• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bahan ajar adalah seper angkat mater i pembelajar an yang disusun secar a sistematis, menampilkan sosok utuh dar i kompetensi yang dikuasai oleh w ar ga belajar dalam kegiatan pembelajar an. Bahan belajar pr ogr am pendidikan keluar ga ber isi tentang pengetahuan, nilai, sikap, tindakan, dan keter ampilan yang ber isi pesan, infor masi, dan ilustr asi ber upa fakta, konsep, pr insip, dan pr oses yang ter kait dengan pokok bahasan ter tentu yang diar ahkan untuk mencapai tujuan pembelajar an. Bahan ajar ber fungsi sebagai :

1. Pedoman bagi fasilitator / pelatih yang akan mengar ahkan semua aktifitasnya dalam pr oses pembelajar an

2. Pedoman bagi sisw a yang akan mengar ahkan semua aktifitasnya dalam pr oses pembelajar an

3. Alat evaluasi pencapaian/ penguasaan hasil pembelajar an.

D. Cara Menggunakan Bahan Ajar dalam Pembelajaran

1. Penger tian pembelajar an

Pembelajar an adalah sebagai upaya sistematik dan sengaja untuk menciptakan agar ter jadi kegiatan inter aksi educative antar a dua pihak yaitu antar a peser ta didik (w ar ga belajar ) dan pendidik (fasilitator / sumber bel ajar ) yang melakukan kegiatan pembelajar an.

2. Pr insip pembelajar an

Pr oses belajar mengajar adalah pendidik/ fasilitator membantu w ar ga belajar memahami mater i yang disajikan. Dalam hal ini pendidik/ fasilitator ber fungsi sebagai nar a sumber . Namun dalam er a kur ikulum bar u, pembelajar an dengan pendekatan sisw a aktif atau pembelajar an ber pusat pada sisw a, per an gur u lebih ditekankan sebagai fasilitator . Per an sebagai fasilitator lebih penting dar ipada sebagai nar a sumber . Per an pendidik membantu dan mengar ahkan pr oses belajar mengajar , dengan car a :

a. Membangkitkan minat belajar b. Menjelaskan tujuan

c. Menyajikan mater i dengan str uktur yang baik

d. Member i kesempatan peser ta didik ber latih dan member i umpan balik

e. Memper hatikan dan menjelaskan hal-hal yang sukar atau tidak difahami

9

III. PERENCANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN

KELUARGA BAGI ORANGTUA DENGAN ANAK USIA

7-12 TAHUN

A. Pendekatan

Apa itu pendekatan pembelajar an? Adalah car a mengajar fasilitator dalam pr oses pembelajar an agar mater i-mater i yang diajar kan dapat dengan mudah dipahami oleh w ar ga belajar .

Banyak sekali pendekatan yang dapat digunakan dalam pr oses pembelajar an pendidikan keor angtuaan/ keluar ga. Akan tetapi dalam panduan ini pendekatan pembelajar an yang digunakan adalah pendekatan yang di r umuskan oleh Lyr a Sr inivasan, yaitu:

1.

Pendekatan yang ber pusat pada masalah, Intinya pendekatan ini, menganjur kan kepada kita supaya mater i yang diajar kan har us ber sumber dar i pengalaman dan per masalahan w ar ga belajar sehar i-har i dalam pengasuhan anak. Fasilitator dan w ar ga belajar , sama-sama aktif mencoba untuk mencar i jalan keluar dar i per masalahan yang sedang dihadapi w ar ga belajar .

2.

Pendekatan Pr oyektif, dalam pelaksanaannya har us dibantu oleh bahan belajar yang diper kir akan akan memper mudah penyampaian suatu mater i kepada w ar ga belajar . Sehingga, w ar ga belajar bisa menelaah (pr oyeksi) dan mendapatkan makna dar i bahan belajar ter sebut, kemudian mer eka diar ahkan untuk mener apkan dalam kesehar ian dar i makna yang mer eka dapatkan kedalam per masalahan yang dihadapi

3.

Pendekatan Aktualisasi Dir i, pembelajaran dengan memper gunakan pendekatan ini, mater i -mater inya diambil dar i pengalaman-pengalaman dan kemampuan-kemampuan w ar ga belajar .

