• Tidak ada hasil yang ditemukan

Fasilitas Pelayanan Pos Lainnya

Dalam dokumen Bab 5 Bidang Pos. 5.1 Ruang Lingkup (Halaman 31-35)

Fasilitas pelayanan pos lainnya adalah fasiltas yang disediakan oleh PT. Pos untuk mendukung pelayanan perposan kepada masyarakat. Berbeda dengan sarana kantor pos, pelayanan pos bergerak dan pelayanan pos lainnya, fasiitas pelayanan ini lebih bersifat pasif dalam bentuk penyediaan fasilitas di tempat tertentu untuk dimanfaatkan penduduk. Bentuk dari fasilitas ini adalah kotak pos yang bisa disewa oleh individu atau badan hukum/usaha, tromol pos, bis surat dan peti pos, namun sangat membantu dalam pelayanan pos bagi penduduk.

Perkembangan jumlah fasilitas pelayanan pos lainnya menunjukkan dalam lima tahun terakhir tidak ada penambahan dari fasilitas pelayanan pos yang disediakan seperti terlihat pada tabel 5.11. Sampai dengan semester I tahun 2010 jumlah fasilitas pelayanan pos lainnya ini juga tidak mengalami perubahan dibanding kondisi lima tahun sebelumnya, bahkan untuk tingkat pemanfaatan kotak pos yang pemanfaatannya dilakukan oleh pihak ketiga. Sejak tahun 2004, jumlah kotak pos yang disewa hanya 50.560 atau sekitar 60% dari kotak pos yang disediakan

Tabel 5.11. Perkembangan Jumlah Fasilitas Pelayanan Pos Lainnya 2005-Semester 2010 Fasilitas Pos 2005 2006 2007 2008 2009 2010* 1 Kotak Pos tersedia 77.768 77.768 77.768 77.768 77.768 77.768 2 Kotak Pos Disewa 50.560 50.560 50.560 50.560 50.560 50.560

3 Tromol Pos 3.270 3.270 3.270 3.270 3.270 3.270

4 Bis Surat Terpasang 18.260 18.260 18.260 18.260 18.260 18.260

5 Peti Pos 199 199 199 199 199 199

Jumlah 99.497 99.497 99.497 99.497 99.497 99.497

Tidak adanya penambahan fasilitas pelayanan pos lainnya ini diduga karena pemanfaatannya juga tidak terlalu optimal mengingat mulai berkembangnya fasilitas yang sejenis ataupun sarana pengiriman dokumen lain yang disediakan oleh pihak diluar PT. Pos dengan pelayanan yang lebih beragam. Untuk pengiriman surat misalnya, bentuk bis surat yang dimaksudkan lebih mendekatkan kepada penduduk, harus bersaing dengan jasa kurir dengan sistem jemput dengan biaya yang lebih tinggi.

Disis lain perkembangan fasilitas pelayanan pos lainnya ini juga cenderung mengikuti perkembangan pada sarana kantor pos yang juga tidak banyak mengalami penambahan signifikan dalam lima tahun terakhir. Hal ini karena keberadaan dari fasilitas pelayanan pos lainnya ini seperti melekat untuk mendukung pelayanan oleh kantor pos. Sehingga ketika sarana kantor pos atas pelayanan pos lainnya tidak banyak berubah jumlahnya, fasilitas pelayanan pos lainnya juga tidak mengalami perubahan.

Dari sisi komposisinya, proporsi terbesar untuk fasilitas pelayanan pos lainnya adalah untuk jenis kotak pos dan bis surat. Proporsi kotak pos ini mencapai 78,2% dari total fasilitas pelayanan pos yang ada, sementara untuk bis surat terpasang, proporsi ketersediaanya sekitar 18,4%. Besarnya proporsi penyediaan kotak pos tersedia ini karena keberadaanya yang terdapat di setiap jenis kantor pos dengan jumlah cukup banyak pada setiap kantor pos untuk memenuhi kebutuhan publik (perorangan maupun lembaga/perusahaan) yang ingin memanfaatkan jasa fasilitas tersebut. Sedangkan untuk bis surat, keberadaannya lebih sebagai pendukung pelayanan kantor pos sehingga jumlahnya tidak sebesar kotak pos tersedia. Sementara penyediaan tromol pos dan peti pos yang sangat rendah karena pemanfaatannya yang hanya untuk kebutuhan tertentu saja yang terbatas dan pemanfaatannya juga relatif rendah.

