BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.4 Diskusi Hasil Penelitian
Agar dapat mengetahui seberapa besar pengaruh antara variabel kredibilitas pamong (X) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap motivasi warga belajar (Y) yaitu dengan membandingkan antara hasil dari uji F dilihat dari tingkat signifikannya yaitu sebagai berikut:
a. pengaruh kredibilitas pamong dengan adanya kebutuhan.
Dari hasil uji F pada tabel 4.18 dengan hasil F hitung 19,494 dengan tingkat signifikan 0,000. Karena tingkat signifikannya 0,000 yang kurang dari 0,05 dapat di simpulkan bahwa keahlian memiliki pengaruh terhadap adanya kebutuhan pada taraf kepercayaan 95%, berarti hipotesis yang diajukan yaitu terdapat faktor yang mepengaruhi kredibilitas pamong dengan motivasi warga belajar.
b. pengaruh kredibilitas pamong dengan adanya cita-cita.
Dari tabel 4.19 dengan hasil F hitung 28.138 dan 19.075 dengan tingkat signifikan 0,000. Karena tingkat signifikannya 0,000 yang kurang dari 0,05 menunjukkan bahwa karisma berpengaruh terhadap adanya cita-cita pada taraf kepercayaan 95%, berarti hipotesis yang diajukan yaitu terdapat faktor yang mepengaruhi kredibilitas pamong dengan motivasi warga belajar.
c. pengaruh kredibilitas pamong dengan keinginan tentang kemajuan dirinya. Dari hasil uji F pada tabel 4.20 dengan hasil F hitung 17,939 dengan tingkat signifikan 0,000. Karena tingkat signifikannya 0,000 yang kurang dari 0,05 dapat
di simpulkan bahwa kharisma memiliki pengaruh terhadap keinginan tentang kemajuan dirinya pada taraf kepercayaan 95%, berarti hipotesis yang diajukan yaitu terdapat faktor yang mepengaruhi kredibilitas pamong dengan motivasi warga belajar.
d. pengaruh kredibilitas pamong dengan minat.
Dari hasil uji F pada tabel 4.21 dengan hasil F hitung 60,103 dengan tingkat signifikan 0,000. Karena tingkat signifikannya 0,000 yang kurang dari 0,05 dapat di simpulkan bahwa kharisma memiliki pengaruh terhadap minat pada taraf kepercayaan 95%, berarti hipotesis yang diajukan yaitu terdapat faktor yang mepengaruhi kredibilitas pamong dengan motivasi warga belajar.
e. pengaruh kredibilitas pamong dengan pembarian hadiah.
Dari hasil uji F pada tabel 4.22 dengan hasil F hitung 5,484 dengan tingkat signifikan 0,025. Karena tingkat signifikannya 0,025 yang lebih dari 0,05 dapat di simpulkan bahwa kepercayaan tidak memiliki pengaruh terhadap pemberian hadiah pada taraf kepercayaan 95%, berarti hipotesis yang diajukan yaitu tidak terdapat faktor yang mepengaruhi kredibilitas pamong dengan motivasi warga belajar.
f. pengaruh kredibilitas pamong dengan kompetensi.
Dari hasil uji F pada tabel 4.23 dengan hasil F hitung 22,937 dengan tingkat signifikan 0,000. Karena tingkat signifikannya 0,000 yang kurang dari 0,05 dapat di simpulkan bahwa kharisma memiliki pengaruh terhadap kompetensi pada taraf kepercayaan 95%, berarti hipotesis yang diajukan yaitu terdapat faktor yang mepengaruhi kredibilitas pamong dengan motivasi warga belajar.
g. pengaruh kredibilitas pamong dengan hukuman.
Dari hasil uji F pada tabel 4.24 dengan hasil F hitung 14,525 dengan tingkat signifikan 0,001. Karena tingkat signifikannya 0,001 yang kurang dari 0,05 dapat di simpulkan bahwa kharisma memiliki pengaruh terhadap hukuman pada taraf kepercayaan 95%, berarti hipotesis yang diajukan yaitu terdapat faktor yang mepengaruhi kredibilitas pamong dengan motivasi warga belajar.
h. pengaruh kredibilitas pamong dengan pujian.
Dari hasil uji F pada tabel 4.25 dengan hasil F hitung 0,823 dengan tingkat signifikan 0,562. Karena tingkat signifikannya 0,562 yang lebih dari 0,05 dapat di simpulkan bahwa kharisma, dinamisme, keahlian, kepercayaan, sosiablitas, koorientasi tidak memiliki pengaruh terhadap pujian pada taraf kepercayaan 95%, berarti hipotesis yang diajukan yaitu tidak terdapat faktor yang mepengaruhi kredibilitas pamong dengan motivasi warga belajar.