4.

Pendekatan Andr agogi (Pendidikan Or ang Dew asa)

War ga belajar pr ogr am pendidikan keluar ga/ keor angtuaan pada umumnya adalah or ang dew asa. Or ang-or ang dew asa itu biasanya mempunyai cir i: a) tidak memiliki motivasi belajar yang tinggi, b) mer asa r endah dir i, c) cepat patah semangat, d) mer asa tidak ber daya ter hadap tekanan-tekanan yang datang dar i lingkungannya, e) sikap hor mat yang ber lebihan pada or ang yang dianggap sebagai tokoh bijaksana, dan f) tidak memper cayai adanya nilai pr aktis pendidikan bagi kepentingan kehidupan mer eka sehar i -har i.

Kar ena itu pembelajar an pendidikan

keluar ga/ keor angtuaan yang dilaksanakan menggunakan pendekatan andr agogi yang antar a lain, mempunyai pr insip-pr insip:

a. Ber or ientasi pada pemecahan masalah lingkungan digali dar i pendapat dan diketahui oleh w ar ga belajar b. Ber basis pada pengalaman pr ibadi w ar ga

c. Member ikan pengalaman yang ber makna bagi w ar ga belajar

d. Pembelajar an har us dimulai dar i dan ber dasar kan pada pengetahuan dan kompetensi yang sudah ada sebelumnya

e. Penguatan har us ber sifat positif dan meningkatkan motivasi belajar bagi w ar ga belajar .

f. Pembelajar an har us memungkinkan w ar ga belajar untuk ber par tisipasi secar a aktif sehingga dapat memper baiki dan memper panjang ingatan.

11

B. Perencanaan Pembelajaran

1. Menyusun Tujuan Belajar

Kegiatan dalam tahap ini ditandai oleh keikutser taan w ar ga belajar dalam menentukan dan mer umuskan tujuan belajar yang ingin mer eka capai melalui kegiatan belajar. Tujuan belajar disusun dan dir umuskan ber sama oleh w ar ga belajar , dengan bantuan atau bimbingan fasilitator , ber dasar kan analisis kebutuhan belajar , sumber -sumber yang ter sedia dan kemungkinan hambatan.

a. Tujuan

Memotivasi w ar ga belajar agar kegiatan pendidikan keor angtuaan, benar -benar menjadi pr ogr am yang ber manfaat untuk dir i sendir i.

Mengar ahkan kegiatan belajar , supaya tujuan belajar menjadi r ujukan utama bagi selur uh pr oses kegiatan belajar .

Sebagai tolok ukur pencapaian hasil kegiatan belajar , bahw a dengan adanya tujuan belajar maka w ar ga belajar dapat mengetahui dan mer asakan telah sejauhmana tingkat per ubahan tingkah laku, sebagaimana dir umuskan dalam tujuan belajar.

b. Tahapan Kegiatan

fasilitator memper siapkan ker tas papar an yang dapat dijadikan sebagai alat/ bahan catatan ter jadinya diskusi dalam kelompok belajar .

Fasilitator meminta semua w ar ga belajar untuk ber par tisipasi dan mendor ong ter jadinya diskusi, sementar a itu fasilitator mengambil posisi duduk diantar a w ar ga belajar , ditempat yang semua w ar ga belajar dapat melihatnya.

Fasilitator mengajukan beber apa per tanyaan seputar pentingnya pendidikan keor angtuaan, apa tujuan yang har us di capai, ser ta bagaimana pr oses ter sebut dilaksanakan.

Ber ikan w aktu kepada w ar ga belajar untuk ber pikir sejenak, sebelum mer eka member ikan tanggapan.

Per silahkan satu per satu w ar ga belajar untuk

mengemukakan pendapatnya. Catatlah oleh fasilitator setiap pendapat yang dikemukakan oleh setiap w ar ga belajar . Per lu diingat bahw a semua pendapat yang dikemukakan sebaiknya dicatat w alaupun pendapat ter sebut belum tentu disepakati oleh w ar ga belajar

Tuliskan point-point pendapat w ar ga belajar pada papan tulis

Fasilitator membacakan pendapat dar i setiap w ar ga belajar , kemudian mintalah w ar ga belajar lain untuk member i tanggapan

Lakukan penyimpulan diakhir kegiatan tentang tujuan pembelajar an progr am pendidikan keluar ga bagi or angtua dengan anak usia 7-12 tahun.

c. Hasil

War ga belajar semakin paham tentang tujuan diadakannya pr ogr am pendidikan keluar ga bagi or angtua yang memiliki anak 7-12 tahun.