Gambar 5.17. Proporsi fasilitas pelayanan pos lainnya menurut jenis Semester I 2010

Jika dilihat dari persebarannya pada masing-masing wilayah pos, keberadaan fasiitas pelayanan pos lainnya juga masih terkonsentrasi di pulau Jawa khususnya di perkotaan.

Kotak Pos tersedia; 78,2% Tromol Pos; 3,3% Bis Surat Terpasang; 18,4% Peti Pos; 0,2%

Tabel 5.12 yang memperlihatkan sebaran fasilitas pelayanan pos menurut wilayah pos menunjukkan bahwa jumlah terbesar dari fasilitas ini terdapat di wilayah pos 4 yang merupakan daerah perkotaan dengan proporsi mencapai 26,7%. Jumlah terbesar kedua terdapat di wilpos 6 dan 7 dengan proporsi mencapai 12,3% dan 10,7%.

Tabel 5.12. Sebaran Jumlah Fasilitas Pelayanan Pos Lainnya menurut Wilayah Pos Semester I 2010

No Pelayanan Pos Lainnya

Wilayah Pos

Jumlah

I II III IV V VI VII VIII IX X XI

1 Kotak Pos tersedia 3.658 4.058 4.181 23.971 6.514 8.365 6.486 4.661 6.009 5.578 4.287 77.768

2 Kotak Pos Disewa 2.090 1.570 1.693 18.465 4.613 5.879 4.438 3.704 2.766 2.321 3.021 50.560

3 Tromol Pos 218 35 89 169 143 1.073 1.237 69 112 30 95 3.270

4 Bis Surat Terpasang 1.419 1.154 1.550 2.338 2.321 2.812 2.898 1.004 1.366 901 497 18.260 5 Peti Pos 6 33 1 84 9 24 27 7 5 3 - 199 Jumlah * 5.301 5.280 5.821 26.562 8.987 12.274 10.648 5.741 7.492 6.512 4.879 99.497

*) tidak termasuk Kotak Pos Disewa

Sebaran fasilitas pelayanan pos lainnya yang masih terkonsentrasi di Jawa terjadi pada semua jenis fasilitas pelayanan pos lainnya meskipun untuk jenis fasilitas pelayanan pos tertentu cenderung terkonsentrasi pada wilayah pos tertentu juga. Untuk jenis peti pos dan kotak pos misalnya cenderung terkonsentrasi di wilpos 4 dengan proporsi mencapai 30,8% dan 42,2%. Sementara untuk tromol pos terkonsentrasi di wilpos 6 dan 7 dengan proporsi masing-masing 32,8% dan 37,8%. Sedangkan untuk bis surat terpasang, proporsinya cenderung merata diantara wilayah pos di pulau Jawa. Konsentrasi ketersediaan kotak pos dan peti pos di wilpos 4 diduga terkait dengan pasar pemanfaatannya yang lebih banyak berada di daerah perkotaan sebagaimana karakteristik wilpos 4. Sementara untuk tromol pos, karena pemanfaatanya yang diduga banyak oleh instansi pemerintahan, maka banyak terdapat di wilpos 6 dan 7 yang banyak memiliki daerah administratif. Sedangkan di luar Jawa, proporsi ketersediaannya untuk semua jenis fasilitas pelayanan pos relatif kecil kecuali untuk wilpos 3 yang sedikit lebih besar.