Dari hasil perhitungan diatas dapat diketahui bahwa tidak semua indikator variabel kredibilitas pamong memiliki pengaruh yang signifikan terhadap indikator variabel motivasi warga belajar pendidikan kesetaraan paket C di SKB Situbondo. Faktor yang sangat mempengaruhi motivasi warga belajar adalah kharisma dan keahlian seorang pamong. Pamong dalam peranannya sebagai komunikator dalam proses pembelajaran akan lebih dapat meningkatkan motivasi warga belajar apabila pamong tersebut memiliki kredibilitas. Hal ini selaras dengan pendapat yang
dikemukakan oleh Hovland dan janis (Mar’at 1982:58) bahwa “komunikator yang tingkat kredibilitasnya tinggi akan lebih banyak memberikan pengaruh pada perubahan sikap menerima pesan, dari pada jika disampaikan oleh komunikator yang kredibilitasnyarendah.”
Kredibilitas seorang pamong dibutuhkan dalam mengoptimalkan proses pembelajaran agar warga belajar dapat lebih termotivasi dalam mengikuti pembelajaran. Pamong secara langsung atau tidak langsung, mempunyai pengaruh terhadap perilaku warga belajar, baik yang sifatnya positif maupun negatif. Hal tersebut sejalan dengan pendapat surya (2004:64) yang menyatakan bahwa :“perilaku pengajar dapat meningkatkan motivasi belajar para peserta didik, dan sebaliknya dapat menurunkan motivasi belajar.” Pamong merupakan seorang komunikator, fasilitator, dinamisator, inovator, pengelola pembelajaran dan sebagai model yang patut di teladani. Sehingga pentingnya kualitas, kepercayaan dan keahlian seorang pamong dalam proses pembelajaran yang bermutu berguna untuk meningkatkan sumber daya manusia.
Berdasarkan semua pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa seorang pamong harus memiliki keahlian dan kharisma yang tinggi agar dapat mempengaruhi motivasi warga belajar sehingga warga belajar dapat termotivasi untuk lebih giat belajar.
Di dalam bab ini akan diuraikan tentang 5.1 Kesimpulan, 5.2 Saran.
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan analisis data maka dapat disimpulkan bahwa tidak semua indikator variabel kredibilitas pamong yang terdiri dari keahlian, kepercayaan, dinamisme, sosiablitas, koorientasi, dan kharisma memiliki pengaruh yang signifikan terhadap indikator variabel motivasi warga belajar pendidikan kesetaraan paket C di SKB Situbondo. Hanya terdapat 2 faktor yang sangat mempengaruhi motivasi warga belajar yaitu kharisma dan keahlian seorang pamong.
Kesimpulan tersebut memberikan implikasi bahwa kredibilitas keahlian dan kharisma dari pihak kredibilitas pamong sebagai faktor yang mampu untuk meningkatkan motivasi warga belajar tersebut meliputi yaitu adanya kebutuhan, adanya cita-cita, keinginan tentang kemajuan dirinya, minat, pemberian hadiah, kompetensi, hukuman. Hal ini menunjukkan bahwa artinya beberapa faktor kredibilitas yaitu keahlian dan kharisma yang tinggi akan mampu meningkatkan motivasi warga belajar pendidikan kesetaraan paket C di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Situbondo Tahun pelajaran 2011/2012.
5.2 Saran
5.2.1 Bagi Pamong
Dalam proses pembelajaran pendidikan kesetaraan Paket C pamong memiliki peranan yang sangat penting. Untuk itu pamong hendaknya lebih meningkatkan kinerja dan kompetensinya guna mendukung dan meningkatkan pembelajaran yang lebih berkualitas dalam mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan. Sehingga dengan demikian kredibilitas pamong dapat dipersepsikan baik dan tinggi oleh warga belajar serta keberadaan pamong benar-benar diakui, dirasakan
dan dibutuhkan dalam proses pembelajaran pendidikan kesetaraan Paket C. Peran pamong dalam memberikan motivasi kepada warga belajar lebih ditingkatkan dan dioptimalkan lagi. Seorang pamong yang berhasil dalam mengajar adalah yang pandai membangkitkan minat anak didik dalam belajar dengan memanfatkan motivasi ekstrinsik yang dimiliki oleh warga belajar. Oleh karena itu, pamong diharapkan mampu dan pandai mempergunakan motivasi ekstrinsik dengan benar dalam rangka menunjang proses interaksi edukatif dalam proses pembelajaran. Dan yang paling penting juga seorang pamong harus memiliki keahlian dan juga kharisma yang kuat.
