• Tidak ada hasil yang ditemukan

Evaluasi Penawaran

Dalam dokumen SBD Review Design Stadion Depati Amir (Halaman 35-44)

Pokja ULP melakukan penetapan pemenang melalui pembahasan internal seluruh anggota Pokja ULP, atau setelah ditetapkan PA secara offline untuk nilai paket di atas Rp. 10.000.0000.000,00 (Sepuluh miliar rupiah). Pokja ULP dapat menetapkan pemenang lebih dar i 1 (satu) penyedia sesuai ketentuan yang terdapat dalam pada informasi paket dalam aplikasi SPSE.

25.Pengumuman Pemenang

Pokja ULP mengumumkan pemenang melalui aplikasi SPSE, di w ebsite sebagaimana ter cantum dalam LDP dan papan pengumuman resmi untuk masyarakat.

2 6. Sanggahan 26.1 Peser ta yang memasukkan penaw aran dapat menyampaikan sanggahan secara elektronik melalui aplikasi SPSE atas penetapan pemenang kepada Pokja ULP dalam w aktu yang telah ditetapkan dengan disertai bukti ter jadinya penyimpangan dan dapat ditembuskan secara

offline (di luar aplikasi SPSE) kepada PPK,

PA/ KPA dan APIP sebagaimana tercantum dalam LDP.

Standar Dokumen Pengadaan

Format t ed: Font: I talic

penyimpangan prosedur meliputi:

a. penyimpangan ter hadap ketentuan dan pr osedur yang diatur dalam Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah yang terakhir diubah dengan Peraturan Pr esiden No. 70 Tahun 2012 beserta petunjuk teknisnya dan yang telah ditetapkan dalam Dokumen Pemilihan;

b. r ekayasa ter tentu sehingga menghalangi terjadinya persaingan usaha yang sehat; dan/ atau

c. penyalahgunaan w ew enang oleh Pokja ULP dan/ atau pejabat yang berw enang lainnya.

26.3 Pokja ULP w ajib member ikan jaw aban secara elektronik atas semua sanggahan paling lambat [5 (lima) har i kalender untuk Seleksi Umum atau 3 (tiga) hari kalender untuk Seleksi Seder hana] setelah menerima sur at sanggahan.

26.4 Apabila sanggahan dinyatakan benar maka Pokja ULP menyatakan gagal.

26.5 Sanggahan yang disampaikan tidak melalui aplikasi SPSE (offline) bukan dikarenakan adanya keadaan kahar atau gangguan teknis, disampaikan kepada kepada PA/ KPA, PPK atau bukan kepada Pokja ULP atau disampaikan diluar masa sanggah, dianggap sebagai pengaduan dan tetap harus ditindaklanjuti.

2 7 Sanggahan Banding

27.1 Peserta yang tidak puas dengan jaw aban sanggahan dar i Pokja ULP, dapat mengajukan sanggahan banding secara ter tulis kepada [M enteri/ Pimpinan Lembaga/ Kepala Daer ah/ Pimpinan Institusi/ Pejabat yang mener ima penugasan menjaw ab sanggahan banding] sebagaimana tercantum dalam LDP, paling lambat [5 (lima) hari kalender untuk Seleksi Umum atau 3 (tiga) har i kalender untuk Seleksi

Sederhana] setelah mener ima jaw aban

sanggahan, dengan tembusan kepada PPK, Pokja ULP, dan APIP sebagaimana tercantum dalam LDP.

27.2 [M enteri/ Pimpinan Lembaga/ Kepala Daer ah/ Pimpinan Institusi/ Pejabat yang mener ima penugasan menjaw ab sanggahan banding] sebagaimana ter cantum dalam LDP w ajib member ikan jaw aban secara ter tulis atas semua

Standar Dokumen Pengadaan

Format t ed: Font: I talic

sanggahan banding paling lambat [15 (lima belas) hari kalender untuk Seleksi Umum atau 5 (lima) har i kalender untuk Seleksi Seder hana] saetelah surat sanggahan banding diter ima. 27.3 Peser ta yang akan melakukan sanggahan banding

harus memberikan Jaminan Sanggahan Banding sebagaimana tercantum dalam LDP (sebesar 1% (satu per seratus) dari nilai total HPS) dengan masa berlaku [15 (lima belas) har i kalender untuk Seleksi Umum atau 5 (lima) hari kalender

untuk Seleksi Sederhana] sejak tanggal

pengajuan sanggahan banding.

