• Tidak ada hasil yang ditemukan

TEMUAN DAN ANALISA DATA LAPANGAN

C. Format Siaran Manajemen Qolbu

Tausiyah Islam dengan pendekatan Manajemen Qolbu, yaitu pendekatan praktis berdasarkan rumus-rumus singkat yang aplikatif. Dalam pelaksanaannya, format Manajemen Qolbu 102.7 MQFM adalah dengan ceramah dan interaktif. Adapun penjelasannya adalah sebagai berikut:79

1. Ceramah

Materi tausiyah yang disampaikan oleh Aa Gym dan Tim Asatidz berdurasi 15 sampai 30 menit (kondisonal), adapun materi dan isi tausiyahnya disesuaikan dengan jadwal roundown siaran Manajemen Qolbu yang telah ditentukan setiap harinya.

Adapun jadwal roundown acara Manajemen Qolbu adalah sebagai berikut:80

No Hari Acara Penceramah

1 Senin Ma'rifatullah Aa Gym

2 Selasa Ma'rifaturrasul Aa Gym dan Ustadz Hilman Rosyad

78

Wawancara Pribadi dengan Ustadz Agus Al Muhajir via telephon pada tanggal 21 Juni 2009.

79

Wawancara Pribadi dengan Ustadz Agus Al Muhajir, Bandung, 15 Februari 2009.

80

3 Rabu Dunia Muslimah Teh Ninih

4 Kamis Fiqh Aa Gym dan K.H. Miftah Faridh 5 Jumat Manajemen Diri Aa Gym

6 Sabtu MQ Umum Aa Gym

7 Minggu Dunia Remaja Aa Gym dan Ustadz Dudung

Tabel 7: Format Manajemen Qolbu 102.7 MQFM

Keterangan:

a. Senin membahas tentang Ma’rifatullah, dalam arti ma’rifatullah itu mendalami aqidah (ke-Tuhanan) yang pada intinya mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan cara lebih mengenal sifat-sifat ke-Tuhanan. Narasumber ini dibawakan oleh Aa Gym.

b. Selasa membahas Ma’rifaturrasul, dalam arti pengenalan sejarah, sifat dan segala sesuatu tentang Rasul SAW yang disampaikan oleh Aa Gym dan Ustadz Hilman Rosyad.

c. Khusus pada hari rabu ini, Teh ninih menyampaikan informasi dakwah hanya seputar muslimah, seperti tata cara menjadi muslimah yang baik.

d. Kajian fiqh sebagai salah satu ilmu Islam yang mempelajari tata cara beribadah, baik mahdoh (ibadah langsung kepada Allah SWT)maupun ghair (ibadah yang tidak langsung kepada Allah SWT). Segmen ini dikemas pada hari kamis, dimana Aa Gym dan K.H. Miftah Faridh sebagai narasumbernya.

e. Pada hari jumat Aa Gym hanya membahas tentang tafsir (menerjemahkan) dari beberapa ayat Al-Qur’an. Tim asatidz terkadang membantu Aa Gym dalam membacakan ayat-ayat Al-Qur’an yang akan dibahas.

f. Hari sabtu adalah hari dimana Aa Gym beserta tokoh-tokoh masyarakat membahas tentang kejadian yang sedang berkembang, seperti RUU APP, tahun baru hijriah, dan lain-lain tentunya pada tokoh ahlinya langsung.

g. Tausiyah dan dialog sahabat MQ bersama Aa Gym dan Ustadz Dudung membahas tema yang berkisar tentang dunia remaja, seperti hari kasih sayang (valentine day’s), bahayanya pergaulan bebas, dan lain-lain yang di bahas pada hari minggu.81

2. Interaktif

Setelah menyelesaikan ceramah dakwahnya, para sahabat MQ boleh mananyakan beberapa pertanyaan seputar materi yang dibahas atau permasalahan yang sedang dihadapi secara langsung kepada narasumber tanpa melalui moderator. Audien atau sahabat MQ yang bertanya pada acara Manajemen Qolbu ini kebanyakan adalah dari kaum hawa dan dijawab langsung tanpa menunggu pertanyaan dari penanya yang lain.82 Adapun nomer interaktif yang dapat ditelepon oleh sahabat MQ adalah 022-2005131. Selain melalui telepon, sahabat MQ juga bisa berinteraktif melalui via sms dengan nomer interaktif 0855-2102650.83 Layanan interaktif ini bertujuan untuk memberikan

81

Wawancara Pribadi dengan Agus Al Muhajir.

82

Ibid.,

83

solusi terhadap permasalahan dari sahabat MQ juga sharing dari materi yang sedang dibahas.

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Ada beberapa faktor yang melatarbelakangi penyusunan format siaran Manajemen Qolbu 102.7 MQFM, yaitu:

5. Kebutuhan masyarakat akan siaran dakwah melalui radio dengan sajian yang berbeda.

6. Menyebarkan konsep Manajemen Qolbu yang menjadi ciri khas Aa Gym.

7. Membahas dan memecahkan masalah sosial keagamaan yang dialami sahabat MQ.

8$ Memberikan solusi yang tepat terhadap setiap permasalahan yang timbul di masyarakat.