5.2.2 Bagi Warga Belajar
Warga belajar hendaknya terus meningkatkan motivasi belajar dalam mengikuti pendidikan kesetaraan Paket C ini. Diharapkan warga belajar lebih memiliki motivasi yang bersifat intrinsik sehingga belajar dirasakan sebagai suatu kebutuhan yang pada akhirnya akan memberikan hasil belajar yang lebih optimal. Memiliki motivasi dalam belajar merupakan hal yang penting, mengingat dengan adanya motivasi ini kegiatan belajar dapat berlangsung.
Arikunto, S. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, Suharsimi. 2010.Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT Rineka Cipta
Bungin, Burhan, 2001, MetodologiPenelitian Sosial Format-format Kuantitatif dan Kualitatif, Surabaya: Airlangga University Press.
Cangara, H. 2003. Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Chalijah Hasan. 1994.Deminsi- deminsi Psikologi Pendidikan. Surabaya: Al-Ikhlas. Djamarah, S.B. 2002.Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Dimyati dan Mudjiono. 2009.Belajar dan pembelajaran.Jakarta: PT Rineka Cipta Emir. 2008. Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif & Kualitatif. Jakarta: PT
Raja Grafindo Persada.
Faisal, Sanapiah. 1992. Dasar dan Teknik Menyusun Angket. Surabaya: Usaha Nasional Jemmars.
Faisal, Sanapiah. 2001. Format-Format Penelitian Sosial. Jakarta: Raja Grafindi Persada.
Faisal, Sanapiah. 2007.Format-Format Penelitian. Jakarta: Rajawali Pers
Jember, Universitas. 2010. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Jember: Jember University Press
Jember, Universitas. 2011. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Jember: Jember University Press
Mar’at. (1982). Sikap Manusia, Perubahan dan Pengukurannya. Jakarta: Ghalia
Masyud, Sulthon. 2011. Metode penelitian pendidikan. Jember: Lembaga Pengembangan manajemen dan Profesi Kependidikan (LPMPK)
Moleong, Lexy. 2001. Metodologi Penelitian Kuantitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya
Ngalim Purwanto. 2002.Psikologi Pendidikan.Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Rakhmat, J. 2005.Psikologi Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakaya.
Sardiman A.M. 2004.Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. PT Rajagrafindo Persada.
Sisdiknas . 2003. Undang-Undang No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.Bandung: Citra Umbra.
Suciati. 2007. Belajar dan pembelajaran 2. Jakarta: Universitas Terbuka Sudjana, D. 2004.Pendidikan Luar Sekolah: Wawasan, Sejarah Perkembangan,
Falsafah, Teori Pendukung, Asas.Bandung: Falah Production.
Sudjana, D. 2004. Manajemen Program Pendidikan untuk Pendidikan Nonformal dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Bandung: Falah Production.
Surya, Muhammad (2004). Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran. Bandung: Pustaka Bani Quraisy
Soedijarto, (1998). Landasan dan Arah Pendidikan Nasional Kita. Jakarta: Kompas Media Nusantara
Taniredja, dan Mustafidah.2011. Penelitian Kuantitatif (Sebuah pengantar). Bandung: Alfabeta.
Zakiah Daradjad. 1995. Metode Khusus Pengajaran Agama Islam. Jakara: Bumi Aksara.
Internet
Ardyansyah, A.(2011). Pengertian dan Macam-Macam Motivasi. http://kabar- pendidikan.artikel-pendidikan-pengertian-motivasi_09.html (3 Maret 2012).
Asori.2011.Jenis-Jenis Motivasi.http://www.asrori.com/2011/10/artikel-pendidikan-jenis- jenis-motivasi.html (10 September 2012)
Doni,P.2012.Motivasi Ekstrinsik dan Instrinsikmotivasi-intrinsik-dan ekstrinsik.html (24 April 2012)
Hello,2011.Faktor Penghambat Motivasi Belajar. http://lastpry. faktor-penghambat- motivasi-belajar.html (21 April 2012)
Herwin,S.2011.Macam-Macam Motivasi dalam Belajar Mengajar.
http://herwinsaepullah.com/2011_04_01_archive.html (16 September 2012) Ismarini B. S,2011.Bentuk-Bentuk Motivasi Belajar.