War ga belajar semakin menyadar i pentingnya pendidikan keluar ga bagi or angtua.

War ga belajar telah mulai dibiasakan unt uk ber diskusi dan mengemukakan pendapatnya.

War ga belajar semakin ter tar ik untuk mengikuti pr oses pembelajar an pendidikan keor angtuaan.

13

2. Menentukan Progam Belajar

a. Tujuan

Menentukan jadw al kegiatan pembelajar an pendidikan keluar ga/ keor angtuaan.

Mengkondisikan w ar ga belajar untuk melakukan per temuan sesuai dengan kesepakatan jumlah per temuan, lama per temuan, w aktu yang telah di ditetapkan sebagai pengendali pelaksanaan kegiatan pr ogr am.

Menentukan tema/ mater i pembelajar an yang akan didiskusikan dalam setiap per temuan.

b. Tahapan Kegiatan

Fasilitator menyiapkan per lengkapan per temuan diantar anya ker tas papar an dan alat tulis yang akan digunakan sebagai catatan diskusi dengan w ar ga belajar

Fasilitator meminta w ar ga belajar untuk ber par tisipasi dan mendor ong ter jadinya diskusi, sementar a itu fasilitator mengambil posisi duduk diantar a w ar ga belajar , ditempat yang semua w ar ga belajar dapat melihatnya.

Fasilitator menyampaikan maksud dan tujuan per temuan, yakni menyamakan per sepsi tentang w aktu pelaksanaan pr ogr am, t ema mater i, menentukan sumber belalajar , ser ta tempat per temuan.

Ber ikan w aktu kepada w ar ga belajar untuk member ikan masukan ter kait kegiatan per temuan yang akan dilaksanakan ser ta per masalahan yang per lu di jadikan tema dalam diskusi.

Per silahkan satu per satu w ar ga belajar untuk mengemukakan pendapatnya. Catatlah oleh fasilitator setiap pendapat yang dikemukakan oleh setiap w ar ga belajar . Per lu diingat bahw a semua pendapat yang dikemukakan sebaiknya dicatat w alaupun pendapat ter sebut belum tentu disepakati oleh w ar ga belajar

Tuliskan point-point pendapat w ar ga belajar pada lembar an ker tas papar an yang telah disediakan

Fasilitator membacakan pendapat dar i setiap w ar ga belajar , kemudian mintalah w ar ga belajar lain untuk member i tanggapan guna mencapai kesepakatan.

Lakukan penyimpulan diakhir kegiatan tentang kesepatakan w aktu, tempat, ser ta tema pembelajar an pr ogr am pendidikan keluar ga bagi or angtua dengan anak usia 7-12 tahun.

c. Hasil

War ga belajar menyepakati hasil diskusi ter hadap w aktu pelaksanaan, t ema pembelajar an dan sumber belajar

War ga belajar memiliki jadw al per temuan secar a per iodik.

15

3. Menentukan Metode Belajar

Pembelajar an pendidikan keluar ga bagi or angtua ini diter apkan melalui beber apa metode diantar anya :

a. Cur ah Pendapat (br ainstor ming)

Adalah metode yang mener apkan car a agar selur uh peser ta didik dapat mengeluar kan ide dan gagasan tentang suatu masalah yang diber ikan oleh fasilitator . Metode cur ah pendapat mer upakan metode yang efektif untuk dilakukan dalam pembelajar an pendidikan nonfor mal.