27.4 Pener ima Jaminan Sanggahan Banding adalah Pokja ULP.

27.5 Dalam hal substansi sanggahan banding pada seleksi dinyatakan dinyatakan salah, Jaminan Sanggahan Banding dicair kan dan disetorkan ke kas Negara/ Daerah, kecuali jaw aban Sanggahan Banding melampaui batas akhir menjaw ab sanggahan banding.

27.6 Sanggahan banding menghentikan proses seleksi.

27.7 Sanggahan banding yang disampaikan bukan kepada [M enter i/ Pimpinan Lembaga/ Kepala

Daerah/ Pimpinan Institusi/ Pejabat yang

mener ima penugasan w ew enang menjaw ab

sanggahan banding] sebagaimana ter cantum

dalam LDP atau disampaikan diluar masa sanggah banding, dianggap sebagai pengaduan dan tetap har us ditindaklanjuti.

27.8 Pimpinan Kementer ian/ Lembaga/ Institusi] dapat menugaskan kepada Pejabat Eselon I atau Pejabat

Eselon II untuk menjaw ab sanggahan banding.]

27.9 Kepala Daerah dapat menugaskan kepada Sekr etar is Daer ah atau PA untuk menjaw ab sanggahan banding.

27.10 Penugasan yang dimaksud pada angka 27.8 dan angka 27.9 tidak diber lakukan jika Pejabat dimaksud mer angkap sebagai PPK atau Kepala ULP untuk paket kegiatan yang disanggah

2 8 Undangan Klarifikasi dan Negosiasi

28.1 [untuk metode evaluasi kualitas dan evaluasi

kualitas dan biaya, Pokja ULP menyampaikan undangan kepada peser ta yang ditetapkan

Standar Dokumen Pengadaan

Format t ed: Font: I talic

Teknis dan Biaya

sebagai pemenang untuk menghadir i acara klar ifikasi dan negosiasi teknis dan biaya segera setelah masa sanggah ter hadap pengumuman pemenang ber akhir (apabila tidak ada sanggah) atau setelah sanggah dijaw ab.]

28.2 [Untuk metode evaluasi biaya ter endah dan

seleksi seder hana metode biaya terendah/ pagu anggaran, Pokja ULP menyampaikan undangan

kepada peser ta yang ditetapkan sebagai

pemenang untuk menghadiri acar a klar ifikasi dan negosiasi teknis seger a setelah masa sanggah terhadap pengumuman pemenang berakhir (apabila tidak ada sanggah) atau setelah sanggah dijaw ab.]

28.3 undangan mencantumkan tempat, hari, tanggal, dan w aktu klarifikasi dan negosiasi teknis dan biaya. 2 9 Klarifikasi dan/ atau Negosiasi Teknis dan Biaya & Klarifikasi Negosiasi Teknis

29.1 [untuk metode evaluasi kualitas dan evaluasi

kualitas dan biaya]

a. [untuk metode evaluasi kualitas Pokja ULP

melakukan klarifikasi dan negosiasi teknis dan biaya kepada peser ta yang diundang]

b. Klarifikasi dan negosiasi teknis dan biaya dilakukan oleh Pokja ULP dengan:

1)dir ektur utama/ pimpinan per usahaan/ pengur us koper asi;

2) pener ima kuasa dar i dir ektur

utama/ pimpinan perusahaan/ pengurus koperasi yang nama penerima kuasanya ter cantum dalam akte pendirian atau perubahan/ anggar an dasar;

3)Pihak lain yang bukan dir ektur

utama/ pimpinan per usahan/ pengurus koperasi yang namanya tidak ter cantum dalam akta pendirian/ anggaran dsar, sepanjang pihak lain tersebut adalah pengur us/ karyaw an perusahaan/ karyaw an koperasi yang berstatus sebbagai tenaga ker ja tetap dan mendapat kuasa atau pendelegasian w ew enang yang sah dari dir ektur utama/ pimpinan per usahaan/ pengur us koperasi berdasar kan akta pendir ian/ anggar an dasar;

4)kepala cabang per usahaan yang diangkat oleh kantor pusat yang dibuktikan dengan dokumen otentik pada saat pembuktian kualifikasi; atau

Standar Dokumen Pengadaan

Format t ed: Font: I talic

Kemitraan/ Kerja Sama Operasi (KSO) ber hak mew akili kemitraan/ KSO.