http://bektiismarinisetiani.com/2011/12/motivasi-bentuk-motivasi-belajar.html (10 September 2012)
Kbbi3.2012.Arti Kredibilitas..http://www.kamusbesar.com/21200/kredibilitas (1 Maret 2012)
Muzamil Misbach,2011.Jenis Jenis Motivasi
.http://economicsjurnal..com/2011/12/jenis-jenis-motivasi.html (27 April 2012) Ohtrie.2009.arti pamong.
http://diansya.multiply.com/notes/item/12?&show_interstitial=1&u=/notes/item (1 Maret 2012)
Primz Marcommer.2010.Psikologi Komunikator.http://primzmoduls. psikologi- komunikator.html (21 April 2012)
Rajauntungandhoky .2011.Pengertian Motivasi Instrinsik.
http://id.shvoong.com/social,sciences/education/2194988-pengertian-motivasi- ekstrinsik/ (04 Agustus, 2012)
Suhartaristian.2010.Balada Dua Pamong. http://suhartaristian. com/2010/07/balada- dua-pamong.html(1 Maret 2012)
Sari,I.M.2008.Validitas.
http://file.upi.edu/direktori/fpmipa/jur._pend._fisika/ika_mustika_sari/evaluasi_ pendidikan/bahan_ajar_%28minggu_ke_14%29_analisis_instrumen_%28validi taedis_%26_reliabilitas%29.pdf (16 September 2012)
Faktor yang Mempengaruhi Kredibilitas Pamong Terhadap Motivasi Warga Belajar Pendidikan kesetaraan paket C di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Situbondo Tahun Pelajaran 2011/2012
Faktor apa yang mempengaruhi kredibilitas Pamong dengan motivasi warga belajar pendidikan kesetaraan paket C di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Situbondo Tahun Pelajaran 2011/2012 1. Kredibilitas Pamong 2. Motivasi Warga Belajar 1.1 Keahlian 1.2 Kepercayaan 1.3 Dinamisme 1.4 Sosiabilitas 1.5 Koorientasi 1.6 Kharisma 2.1 Motivasi Instrinsik 2.2 Motivasi Ekstrinsik 1. responden : 1.1 Warga Belajar 2 Dokumentasi 3 Kepustakaan
1.Penentuan daerah penelitian: dengan caraproposive di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Situbondo
2.Penentuan Responden:
Responden penelitian diambil dengan teknikproporsional random sampling
3.Teknik pengambilan data 3.1 Angket
3.2 Observasi 3.3 Dokumentasi 4.Teknik Analisis Data :
Kuantitatif korelasi product moment
(Faisal, 2007 : 225)
1. hipotesis kerja (Ha) yaitu
terdapat faktor – faktor yang mempengaruhi kredibilitas pamong terhadap motivasi warga belajar pendidikan kesetaraan paket C di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Situbondo tahun pelajaran 2011/2012.
2. hipotesis nihil (H0) yaitu
tidak Tedapat faktor – faktor
yang mempengaruhi
kredibilitas pamong terhadap motivasi warga belajar pendidikan kesetaraan paket C di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Situbondo tahun pelajaran 2011/2012.
Lampiran B
INSTRUMEN PENELITIAN
I. Pedoman Angket
No Data Yang Akan Diraih Sumber Data
1 Kredibilitas pamong Responden (warga belajar)
2 Motivasi warga belajar Responden (warga belajar)
II. Pedoman observasi
No Data Yang Akan Diraih Sumber Data
1 Cara pamong mengajar Informan pendukung
2 Motivasi warga belajar saat proses pembelajaran
Informan pendukung
III.Pedoman dokumentasi
No Data Yang Akan Diraih Sumber Data 1 Struktur organisasi SKB Situbondo Dokumentasi 2 Jadwal Kegiatan belajar SKB Situbondo Dokumentasi 3 Daftar nama warga belajar SKB Situbondo Dokumentasi 4 Daftar nama pamong belajar SKB Situbondo Dokumentasi
Lampiran C
ANGKET PENELITIAN
I. Pengantar
Assalamualaikum, Wr. Wb.
Perkenalkan nama saya Laili Hidayati Mahasiswa Jurusan Ilmu Pendidikan Program Studi Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jember sedang mengadakan penelitian tentang faktor yang mempengaruhi kredibilitas pamong dengan motivasi warga belajar pendidikan kesetaraan paket C di SKB Situbondo tahun 2012. Setiap peserta yang mengikuti pembelajaran memiliki kesempatan yang sama didalam memberikan jawaban. Saya selaku peneliti sangat mengharapkanpartisipasi dan bantuan saudara dalam penelitian ini. Dan atas kerja samanya saya sampaikan terima kasih yang tiada taranya.
