PELAKSANAAN KEGIATAN
2. Karya Tulis Ilmiah yang diterbitkan di Prosiding Nasional
3.1.2 Hasil Yang Telah Dicapai Dan Analisis Capaian Kinerja Berdasarkan Indikator Pada Kinerja Output Kegiatan
Realisasi program/kegiatan yang dilaksanakan Baristand Industri Pontianak pada Triwulan I Tahun Anggaran 2019 (1 Januari – 31 Maret 2019) berdasarkan pada kinerja output kegiatan dapat dilihat pada tabel 29.
Tabel 27. Realisasi Capaian Kinerja Sampai Dengan Triwulan I TA 2019 Berdasarkan Output Kegiatan
Output
Triwulan Ini (%) S.D. Triwulan Ini (%)
Keuangan Fisik Keuangan Fisik
S R S R S R S R
1 6 7 8 9 10 11 12 13
3986 - Riset dan Standardisasi Bidang Industri
002 Hasil Pengembangan dan Pemanfaatan Teknologi Industri 15,29 6,26 26,09 20,56 15,29 6,26 26,09 20,56 004 Kelembagaan Baristand Industri 17,27 6,09 28,12 24,43 17,27 6,09 28,12 24,43
005 Teknologi Industri yang dikembangkan dan diterapkan untuk
Meningkatkan Daya Saing Industri Nasional 13,82 37,22 38,41 37,33 13,82 37,22 38,41 37,33 010 Layanan Manajemen Satker 19,48 12,78 25,73 24,99 19,48 12,78 25,73 24,99
951 Layanan Sarana dan Prasarana Internal 33,47 9,22 58,18 50,74 33,47 9,22 58,18 50,74 994 Layanan Perkantoran 18,91 18,06 24,39 24,39 18,91 18,06 24,39 24,39 Jumlah 17,50 15,30 24,77 23,89 17,50 15,30 24,77 23,89 4932 - Pengembangan Kompetensi SDM Riset dan Standardisasi Industri Bidang Industri
001 Layanan Jasa Teknis dan Pelatihan SDM Industri
23,16 5,92 27,07 29,66 23,16 5,92 27,07 29,66
Tabel 29 tersebut dapat dijelaskan secara rinci per-output sebagai berikut:
I. Output I: Hasil Pengembangan dan Pemanfaatan Teknologi Industri
(3986.002)
a) Hasil yang dicapai dan analisis capaian kinerja
Tabel 28. Realisasi Total Output I Pada Triwulan I TA 2019
Output I (Rp 000) Pagu
Triwulan I s/d Triwulan I
Keuangan Fisik Keuangan Fisik
S (%) R ( %) S (%) R ( %) S (%) R ( %) S (%) R ( %) Hasil Pengembangan dan Pemanfaatan Teknologi Industri 493.217 15,29 6,26 26,09 20,56 15,29 6,26 26,09 20,56
Pagu anggaran untuk Output I adalah sebesar Rp. 493.217.000,- dengan realisasi keuangan pada Triwulan I TA 2019 sebesar 30.875.385,- atau 6,26%. Sedangkan realisasi fisik pada triwulan I adalah 20,56%, dari target sebesar 26,09%. Hasil dari kegiatan yang sudah dilaksanakan pada output ini adalah:
1. Pembentukan tim pelaksana kegiatan dan penerbitan SK Kegiatan; 2. Tersusunnya ROK dan RPA kegiatan;
3. Studi literatur;
4. Survey lokasi pelaksanaan kegiatan; 5. Tersusunnya analisis resiko kegiatan; 6. Rapat koordinasi internal dan eksternal; 7. Penyiapan alat dan bahan kegiatan; 8. Pengumpulan data sekunder;
9. Melakukan hasil uji dan pretreatment sebagai data awal pengujian kualitas air baku perusahaan Air Mineral di Kalbar;
10. Pengumpulan materi, inventaris berita, review dan editing artikel untuk Jurnal Biopropal dan Majalah Semipopuler Ekoindustri.
b) Kendala
Kendala yang dihadapi dalam pencapaian target kegiatan pada triwulan I adalah ada beberapa kegiata yang belum melaksanakan survey sesuai rencana, dan ada pula yang membutuhkan suvey lanjutan untuk mendapatkan data yng lebih komperehensif untuk beberapa kegiatan.
c) Rekomendasi
Evaluasi untuk kegiatan pada output ini secara umum adalah, sebagian besar kegiatan pada output ini telah mencapai target rencana kegiatan yang telah disusun, namun ada beberapa kegiatan yang masih perlu mendapat perhatian ekstra terutama untuk pelaksanaan koordinasi tim dengan pihak ketiga (baik eksternal maupun internal).
Rencana tindakan perbaikan yang akan dilaksanakan pada triwulan berikutnya adalah tim akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait dan segera melaksanakan survey untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan.
