• Tidak ada hasil yang ditemukan

lembaga koperasi, dalam bentuk ini baik anggota atau yang menerima program bertujuan kerjasama dalam akad sesuai syariah islam yang sasaran tujuan program UMKM ataupun anggota koperasi yang membutuhkan baik segi modal atau kebutuhan sehari hari dan keuntungan ini akan di gulirkan juga ke anggota koperasi. Bentuk keuntunga yang di peroleh ini akan memberdayakan anggota yang membutuhkan.

Segi sosial dalam KJKS Manfaat ini berbentuk wadah yaitu BMM (baitul mall manfaat) yang bergulir dalam bentuk kegiatan social baik pemberdayaan, pelatihan, dan shodaqoh serta bantuan kerjasama dengan berbagai pihak lain. BMM ini mempunyai visi dan misi tersendiri akan tetapi tetap dalam naugan KJKS Manfaat, segi social yang di dapat adalah membantu fakir miskin di daerah tertentu dan pembangunan seperti sekolah, tempat wudhu dsb. Dalam analisi usaha social KJKS Manfaat tetao mengacu pada landasan koperasi yaitu sebagai pembangunan sector ekonomi di banyak kota yang sudah di lakukan oleh KJKS Manfaat. Agar tercapai visi dan misi KJKS Manfaat yang memberikan manfaat bagi anggota, stake holder, masyarakat sekitar serta usaha kecil dan usaha mikro.

Social entreprise pada visi dan misi adalah konsep pemberdayaan serta pembiayaan pada usaha mikro dan usaha kecil, serta jual beli kebutuhan anggota yang nanti nya keuntungan dari koperasi ini untuk

kesejahteraan anggota yang mampu mengangkat masyarakat bawah dalam naungan KJKS Manfaat mampun berdaya saing Cerdas, inovatif, handal serta bertaqwa kepada ALLAH SWT dan juga mengangkat masyrakat pada sector ekonomi, membantu pemerintah dalam hal mengurangi pengganguran di kota kota besar. Social entreprise berbetuk lembaga yang mempunyai keuntungan serta konsep social yang di jalankan suatu lembaga, bukan perseorangan yang hanya khusus sebagai sekolompok orang atau organisasi yang punya usaha dan mempunyai konsep bisnis, dan selalu bisa berjalan beriringan dalam segi dan kondisi apapun.

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Strategi pengembanga program kerja KJKS Manfaat sebagai social

entreprise, pada bab 2 sebagai acuan dasar teori mengenai startegi

program kejeja dari visi, misi, tujuan umum, analisis swot, tujuan khusus, startegi, kebijakan, program kerja, implementasi dan evaluasi. Yang terjadi dilapangan yang penulis temukan dalam penelitian ini adalah koperasi jasa keuangan syariah Manfaat sebagai koperasi yang berbasis pada agama islam tujuan dari koperasi ini sebagai Pemberdayaan Anggota, Pemberdayaan Usaha Kecil dan Usaha Mikro, Kesejahteraan Anggota, Menciptakan SDM yang Inovatif, cerdas, dan bertaqwa, dan Berkomitmen menjadi lembaga keuangan murni sesuai syariah.

serta sebagai kesejahteraan anggota koperasi bukan hanya itu koperasi berjalan pada program kerja usaha dan program kerja sosial di setiap bidang ini lah pencapaian tujuan program kerja usaha dari program yang di gulirkan. Berdasarkan teori yang telah dijelaskan dalam bab dua, strategi pengembangan program kerja berbentuk progam yaitu program bisnis (entreprise) dan program sosial (social) sebagai koperasi yang bisa menyeimbangkan antara bisnis dan sosial yang di lihat strategi program kerja KJKS Manfaat.