II. Petunjuk Pengisian Jawaban
1. Tulislah identitas diri anda pada tempat yang telah disediakan. 2. Bacalah setiap pertanyaan dengan teliti sebelum memberi jawaban.
3. Berilah tanda check list ( √ ) pada alternatif jawaban yang sesuai dengan keadaan yang anda alami sekarang (keadaan yang sebenarnya).
4. Jawaban SS (Sangat Setuju), S (Setuju), R (Ragu-ragu), TS (Tidak Setuju), STS (Sangat Tidak Setuju).
III. Identitas Warga Belajar
1. Nama : ... 2. Alamat/Tanggal Lahir : ... 3. Jenis Kelamin : ... 4. Anak ke : ... 5. Jumlah Saudara : ...
IV. Kredibilitas Pamong No Pertanyaan Jawaban SS S R TS STS I Kredibilitas Pamong 1.1 Keahlian
1 Seorang pamong dengan menggunakan metode ceramah dapat diterma dengan baik oleh warga belajar.
2 Seorang pamong dapat menggunakan media pembelajaran.
3 Pamong harus ahli dalam mengajar. 4 Pamong dapat memilih metode yang tepat 5 Pamong harus memiliki wawasan yang
luas/pengalaman yang luas.
No Pertanyaan
1.2 Kepercayaan SS S R TS STS
1 Seorang pamong harus jujur dalam memberikan nilai.
2 Seorang pamong harus mempunyai adil terhadap semua warga belajar.
3 Seorang pamong dengan tulus ihklas mengamalkan ilmunya.
4 Kesopanan harus dimiliki oleh seorang pamong.
5 Seorang pamong dapat memotivasi warga belajar.
No Pertanyaan
1.3 Dinamisme SS S R TS STS
1 Seorang pamong harus enerjik tidak boleh lemah.
2 Seorang pamong harus tegas. 3 Pamong harus memiliki keberanian.
4 Seorang pamong yang mempunyai semangat tinggi sangat berpengaruh terhadap warga belajar.
5 Pamong yang proses pembelajarannya monoton akan membuat warga belajar merasa bosan.
No Pertanyaan
1.4 Sosiabilitas SS S R TS STS
1 Pamong membuat situasi kelas yang menyenangkan.
2 Pamong mudah bergaul dengan warga belajar 3 Pamong selalu memperhatikan warga belajar. 4 Pamong dapat mengatur kelas sehingga
warga belajar tidak merasa bosan.
5 Pamong yang periang lebih disenangi warga belajar.
No Pertanyaan
1.5 Koorientasi SS S R TS STS
1 Seorang pamong harus kreatif.
2 Pamong memiliki komunikasi yang baik sehingga dapat menyampaikan pesan dan dapat diterima oleh warga belajar
3 Dari beberapa pamong ada 1-2 orang pamong yang sangat disenangi oleh warga belajar. 4 Pamong selalu memberi motivasi kepada
warga belajar
5 Pamong harus memiliki sifat tanggung jawab.
No Pertanyaan
1.6 Kharisma SS S R TS STS
1 Pamong harus memiliki daya tarik.
2 Seorang pamong memiliki sifat bijak sana. 3 Pamong sangat disegani oleh warga belajar. 4 Pamong harus memiliki kewibawaan
