• Tidak ada hasil yang ditemukan

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.5. Distribusi kuesioner

Kuesioner diberikan kepada responden yang sesuai dengan obyek penelitian, dalam hal ini yaitu konsumen yang sedang menunggu pencairan dana, sedang melakukan pengajuan pembiayaan dan melakukan pembayaran angsuran di kasir kantor PT BFI Finance Indonesia Tbk cabang Bogor. Total pertanyaan yang ada didalam kuesioner adalah 23 pertanyaan. Pertanyaan- pertanyaan tersebut diharapkan mampu mempresentasikan alat analisis EPIC Model dan

Direct Rating Method. Pengisian kuesioner dilakukan langsung di kantor PT BFI Finance Indonesia Tbk cabang Bogor. Semua kuesioner dapat dinyatakan sah dan dapat terisi dengan baik, karena dalam seluruh pengisian kuesioner dipantau oleh peneliti, hal ini dilakukan agar jika ada pertanyaan yang kurang jelas pada kuesioner dapat langsung dijelaskan kepada responden. Hasil yang diharapkan dari jawaban kuesioner responden adalah sebagai bahan untuk mengukur efektivitas promosi yang dilakukan perusahaan. Pertanyaan dan jawaban responden pada kuesioner dapat di lihat pada Tabel 10 dan Tabel 11.

4.5.1 Hasil Jawaban Responden

Untuk lebih mengetahui pemahaman responden terhadap pertanyaan- pertanyaan yang ada di dalam kuesioner, baik dalam pertanyaan EPIC Model atau pertanyaan Direct Rating Method, maka dilakukan wawancara mendalam kepada 10 responden yang dilakukan secara acak, setiap pertanyaan dikaji lebih terperinci dan lebih mendalam pada setiap point pertanyaan, hasil dari wawancara tersebut

adalah responden memahami semua pertanyaan yang ada di dalam kuesioner, oleh sebab itu dapat dikatakan kuesioner yang telah diisi oleh responden sesuai dengan pemahaman responden terhadap pertanyaan yang telah dijawabnya.

Dari Tabel EPIC model yang berjumlah 100 responden yang meliputi 4 dimensi yaitu dimensi empati, dimensi persuasi, dimensi dampak dan dimensi komunikasi, hal ini memperlihatkan bahwa responden cukup memahami promosi yang dilakukan dan tertarik menjadi konsumen PT BFI Finance Indonesia Tbk cabang Bogor, dapat dilihat dalam Tabel 10.

Pada dimensi empati menunjukkan bagaimana tanggapan dan ketertarikan terhadap promosi yang dilakukan oleh PT BFI Finance Indonesia Tbk cabang Bogor, disini terlihat dari 3 pertanyaan yaitu pada nomor 1,2 dan 3 yang mempresentasikan pada dimensi empati tersebut. Untuk dimensi persuasi bertujuan untuk menginformasikan apa yang dapat diberikan suatu promosi untuk meningkatkan daya tarik suatu produk dan mendorong keinginan konsumen untuk melakukan pembelian terhadap produk yang ditawarkan, disini terlihat dari 3 pertanyaan yang mempresentasikan dimensi persuasi yaitu dapat terlihat pada nomor 4,5 dan 6.

Dimensi dampak menjelaskan tentang dampak yang dihasilkan oleh promosi yang telah dilakukan, apakah kegiatan promosi tersebut bisa membuat produk yang ditawarkan lebih menonjol daripada produk lain, hal ini dipresentasikan oleh 3 pertanyaan diatas yaitu terlihat pada nomor 7, 8 dan 9. Dimensi komunikasi menunjukan apakah suatu promosi bisa menyampaikan suatu informasi yang baik dan bisa diterima oleh konsumen dengan jelas. Dimensi komunikasi dalam kuesioner direpresentasikan oleh 3 pertanyaan. Yaitu dapat dilihat pada nomor 10, 11 dan 12. Hasil dari keempat dimensi diatas, diolah untuk dimasukan kedalam EPIC model yang digunakan untuk mengukur efektivitas promosi yang dilakukan oleh PT BFI Finance Indonesia Tbk cabang Bogor.

Tabel 10. Hasil jawaban responden dengan menggunakan analisis EPIC Model

No Pernyataan STS TS C S SS Jumlah A. DIMENSI EMPATI

1. Promosi yang dilakukan PT. BFI Finance

Indonesia Tbk sudah baik. 0 0 21 59 20 100

2. Saya menyukai promosi yang dilakukan PT.

BFI Finance Indonesia Tbk. 0 1 20 62 17 100

3. Promosi PT. BFI Finance Indonesia Tbk menjadikan saya selalu ingin melihat promosi tersebut.

0 0 28 51 21 100

B. DIMENSI PERSUASI

4. Promosi PT. BFI Finance Indonesia Tbk menjadikan saya inginmenjadi konsumen PT.

BFI Finance Indonesia Tbk . 0 1 27 56 16 100

5. Promosi yang dilakukan PT. BFI Finance Indonesia Tbk berhasil meyakinkan saya

untuk lebih memilih melakukan pembiayaan kendaraan di PT. BFI Finance Indonesia Tbk daripada perusahaan pembiayaan lain.