Didalam program kerja KJKS Manfaat penulis menemukan program kerja yang dikategorikan sebagai entreprise yaitu ada 2 program

simpanan dan program pinjaman dibidang usaha KJKS Manfaat, program pinjaman ini berbentuk pemodalan pada usaha yang membutuhkan pinjaman modal dari usaha yang sudah mapan serta peminjaman pada anggota koperasi yang membutuhkan sesuatu baik kontrakan rumah atau pun pemodalan untuk membuka usaha, yang kedua bentuk simpanan ini adalah banyak kegiatan yang digulirkan ada simpanan haji, simpanan kesehatan, simpanan umroh dsb didalam simpanan ini KJKS Manfaat membatu anggota koperasi agar mampu melakukan perubahan dalam hidupnya. Yang selanjutnya program social yang dibentuk dalam wadah yaitu BMM (baitul mall manfaat) ada 2 program yang dilakukan adalah kegiatan social sumbangan, sedekah, santunan pada fakir miskin anak yatim dan ibu ibu janda serta program waqaf tunai yang sudah mendapatklan sertifikat dari Badan Waqaf Tunai Indonesia bisanya membagun sekolah dan pembiayaan usaha skala berlanjut. Program selanjutnya social entreprise program jangka panjang dan jangka pendek ini adalah suatu usaha bisnis yang berkonsep social yaitu program pembinaan dan pelatihan dibarengi dengan pemodalan bagi usaha kecil yang membutuhkan modal tanpa ada pembagian untung yang artinya hutang 1000 dibayar 1000 sebagai kepedulian terhadap masyrakat kecil dan sebagi salah satu misi KJKS Manfaat.

Strategi pengembangan sebagai social entreprise yang dilihat dari program kerja KJKS Manfaat ini sebagai pengembangan social entreprise dan sebagai salah satu usaha bisnis non profit yang tetap peduli dan

konsisten pada misi social serta sebagai penggerak ekonomi rakyat bawah.

Social entreprise pada KJKS Manfaat ini berbentuk program pembinaan

serta pemodalan bagi usaha kecil atau usaha mikro yang membutuhkan bantuan serta pembinaan. Social entreprise adalah suatu usaha yang sesuai dengan perusahaan yang dijalankan berkelompok serta mempunyai struktur organisasi yang berbadan hukum yang mempunyai bisnis dan peduli pada masyrakat pada konsep social, sebagai penggerak ekonomi rakyat yang tidak menguntungkan perusahaan.

B. Saran

Hasil dari strategi pengembangan program kerja ini belum dapat dijadikan garis finish untuk suatu acuan teori mengenai social entreprise. Karena ada dalam penelitian ini masih perlu pendalaman dalam suatu konsep bisnis dan konsep sosial yang bisa menjadi acuan sebagai teori

social entreprise. Dalam perjalanan usaha dan bisnis masih berjalan

kurang seimbang oleh karena itu dalam penelitian ini masih perlu di koreksi dan pendalam sebagaimana yang di harapkan suatu usaha bisnis bisa berjalan beriringan dengan sosial atau kepedulian terhadap masyarakat sekitar.

DAFTAR PUSTAKA

Abidin M, Isa Y dan Ambadar J, 2005 Mulai Usaha Dari NOL, Yayasan Bina Karsa Mandiri, Jakarta Al-Quran, Al-Baqarah : 208 ---, Al-Maidah: 2 ---,Al-Maidah: 3 ---, Al-Insyirah: 5-7 ---, Al-Jatsiyah: 18

Antonio, 2001, Bank Syariah Dari Teori dan Praktek,Gemeni insani, Jakarta

Azwar S, 2003, Metode Penelitian, Pustaka Pelajar, Yogyakarta

Buchori, NS., 2012, “Koperasi Syariah Teori dan Praktik”, Pustak Aufa Media, Banten

Endarwati ML, Suwarto DH, dan Rahmawati P., “ Pengembangan metode pembelajaran

pendidikan karakter melalui kewirausahaan social”, (2005) hal, 5, di akses

pada tanggal 1 desember 2016

Hasil wawancara dengan selaku Nita Acounting dan anggota koperasi KJKS Manfaat Surabaya