b. Diskusi

Diskusi mer upakan pembelajar an aktif antara peser ta didik sehingga dapat ber inter aksi dengan sesamanya tentang per masalahan yang dihadapi, dan ber sifat mengembangkan pengetahuan bukan mener ima infor masi. Peser ta didik ter libat dalam aktivitas mengamati, mengklasifikasikan, mencar i hubungan, membuat jaw aban sementar a, menginter pretasikan, menyimpulkan, dan mengkomunikasikan. Kegiatan inter aktif ini mengandalkan peser ta didik ber pr akar sa secar a mandir i dan kr eatif menciptakan kemungkinan-kemungkinan. Semua kativitas ter sebut menjadi sumber mater i komunikasi dalamber ar gumentasi atau menyanggah pendapat peser ta lainnya. Di akhir diskusi, peser ta mer umuskan dan mer efleksikan pengalaman sepanjang diskusi, sehingga selur uh peser ta bisa saling

mengevaluasi dan menyadar i hasil belajar . Apabila ada mater i atau pengetahuan yang tidak diketahui peser ta didik, masih ter buka kesempatan par a peser ta didik untuk mencar i jaw abandar i sumber -sumber belajar seper ti ber bagai kasus di sekitar nya, pendapat yang kontr over si, dsb.

c. Pr oyek

Metode pembelajar an pr oyek adalah melaksanakan tugas melalui ser angkaian aktivitas. Aktivitas per tama adalah memahami bahan ajar , Kedua pener apan langsung bahan ajar di r umah. Ketiga evaluasi melalui Refleksi, mencer itakan kembali yang sudah dilakukan atau memecahkan masalah yang ada. Dan Keempat, mendiskusikan pada for um per temuan.

17

IV. PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN

KELUARGA BAGI ORANGTUA DENGAN ANAK USIA

7-12 TAHUN

A. Tahap Persiapan

1. Tujuan

Menetapkan w aktu ser ta jam pelajar an pendidikan keluar ga/ keor angtuaan.

Menyiapkan per angkat pembelajar an yang akan digunakan dalam pr oses pembelajar an

Menetapkan tema/ mater i pembelajar an yang akan didiskusikan dalam setiap per temuan.

2. Tahapan proses

Fasilitator Memilih dan menetapkan bahan ajar yang dikehendaki sesuai dengan kebutuhan dan masalah yang akan dibahas dengan w ar ga belajar .

Fasilitator melakukan identifikasi mater i pada bahan ajar yang akan digunakan dalam pembelajar an

Fasilitator mempelajar i dan menguasai isi bahan ajar dengan baik.

Fasilitator mengumpulkan bahan/ buku r efer ensi lainnya sebagai bahan pendukung

Fasilitator menyiapkan/ menyusun r encana pembelajar an

Fasilitator membuat media pembelajar an sesuai dengan mater i dan tujuan yang hendak di capai .

Fasilitator menyiapkan alat tulis dan alat lainnya yang diper lukan dalam kegiatan pembelajar an.

3. Hasil

Ter susunnya per encanaan pembelajar an yang sesuai dengan kebutuhan belajar w ar ga belajar .

Ter polanya str ategi, metode dan pr oses pembelajar an

B. Tahap pelaksanaan

1. Melaksanakan bina suasana

Bina suasana yang akr ab, penting dilakukan untuk menumbuhkan sikap memper cayai, menghar gai, dan menghor mati diantar a w ar ga belajar dan fasilitator .

a. Tujuan

Mengkondisikan w ar ga belajar agar mer eka siap melakukan kegiatan belajar

Agar w ar ga belajar dapat saling mengenal antar a yang satu dengan yang lainnya, kar ena kegiatan saling mengenal mer upakan pr asyar at untuk tumbuhnya keakr aban antar w ar ga belajar dan antar a w ar ga belajar dengan tutor .

Mendor ong w ar ga belajar supaya melakukan saling belajar . War ga belajar tidak dapat ber par tisipasi dalam kegiatan pembelajar an apabila ia tidak mengenal w ar ga belajar lainnya secar a akr ab.

19

b. Tahapan Kegiatan

fasilitator menjelaskan bahw a pr ogr am pendidikan keor angtuaan/ keluar ga, mer upakan sebuah pr ogr am untuk membantu w ar ga masyar akat dalam meningkatkan pengetahuan, sikap dan keter ampilan dalam melakukan kew ajibannya mengasah, mengasih dan mengasuh anak di r umah.