c. Klarifikasi dan negosiasi teknis dan biaya dilakukan untuk:

1)meyakinkan kejelasan teknis dan biaya, dengan memperhatikan kesesuaian antara bobot pekerjaan dengan tenaga ahli dan/atau tenaga pendukung yang ditugaskan, serta mempertimbangkan kebutuhan perangkat/ fasilitas pendukung yang proporsional guna pencapaian hasil kerja yang optimal;

2)memper oleh kesepakatan biaya yang efisien dan efektif dengan tetap mempertahankan hasil yang ingin dicapai sesuai dengan penaw ar an teknis yang diajukan peserta.

d. Aspek- aspek teknis yang per lu diklar ifikasi dan dinegosiasi ter utama:

1)lingkup dan sasar an jasa konsultansi; 2)cara penanganan peker jaan dan r encana

kerja;

3)kualifikasi tenaga ahli; 4)or ganisasi pelaksanaan; 5)pr ogram alih pengetahuan; 6)jadw al pelaksanaan pekerjaan; 7)jadw al penugasan per sonil; dan 8)fasilitas penunjang.

29.2 Aspek- aspek biaya yang per lu diklar ifikasi dan dinegosiasi ter utama:

1)kesesuaian r encana kerja dengan jenis pengeluaran biaya;

2)volume kegiatan dan jenis pengeluaran; dan 3)biaya satuan dibandingkan dengan biaya

yang berlaku di pasaran.

29.3 Klarifikasi dan negosiasi ter hadap unit biaya personil dilakukan berdasar kan daftar gaji yang telah diaudit dan/ atau bukti setor pajak penghasilan tenaga ahli konsultan yang ber sangkutan, dengan ketentuan:

1)biaya satuan dar i biaya langsung per sonil, maksimum 4,0 (empat koma nol) kali gaji dasar yang diter ima oleh tenaga ahli tetap dan/ atau maksimum 2,5 (dua koma lima) kali penghasilan yang diterima oleh tenaga ahli tidak tetap ber dasar kan perhitungan

Standar Dokumen Pengadaan

Format t ed: Font: I talic

dar i daftar gaji yang telah diaudit dan/ atau bukti setor pajak penghasilan tenaga ahli konsultan yang ber sangkutan;

2)unit biaya personil dihitung ber dasar kan satuan w aktu yang dihitung ber dasar kan tingkat kehadiran dengan ketentuan sebagaimana ter cantum dalam LDP

29.4 Klarifikasi dan negosiasi terhadap biaya tenaga

pendukung (tenaga teknik dan

penunjang/ administr asi), seperti: tenaga sur vey, sekr etaris, atau manajer kantor , dilakukan berdasarkan har ga pasar tenaga pendukung tersebut.

29.5 Negosiasi biaya dilakukan ter hadap total penaw aran biaya ter kor eksi yang melebihi pagu anggar an, agar didapatkan total penaw aran biaya hasil negosiasi yang tidak melampaui HPS, tanpa mengurangi kualitas penaw aran teknis.

29.6 Har ga satuan yang dapat dinegosiasikan yaitu Biaya Langsung Non-Personil yang dapat diganti (dir ect r eimbur sable cost) dan/ atau Biaya Langsung Personil (r emuneration) yang dinilai tidak w ajar berdasarkan ketentuan pada angka 29.3).

29.7 Apabila hasil evaluasi Sampul II serta klar ifikasi dan negosiasi teknis dan biaya tidak ditemukan hal- hal yang tidak w ajar , maka total penaw aran biaya dapat diter ima sepanjang tidak melebihi pagu anggaran.

29.8 [untuk metode evaluasi kualitas apabila

klarifikasi dan negosiasi dengan peserta teknis ter baik tidak menghasilkan kesepakatan, maka pokja ULP melanjutkan dengan megundang peser ta yang memiliki peringkat teknis kedua dan lulus ambang batas nilai teknis (apabila ada) untuk melakukan proses klar ifikasi dan negosiasi sebagaimana diatur dalam huruf a.]