5 Ucapan pamong selalu diikuti oleh warga belajar.
V. Motivasi Warga Belajar No Pertanyaan Jawaban SS S R TS STS I Motivasi Instrinsik a. Adanya Kebutuhan
1 Apakah anda mengikuti program kesetaraan paket C karena sebuah paksaan?
2 Dengan adanya program kesetaraan paket C di SKB saya dapat memenuhi kebutuhan belajar?
3 Saya mengikuti program paket C karena ingin melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi
4 Apakah belajar kebutuhan pokok?
5 Apakah menurut anda pendidikan adalah suatu kebutuhan?
No Pertanyaan
b. Adanya Cita-Cita SS S R TS STS
1 Pada saat mengikuti pelajaran, saya yakin bahwa saya dapat berhasil
2 Saya memiliki keyakianan yang kuat bahwa, dengan belajar akan lebih mudah dalam meraih cita-cita
3 Isi pelajaran sesuai dengan tujuan saya belajar
4 Saya sangat ingin menggagapai cita-cita sehingga saya ingin mempelajari lebih lanjut materi pembelajaran
5 Saya berharap lulus dari SKB dengan meraih prestasi yang tinggi dapat melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi
No Pertanyaan
c. Keinginan Tentang Kemajuan Dirinya
SS S R TS STS
1 Dengan sekolah saya ingin mendapatkan prestasi yang lebih baik lagi
2 Saya sekolah adalah sebuah proses perkembangan diri saya untuk masa yang akan datang
3 Saya selalu mengkondisikan diri saya untuk lebih baik lagi dari kemaren
4 Saya tidak boleh cepat puas dengan hasil yang saya peroleh
5 Saya selalu mengulang mata pelajaran agar dapat memahami mata pelajaran
No Pertanyaan
d. Minat SS S R TS STS
1 Saya bertanya pada guru bila ada yang tidak jelas
2 Saya mengerjakan soal-soal latihan dirumah
3 Saya berusaha menyerahkan tugas tepat waktu
4 Saya senang mengikuti mata pelajaran yang saya sukai
5 Saya tidak pernah bosan dengan mata pelajaran yang saya senangi
No
Pertanyaan Jawaban
SS S R TS STS
II Motivasi ekstrinsik
a. Pemberian Hadiah
1 Saya merasa puas ketika mendapat hadiah dan akan meningkatkan prestasi belajar
2 Jika saya mendapatkan nilai yang bagus maka orang tua akan memberi hadiah 3 Dengan hadiah kerja keras saya belajar
tidak sia-sia
4 Saya belajar dengan giat untuk mendapatkan hadiah
5 Dengan hadiah saya selalu termotivasi untuk belajar
No Pertanyaan
b. Kompetensi SS S R TS STS
1 Pamong mengatakan Nilai saya tidak boleh rendah dari teman-teman lainnya 2 Orang tua Saya mengatakan harus bisa
menjadi juara kelas
3 Setiap ada tugas orang tua selalu membimbing saya agar selalu mengumpulkan lebih awal
4 Orang tua saya mengharuskan saya untuk menjadi yang terbaik dikelas
5 Pamong selalu memberi motivasi agar saya mampu mengalahkan teman saya yang juara kelas
No Pertanyaan
c. Hukuman SS S R TS STS
1 Hukuman akan membuat saya semakin bersemangat dalam belajar karena tidak mau mendapat hukuman lagi
2 Saya merasa takut ketika diberi hukuman oleh pamong belajar
3 Saya akan dihukum oleh pamong jika tidak mengerjakan PR
4 Saya akan diberi sanksi oleh pamong jika tidak disiplin
5 Saya akan diberi sanksi jika selalu bolos No Pertanyaan
d. Pujian SS S R TS STS
1 Saya selalu belajar dirumah agar prestasi meningkat sehingga mendapatakan pujian dari orang tua
2 Dengan pujian saya akan lebih termotivasi
3 Pujian yang berlebihan akan membuat saya besar kepala
4 Nilai saya harus selalu bagus agar dipuji oleh pamong
5 Dengan pujian saya terdorong untuk lebih giat belajar lagi
Lampiran D.
Tabel Kritik Korelasi Product Moment
N Taraf Signifikan N Taraf Signifikan N Taraf Signifikan
5 % 1 % 5 % 1 % 5 % 1 % 3 0,997 0,999 27 0,381 0,487 55 0,266 0,345 4 0,950 0,990 28 0,374 0,478 60 0,254 0,330 5 0,878 0,959 29 0,367 0,470 65 0,244 0,317 6 0,811 0,917 30 0,361 0,463 70 0,235 0,306 7 0,754 0,874 31 0,355 0,456 75 0,227 0,296 8 0,707 0,834 32 0,349 0,449 80 0,220 0,286 9 0,666 0,798 33 0,344 0,442 85 0,213 0,278 10 0,632 0,765 34 0,339 0,436 90 0,207 0,270 11 0,602 0,735 35 0,334 0,430 95 0,202 0,263 12 0,576 0,708 36 0,329 0,424 100 0,195 0,256 13 0,553 0,684 37 0,325 0,418 125 0,176 0,230 14 0,532 0,661 38 0,320 0,413 150 0,159 0,210 15 0,514 0,641 39 0,316 0,408 175 0,148 0,194 16 0,497 0,623 40 0,312 0,403 200 0,138 0,181 17 0,482 0,606 41 0,308 0,398 300 0,113 0,148 18 0,468 0,590 42 0,304 0,393 400 0,098 0,128 19 0,456 0,575 43 0,301 0,389 500 0,088 0,115 20 0,444 0,561 44 0,297 0,384 600 0,080 0,105 21 0,433 0,549 45 0,294 0,380 700 0,074 0,097 22 0,423 0,537 46 0,291 0,367 800 0,070 0,091 23 0,413 0,526 47 0,288 0,372 900 0,065 0,086 24 0,404 0,515 48 0,284 0,368 1000 0,062 0,081 25 0,396 0,505 49 0,281 0,364 26 0,388 0,496 50 0,279 0,361 Sumber : Arikunto (2002:183)
Lampiran E.