0 4 22 59 15 100

6. Promosi PT. BFI Finance Indonesia Tbk memiliki design yang bagus sehingga menarik

perhatian saya. 0 0 27 51 22 100

C. DIMENSI DAMPAK

7. Promosi PT. BFI Finance Indonesia Tbk berhasil menarik perhatian saya dibandingkan dengan promosi yang dilakukan oleh perusahaan pembiayaan lain.

0 1 23 52 24 100

8. Promosi PT. BFI Finance Indonesia Tbk lebih kreatif dibandingkan dengan promosi yang dilakukan oleh perusahaan pembiayaan lain.

0 0 24 52 24 100

9. Saya mengenal dan mengetahui PT. BFI Finance Indonesia Tbk melalui kegiatan promosi

yang telah dilakukan. 0 2 23 52 23 100

D. DIMENSI KOMUNIKASI

10. Promosi yang dilakukan PT. BFI Finance Indonesia Tbk menyampaikan pesan dengan baik dan jelas.

0 2 28 56 14 100

11. Promosi yang dilakukan PT. BFI Finance Indonesia Tbk lebih jelas daripada promosi

yang dilakukan perusahaan pembiayaan lain. 0 0 21 64 15 100 12. Promosi yang dilakukan PT. BFI Finance

Indonesia Tbk mampu memaparkan fungsi, manfaat dan alasan mengapa harus memilih melakukan pembiayaan kendaraan di PT. BFI Finance Indonesia Tbk.

0 1 25 51 23 100

Direct Rating Method terdiri dari lima variabel, yaitu perhatian, pemahaman, respon kognitif, respon afektif dan sikap terhadap promosi

(perilaku). Direct Rating Method digunakan untuk mengevaluasi kekuatan sebuah promosi yang berkaitan dengan kemampuan promosi itu untuk mendapatkan perhatian. Variabel ditujukan untuk mengetahui alokasi kapasitas pemrosesan untuk stimulus dari promosi yang dilakukan hasil perhitungan bobot variabel perhatian terhadap promosi. Variabel perhatian direpresentasikan oleh 3 pertanyaan yaitu 13, 14 dan 15. Hasil jawaban responden yang berjumlah 100 responden, untuk bagian Direct Rating Method dapat dilihat dalam Tabel 11. Tabel 11. Hasil jawaban responden dengan menggunakan analisis Direct

Rating Method

No Pernyataan STS TS C S SS Jumlah A. PERHATIAN

1. Promosi yang dilakukan PT. BFI Finance

Indonesia Tbk sudah baik. 0 0 31 55 14 100

2. Saya mengertipesan yang disampaikan dalam promosi PT. BFI Finance Indonesia

Tbk. 0 2 24 58 16 100

3. Promosi PT. BFI Finance Indonesia Tbk

menarik perhatian saya. 0 1 26 55 18 100

B. PEMAHAMAN

4. Konsep dari PT. BFI Finance Indonesia Tbk sudah tercermin dari promosi yang

dilakukan. 0 3 23 58 16 100 5. Promosi PT. BFI Finance Indonesia Tbk

menjadikan saya selalu ingin melihat

promosi tersebut.

0 1 30 54 15 100

C. RESPON KOGNITIF

6. Promosi yang dilakukan PT. BFI Finance Indonesia Tbk menyampaikan pesan

dengan baik dan jelas. 0 2 28 56 14 100

7. Promosi yang dilakukan PT. BFI Finance Indonesia Tbk lebih jelas daripada promosi

yang dilakukan perusahaan pembiayaan lain. 0 1 22 61 16 100

D. RESPON AFEKTIF

8. Promosi PT. BFI Finance Indonesia Tbk

lebih kreatif dibandingkan promosi yang

dilakukan perusahaan pembiayaanlain. 0 0 30 51 19 100

9. Promosi yang dilakukan PT. BFI Finance

Indonesia Tbk memuaskan. 0 1 30 48 21 100

E. PERILAKU

10. Saya Indonesia Tbk. menyukai promosi PT. BFI Finance 0 1 24 54 21 100

11.

Promosi PT. BFI Finance Indonesia Tbk menjadikan saya inginmenjadi konsumen

Variabel pemahaman ditujukan untuk mengetahui alokasi kapasitas pemrosesan untuk stimulus dari promosi yang dilakukan hasil perhitungan bobot variabel pemahaman terhadap promosi. Dimensi pemahaman direpresentasikan oleh 2 pertanyaan pertanyaan nomor 16 dan 17. Variabel respon kognitif diajukan untuk memperlihatkan penerimaan yang terkait dengan pikiran yang muncul selama tahap pemahaman. Variabel kognitif direpresentasikan oleh 2 pertanyaan yaitu pertanyaan nomor 18 dan 19. Variabel respon afektif diajukan untuk memperlihatkan penerimaan yang terkait dengan pikiran yang muncul selama tahap pemahaman. Dimensi afektif direpresentasikan oleh 2 pertanyaan yaitu pertanyaan nomor 20 dan 21. Variabel perilaku ditujukan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan promosi untuk menciptakan sikap yang mendukung. Variabel perilaku direpresentasikan 2 pertanyaan yaitu nomor 22 dan 23.

Hasil dari kelima variabel tersebut kemudian diolah untuk dimasukan kedalam Direct Rating Method digunakan untuk mengevaluasi kekuatan sebuah promosi yang berkaitan dengan kemampuan promosi itu untuk mendapatkan perhatian.

Dokumen terkait