[untuk evaluasi kualitas dan biaya, Apabila

klarifikasi dan negosiasi dengan pemenang

seleksi tidak menghasilkan kesepakatan, maka Pokja ULP melanjutkan dengan mengundang

pemenang cadangan pertama (apabila ada)

untuk melakukan pr oses klarifikasi dan

Standar Dokumen Pengadaan

Format t ed: Font: I talic

dan seterusnya]

29.9 [Apabila dalam klar ifikasi dan negosiasi dengan peserta yang memiliki peringkat teknis kedua dan lulus ambang batas nilai teknis tidak menghasilkan kesepakatan, maka Pokja ULP melanjutkan dengan mengundang peserta yang memiliki peringkat teknis ketiga dan lulus ambang batas nilai teknis (apabila ada), untuk menghadir i acara pembukaan Sampul II, yang selanjutnya dilakukan proses klar ifikasi dan negosiasi sebagaimana di atur pada huruf a dan seterusnya.

[untuk evaluasi kualitas dan biaya Apabila

dalam klarifikasi dan negosiasi dengan

pemenang cadangan pertama tidak menghasilkan kesepakatan, maka Pokja ULP

melanjutkan dengan mengundang pemenang

cadangan kedua (apabila ada), untuk menghadir i acara pembukaan Sampul II, yang selanjutnya dilakukan proses klar ifikasi dan negosiasi sebagaimana di atur pada angka 29.1 dan seterusnya]

29.10 [untuk metode evaluasi kualitas, apabila klarifikasi dan negosiasi teknis dan biaya

dengan peserta yang memiliki peringkat teknis

terbaik pertama, kedua, dan ketiga yang lulus ambang batas nilai teknis tidak menghasilkan kesepakatan, maka seleksi dinyatakan gagal]

[untuk evaluasi kualitas dan biaya Apabila klarifikasi dan negosiasi teknis dan biaya

dengan 1 (satu) pemenang dan 2 ( dua)

pemenang cadangan tidak menghasilkan kesepakatan, maka seleksi dinyatakan gagal.]

29.11 ULP membuat Berita Acar a Hasil Klarifikasi dan Negosiasi.

29.12 Apabila terjadi keter lambatan jadw al sampai dengan tahapan Klarifikasi Dan Negosiasi Teknis dan Biaya, dan akan mengakibatkan sur at penaw aran habis masa ber lakunya, maka dilakukan konfirmasi kepada pemenang cadangan per tama dan kedua (apabila ada), untuk memper panjang masa ber laku surat penaw aran secara ter tulis sampai dengan

Standar Dokumen Pengadaan

Format t ed: Font: I talic

perkir aan jadw al penandatanganan kontr ak.

29.13 [untuk metode evaluasi kualitas, peserta yang memiliki peringkat teknis terbaik pertama, kedua, dan ketiga yang lulus ambang batas nilai teknis (apabila ada) yang tidak ber sedia

memperpanjang masa ber laku surat

penaw aran, dianggap mengundurkan dir i dan tidak dikenakan sanksi]

[untuk evaluasi kualitas dan biaya, pemenang cadangan pertama dan kedua (apabila ada) yang tidak ber sedia memperpanjang masa

ber laku sur at penaw aran, dianggap

mengundur kan diri dan tidak dikenakan sanksi.]

29.14 [Untuk metode evaluasi biaya ter endah dan seleksi seder hana metode biaya ter endah/ pagu anggaran]

a.Klarifikasi dan negosiasi teknis dan biaya dilakukan oleh Pokja ULP dengan:

1) dir ektur utama/ pimpinan perusahaan/ pengur us koper asi;

2) pener ima kuasa dar i direktur

utama/ pimpinan per usahaan/ pengur us koperasi yang nama pener ima kuasanya ter cantum dalam akte pendir ian atau perubahan/ anggaran dasar;

3) Pihak lain yang bukan direktur

utama/ pimpinan perusahan/ pengur us koperasi yang namanya tidak tercantum dalam akta pendirian/ anggaran dsar , sepanjang pihak lain ter sebut adalah pengur us/ karyaw an

perusahaan/ karyaw an koper asi yang ber status sebbagai tenaga ker ja tetap dan mendapat kuasa atau pendelegasian w ew enang yang sah dari direktur utama/ pimpinan per usahaan/ pengur us koperasi ber dasar kan akta pendirian/ anggar an dasar ;

4) kepala cabang perusahaan yang diangkat oleh kantor pusat yang dibuktikan dengan dokumen otentik pada saat pembuktian kualifikasi; atau

5) pejabat yang menur ut Per janjian Kemitr aan/ Kerja Sama Operasi (KSO) ber hak mew akili kemitr aan/ KSO.

