• Tidak ada hasil yang ditemukan

Evaluasi dan Analisis Kinerja

82 82 100 13 Nilai Kinerja Pelaksanaan Anggaran SUPM Waiheru (Nilai) Baik (88) 88 95,17 14 Batas tertinggi persentase nilai temuan LHP BPK atas LK SUPM Waiheru dibandingkan realisasi anggaran SUPM Waiheru TA 2019 (%) 1 1 0,01 15 Nilai Kinerja Anggaran SUPM Waiheru (Nilai) 85 85 95,75

B. Evaluasi dan Analisis Kinerja

Pelaksanaan evaluasi dan analisis kinerja dilakukan melalui pengukuran kinerja sesuai dengan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan

kinerja digunakan sebagai dasar untuk menilai keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan kegiatan program sesuai dengan sasaran yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan visi dan misi SUPM Waiheru Ambon. Pengukuran kinerja dimaksud merupakan hasil dari suatu penilaian yang didasarkan pada Indikator Kinerja Utama (IKU) yang telah diidentifikasi agar sasaran strategis dan tujuan strategis sebagaimana telah ditetapkan dalam Peta Strategis SUPM Waiheru Ambon yang menjadi kontrak kinerja tahun 2020 dapat tercapai.

1. Capaian Kinerja pada Sasaran Strategis Kapasitas dan Kompetensi SDM KP Yang Meningkat (SS 1)

Tabel 6. Capaian Kinerja pada SS 1

SS DAN IK Target Tahun 2020

Triwulan IV Target Realisasi SS 1. Kapasitas dan kompetensi SDM KP yang meningkat

1. Persentase lulusan SUPM Waiheru yang bekerja di bidang kelautan dan perikanan (%)

75 75 80,32

2. Persentase lulusan SUPM Waiheru yang melakukan rintisan wirausaha di bidang kelautan dan perikanan (%)

5 5 5,38

3. Lulusan SUPM Waiheru yang bersertifikat kompetensi (Orang)

167 167 167

4. Peserta pendidikan vokasi kelautan dan perikanan yang kompeten pada satuan pendidikan di Waiheru (Orang)

522 522 522

5. Sarana dan prasarana yang ditingkatkan kapasitasnya di SUPM Waiheru (Unit)

1 1 1

6. Jejaring dan/atau kerjasama satuan

pendidikan di waiheru yang disepakati dan ditindaklanjuti (Dokumen)

1 1 1

7. Persentase anak pelaku utama yang diterima sebagai peserta didik pada satuan

pendidikan di Waiheru (%)

SS DAN IK Target Tahun 2020

Triwulan IV Target Realisasi 8. Pendidik dan tenaga kependidikan SUPM

Waiheru yang meningkat kompetensinya (Orang)

10 10 58

9. Pengabdian pendidikan tinggi KP di pada satuan pendidikan di Waiheru (Paket)

1 1 2

10. Nilai hasil monitoring dan evaluasi kegiatan pendidikan KP di SUPM Waiheru (Nilai)

80 80 87,16

Sasaran strategis 1 yaitu Kapasitas dan kompetensi SDM KP yang meningkat dengan Indikator :

1. Persentase lulusan SUPM Waiheru yang bekerja di bidang kelautan dan perikanan (%)

Indikator ini bertujuan untuk menggambarkan kontribusi SUPM Waiheru dalam mewujudkan terserapnya peserta didik di bidang kelautan dan perikanan.

Capaian indikator Jumlah lulusan SUPM Waiheru yang bekerja di bidang kelautan dan perikanan pada tahun 2020 ditargetkan sebesar 75%. Pada Triwulan I indikator ini tidak ditargetkan karena wisuda lulusan baru akan diselenggarakan pada bulan Juni 2020 dan pada Triwulan IV dengan target sebesar 75% dapat terealisasi sebesar 80,32% atau sebesar 107,09% dari target yang telah ditetapkan pada Triwulan IV (Data serapan lulusan terlampir).