Selanjutnya fasilitator member ikan per mainan

kepada w ar ga belajar yang menumbuhkan suasana menyenangkan misalnya per mainan per kenalan dengan car a menyanyikan lagu, atau mencatat identitas dir i (nama dir i, nama suami, nama dan jumlah anak) di secar ik ker tas, selanjutnya di tukar kepada teman yang lainnya dengan car a di acak, selanjutnya setiap or ang mengenalkan temannya.

Selanjutnya fasilitator menjelaskan tentang tujuan

dilaksanakan pr ogr am pendidikan keor angtuaan kepada w ar ga belajar ser ta manfaat yang dapat diper oleh dar i kegiatan ter sebut.

Ajaklah w ar ga belajar untuk ber par tisipasi aktif dalam pembelajar an jelaskan pula bagaimana str ategi, metode dan teknik pembelajar an yang akan dilaksanakan, ser ta apa yang har us dilakukan oleh w ar ga belajar selama mengikuti pr ogr am kegiatan.

Ajaklah semua w ar ga belajar mengeluar kan

motivasi mer eka mengikuti pr ogr am pendidikan keor angtuaan, ser ta bagaimana mer eka akan mengikuti dan ber par tipasi selama pr oses pembelajar an. Kemudian ajaklah setiap peser ta mencer itakan beber apa per masalahan dalam pengasuhan anak di r umah, hal ini dilakukan untuk mengidentifikasi tema-tema yang memiliki penguatan lebih dalam.

Setelah mengetahui contoh per masalahan yang ada, lakukan penyimpulan secar a umum tentang pentingnya pendidikan keor angtuaan bagi w ar ga belajar , lalu tanyakan kepada w ar ga belajar apakah mer eka membutuhkan pendidikan benar -benar membutuhkan pr ogr am pendidikan keor angtuaan.

Setelah w ar ga belajar memahami tujuan pendidikan

keluar ga bagi or angtua dengan anak usia 7-12 tahun, simpulkanlah hasil dar i kegiatan ini dan ber ikan motivasi kepada w ar ga belajar , agar mer eka mau dengan sukar ela dan semangat mengikuti pembelajar an, kar ena semuanya untuk kepentingan w ar ga belajar . Kemudian buatlah kesepakatan dengan semua w ar ga belajar , tentang w aktu per temuan, baik jumlah har i, jumlah jam, ser ta w aktu pelaksanaan.

21

c. Hasil

Par a w ar ga belajar sudah saling mengenal nama dir i, nama suami, nama dan jumlah anak, dan per masalahan mengasuh anak dir umah.

War ga belajar mengetahui secar a umum maksud, tujuan dan ar ah pendidikan keluar ga bagi or angtua dengan anak usia 7-12 tahun.

Diper oleh gambar an motivasi w ar ga belajar untuk mengikuti pr ogr am pendidikan keluar ga yang akan dilaksanakan.

2. Melaksanakan Kegiatan Inti Pembelajaran

a. Tujuan

Ter fahaminya w ar ga belajar

dalam memper oleh pengatahuan bar u.

Adanya per ubahan sikap,

pengetahuan dan keter ampilan w ar ga belajar dalam hal pengetahuan bar u tentang pendidikan keluar ga

b. Tahapan Pelaksanaan

Bagikan bahan-bahan yang dipelajar i kepada peser ta didik

Upayakan semua peser ta mendapatkannya

Jelaskan tentang isi bahan ajar secar a r inci dengan pelan-pelan dan suar a yang jelas

Mintakan peser ta didik untuk membacakan isi bahan ajar, sampai selesai mintakan peser ta didik

yang lain untuk menyimaknya, jelaskan setiap r incian mater i dan kemudian lakukan diskusi atau Tanya jaw ab sesuai dengan tujuan belajar yang dihar apkan.

Mintakan juga peser ta didik untuk mengomentar inya, menyanggah atau menambah, kemudian gali pengalaman dar i masing-masing peser ta didik.

Ber ikan kesempatan kepada peser ta didik yang lainnya untuk ber tanya mengenai isi bahan ajar yang belum dipahami. Jika ada per tanyaan dar i peser ta didik sebaiknya dilempar kan dahulu kepada peser ta didik lainnya sebelum dijaw ab oleh fasilitator .

