• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

5.1 Deskriptif Data

Pengumpulan data pada penelitian dilakukan dengan beberapa tahap, yaitu dengan menyebarkan 74 kuesioner kepada responden yang berada pada SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Tebing Tinggi sebanyak 27 SKPD yang terdiri dari 1 Sekretariat Daerah, 1 Sekretariat DPRD, 5 Badan, 12 Dinas dan 8 Kantor. Sesuai dengan batas waktu yang telah ditentukan, kuesioner dijemput kembali. Dari 74 kuesioner yang dibagikan yang kembali sebanyak 62 kuesioner. Namun, kuesioner yang digunakan untuk analisis data hanya sebanyak 57 kuesioner sesuai dengan kecukupan sampel yang didapat menurut rumus Slovin, sebagaimana dapat dilihat pada Tabel 5.1

Tabel 5.1 Data Hasil Kuesioner

Keterangan Jumlah

Kuesioner yang dikirim 74

Kuesioner yang kembali 62

Kuesioner yang tidak kembali 12 Kuesioner yang digunakan dalam penelitian 57 Tingkat pengembalian (respon rate) 83,9%

5.1.1 Deskripsi Lokasi

Lokasi pada penelitian ini adalah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kota Tebing Tinggi. Kota Tebing Tinggi merupakan kota yang dibentuk berdasarkan Undang-undang Nomor 9 DRT Tahun 1956 dengan luas wilayah 38.438 km2 dan secara geografis sebelah utara berbatasan dengan PTP III Kebun Rambutan Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang

Bedagai, sebelah selatan dengan PTPN IV Kebun Pabatu dan Perkebunan Paya Pinang, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai, sebelah timur dengan PT. Socfindo Tanah Besi dan PTPN III Kebun Rambutan Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai dan sebelah barat dengan PTPN III Kebun Gunung Pamela Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai.

5.1.2 Deskriptif Statistik Data Penelitian

Dari hasil kuesioner yang kembali diperoleh gambaran mengenai variabel penelitian yang dapat dilihat pada Tabel 5.2.

Tabel 5.2 Deskriptif Statistik

De s c rip tive S ta tis tic s

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

Lingkungan Pengendalian 57 2.44 4.89 3.7603 .50760

Penilaian Risiko 57 2.00 5.00 3.8491 .61095

Kegiatan Pengendalian 57 2.33 5.00 3.8129 .60345

Informasi dan Komunikasi 57 2.00 5.00 3.7368 .56335

Pemantauan 57 2.00 5.00 3.9649 .51007

Kinerja Manajerial 57 3.00 5.00 4.1374 .51575

Valid N (listwise) 57

Sumber : Lampiran 4

Pada tabel di atas diketahui bahwa skor terendah dari jawaban responden untuk variabel lingkungan pengendalian adalah 2,44 dan skor tertinggi dari jawaban responden adalah 4,89, sehingga rata-rata (mean) total jumlah skor jawaban lingkungan pengendalian adalah 3.7603, hal ini menunjukkan bahwa rata-rata responden cukup memahami dan mengerti mengenai lingkungan pengendalian di SKPD masing-masing.

Skor terendah dari jawaban responden untuk variabel penilaian risiko adalah 2,00 dan skor tertinggi dari jawaban responden adalah 5,00, sehingga

rata-rata (mean) total jumlah skor jawaban penilaian risiko adalah 3.8491, hal ini menunjukkan bahwa rata-rata responden memahami dan melaksanakan identifikasi risiko pelaksanaan kegiatan di SKPD masing-masing.

Pada tabel di atas diketahui bahwa skor terendah dari jawaban responden untuk variabel kegiatan pengendalian adalah 2,33 dan skor tertinggi dari jawaban responden adalah 5,00, sehingga rata-rata (mean) total jumlah skor jawaban kegiatan pengendalian adalah 3.8129, hal ini menunjukkan bahwa rata-rata responden melaksanakan kegiatan pengendalian di SKPD masing-masing.

Informasi dan komunikasi diketahui memiliki skor terendah 2,00 dan skor tertinggi dari jawaban responden 5,00, sehingga rata-rata (mean) total jumlah skor jawaban informasi dan komunikasi adalah 3.7368, hal ini menunjukkan bahwa rata-rata responden telah cukup baik mendelegasikan tugas dan wewenang kepada para pegawai.

Variabel pemantauan diketahui bahwa skor terendah dari jawaban responden untuk variabel pemantauan adalah 2,00 dan skor tertinggi dari jawaban responden adalah 5,00, sehingga rata-rata (mean) total jumlah skor jawaban pemantauan adalah 3.9649, hal ini menunjukkan bahwa rata-rata responden melakukan pemantauan kegiatan dengan baik.