Upaya yang dilakukan SUPM Waiheru Ambon agar indikator ini tercapai sesuai target yaitu :

- Membangun hubungan kerjasama/MoU dengan perusahaan-perusahaan penyalur dan pengguna tenaga kerja dalam rangka penyerapan lulusan dengan melakukan kegiatan seleksi tenaga kerja pada SUPM Waiheru Ambon setelah dilaksanakannya

wisuda lulusan akan langsung direkrut oleh perusahaan terkait. - Tingginya minat perusahaan-perusahaan bidang KP terhadap

tenaga kerja lulusan SUPM Waiheru Ambon

- Karakteristik lulusan SUPM Waiheru Ambon sangat relevan dengan kesempatan kerja yang tersedia

- Kesesuaian kompetensi lulusan SUPM Waiheru Ambon dengan kebutuhan dunia kerja dan dunia industri

- Lulusan SUPM Waiheru Ambon menerima 2 ijazah dari Kemendikbud dan KKP sehingga mereka memiliki kesempatan untuk bisa memilih melanjutkan pendidikan, bekerja pada dunia usaha/dunia industri atau berwirausaha.

2. Persentase lulusan SUPM Waiheru yang melakukan rintisan wirausaha di bidang kelautan dan perikanan (%)

Indikator ini bertujuan untuk menggambarkan kontribusi SUPM Waiheru dalam rangka mewujudkan terserapnya lulusan peserta didik menjadi wirausaha baru di bidang kelautan dan perikanan.

Capaian indikator Jumlah lulusan SUPM Waiheru yang melakukan rintisan wirausaha di bidang kelautan dan perikanan pada tahun 2020 ditargetkan sebesar 5%. Reaslisasi indikator ini pada Triwulan IV sebesar 5,38% atau sebesar 107,60% dari target yang ditetapkan. Upaya yang akan dilakukan SUPM Waiheru Ambon agar indikator ini tercapai sesuai target yaitu :

- SUPM Waiheru mengoptimalkan kegiatan pembelajaran kewirausahaan pada mata pelajaran Produktif dengan pendekatan Teaching Factory sehingga siswa memiliki modal pengetahuan dalam berwirausaha

- Menumbuhkan minat siswa untuk berwirausaha melalui program Kompetisi Wirausaha Siswa SUPM Waiheru yang dilaksanakan setiap tahun.

3. Lulusan SUPM Waiheru yang bersertifikat kompetensi (Orang)

Indikator ini bertujuan untuk menggambarkan kontribusi SUPM Waiheru dalam peningkatan kapasitas SDM KP melalui pendidikan. Capaian Indikator Jumlah lulusan SUPM Waiheru yang bersertifikat kompetensi pada tahun 2020 ditargetkan sebanyak 167 orang. Pada triwulan I tidak ditargetkan karena wisuda lulusan diselenggarakan pada bulan Juni. Pada Triwulan II Indikator ini ditargetkan sebanyak 167 orang dan terealisasi sebanyak 167 orang atau sebesar 100% dari target yang telah ditetapkan.

Upaya yang akan dilakukan SUPM Waiheru Ambon agar indikator ini tercapai sesuai target yaitu :

- SUPM Waiheru Ambon telah ditunjuk sebagai Tempat Uji Kompetensi (TUK) dan Lembaga Sertifikasi Profesi Pihak 1 (LSP- P1) dari Badan Nasional Sertifkasi Profesi (BNSP) sehingga dapat lebih mempermudah peserta didik dalam mengkuti Uji Kompetensi Keahlian (UKK) serta mendapatkan sertifikat kompetensi.

- SUPM Waiheru Ambon juga telah bekerja sama dengan PUKP- KAPIN Wilayah VII dalam penyelenggaraan Ujian Negara Kepelautan ANKAPIN/ATKAPIN II, serta Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya dalam penyelenggaraan Sertifikasi Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB) dan Direktorat Jederal Penguatan Daya Saing dalam penyelenggaraan Sertifikasi Hazard Analisys Critical Control Poin (HACCP).

satuan pendidikan di Waiheru (Orang)

Indikator ini merupakan indikator yang menggambarkan jumlah SDM yang dididik di Waiheru untuk terselenggaranya tata kelola pemanfaatan yang berkeadilan, berdaya saing dan berkelanjutan. Untuk mengetahui capaian indikator ini, dilakukan perhitungan dengan cara menjumlahkan peserta didik yang melaksanakan pendidikan di Waiheru. Capaian Indikator peserta pendidikan vokasi kelautan dan perikanan yang kompeten pada satuan pendidikan di Waiheru (Orang) dengan target tahun 2020 sebanyak 522 orang. Pada Triwulan IV target sebanyak 522 orang dapat terealisasi sebanyak 522 orang atau tercapai sebesar 100%.

