Setelah analisa data dan realisasi perbaikan sesuai standar implementasi
sistem Milk-run telah dilakukan oleh masing-masing supplier di area
Karawang, maka diharapkan hasil realisasi perbaikan dapat meningkatkan
efisiensi pengiriman part melalui logistic partner dapat optimal. Untuk
mengevaluasi hasilnya, maka dibawah ini akan dijelaskan lima item evaluasi
yang secara detail diperlihatkan keuntungan dan juga tingkat efisien yang
meningkat dari beberapa aspek. 1 M 1 M
a. Jumlah KedatanganTruk/hari (Truck Delivery/day)
Grafik 4.2. Jumlah Kedatangan Truk Setelah Milk-run
Kondisi saat ini dimana sistem Milk-run belum diimplementasikan di
area Karawang, jumlah kedatangan truk pengiriman part sebanyak 36 truk
per hari, penjelasan secara detail mengenai hal ini ada pada grafik 4.2
mengenai frekuensi kedatangan per hari untuk supplier area Karawang.
Pada saat dianalisa apabila implementasi sistem Milk-run dijalankan,
maka jumlah kedatangan truk pengiriman part turun menjadi hanya 8 truk
per hari atau, seperti pada hasil realisasi perbaikan pada tabel 4.10
sebelumnya mengenai cycle issue pengiriman dan volume per hari setelah
implementasi Milk-run. Hal ini ternyata melebihi target yang telah 36 10 8 0 10 20 30 40 Ju m lah
Kondisi Saat Ini (Sebelum Milk
Run)
Target Sesudah Milk Run
Jumlah Kedatangan Truk Supplier Area Karawang per hari
ditentukan sebelumnya yaitu 10 truk per hari seperti pada grafik 4.1
mengenai target jumlah kedatangan truk per hari.
Hasil evaluasi diatas ialah penurunan jumlah kedatangan truk
sebanyak 28 truk per hari, dari 36 kedatangan truk menjadi hanya 8
kedatangan truk.
.
b. Jumlah Pengiriman (Total delivery)
Kondisi saat ini jumlah pengiriman ialah dalam 1 kali pengiriman
untuk 5 supplier dengan 5 truk, karena pengiriman dilakukan oleh
masing-masing supplier. Alur pengiriman dapat dilihat pada gambar 4.20, dimana
setiap supplier bertanggungjawab masing-masing untuk pengiriman part.
Gambar 4.20. Alur Pengiriman Sebelum Milk-run (Karawang)
ADK
ATI
KBI TAIHO
Pada saat dianalisa apabila implementasi sistem Milk-run dijalankan,
jumlah pengiriman dalam 1 kali pengiriman untuk 5 supplier dilakukan
hanya dengan 3 truk. Seperti alur pada gambar 4.21.
Gambar 4.21. Alur Pengiriman Setelah Milk-run (Karawang)
Hasil evaluasi diatas ialah pengiriman berkurang 2 truk per
pengiriman, dari 5 truk menjadi hanya 3 truk per pengiriman.
c. Biaya Pengiriman (Cost delivery)
Kondisi saat ini biaya pengiriman dibayarkan oleh masing-masing
supplier, dimana per hari secara total sejumlah Rp. 19.900.524. Biaya ini
dimasukkan kedalam biaya transportasi pada breakdown cost per part.
Total biaya per supplier dapat dilihat pada tabel 4.12 dibawah ini.
