• Tidak ada hasil yang ditemukan

GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

Perangkat Daerah

2.2 Sumber Daya Perangkat Daerah 2.3 Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah 2.4 Tantangan Dan Peluang Pengembangan

Pelayanan Perangkat Daerah

BAB III PERMASALAHAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas Dan Fungsi Pelayanan Perangkat Daerah 3.2 Telahaan Visi, Misi, Dan Program Kepala

Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Terpilih 3.3 Telahaan Renstra/KL dan Renstra

3.4 Telahaan Rencana Tata Ruang Wilayah Dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis

3.5 Penentuan Isu-Isu Strategis

BAB IV TUJUAN DAN SASARAN

4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat Daerah

BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, SERTA PENDANAAN

BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN BAB VIII PENUTUP

RENSTRA BPBD KOTA BENGKULU 2019-2023 Halaman 17

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH 2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah

Pelayanan penanggulangan bencana diselenggarakan dengan menggunakan manajemen penanggulangan, yang mencakup layanan sebelum terjadinya suatu bencana, pada saat terjadinya bencana dan layanan pada saat setelah terjadinya suatu kejadian bencana. Keseluruhan layanan tersebut dibingkai dalam upaya untuk adaptasi dan mitigasi bencana. Secara umum upaya-upaya adaptasi dan mitigasi yang menjadi kewenangan BPBD dalam menyelenggarakan layanan penanggulangan bencana difokuskan pada upaya-upaya yang bersifat non struktur.

Bencana, sebagai sebuah upaya maupun kegiatan yang secara dinamis melaksanakan fungsi-fungsi manajemen diseluruh tahapan penanggulangan bencana. Meliputi pencegahan, mitigasi, tanggap darurat, serta rehabilitasi dan rekonstruksi, dengan menggunakan seluruh potensi yang tersedia baik struktural maupun non-struktural. Guna melindungi sebesar-besarnya masyarakat, dan berusaha menekan sekecil kecilnya korban akibat bencana alam, serta meningkatkan kemampuan masyarakat untuk mengatasi ancaman yang menimpanya.

Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bengkulu sebagaimana telah ditetapkan dengan Peraturan Daerah Nomor : 03 Tahun 2010 memiliki tugas pokok dan fungsi serta struktur organisasi sebagai berikut:

2.1.1. Tugas Pokok Perangkat Daerah

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Bengkulu mempunyai tugas melaksanakan:

1. Menetapkan pedoman dan pengarahan sesuai dengan kebijakan pemerintah kota dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana terhadap usaha penanggulangan bencana yang mencakup pencegahan bencana, penanganan darurat, rehabilitasi, serta rekonstruksi secara adil dan setara;

2. Menetapkan standarisasi serta kebutuhan penyelenggaraan penanggulangan bencana berdasarkan peraturan perundang-undangan;

3. Menyusun, menetapkan dan menginformasikan peta rawan bencana;

4. Menyusun dan menetapkan prosedur tetap penanganan bencana;

5. Melaksanakan penyelenggaraan penanggulangan bencana di Kota Bengkulu;

6. Melaporkan penyelenggaraan penanggulangan bencana kepada Walikota setiap sebulan sekali dalam kondisi normal dan setiap saat dalam kondisi darurat bencana;

7. Mengendalikan pengumpulan dan penyaluran uang dan barang; 8. Mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran yang diterima

dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah; dan

9. Melaksanakan kewajiban lain sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2.1.2. Fungsi Perangkat Daerah

Dalam melaksanakan tugas-tugas di atas, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Bengkulu menyelenggarakan fungsi:

1. Perumusan dan penetapan kebijakan penanggulangan bencana dan penanganan pengungsi dengan bertindak cepat, tepat, efektif, efisien; dan

2. Pengkoordinasian pelaksanaan kegiatan penanggulangan bencana secara terencana, terpadu dan menyeluruh.

2.1.3 Struktur Organisasi

Untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsinya maka di bentuklah Peraturan Daerah Kota Bengkulu Nomor 03 tahun 2010 tentang Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Bengkulu. Struktur Organisasi BPBD sebagai berikut:

a. Kepala Pelaksana;

b. Sekretariat Unsur Pelaksana, terdiri dari: 1. Sub Bagian Umum;