Hasil wawancara dengan Ibu Yani selaku bagian pembiayaan dan anggota koperasi KJKS Manfaat Surabaya

Hasil wawancara dengan Syaifudin selaku Manager operasional KJKS Manfaat Surabaya

Martin RL, & Osberg S., “Social Entrepreneurship: The Case for Definition”. Jurnal

Stanford social innovation review, hal.30, di akses pada tgl 12 September 2016

Moleong JL., 2008, Metodologi Penelitian Kualitatif, Remaja Rosdakarya, Bandung

Munawwir, AW. Kamus Al Munawwir Arab-Indonesia, Edisi II, Pustaka Progresif, Yogyakarta

Nilasari, S, 2014, Managemen strategi itu gampang, Dunia cerdas; Jakarta timur

Proposal kerjasama KJKS Manfaat., 2012 (Surabaya: KJKS Manfaat) hlm. 1

Richard B. R, dan Pearce, J. A, 2009, Manajemen Strategis – Formulasi, Implementasi dan

Pengendalian, Salemba Empat, Jakarta

Ridwan M., 2004, “Manajemen Baitul Mal Wa Tamwil(BMT)”, UII Press, Yogyakarta Sholihin, I, 2012, Manajemen Strategik, Erlangga, Jakarta

Silalahi, U, 2011, “Asas-Asas Manajemen” , Refika Aditama, Bandung

Sudarsono H., 2005, “Bank dan Lembaga Keuangan Syariah Edisi 2”, Ekonisia, Yogyakarta

Sugianto, Denyut Koperasi Syariah, diaksses 25 November 2016(12.30) dari http://www.depkop.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=94 8:denyut-koperasi-syariah&catid=54:bind-berita kementerian&Itemid =98

Suyanto, M, 2007, STRATEGIC MANAGEMENT Global Most Admired Companies

“Perusahaan paling dikagumi dunia”, Andi Offfset, Yogyakarta

Soejoedono, RA, dan Pertomo, ST., 2004, "Ekonomi Skala Kecil/Menengah &Koperasi”, Ghalia Indonesia, Bogor

Sugiyono, 2014, Memahami Penelitian Kualitatif, Alfabeta, Bandung

Supriyatni, S, 2009, “koperasi jasa keuangan syariah (KJKS) sebagai sarana pemberdayaan

ekonomi masyarakat”, Paper Fakultas Hukum, Bandung, Universitas

Padjadjaran, hal, 1.

Syalthut, MS, 1959, Al-Islam,’Aqidah Wal Syariah, cet. 1

Tamba H dan Setio A, 2001, Koperasi Teori dan Praktek, Eirlangga, Jakarta

Tim Pustaka Agung Harapan, Kamus Ilmiah Populer, Pustaka Agung Harapan, Surabaya

Utama, S, H, 2012, “Pemberdayaan Masyarakat dalam Pendekatan Socioprenuership,” Program studi ilmu admistrasi Bisnis, Yogyakarta 6 Desember, Vol 7 Hlm 3

Wibisono D.. 2006 Manajemen Kinerja : Konsep, Desain dan Teknik Meningkatkan Daya

Saing Perusahaan, Erlangga: Jakarta

www.kjksmanfaat.com, web resmi kjks manfaat

Zanial dan Rahadi, R, D, 2006, ” Implementasi Konsep Kewirausahaan sosial Sebagai Model

Pembelajaran di Perguruan Tinggi”, Dalam Jurnal Zainal Dikti Vol. 9 No. 2

Alasyah Peupesy, 2011, “Implementasi Program Kerja Bidang Propam Polda Metro Jaya dalam mewujudkan Profesionalitas Personal”, tesis (online), diakses pada 26 januari 2017 dari http ;//www.lib.ui.ac.id

Muliadi Pangesangi, 2011,”Pemuda Indonesia Dan Kewirausahaan Sosial”,

http://www.journal.unipdu.ac.id/index.php/seminas/article/view/198, (online), diakses pada 1 Febuari 2017, hal 10.