5. Sarana dan prasarana yang ditingkatkan kapasitasnya di SUPM Waiheru (Unit)

Indikator ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan perbaikan dan pengadaan sarana dan prasarana pendidikan dalam rangka terselenggaranya pendidikan KP. Capaian indikator sarana dan prasarana yang ditingkatkan kapasitasnya di SUPM Waiheru pada tahun 2020 ditargetkan sebanyak 1 unit. Indikator ini tidak ditargetkan pada setiap triwulan akan tetapi akan dilakukan perhitungan capaian pada akhir tahun.

Upaya yang akan dilakukan SUPM Waiheru Ambon agar indikator ini tercapai sesuai target yaitu dengan meningkatkan pengawasan dan pengendalian serta mengawal berjalannya pelaksanaan kegiatan yang dikhususkan pada kegiatan peningkatan kapasitas sarana dan prasaran pendidikan.

6. Jejaring dan/atau kerjasama satuan pendidikan di Waiheru yang disepakati dan ditindaklanjuti (Dokumen)

Indikator ini menunjukkan jejaring, kemitraan dan/atau kerja sama sebagai upaya peningkatan kapasitas dan kapabilitas pendidikan di SUPM Waiheru. Capaian indikator jejaring dan/atau kerjasama satuan pendidikan di Waiheru yang disepakati dan ditindaklanjuti ditargetkan sebanyak 1 dokumen pada Tahun 2020. Indikator terealisasi pada Triwulan IV sebesar 1 dokumen atau 100%.

Upaya yang akan dilakukan SUPM Waiheru agar indikator ini dapat terealisasi sesuai target adalah Meningkatkan kualitas produk unggulan SUPM Waiheru serta memberikan pelayanan prima terhadap para pengguna jasa sehingga tingkat kepuasan serta kepercayaan (trust) terhadap SUPM Waiheru lebih tinggi.

7. Persentase anak pelaku utama yang diterima sebagai peserta didik pada satuan pendidikan di Waiheru (%)

Indikator ini menunjukkan jumlah anak pelaku utama (nelayan, pembudidaya ikan, pengolah dan pemasar hasil perikanan serta petambak garam) yang tidak mampu diterima sebagai peserta didik di Waiheru. Indikator ini bertujuan untuk meningkatkan taraf pendidikan anak pelaku utama yang tidak mampu dalam rangka mendukung penyediaan SDM KP yang kompeten untuk tata kelola pemanfaatan yang berkeadilan, berdaya saing dan berkelanjutan. Capaian indikator Persentase anak pelaku utama yang diterima sebagai peserta didik pada satuan pendidikan di Waiheru dengan target tahun 2020 sebesar 50%. Indikator ini belum ditargetkan pada Triwulan I, Triwulan II dan Triwulan III, akan tetapi baru akan dilakukan perhitungan capaian pada bulan Oktober (Triwulan IV). Hal ini disebabkan karena adanya

berdasarkan surat Kepala Pusat Pendidikan KP nomor 269/BRSDM.4/DL.150/II/2019 tanggal 12 Februari 2019 tentang Peningkatan Status Kelembagaan SUPM menjadi Politeknik Kelautan dan Perikanan Maluku sehingga proses penerimaan peserta didik baru disesuaikan dengan kalender pendidikan tinggi yaitu pada Bulan Juni s/d Juli 2020 (Triwulan II Tahun 2020) serta ketetapan kelulusan dilaksanakan pada bulan Oktober (Triwulan IV). Realiasi yang dicapai pada indikator ini sebesar 50,20% atau 100,40 % dari jumlah yang ditargetkan.

Upaya yang dilakukan SUPM Waiheru Ambon agar IKU ini dapat tercapai sesuai target yaitu dengan melakukan sosialisasi ke sekolah- sekolah dan masyarakat melalui Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten/Kota untuk menjaring anak pelaku utama bidang kelautan dan perikanan sesuai dengan target yang telah di tetapkan.

8. Pendidik dan tenaga kependidikan SUPM Waiheru yang meningkat kompetensinya (Orang)

Indikator ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran jumlah pendidik dan tenaga kependidikan yang meningkat kompetensinya. Indikator ini diperoleh dengan penghitungan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan SUPM Waiheru Ambon yang melakukan peningkatan kompetensi melalui kegiatan pelatihan.