Proses penyusunan format yang dilakukan oleh radio 102.7 MQFM pada acara Manajemen Qolbu adalah sebagai berikut:

6. Tim asatidz melakukan observasi ke lapangan. 7. Rumusan besar dari K.H. Abdullah Gymnastiar.

8. Rapat tim asatidz Daarut Tauhid dan kru MQFM bersama Aa Gym. 9. Pembagian waktu siaran.

B. Saran-Saran

1. Format yang dipakai oleh setiap perusahaan radio harus saling berinterferensi antara perusahaan radio yang satu dengan yang lainnya, termasuk segmen acara yang akan disiarkan. Hal ini dapat membuat audien sebagai salah satu pihak yang terlibat dalam persaingan bisnis radio bisa dengan bijak menentukan acara apa yang ingin didengar dan disebarluaskan kepada audien lainnya.

2. Radio 102.7 MQFM tetap mempertahankan kredibilitas Manajemen Qolbu dan siaran-siaran dakwah khas Daarut Tauhid dari K.H Abdullah Gymnastiar.

3. Lebih diperluas lagi jangkauan frekuensi radionya agar pendengar yang berada di daerah terpencil dan di Negara lainnya bisa mendengarkan siaran Manajemen Qolbu melalui sistem relay serta meningkatkan kualitas jaringan radio 102.7 MQFM.

4. Program acara Manajemen Qolbu juga lebih meningkatkan kekreatifitasan dalam mengemas suatu acara secara apik dan menarik di setiap pembahasan dalam tausiyah Manajemen Qolbu-nya, sehingga sahabat MQ lebih tertarik.

Abdullah Haddad, Imam Habib. Nasehat Agama dan Wasiat Iman. Semarang: CV. Toha Putra Semarang, 1993.

al-Ghazali, Imam. Manajemen Qolbu Titian Kebahagiaan Dunia dan Akhirat. Yogyakarta: Harapan Utama, 2003.

Ali Hasyimi, Muhammad. Apakah Anda Berkepribadian Muslim. Jakarta: Gema Insani Press, 1994.

an-Naisabury, Imam al-Qusyairy. Risalatul Qusyairiyah; Induk Ilmu Tasawuf. Jakarta: Gusti, 1997.

Asmaya, Enung. Aa Gym Dai Sejuk Dalam Masyarakat Majemuk. Jakarta: Hikmah, 2003.

Djuroto, Totok. Mengelola Radio Siaran. Semarang: Dahara Prize, 2007 Ensiklopedia Tasawuf, Angkasa, Bandung: 2008.

Gough, Howard. Perencanaan-Penyajian-Produksi Programa Radio. Jakarta: 1999.

Gymnastiar, K.H, Abdullah. Aa Gym dan Fenomena Daarut Tauhiid, Memperbaiki Diri Lewat Manajemen Qolbu. Bandung: PT Mizan Pustaka, 2005.

Gymnastiar, K.H, Abdullah. Meraih Bening Hati Dengan Manajemen Qolbu. Jakarta: Gema Insani Press, 2003.

Henny, dan Alexander. Manajemen Media Massa. Jakarta: Modul 1-9 Universitas Terbuka, 2004.

Khalid, Amru. Wahai Saudara’ku Bersabarlah. Jakarta: PT. Mizan Puplika, 2006. Khomeini, Imam. Insan Ilahiah. Jakarta: Pustaka Zahra, 2004.

Kriyantono, Rachmat. Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2006.

Masduki. Menjadi Broadcaster Profesional. Yogyakarta: Pustaka Populer, 2004. . Jurnalistik Radio, Menata Profesionalisme Reporter dan Penyiar. Yogyakarta: LKiS Yogyakarta, 2006.

Moleong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2007.

Morissan. Manajemen Media Penyiaran; Strategi Mengelola Radio dan Televisi. Jakarta: PT. Prenada Media Group, 2008.

Ningrum, Fatmasari. Sukses Menjadi Penyiar, Scriptwriter, dan Reporter Radio. Jakarta: Penebar Swadaya, 2007.

Pasal 33 Ayat (2), Undang-Undang No. 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran.

Prayudha, Harley. Radio; Penyiar It’s Not Just a Talk. Malang: Bayumedia Publishing, 2006.

Profile Company MQ 102.7 FM.

Suprapto, Tommy. Berkarier di Bidang Broadcasting. Jakarta: Media Pressindo, 2006.

Tim Akhlak. Etika Islam.Jakarta: Al-Huda, 2003.

Tim Penulis. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis, dan Disertasi) CeQDA. 2007.

Yani, Ahmad. Be Excellent Menjadi Pribadi Terpuji. Jakarta: Al-Qalam, 2007. Al-Haydar. “Sejarah MQ 102.7 FM.” artikel diakses pada 26 Februari 2009 dari

http://mediahaydar.blogspot.com/2008/12/dpu-dt-mqfm-saling-menguatkan.html

Hartana, Dekry. “Plus Minusnya Radio.” artikel diakses pada 25 Maret 2009 dari http://inspirasipakde.com/2009/01/24/plus-minus-radio/

Kelana, Bagus. “Daftar Perusahaan Radio Yang Me-relay.” artikel diakses pada 20 Maret 2009 dari http://langitcirrus.wordpress.com/2009/03/02/news-daftar-radio-yg-me-relay-mq-fm/

Prayudi, Imam Indra. “Siaran Radio lewat Internet Menggunakan ShoutCast.”

artikel diakses pada 25 Maret 2009 dari