Sedangkan untuk variabel kinerja manajerial diketahui bahwa skor terendah dari jawaban responden adalah 3,00 dan skor tertinggi dari jawaban responden adalah 5,00, sehingga rata-rata (mean) total jumlah skor jawaban kinerja manajerial adalah 4.1374, hal ini menunjukkan bahwa kinerja manajerial rata-rata responden sudah baik.

5.1.3 Karakteristik Responden

Berdasarkan data yang diperoleh dari responden, dapat dilihat tentang demografi responden penelitian yang terdiri dari:

(1) Jenis kelamin, klasifikasinya yaitu: Pria dan Wanita

(2) Tingkat pendidikan, klasifikasinya yaitu: Strata 1, Strata 2 dan Strata 3; (3) Jabatan responden, klasifikasinya yaitu: Kepala Badan/Dinas/Instansi,

Sekretaris/Kepala Bagian/Camat dan Kepala Bidang;

(4) Pangkat dan golongan, klasifikasinya yaitu: Golongan IV dan Golongan III; (5) Lama bekerja, klasifikasinya yaitu: 1 – 5 tahun, 6 – 10 tahun, 11 – 15 tahun,

16 – 20 tahun dan > 21 tahun;

(6) Diklat yang diikuti, klasifikasinya yaitu: tidak pernah, pernah dan sering. Berikut gambaran mengenai demografi responden yang dapat dilihat pada Tabel 5.3.

Tabel 5.3 Demografi Responden

No Demografi Responden Frekuensi Persentase

I Jenis Kelamin 1 Pria 42 73.68 % 2 Wanita 15 26.32 % II Pendidikan Terakhir 1 Strata 1 38 66.67 % 2 Strata 2 19 33.33 % 3 Strata 3 - - III Jabatan 1 Kepala Badan/Dinas/Instansi 16 28.07 % 2 Sekretaris/Kabag/Camat 15 26.32 % 3 Kepala Bidang 26 45.61 % IV Pangkat/Golongan 1 Golongan IV 38 66.67 %

2 Golongan III 19 33.33 % V Lama Bekerja 1 1 - 5 Tahun - - 2 6 - 10 Tahun - - 3 11 - 15 Tahun 4 7.02 % 4 16 - 20 Tahun 24 42.11 % 5 ≥ 21 Tahun 29 50.88 %

VI Diklat yang Diikuti

1 Tidak pernah 14 24.56 %

2 Pernah 36 63.16 %

3 Sering 7 12.28 %

Sumber : Lampiran 4

Demografi responden berdasarkan jenis kelamin menunjukkan bahwa kuesioner diisi oleh pria sebanyak 42 orang atau 73,68 % dan wanita sebanyak 15 orang atau 26,32 %.

Tingkat pendidikan responden cukup tinggi, hal ini dapat dilihat bahwa tingkat pendidikan S1 sebanyak 38 orang atau 66,67 % dan 19 orang atau 33,33 % dari responden memiliki tingkat pendidikan S2.

Demografi responden berdasarkan jabatan responden menunjukkan bahwa kuesioner diisi oleh Kepala Badan/Dinas/Instansi sebanyak 16 orang atau 28,07 %, sekretaris/kabag/camat sebanyak 15 orang atau 26,32 % dan kepala bidang sebanyak 26 orang atau 45,61 %. Secara keseluruhan pengisian kuesioner telah diisi oleh responden yang kompeten.

Hasil penelitian berdasarkan pangkat/golongan responden menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki pangkat/golongan yang relatif tinggi yaitu golongan IV sebanyak 38 orang atau 66,67 %, sedangkan sisanya sebanyak 19 orang atau 33,33 % merupakan responden yang memiliki golongan III.

Tingkat pengalaman bekerja responden cukup bervariasi yaitu 4 orang atau 7,02 % memiliki masa kerja 11 – 15 tahun, 24 orang atau 42,11 % memiliki masa kerja 16 – 20 tahun dan selebihnya sebesar 50,88 % atau sebanyak 29 orang telah memiliki masa kerja > 21 tahun.

Berdasarkan hasil penelitian terhadap kursus/diklat/bintek di bidang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah yang telah diikuti oleh responden menunjukkan bahwa hanya 7 orang atau 12,28 % responden yang sering mengikuti kursus/diklat/bintek, 36 orang atau 63,16 % responden pernah mengikuti kursus/diklat/bintek, sedangkan 14 orang atau 24,56 % responden tidak pernah sama sekali mengikuti kursus/diklat/bintek.

Dokumen terkait