Capaian indikator Jumlah pendidik dan tenaga kependidikan SUPM Waiheru yang meningkat kompetensinya dengan target tahun 2020 sebanyak 10 orang. Realisasi yang dicapai pada Triwulan IV sebanyak 58 orang atau sebesar 120%.

Upaya yang telah dilakukan SUPM Waiheru Ambon agar indikator ini tercapai sesuai target yaitu menyusun rencana kebutuhan diklat yang disesuaikan dengan kebutuhan peningkatan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan setiap tahunnya baik diklat struktural maupun diklat teknis dan manajerial yang diperuntukkan bagi pejabat fungsional tertentu dan umum.

9. Pengabdian pendidikan tinggi KP pada satuan pendidikan di Waiheru (Paket)

Indikator ini menunjukkan pelaksanaan tridarma perguruan tinggi dalam bentuk kegiatan penelitian terapan dan pengabdian kepada masyarakat. Capaian indikator Nilai hasil monitoring dan evaluasi kegiatan pendidikan KP di SUPM Waiheru, pada tahun 2020 ditergetkan sebanyak 1 paket. Pada Triwulan III indikator ditargetkan 1 paket dan terealisasi sebanyak 2 paket atau sebesar 120%.

Upaya yang akan dilakukan agar indikator ini dapat tercapai sesuai target adalah :

- Wilayah Kerja Politeknik KP Maluku mencakup wilayah-wilayah yang sebagian besar penduduknya bekerja di sektor perikanan sehingga membutuhkan informasi terkait inovasi dan teknologi yang dapat mendukung kegiatan masyarakat di bidang perikanan. - Menyusun proposal pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat

yang disesuaikan dengan kondisi, lokasi, serta kebutuhan masyarakat.

10. Nilai hasil monitoring dan evaluasi kegiatan pendidikan KP di SUPM Waiheru (Nilai)

Indikator ini merupakan indikator yang menunjukkan tingkat penerapan standar pendidikan di SUPM Waiheru dalam rangka tersedianya data

kinerja SUPM Waiheru serta tersedianya rekomendasi dan bahan untuk penyusunan kebijakan dan pengambilan keputusan guna perbaikan program. Capaian indikator Nilai hasil monitoring dan evaluasi kegiatan pendidikan KP di SUPM Waiheru pada tahun 2020 ditargetkan dengan nilai 80, dan terealisasi pada Triwulan IV sebesar 87,16 dengan persentase sebesar 108,95%.

Upaya yang dapat dilakukan SUPM Waiheru agar indikator ini dapat terealisasi sesuai target yaitu dengan mempertahankan nilai akreditasi lembaga SUPM Waiheru Ambon oleh Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-SM) melalui monitoring dan evaluasi 7 komponen standar akreditasi SUPM.

2. Capaian Kinerja pada Sasaran Strategis Tata Kelola Pemerintahan yang baik (SS 2)

Tabel 7. Capaian Kinerja pada SS 2

SS DAN IK Target Tahun 2020

Triwulan IV Target Realisasi SS 2. Tata kelola Pemerintahan yang baik

11. Indeks Profesionalitas ASN SUPM

Waiheru (Indeks) 72 72 83,07

12. Persentase unit kerja SUPM Waiheru yang menerapkan sistem manajemen pengetahuan yang terstandar (%)

82 82 100

13. Nilai Kinerja Pelaksanaan Anggaran

SUPM Waiheru (Nilai) (88) Baik (88)

88 95,17

14. Batas tertinggi persentase nilai temuan LHP BPK atas LK SUPM Waiheru dibandingkan realisasi anggaran SUPM Waiheru TA 2019

1% 1 0,01

15. Nilai Kinerja Anggaran SUPM

Sasaran Strategis 2 yaitu Tata kelola Pemerintahan yang baik dengan indikator :

11. Indeks Profesionalitas ASN SUPM Waiheru (Indeks)

Indeks profesionalitas ASN adalah ukuran statistik yang menggambarkan kualitas ASN berdasarkan kesesuaian kualifikasi, kompetensi, kinerja dan kedisiplinan pegawai ASN dalam melaksanakan tugas jabatan.