II. Output II: Kelembagaan Baristand Industri (3986.004)
a) Hasil yang dicapai dan analisis capaian kinerja
Tabel 29. Realisasi Total Output II Pada Triwulan I TA 2019
Output II (Rp 000) Pagu
Triwulan I s/d Triwulan I
Keuangan Fisik Keuangan Fisik
S (%) R ( %) S (%) R ( %) S (%) R ( %) S (%) R ( %) Kelembagaan Baristand Industri 434.148 17,27 6,09 28,12 24,43 17,27 6,09 28,12 24,43
Pagu anggaran untuk Output II sebesar Rp. 43.148.000,- dengan realisasi keuangan pada Triwulan I TA 2018 sebesar Rp. 2.627.713,- atau 6,09%. Sedangkan realisasi fisiknya sebesar 24,43% dari target 28,12%.
Hasil dari kegiatan yang sudah dilaksanakan pada output ini adalah :
1. Penunjukan tim, penyusunan rencana kerja, identifikasi dokumen, Penyusunan dokumen integrasi SMM Baristand Industri Pontianak (disusunnya acuan silang SMM) dan pembayaran honorarium tim integrasi. 2. Pembentukan tim pranata litbang, pengusulan dan penerbitan SK tim
kegiatan, penyelesaian tindakan perbaikan audit internal tahun 2018, penataan arsip KNAPPP, melengkapi data pranata litbang di website kemenristek dikti, dan pelaksanaan seleksi proposal litbangyasa TA 2020. 3. Pembentukan tim pemeliharaan akreditasi SNI ISO 17065 di Lembaga
Sertifikasi Produk, pengusulan dan penerbitan SK tim kegiatan, pelaksanaan evaluasi sertifikat serta pemeriksaan kelengkapan dokumen untuk PT. Pakunam Tirtajaya Perkasa, CV. Sinar Tirta Abadi dan PT. Aquarnass Tirta Gemilang, PT. Sumber Warih Sejahtera, PT. Poteng Tirta Jaya dan CV. Tirta Alam Sejati. Telah dilaksanakannya pengadaan computer supplies dan ATK, serta workshop pengisian aplikasi LS Pro online untuk pelanggan LS Pro Borneo.
4. Pembentukan tim pelaksanaan jaminan mutu eksternal dalam rangka pemeliharaan akreditasi SNI ISO 17025 di Laboratorium penguji, pengusulan dan penerbitan SK tim kegiatan, permohonan resertifikasi sudah diverifikasi oleh KAN, tersusunnya program pelaksanaan uji banding produk pangan, air
dan air limbah (lanjutan), tersusunnya program pelatihan eksternal, telah dilakukan perjalanan dinas dan mengikuti temu teknis di KAN.
5. Pembentukan tim pemeliharaan akreditasi SNI ISO 17025 di Laboratorium kalibrasi, pengusulan dan penerbitan SK tim kegiatan, Partisiapsi UBLK Gelas Ukur, Konsultansi manajemen laboratorium ke KAN, Identifikasi dan revisi nomor instruksi kerja (dokumen level 3) mengikuti dokumentasi ISO 17025:2017, dan menghadiri Temu Teknis LPK di Jakarta.
6. Membuat dan mengedarkan form kebutuhan diklat peningkatan kompetensi SDM Jasa Teknis Industri di tiap seksi dan subbag, pengumpulan data rencana diklat tahun 2019, pendaftaran diklat PMB, mengikuti pelatihan in house training tenaga teknis sebanyak 5 (lima) orang di Poltekes Pontianak yang diadakan oleh tim dari Lab Indonesia.
b) Kendala
Kendala yang dihadapi pada output II ini adalah:
1. Belum dapat dilaksanakan perjalanan dinas untuk konsultasi integrasi SMM Baristand Industri Pontianak.
2. Pelaksanaan reakreditasi Laboratorium Penguji belum ada jadwalnya dan penagihannya, sehingga belum dapat direalisasikan.
3. Belum ada kepastian dalam penyelenggaraan diklat bagi SDM Jasa Teknis Industri.
c) Rekomendasi
Evaluasi untuk kegiatan pada output II ini adalah sebagian besar telah terlaksana sesuai target, namun ada beberapa kegiatan yang masih perlu mendapat
perhatian ekstra terutama untuk pelaksanaan koordinasi tim dengan pihak ketiga (baik eksternal maupun internal).
Tindakan perbaikan yang direkomendasikan untuk output II ini adalah agar tim: 1. Segera merencanakan dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk
melaksanakan perjalanan dinas.
2. Segera berkoordinasi dengan pihak KAN untuk memastikan jadwal reakreditasi Lab Penguji.
3. Segera mencari informasi tempat atau judul diklat yang lain, sebagai alternatif pengganti apabila diklat yang telah diusulkan tidak diselenggarakan.