3 4,41%

Tidak Setuju 4 5,88%

Sangat Tidak Setuju 0 0,00%

Jumlah 68 100%

Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013

Berdasarkan tabel 4.5 diatas menunjukkan bahwa sebagian besar responden yaitu 35 responden (51,47%) menyatakan bahwa komitmen berkelanjutan mereka terhadap kinerja karyawan dalam kategori jawaban setuju. Sedangkan persentase terendah adalah 4,41% dengan responden sebanyak 3 orang yang menjawab kurang setuju. Hal ini menunjukan bahwa sebagian besar responden merasa bahwa mereka membutuhkan organisasi ini, dan merasa berat untuk meninggalkannya.

c. Komitmen Normatif

Hasil analisis data penelitian untuk indikator komitmen normatif dapat dilihat pada tabel 4.6

Tabel 4.6Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Komitmen Normatif

Hasil Jawaban Frekuensi Persentase (%)

Sangat Setuju 35 51,47%

Setuju 33 48,53%

Kurang Setuju 0 0,00%

Tidak Setuju 0 0,00%

Sangat Tidak Setuju 0 0,00%

Jumlah 68 100%

Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013

menyatakan bahwa komitmen normatif mereka terhadap kinerja karyawan dalam kategori jawaban sangat setuju. Sedangkan 33 responden (48,53%) menjawab komitmen normatif mereka terhadap kinerja karyawan dalam kategori jawaban setuju. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden merasa loyalitas adalah penting dan karena itu merasa tetap bekerja di organisasi merupakan kewajiban moral.

2. Kompensasi

Variabel kompensasi dalam penelitian ini diukur dengan tiga indikator yaitu, gaji pokok, gaji variabel, dan tunjangan. Berikut adalah rinciannya:

a. Gaji Pokok

Hasil analisis data penelitian untuk indikator gaji pokok dapat dilihat pada tabel 4.7

Tabel 4.7Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Gaji Pokok Hasil Jawaban Frekuensi Persentase (%)

Sangat Setuju 21 30,88%

Setuju 31 45,59%

Kurang Setuju 16 23,53%

Setuju 0 0,00%

Sangat Tidak Setuju 0 0,00%

Jumlah 68 100%

Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013

Berdasarkan tabel 4.7 diatas menunjukkan bahwa 31 responden (45,59%) menjawab gaji pokok termasuk dalam kategori jawaban setuju, sedangkan persentase terendah adalah 23,53% dengan responden 16 orang yang menjawab gaji pokok dalam kategori jawaban kurang setuju. Hal ini berarti bahwa sebagian besar karyawan merasa puas dengan gaji yang diberikan oleh organisasi sebagai hasil dari keseluruhan pekerjaan yang dilakukan.

b. Gaji Variabel

Hasil analisis data penelitian untuk indikator gaji variabel dapat dilihat pada tabel 4.8 dibawah ini.

Tabel 4.8Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Gaji Variabel Hasil Jawaban Frekuensi Persentase (%)

Sangat Setuju 32 47,06%

Setuju 33 48,53%

Kurang Setuju 2 2,94%

Tidak Setuju 1 1,47%

Sangat Tidak Setuju 0 0,00%

Jumlah 68 100%

Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013

Berdasarkan tabel 4.8 diatas menunjukkan bahwa persentase tertinggi dengan 33 responden (48,53%) menjawab gaji variabel termasuk dalam kategori jawaban setuju, sedangkan persentase terendah dengan 1 responden (1,47%) yang menjawab gaji variabel kedalam kategori jawaban tidak setuju. Hal ini menunjukkan bahwa organisasi sudah memberikan bonus maupun insentif sesuai dengan hasil kerja atau prestasi kerja yang diberikan karyawan.

c. Tunjangan

Hasil analisis data penelitian untuk indikator tunjangan dapat dilihat pada tabel 4.9.

Tabel 4.9Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Tunjangan Hasil Jawaban Frekuensi Persentase (%)

Sangat Setuju 27 39,71%

Setuju 36 52,94%

Kurang Setuju 5 7,35%

Tidak Setuju 0 0,00%

Sangat Tidak Setuju 0 0,00%

Jumlah 68 100%

Berdasarkan tabel 4.9 diatas menunjukkan bahwa 36 responden (52,94%) menjawab tunjangan termasuk dalam kategori jawaban setuju, selanjutnya 5 responden (7,35%) yang menjawab tunjangan dalam kategori jawaban kurang setuju. Hal ini berarti tunjangan yang diberikan oleh organisasi sudah memenuhi kriteria-kriteria yang telah ditentukan seperti, kepangkatan karyawan, pengalaman kerja dan jenjang pendidikan.

3. Kinerja Karyawan

Variabel kinerja karyawan dalam penelitian ini diukur dengan lima indikator, yaitu kuantitas output, kualitas output, jangka waktu output, kehadiran di tempat kerja, dan sikap kooperatif. Berikut adalah rinciannya:

a. Kuantitas Output

Hasil analisis data penelitian untuk indikator kuantitas output dapat dilihat pada tabel 4.10.