Capaian indikator Indeks Profesionalitas ASN SUPM Waiheru dengan target tahun 2020 sebesar 72. Indikator ini ditargetkan perhitungan capaian pada akhir tahun, hal ini disebabkan karena proses perhitungan yang terdiri dari 4 (empat) dimensi yaitu kualifikasi, kompetensi, kinerja dan disiplin akan direkap pada akhir tahun sebagai nilai indeks yang akan dikeluarkan nilainya. Realiasi yang diperoleh pada Triwulan sebesar 83,07 atau sebesar 115,38%.

Upaya yang dilakukan SUPM Waiheru Ambon agar indikator ini tercapai sesuai target antara lain mendorong ASN SUPM Waiheru Ambon untuk segera :

- Mengupdate SIMPEG terkait kegiatan yang telah dilakukan (sertifikat diklat struktural, sertifikat diklat fungsional, sertifikat diklat teknis dan data tingkat pendidikan)

- Mengisi SKP bulanan

- Selalu mematuhi Peraturan Pemerintah No. 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil.

12. Persentase unit kerja SUPM Waiheru yang menerapkan sistem manajemen pengetahuan yang terstandar (%)

Sistem Manajemen Pengetahuan (MP) adalah suatu rangkaian yang memanfaatkan teknologi informasi yang digunakan oleh instansi

menjelaskan, dan mendistribusikan pengetahuan untuk digunakan kembali, diketahui dan dipelajari.

Capaian persentase unit kerja SUPM Waiheru yang menerapkan tahun 2020 sebesar 82%. Pada Triwulan IV realisasi yang diperoleh sebesar 100% atau tercapai sebesar 120% dari target yang telah ditetapkan (Data sreenshoot aplikasi bitrix24 terlampir).

Upaya yang telah dilakukan SUPM Waiheru Ambon agar indikator ini tercapai sesuai target yaitu :

Menyampaikan kepada para pejabat dan staf SUPM Waiheru Ambon yang telah terdaftar menjadi anggota untuk melakukan konfirmasi pada aplikasi Bitrix24, sedangkan bagi pejabat yang belum terdaftar/aktif segera dilakukan perbaikan.

13. Nilai Kinerja Pelaksanaan Anggaran SUPM Waiheru (Nilai)

Kinerja Pelaksanaan Anggaran merupakan evaluasi dan spending review terhadap optimalisasi peran belanja Kementerian/lemabaga dalam rangka katahanan fiskal dan ekonomi berdasarkan 12 (dua belas) Indikator Pelaksanaan Anggaran yaitu Revisi DIPA, Halaman III DIPA, Pengelolaan UP, Rekon LPj Bendahara, Data Kontrak, Penyelesaian Tagihan, Penyerapan Anggaran, Retur SP2D, Perencanaan Kas, Pengembalian SPM, Dispensasi Penyampaian SPM, dan Pagu Minus.

Nilai Kinerja Pelaksanaan Anggaran SUPM Waiheru dengan target tahun 2020 sebesar 88 (Baik). Pada Triwulan IV realisasi yang diperoleh indikator ini sebesar 95,17 atau sebesar 108,15%.

Upaya yang akan dilakukan agar indikator ini dapat tercapai sesuai target yaitu melakukan pengawasan dan pemantauan secara berkala

terhadap indikator pelaksanaan anggaran dengan memastikan setiap indikator tersebut berjalan sesuai target dan prosedur yang telah ditetapkan

14. Batas tertinggi persentase nilai temuan LHP BPK atas LK SUPM Waiheru dibandingkan realisasi anggaran SUPM Waiheru TA 2019 Nilai temuan atas laporan keuangan yang ditampilkan dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK Atas SUPM Waiheru merupakan pernyataan professional pemeriksa mengenai kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan yang didasarkan pada empat kriteria yakni kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintahan kecukupan pengungkapan (adequate disclosures), kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, dan efektifitas sistem pengendalian intern.

Indikator Batas Tertinggi Presentase Temuan LHP BPK atas Laporan Keuangan (LK) SUPM Waiheru dibandingkan Realisasi Anggaran TA 2019 dengan target tahun 2020 sebesar 1% dan realiasi yang diperoleh 0,01% atau sebesar 120% dari target yang ditetapkan.

Dokumen terkait