Gambar 5.18. Sebaran fasilitas pelayanan pos lainnya menurut jenis SemesterI 2010

Dominasi persebaran fasilitas pelayanan pos lainnya di pulau Jawa ini semakin terlihat dari sebaran fasilitas pelayanan menurut pulau. Proporsi fasilitas pelayanan pos lainnya di pulau Jawa mencapai 58,8% dari total fasilitas pelayanan pos yang ada. Sebaliknya proporsi fasilitas pelayanan di wilayah tengah dan timur Indonesia masih sangat rendah meskipun wilayahnya luas. Proporsi penyediaan fasilitas pelayanan pos lainnya d Maluku dan Papua hanya mencapai 4,9% dan di Sulawesi hanya 6,5% dari total fasilitas yang ada. Dari pola persebaran ini tersirat bahwa penyediaan fasilitas pelayanan pos lainnya lebih diarahkan pada daerah dengan kepadatan penduduk tinggi dan intensitas aktivitas penduduk yang juga tinggi yang membutuhkan fasilitas pelayanan pos lainnya.

Dari sisi tingkat utilisasi, khususnya untuk fasilitas kotak pos yang menunjukkan tidak ada terjadinya peningkatan dari tahun-ketahun, pemanfaatannya di Jawa sebenarnya juga tidak terlalu dominan. Meskipun tingkat pemanfaatan kotak pos di Jawa masih cukup tinggi, namun tingkat pemanfaatan yang paling tinggi justru terjadi di wilpos 8 (Bali-Nusa Tenggara) seperti ditunjukkan pada gambar 5.19. Tingkat pemanfaatan kotak pos di wilpos 11 yang proporsi penyediaan kotak posnya kecil ternyata juga cukup besar. Sementara pada

0% 20% 40% 60% 80% 100% Kotak Pos tersedia

Tromol Pos Bis Surat Terpasang

Peti Pos Total

XI 5,5% 2,9% 2,7% 0,0% 4,9% X 7,2% 0,9% 4,9% 1,5% 6,5% IX 7,7% 3,4% 7,5% 2,5% 7,5% VIII 6,0% 2,1% 5,5% 3,5% 5,8% VII 8,3% 37,8% 15,9% 13,6% 10,7% VI 10,8% 32,8% 15,4% 12,1% 12,3% V 8,4% 4,4% 12,7% 4,5% 9,0% IV 30,8% 5,2% 12,8% 42,2% 26,7% III 5,4% 2,7% 8,5% 0,5% 5,9% II 5,2% 1,1% 6,3% 16,6% 5,3% I 4,7% 6,7% 7,8% 3,0% 5,3%

wilpos 6 dan 7 yang proporsi penyediaannya relatif lebih besar, tingkat pemanfaatannya justru lebih rendah dibanding wilpos 8 dan 11.

Tabel 5.13. Sebaran Jumlah Fasilitas Pelayanan Pos Lainnya menurut Pulau Semester I 2010

No Fasilitas Pelayanan Pos Lainnya Wilayah kepulauan Jumlah Suma-tera Jawa Bali, NTB, NTT Kaliman-tan Sula-wesi Maluku, Papua

1 Kotak Pos tersedia 11.897 45.336 4.661 6.009 5.578 4.287 77.768 2 Kotak Pos Disewa 5.353 33.395 3.704 2.766 2.321 3.021 50.560 3 Tromol Pos 342 2.622 69 112 30 95 3.270 4 Bis Surat Terpasang 4.123 10.369 1.004 1.366 901 497 18.260 5 Peti Pos 40 144 7 5 3 - 199 Jumlah * 16.402 58.471 5.741 7.492 6.512 4.879 99.497 *) tidak termasuk Kotak Pos Disewa

Gambar 5.19. Tingkat Pemanfaatan Fasilitas Pelayanan Pos Lainnya menurut Wilpos Semester I 2010

Dalam dokumen Bab 5 Bidang Pos. 5.1 Ruang Lingkup (Halaman 31-35)

Dokumen terkait