Standar Dokumen Pengadaan

Format t ed: Font: I talic

b.Klarifikasi dan negosiasi teknis dilakukan untuk

meyakinkan kejelasan teknis, dengan

memperhatikan kesesuaian antara bobot pekerjaan dengan tenaga ahli dan/ atau tenaga

pendukung yang ditugaskan, serta

mempertimbangkan kebutuhan per angkat/ fasilitas pendukung yang pr opor sional guna pencapaian hasil ker ja yang optimal;

c.Aspek- aspek teknis yang per lu diklar ifikasi dan dinegosiasi ter utama:

1) lingkup dan sasaran jasa konsultansi; 2) cara penanganan pekerjaan dan r encana

ker ja;

3) kualifikasi tenaga ahli; 4) or ganisasi pelaksanaan; 5) program alih pengetahuan; 6) jadw al pelaksanaan peker jaan; 7) jadw al penugasan personil; dan 8) fasilitas penunjang.

d.Hasil klarifikasi dan negosiasi teknis tidak mengubah biaya penaw aran.

e. Apabila klar ifikasi dan negosiasi dengan pemenang seleksi tidak menghasilkan kesepakatan, maka Pokja ULP melanjutkan

dengan mengundang pemenang cadangan

pertama (apabila ada) untuk melakukan pr oses klarifikasi dan negosiasi sebagaimana di atur pada angka 29.1 dan seter usnya.

f. Apabila dalam klar ifikasi dan negosiasi dengan pemenang cadangan pertama tidak menghasilkan kesepakatan, maka Pokja ULP melanjutkan dengan mengundang pemenang cadangan kedua (apabila ada), untuk menghadir i acara pembukaan Sampul II, yang selanjutnya dilakukan proses klar ifikasi dan negosiasi sebagaimana di atur pada angka 29.1 dan seterusnya.

g.Apabila klar ifikasi dan negosiasi teknis dengan 1 (satu) pemenang dan 2 ( dua) pemenang cadangan tidak menghasilkan kesepakatan, maka seleksi dinyatakan gagal.

h.ULP membuat Berita Acar a Hasil Klarifikasi dan Negosiasi.

Standar Dokumen Pengadaan

Format t ed: Font: I talic

i. Apabila terjadi keter lambatan jadw al sampai dengan tahapan Klar ifikasi dan Negosiasi Teknis, dan akan mengakibatkan surat penaw aran habis masa ber lakunya, maka dilakukan konfirmasi kepada pemenang cadangan per tama dan kedua (apabila ada), untuk memper panjang masa ber laku surat penaw aran secara ter tulis sampai dengan perkir aan jadw al penandatanganan kontr ak.

j. Pemenang cadangan per tama dan kedua

(apabila ada) yang tidak ber sedia

memperpanjang masa ber laku surat

penaw aran, dianggap mengundurkan dir i dan tidak dikenakan sanksi

3 0 Pembuatan Berita Acara Hasil Seleksi (BAHS)

30.1 BAHS merupakan kesimpulan hasil seleksi yang dibuat oleh Pokja ULP dan ditandatangani oleh sekur ang-kur angnya 2/3 (dua per tiga) dari jumlah anggota Pokja ULP, dan hasil pemindaian BAHS diunggah (upload) pada aplikasi SPSE oleh Pokja ULP.

30.2 BAHS harus memuat sekur ang-kur angnya: a. nama selur uh peser ta Seleksi yang ikut

pr akualifikasi;

b. nama peser ta Seleksi yang masuk Daftar Pendek;

c. hasil evaluasi penaw aran administr asi dan nilai evaluasi teknis;

d. biaya penaw aran dan biaya penaw ar an ter kor eksi dar i peser ta seleksi yang lulus ambang batas nilai teknis (passing gr ade); e. hasil klar ifikasi dan negosiasi;

f. pagu anggar an dan HPS;

g. metode evaluasi yang digunakan; h. unsur- unsur yang dievaluasi; i. r umus yang diper gunakan;

j. keter angan-keter angan lain yang dianggap perlu mengenai hal ikhw al pelaksanaan Seleksi;

k. jumlah peserta yang lulus dan tidak lulus pada setiap tahapan evaluasi;dan

l. tanggal dibuatnya Ber ita Acar a.

Dalam dokumen SBD Review Design Stadion Depati Amir (Halaman 35-44)