2. Sub Bagian Keuangan; dan 3. Sub Bagian Perencanaan.

c. Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, terdiri dari: 1. Sub Bidang Pencegahan; dan

2. Sub Bidang Kesiapsiagaan.

d. Bidang Kedaruratan dan Logistik, terdiri dari: 1. Sub Bidang Kedaruratan; dan

2. Sub Bidang Logistik.

e. Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi, terdiri dari: 1. Sub Bidang Rehabilitasi; dan

2. Sub Bidang Rekonstruksi.

Untuk menjalankan tugas pokok dan fungsi, Kepala BPBD bertanggung jawab langsung kepada Walikota Bengkulu. Dalam menjalankan fungsinya kepala BPBD atas nama Walikota Bengkulu mengangkat seorang Kepala Pelaksana BPBD yang

bertanggung jawab langsung kepada Kepala BPBD. Dalam menjalankan tugas dan fungsinya Kepala Pelaksana BPBD dibantu oleh satu kepala bagian dan tiga kepala bidang. Masing-masing bagian dan bidang tersebut, dipimpin oleh seorang Kepala Bagian/Bidang yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Pelaksana BPBD sesuai dengan bidang tugasnya.

1. Kepala Sekretariat

Kepala Sekretariat mempunyai tugas membantu Kepala Pelaksana dalam mengkoordinasikan perencanaan, pembinaan, dan pengendalian terhadap program, administrasi, dan sumberdaya serta kerjasama. Dalam melaksanakan tugas Kepala Sekretariat mempunyai fungsi membantu Kepala Pelaksana dalam:

a. Pengkoordinasian, sinkronisasi, dan integrasi program perencanaan, dan perumusan kebijakan di lingkungan BPBD;

b. Pembinaan dan pelayanan administrasi ketatausahaan, hukum dan peraturan perundang-undangan, organisasi, tatalaksana, peningkatan kapasitas sumberdaya manusia, keuangan, perlengkapan, dan rumah tangga;

c. Pembinaan dan pelaksanaan hubungan masyarakat dan protokol;

d. Fasilitasi pelaksanaan tugas dan fungsi unsur pengarah penanggulangan bencana;

e. Pengumpulan data dan informasi kebencanaan di wilayah; f. Pengkoordinasian dalam penyusunan laporan

penanggulangan bencana.

Dalam melaksanakan tugasnya Kepala Sekretariat dibantu oleh 3 (tiga) orang subbagian yaitu Subbagian Umum, Subbagian Keuangan, Subbagian Perencanaan.

Masing-masing subbagian tersebut dipimpin oleh kepala subbagian yang bertanggung jawab langsung kepada Kepala Sekretariat sesuai dengan bidang tugasnya.

Subbagian umum mempunyai tugas sebagai berikut:

 Menyusun bahan/program kegiatan Sub Bagian Umum;

 Membagi tugas kepada bawah sesuai bidang tugasnya;

 Memeriksa dan menilai hasil kerja bawahan;

 Menghimpun dan mempelajari peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan bidang tugas Sub Bagian Umum;

 Mengelola ketatausahaan naskah dinas meliputi: penerimaan, pendistribusian, ekspedisi, penggandaan, pengadministrasian, dan pengarsipan;

 Mengelola urusan rumah tangga BPBD meliputi: keprotokolan, dokumentasi, kebersihan, ketertiban, kenyamanan tata ruang BPBD;

 Menyiapkan data/informasi/statistik yang berkaitan dengan BPBD;

 Menyiapkan bahan koordinasi dengan unit kerja/instansi terkait sesuai dengan bidang tugasnya;

 Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas sebagai pertanggungjawaban kepada atasan;

 Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan.