Simpulkan dan tegaskan mater i bahan ajar yang sudah diajar kan kepada peser ta didik

c. Hasil

War ga belajar memahami pengetahuan bar u yang diper olehnya

War ga belajar memiliki per ubahan sikap dalam mengasah, mengasih dan mengasuh anak di r umah.

C. Tahap evaluasi Proses

Evaluasi dilakukan setiap selesai pembahasan, baik dengan car a lisan, tulisan maupun penugasan/ pr oyek

23

Jika ada tambahan penjelasan tambahan dar i fasilitator , fasilitator dapat membuat per tanyaan bar u sesuai dengan isi bahan ajar .

Per tanyaan bisa di tulis dalam selembar ker tas atau dilempar langsung kepada peser ta didik.

Bila per tanyaan dilakukan secar a lisan, catat nama peser ta didik yang banyak menjaw ab per tanyaan. Bila per tanyaan dalam bentuk tulisan maka jaw aban dikumpulkan untuk dinilai

Selanjutnya fasilitator member ikan tugas untuk mener apkan tema pembelajar an langsung dir umah.

Evaluasi juga dilakukan melalui evaluasi dir i melalui instr ument yang telah disediakan pada panduan evaluasi.

V. PENUTUP

Panduan penggunaan bahan ajar pembelajar an pr ogr am pendidikan keluar ga/ keor angtuaan ini dihar apkan dapat menjadi salah satu r efer ensi dalam melaksanakan pr ogr am keor angtuaan yang ada di masyar akat. Tentunya pener apan panduan ini di lapangan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi lapangan

Penduan bagi fasilitator ini disusun dalam r angka pengembangan dan ujicoba model bahan ajar pendidikan keluar ga bagi or angtua dengan anak usia 7-12 tahun, yang mer upakan ser taan dar i bahan ajar yang dikembangkan.

Panduan ini tentunya masih per lu r ujukan dan kajian lebih lanjut dalam penyempur naannya. Untuk itu tidak ter tutup kemungkinan kr itikan dan sar an yang membangun sangat dihar apkan guna penyempur naan pengembangan selanjutnya. Ter utama per baikan dar i lapangan.

Fenomena Sosial Anak

Pengarah :

Ir . Djajeng Baskor o, M.Pd

Penanggung Jawab :

Dr s. Dadan Supr iatna .MPd

Tim Pengembang : Ketua: Agus Sofyan,M.Pd

Anggota :

Henny Nur hendr ayani,S.Pd,MM Mustopa,M.MPd Edy Har diyanto,S.Pd, MT

Penyusun : Edy Hardiyanto,S.Pd, MT

Kontributor : Yayasan Dar ussalam Kecamatan Gedebage Kota Bandung KOEM Ngoeniang Ligar Utama Kecamatan Banjar an Kabupaten Bandung

Pusat Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal (PP-PAUDNI) Regional I Bandung Tahun 2015

i

KATA PENGANTAR

Pada tahun anggar an 2015 PP-PAUDNI Regional I Bandung melaksanakan Pengembangan Model Bahan Ajar Pr ogr am Pendidikan Keluar ga bagi Or angtua dengan Anak Usia 7-12 Tahun yang diujicobakan di dua lokasi labsite bagi par a or angtua dalam mengasah, mengasih dan mengasuh anak di r umah. Dalam r angka pelaksanaan pengembangan ter sebut, maka disusunlah bahan ajar sebagai pedoman bagi pendidik dan or angtua dalam memahami pendidikan keor angtuaan. Bahan ajar pr ogr am pendidikan keluar ga bagi or angtua ini dibuat sebagai panduan bagi or angtua untuk memudahkan dalam melaksanakan pembelajar an pendidikan keluar ga/ keor angtuaan. Ujicoba bahan ajar masih dilakukan pada tatar an ter batas, untuk itu per lu kajian dan penyempur naan lebih lanjut apabila digunakan dalam skala yang lebih luas dengan kar akter istik masyar akat yang ber beda dan unsur yang ter libat di dalamnya.

Akhir kata kami ucapkan ter imakasih kepada semua pihak yang

Dokumen terkait