ADK ATI KBI TAIHO MINDA ARYOS (logistic Partner)
Tabel 4.12. Total Biaya Pengiriman Sebelum Milk-run
Pada saat dianalisa apabila implementasi sistem Milk-run dijalankan,
maka perhitungan biaya pengiriman ialah berdasarkan berapa trip atau
kedatangan truk per hari yang dilakukan oleh logistic partner (LP). Seperti
pada tabel 4.13 dibawah, biaya per trip dari LP yang telah disepakati antara
PT. ADM dan LP (PT. Aryos) ialah sejumlah Rp. 880.235, sedangkan
pada satu harinya terdapat 8 trip pengiriman LP. Sehingga total biaya
pengiriman per hari ialah biaya per trip dikali jumlah total trip per hari
yang hasilnya ialah Rp. 7.041.880
X Y Z 1 PT. ADK ADM P4 Warehouse no.1 (Small) 1 1 2 ADM P4 Warehouse no.1 (Big) 1 2 2 ADM P4 Warehouse no.2 (Small) 1 1 2
ADM P4 Welding no.1 (Small) 1 14 14
PT. Gaya Motor 1 1 2 2 PT. ATI ADM P4 Warehouse no.1 (Small) 1 20 20
ADM P4 Warehouse no.1 (Big) 1 24 24 ADM P4 Warehouse no.2 (Small) 1 12 12 3 PT. KBI ADM P4 Warehouse no.1 (Small) 1 24 24 ADM P4 Warehouse no.1 (Big) 1 1 2 ADM P4 Warehouse no.2 (Small) 1 12 12 4 PT. TAIHO ADM P4 Warehouse no.1 (Small) 1 1 2
ADM P4 Warehouse no.2 (Small) 1 1 2
5 PT. MINDA ADM P4 Warehouse no.1 (Small) 1 1 2 56,400
Rp19,900,524
18,900
TOTAL
BIAYA PER HARI
1,984,328
3,250,528
14,590,368
Tabel 4.13. Total Biaya Pengiriman Setelah Milk-run
Hasil evaluasi diatas penghematan biaya setelah implementasi
Milk-run ialah sebesar Rp. 12.858.644 per hari. Dari sebelum implementasi
Milk-run biaya pengiriman ialah Rp. 19.900.524 per hari, setelah
implementasi Milk-run biaya pengiriman menjadi hanya Rp. 7.041.880 per
hari.
X Y Z
1 PT. ADK ADM P4 Warehouse no.1 (Small) 1 2 2 ADM P4 Warehouse no.1 (Big) 1 2 2 ADM P4 Warehouse no.2 (Small) 1 1 1
ADM P4 Welding no.1 (Small) 1 8 8 Biaya per trip = PT. Gaya Motor 1 1 1 Rp. 880,235 2 PT. ATI ADM P4 Warehouse no.1 (Small) 1 8 8
ADM P4 Warehouse no.1 (Big) 1 8 8 Trip per hari = ADM P4 Warehouse no.2 (Small) 1 8 8 8 trip
3 PT. KBI ADM P4 Warehouse no.1 (Small) 1 8 8
ADM P4 Warehouse no.1 (Big) 1 2 2 Total Biaya per hari = ADM P4 Warehouse no.2 (Small) 1 8 8 8 x Rp. 880,235 = 4 PT. TAIHO ADM P4 Warehouse no.1 (Small) 1 1 1 Rp. 7,041,880
ADM P4 Warehouse no.2 (Small) 1 1 1 5 PT. MINDA ADM P4 Warehouse no.1 (Small) 1 1 1
7,041,880 Rp
TOTAL
BIAYA PER HARI NO SUPPLIER TUJUAN PENGIRIMAN CYCLE ISSUE
d. Biaya Tenaga Kerja (Cost man hours)
Kondisi saat ini biaya tenaga kerja dengan frekuensi pengiriman 36
kali per hari, dapat dihitung dengan rumus seperti dibawah ini:
• Biaya Tenaga Kerja = .8,000
60 30 36 Rp menitmenit × × = Rp. 144,000 per jam
Pada saat dianalisa apabila implementasi sistem Milk-run dijalankan,
biaya tenaga kerja dengan frekuensi pengiriman yang telah turun sejumlah
8 kali per hari, ialah seperti perhitungan dibawah ini:
• Biaya Tenaga Kerja = .8,000
60 30 8 Rp menitmenit × × = Rp. 32,000 per jam
Hasil evaluasi diatas ialah terjadi penghematan biaya tenaga kerja
senilai Rp. 112.000 per jam per operator, dari awalnya Rp. 144.000 per jam
menjadi hanya Rp. 32.000 per jam.
e. Biaya Tempat Parkir (Truck station Cost)
Kondisi saat ini biaya tempat parkir dengan jumlah truk 5 truk per
pengiriman, dapat dihitung dengan rumus seperti dibawah ini:
• Biaya Tempat Parkir = 2 100 000 , 000 , 2 . m Rp × = Rp. 200,000,000
Pada saat dianalisa apabila implementasi sistem Milk-run dijalankan,
biaya tempat parkir dengan jumlah truk 3 truk per pengiriman, ialah seperti
perhitungan dibawah ini:
• Luas area yang diperlukan = 2
60 ) 10 2 ( 3× × m = m
• Biaya Tempat Parkir = Rp.2,000,000×60m2 = Rp. 120,000,000
Hasil evaluasi diatas ialah terjadi penghematan biaya tempat parkir
senilai Rp. 80.000.000 per bulan, dari awalnya Rp. 200.000.000 per bulan
menjadi hanya Rp. 120.000.000 per bulan.
4.4. Standarisasi Sistem Transportasi dan Distribusi Dengan Sistem Milk-run