Tabel 4.10 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Kuantitas Output Hasil Jawaban Frekuensi Persentase

Sangat Setuju 20 29,42

Setuju 40 58,82

Kurang Setuju 8 11,76

Tidak Setuju 0 0,00

Sangat Tidak Setuju 0 0,00

Jumlah 68 100

Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013

Berdasarkan tabel 4.10 diatas menunjukkan bahwa 40 responden (58,82%) menjawab kuantitas output termasuk dalam kategori jawaban setuju, selanjutnya persentase terendah dengan 8 responden (11,76%) yang menjawab kuantitas output dalam kategori jawaban kurang setuju. Hal ini menunjukkan bahwa pekerjaan yang diselesaikan oleh karyawan sudah memenuhi target dan standar

yang telah ditetapkan oleh organisasi. b. Kualitas Output

.Hasil analisis data penelitian untuk indikator kualitas output dapat dilihat pada tabel 4.11

Tabel 4.11 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Kualitas Output Hasil Jawaban Frekuensi Persentase (%)

Sangat Setuju 32 47,06%

Setuju 34 50,00%

Kurang Setuju 2 2,94%

Tidak Setuju 0 0,00%

Sangat Tidak Setuju 0 0,00%

Jumlah 68 100%

Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013

Berdasarkan tabel 4.11 diatas menunjukkan bahwa 34 responden (50,00%) menjawab kualitas output termasuk dalam kategori jawaban setuju, selanjutnya 2 responden (2,94%) yang menjawab kualitas output dalam kategori jawaban kurang setuju. Hal ini berarti karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan sudah menggunakan kecermatan serta ketrampilan untuk menghasilkan pekerjaan yang berkualitas sesuai harapan organisasi.

c. Jangka Waktu Output

.Hasil analisis data penelitian untuk indikator jangka waktu output dapat dilihat pada tabel 4.12 dibawah ini.

Tabel 4.12 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Jangka Waktu Output

Hasil Jawaban Frekuensi Persentase (%)

Sangat Setuju 29 42,65%

Setuju 38 55,88%

Kurang Setuju 1 1,47%

Tidak Setuju 0 0,00%

Sangat Tidak Setuju 0 0,00%

Jumlah 68 100%

Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013

Berdasarkan tabel 4.12 diatas menunjukkan bahwa persentase tertinggi dengan 38 responden (55,88%) menjawab jangka waktu output termasuk dalam kategori jawaban setuju, selanjutnya persentase terendah dengan 1 responden (1,47%) yang menjawab jangka waktu output dalam kategori jawaban kurang setuju. Hasil ini menunjukkan bahwa karyawan dalam menyelesaikan pekerjaannya dapat memanage waktu dengan baik, serta tidak menunda pekerjaan sehingga pekerjaan tidak menumpuk dan pekerjaan dapat terselesaikan sesuai waktu yang telah ditentukan oleh organisasi.

d. Kehadiran di Tempat Kerja

Hasil analisis data penelitian untuk indikator kehadiran di tempat kerja dapat dilihat pada tabel 4.13 dibawah ini.

Tabel 4.13 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Kehadiran di Tempat Kerja

Hasil Jawaban Frekuensi Persentase (%)

Sangat Setuju 26 38,24

Setuju 40 58,82

Kurang Setuju 2 2,94

Tidak Setuju 0 0,00

Sangat Tidak Setuju 0 0,00

Jumlah 68 100

Berdasarkan tabel 4.13 diatas menunjukkan bahwa persentase tertinggi dengan 40 responden (58,82%) menjawab kehadiran di tempat kerja termasuk dalam kategori jawaban setuju, selanjutnya persentase terendah dengan 2 responden (2,94%) yang menjawab kehadiran di tempat kerja dalam kategori jawaban kurang setuju. Hal ini menunjukkan bahwa karyawan datang ke kantor maupun pulang dari kantor sesuai dengan waktu yang telah ditentukan oleh organisasi.

e. Sikap Kooperatif

Hasil analisis data penelitian untuk indikator sikap kooperatif dapat dilihat pada tabel 4.14

Tabel 4.14 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Sikap Kooperatif Hasil Jawaban Frekuensi Persentase (%)

Sangat Setuju 32 47,06%

Setuju 34 50,00%

Kurang Setuju 2 2,94%

Tidak Setuju 0 0,00%

Sangat Tidak Setuju 0 0,00%

Jumlah 68 100%

Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013

Berdasarkan tabel 4.14 diatas menunjukkan bahwa persentase tertinggi dengan 34 responden (50,00%) menjawab sikap kooperatif termasuk dalam kategori jawaban setuju, sedangkan persentase terendah dengan 2 responden (2,94%) yang menjawab sikap kooperatif dalam kategori jawaban kurang setuju. Hal ini menunjukkan hubungan antar karyawan satu dengan yang lainnya maupun hubungan dengan pimpinan tidak terjadi kerenggangan. Sehingga karyawan dapat menyelesaikan pekerjaan yang ada dengan lancar.

Hasil analisis data penelitian untuk distribusi rata-rata jawaban responden dapat dilihat pada tabel 4.15 dibawah ini.

Tabel 4.15 Distribusi Rata-Rata Jawaban Responden

No Indikator Kriteria >84%-100% Sangat Tinggi >68%-84% Tinggi >52%-68% Sedang >36%-52% Rendah 20%-36% Sangat Rendah 1 Komitmen Afektif 88% - - - - 2 Komitmen Berkelanjutan - 79% - - - 3 Komitmen Normatif 87% - - - - 4 Gaji Pokok - 79% - - - 5 Gaji Variabel - 83% - - - 6 Tunjangan - 82% - - - 7 Kuantitas Output - 80% - - - 8 Kualitas Output - 83,13% - - -

9 Jangka Waktu Output - 82,72% - - -

10 Kehadiran di Tempat Kerja

- 83,13% - - -

11 Sikap Kooperatif - 84% - - -

Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013

Berdasarkan tabel 4.15 diatas menunjukkan bahwa persentase tertinggi distribusi rata-rata jawaban responden pada komitmen afektif yaitu 88%, sementara itu persentase terendah pada komitmen berkelanjutan dan gaji pokok yaitu 79%.

4.1.4 Uji Asumsi Klasik

Dokumen terkait