Lampiran F.
Tabel Daftar Nama Warga Belajar Kesetraan Paket C SKB Situbondo
No Nama Tempat, Tgl./ Lahir L/P
1 Arif Parman Situbondo, 03–09–1993 L
2 Chairul Umam Situbondo, 28–05–1994 L
3 Hendi Sutrisno Situbondo, 11–08 - 1993 L
4 Ilyas ghozali Situbondo, 16–06–1995 L
5 Imam Chandra Situbondo, 26–11 - 1996 L
6 Imam Nawawi Situbondo, 05–07–1993 L
7 Khoirul Imam Situbondo, 05–06 - 1994 L
8 Kusdiono Situbondo, 24–04–1994 L
9 Nur Aisyatin K. Situbondo, 26–04 - 1995 P
10 Rahmat Baitullah Situbondo, 14–05–1993 L
11 Rahmaniatul K. Situbondo, 13–06–1995 P
12 Sufiyantoro W. Situbondo, 11–11 - 1994 L
13 Wahyu Pujiantoro Situbondo, 08–03–1994 L
14 Wasilatul Aini Situbondo, 06–12 - 1995 P
15 Zainal Arifin Situbondo, 14–11–1994 L
16 Ahmad sanusi Situbondo, 06–08 - 1994 L
17 Abdul Wahid Situbondo, 08–08–1995 L
18 Amir Hamzah Situbondo, 16–05–1997 L
19 Ariyani B. Situbondo, 24–05–1992 P
20 Elfin Nafila Situbondo, 12–06 - 1995 P
21 Holifatul Jannah Situbondo, 30–07–1995 P
22 Ikmal Ghazaly Situbondo, 16–09 - 1995 L
23 Iswah Yuning T. Situbondo, 05–11–1996 P
24 Jodi Kurniawan Situbondo, 04–04 - 1994 L
25 Kartila Wulan sari Situbondo, 05–05–1997 P
26 Lailatus Sa’ada Situbondo, 29–07 - 1995 P
27 Moh. Imam R. Situbondo, 10–12–1994 L
28 Moh. Sobaidi Situbondo, 25–05–1996 L
29 Nurul Furqon Situbondo, 26–05–1995 L
30 Nur Dina K. Situbondo, 17–07 - 1995 P
31 Puri Amelia Situbondo, 05–05–1995 P
32 Sofiyati Situbondo, 07–09 - 1995 P
No Nama Tempat, Tgl./ Lahir L/P
34 Siti Amina Situbondo, 31–08 - 1996 P
35 Siti Diana Situbondo, 22–11–1995 P
Lampiran G.
Tabel Data Variabel X (Kredibilitas Pamong)
No Responden X 1 X2 X3 X4 X5 X6 Jml 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 1 Arif Parman 2 4 5 5 5 4 2 4 5 4 4 4 1 3 3 5 4 4 78 2 Chairul Umam 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 96 3 Hendi Sutrisno 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 80 4 Ilyas ghozali 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 86 5 Imam Chandra 1 3 1 1 3 4 1 1 2 1 3 1 1 1 1 1 3 1 39 6 Imam Nawawi 2 4 5 5 5 4 2 4 5 4 4 4 1 4 4 4 4 5 79 7 Khoirul Imam 2 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 80 8 Kusdiono 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 100 9 Nur Aisyatin K. 4 3 5 5 5 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 92 10 Rahmat B. 3 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 3 4 82 11 Rahmaniatul K. 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 77 12 Sufiyantoro W. 4 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 86 13 Wahyu P. 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 3 83 14 Wasilatul Aini 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 80 15 Zainal Arifin 4 5 5 5 4 4 5 4 4 4 4 3 3 4 4 5 4 4 84 16 Ahmad sanusi 4 5 5 4 5 4 3 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 86 17 Abdul Wahid 4 5 4 5 4 4 5 4 3 4 4 4 5 4 4 5 4 3 85 18 Amir Hamzah 5 4 5 5 4 5 5 5 3 5 4 5 4 5 5 2 5 5 90 19 Ariyani B. 5 4 5 5 4 5 4 4 5 5 3 4 5 5 5 5 3 3 88 20 Elfin Nafila 4 3 4 5 4 4 5 4 3 5 4 4 5 4 4 4 4 3 83 21 Holifatul Jannah 4 3 4 4 3 5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 77 22 Ikmal Ghazaly 4 5 5 4 5 4 4 4 3 5 5 4 4 5 5 4 4 4 86 23 Iswah Yuning T. 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 3 4 5 4 4 4 4 5 84 24 Jodi Kurniawan 4 5 5 5 4 4 3 4 4 5 4 4 4 5 5 5 4 4 87 25 Kartila Wulan S. 4 4 4 5 3 5 5 4 3 4 3 3 4 5 5 4 3 4 80 26 Lailatus Sa’ada 4 5 4 5 5 4 4 4 5 4 3 4 5 5 5 5 4 4 88 27 Moh. Imam R. 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 3 3 5 5 5 5 3 3 88 28 Moh. Sobaidi 4 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 4 5 98 29 Nurul Furqon 5 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 4 5 5 4 5 4 88 30 Nur Dina K. 4 5 5 5 5 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 90 31 Puri Amelia 4 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 5 5 4 4 5 3 2 90 32 Sofiyati 4 5 5 5 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 5 4 4 87 33 Siti Hafida 3 4 3 4 4 5 5 4 3 5 4 2 5 5 5 4 4 3 81 34 Siti Amina 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 5 5 5 4 4 86 35 Siti Diana 4 4 3 4 4 4 4 4 5 4 3 4 4 4 4 5 3 3 78
Lampiran H
Tabel Data Variabel Y (Motivasi Warga Belajar) No Responden Y 1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 JML 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 1 Arif Parman 5 5 4 4 5 4 1 1 5 4 5 4 4 5 1 5 3 5 5 4 1 5 5 111 2 Chairul Umam 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 4 4 5 132 3 Hendi Sutrisno 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 112 4 Ilyas ghozali 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 5 5 118 5 Imam Chandra 2 2 1 4 3 2 1 2 3 1 1 2 4 2 2 3 1 1 3 2 1 2 1 66 6 Imam Nawawi 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 121 7 Khoirul Imam 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 112 8 Kusdiono 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 140 9 Nur Aisyatin 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 131 10 Rahmat B. 5 4 5 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 106 11 Rahmaniatul K. 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 107 12 Sufiyantoro W. 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 113 13 Wahyu P. 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 2 4 108 14 Wasilatul Aini 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 111 15 Zainal Arifin 4 3 5 4 4 3 4 5 4 4 3 4 4 3 3 4 5 5 4 3 4 3 3 108 16 Ahmad sanusi 5 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 123 17 Abdul Wahid 5 4 5 4 4 5 1 4 4 3 4 4 4 2 4 4 5 4 4 5 1 2 4 105 18 Amir Hamzah 5 5 3 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 5 4 5 5 4 5 125 19 Ariyani B. 5 4 5 4 4 3 4 3 3 3 4 5 4 3 4 3 4 5 4 3 4 3 4 106 20 Elfin Nafila 4 4 5 4 5 4 4 4 4 3 5 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 5 121 21 Holifatul Jannah 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 2 4 109 22 Ikmal Ghazaly 5 4 5 4 4 4 3 4 5 4 4 4 4 2 4 5 4 5 4 4 3 2 4 109 23 Iswah Yuning T 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 4 4 3 4 4 3 5 5 4 4 3 5 115 24 Jodi Kurniawan 5 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 122 25 Kartila Wulan S 5 5 5 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 2 4 3 4 4 4 4 3 2 4 104 26 Lailatus Sa’ada 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 5 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 122 27 Moh. Imam R 5 4 5 4 4 3 3 5 4 3 4 3 4 3 4 4 5 4 4 3 3 3 4 107 28 Moh. Sobaidi 5 5 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 121 29 Nurul Furqon 5 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 119 30 Nur Dina K. 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 5 4 4 3 3 4 110 31 Puri Amelia 5 5 5 4 5 5 4 4 4 2 3 5 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 3 125 32 Sofiyati 5 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 5 5 4 4 2 4 114 33 Siti Hafida 4 5 5 4 5 4 3 5 5 3 5 5 4 4 5 5 4 5 5 4 3 4 5 121 34 Siti Amina 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4 4 4 4 3 4 112 35 Siti Diana 5 4 5 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 3 3 4 103