+Subbagian keuangan mempunyai tugas sebagai berikut:

 Menyusun rencana/program kegiatan Sub Bagian Keuangan;

 Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;

 Menghimpun dan mempelajari peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan bidang tugas Sub Bagian Keuangan;

 Melaksanakan pengelolaan dan pengolahan keuangan BPBD meliputi: perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan, pertanggungjawaban dan pengawasan keuangan BPBD sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

 Melaksanakan pengolahan gaji, tunjangan, uang lembur, taspen, pegawai BPBD;

 Melakukan penghitungan, penagihan, penyetoran PPN/PPH yang berkaitan dengan BPBD;

 Melayani pemeriksaan keuangan BPBD oleh Inspektorat/BPKP/BPK;

 Menyiapkan bahan koordinasi dengan unit kerja/instansi terkait sesuai dengan bidang tugasnya;

 Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas sebagai pertanggungjawaban kepada atasan;

 Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Subbagian perencanaan mempunyai tugas:

 Menyusun rencana/program BPBD;

 Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;

 Memeriksa dan menilai hasil kerja bawahan;

 Menghimpun dan mempelajari peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan bidang tugas Sub Bagian Perencanaan;

 Membuat dan menyusun rencana desain yang berkaitan dengan operasional kegiatan BPBD;

lingkup penyusunan program;

 Menyiapkan bahan koordinasi dengan unit kerja/intansi terkait sesuai dengan bidang tugasnya;

 Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas sebagai pertanggungjawaban kepada atasan;

 Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan. 2. Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan

Bidang kesiapsiagaan dan pencegahan adalah unsur pelaksana teknis di bidang kesiapsiagaan dan pencegahan bencana yang membawahi subbid pencegahan dan subbid kesiapsiagaan. Bidang ini mempunyai tugas membantu kepala pelaksana dalam mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan di bidang pencegahan, mitigasi, dan kesiapsiagaan pada prabencana serta pemberdayaan masyarakat. Dalam melaksanakan tugasnya bidang ini mempunyai fungsi membantu kepala pelaksana dalam:

a. Merumuskan kebijakan di bidang pencegahan, mitigasi, dan kesiapsiagaan pada prabencana serta pemberdayaan masyarakat;

b. Pengkoordinasian dan pelaksana kebijakan di bidang pencegahan, mitigasi dan kesiapsiagaan pada prabencana serta pemberdayaan masyarakat;

c. Pelaksanaan hubungan kerja dengan instansi atau lembaga terkait di bidang pencegahan, mitigasi dan kesiapsiagaan pada prabencana serta pemberdayaan masyarakat; dan d. Pemantauan, evaluasi, dan analisis pelaporan tentang

pelaksanaan kebijakan di bidang pencegahan, mitigasi dan kesiapsiagaan pada prabencana serta pemberdayaan masyarakat.

Kesiapsiagaan di bantu oleh 2 (dua) Subbid, yaitu Subbid pencegahan dan Subbid kesiapsiagaan. Masing-masing Subbid tersebut dipimpin oleh kepala Subbid yang bertanggung jawab langs u ng ke p ada K e pala B idang Pe nc e gaha n dan Kesiapsiagaan sesuai dengan bidang tugasnya.

Subbid Pencegahan mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana/program di Sub Bidang Pencegahan; b. Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang

tugasnya;

c. Memeriksa dan menilai hasil kerja bawahan;

d. Melaksanakan pendataan wilayah-wilayah yang dinyatakan rawan bencana;

e. Menyusun, menetapkan, dan menginformasikan peta rawan bencana;

f. Menyiapkan bahan koordinasi penanggulangan bencana secara terintegrasi dengan SKPD lainnya di daerah, lembaga usaha dan/atau pihak lain yang dipandang perlu;

g. Memantau, mengevaluasi, dan menganalisis pelaporan tentang pelaksanaan kebijakan di bidang pencegahan; h. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Subbid Kesiapsiagaan mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana/program Sub Bidang Kesiapsiagaan;

b. Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;

c. Memeriksa dan menilai hasil kerja bawahan;

d. Mendata, membentuk dan membina satuan tugas (satgas) dalam pemberdayaan masyarakat terhadap kesiapsiagaan pra bencana;

masyarakat dalam menghadapi bencana melalui media massa, leaflet, selebaran atau simulasi gempa;

f. Menyiapkan bahan koordinasi kesiapsiagaan bencana secara terintegrasi dengan SKPD lainnya di daerah, lembaga usaha dan/atau pihak lain yang dipandang perlu;

g. Memantau, mengevaluasi dan menginventarisir pelaporan tentang kesiapsiagaan bencana;

h. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

3. Bidang Kedaruratan dan Logistik

Bidang Kedaruratan dan Logistik adalah unsur pelaksana teknis di bidang kedaruratan dan logistik. Bidang Kedaruratan dan Logistik mempunyai tugas membantu kepala pelaksana dalam mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan penanggulangan bencana pada saat tanggap darurat dan dukungan logistik. Dalam melaksanakan tugasnya Bidang Kedaruratan dan Logistik mempunyai fungsi membantu kepala pelaksana dalam:

a. Perumusan kebijakan di bidang penanggulangan bencana pada saat tanggap darurat, penanganan pengungsi, dan dukungan logistik;

b. Pengkoordinasiaan dan pelaksanaan kebijakan di bidang penanggulangan bencana pada saat tanggap darurat, penanganan pengungsi, dan dukungan logistik;

c. Komando pelaksanaan penanggulangan bencana pada saat tanggap darurat;

d. Pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan instansi dan/atau lembaga terkait lainnya pada saat tanggap darurat, penanganan pengungsi dan dukungan logistik; dan

e. Pemantauan, evaluasi, dan analisis pelaporan tentang pelaksanaan kebijakan di bidang penanggulangan bencana pada saat tanggap darurat, penanganan pengungsi, dan dukungan logistik.

Dalam melaksanakan tugasnya Bidang Kedaruratan dan Logistik di bantu oleh 2 (dua) Subbid yaitu Subbid kedaruratan dan Subbid logistik. Masing-masing Subbid sebagaimana dimaksud di atas, dipimpin oleh seorang Kepala Subbid yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, sesuai dengan bidang tugasnya.

Subbid Kedaruratan mempunyai tugas:

a. Menyusun rencana/program di Sub Bidang Kedaruratan; b. Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang

tugasnya;

c. Memeriksa dan menilai hasil kerja bawahan;

d. Merumuskan kebijakan di bidang penanggulangan bencana pada saat tanggap darurat, penanganan pengungsi;

e. Melaksanakan fungsi komando penanggulangan bencana pada saat tanggap darurat;

f. Menyiapkan bahan koordinasi secara terintegrasi dengan SKPD lainnya di daerah, lembaga usaha dan/atau pihak lain yang dipandang perlu;

g. Mendata, menginventarisir masyarakat yang terkena bencana;

h. Memantau, mengevaluasi dan menginventarisir pelaporan tentang ketanggapdaruratan bencana;

i. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan Subbid logistik mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana/program di Sub Bidang Logisistik; b. Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang

tugasnya;

c. Memeriksa dan menilai hasil kerja bawahan;

d. Merumuskan kebijakan di bidang logistik penanganan pengungsi;

e. Mendata dan menginventarisir keperluan logistik pengunsi / masyarakat yang terkena bencana;

f. Mendistribusikan keperluan logistik pengungsi/masyarakat yang terkena bencana;

g. Merekrut/mendata bantuan-bantuan logistik yang berasal dari masyarakat, lembaga swasta/pemerintah baik dalam maupun luar negeri;

h. Menyiapkan bahan koordinasi tentang kebutuhan logistik pengungsi/masyarakat yang terkena benca dengan SKPD lainnya di daerah, lembaga usaha dan/atau pihak lain yang dipandang perlu;

i. Memantau, mengevaluasi dan menginventarisir pelaporan tentang kesiapan logistik bagi pengungsi dan masyarakat yang terkena bencana;

j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

4. Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi

Bidang rehabilitasi dan rekonstruksi dipimpin oleh kepala bidang yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Pelaksana. Bidang rehabilitasi dan rekonstruksi mempunyai tugas membantu kepala pelaksana dalam mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan di bidang penanggulangan bencana pada pascabencana. Dalam melaksanakan tugas rehabilitasi dan rekonstruksi mempunyai fungsi membantu kepala pelaksana dalam:

a. Perumusan kebijakan di bidang penanggulangan bencana pascabencana.

b. Pengkooridinasian dan pelaksanaan kebijakan di bidang penanggulangan bencana pada pascabencana.

c. Pelaksanaan hubungan kerja di bidang penanggulangan bencana pada pascabencana.

d. Pemantauan, evaluasi, dan analisis pelaporan tentang pelaksanaan kebijakan di bidang penanggulangan bencana pada pascabencana.

Dalam melaksanakan tugasnya bidang rehabilitasi dan rekonstruksi dibantu oleh 2 (dua) subbid, yaitu subbid rehabilitasi dan subbid rekonstruksi. Masing-masing subbid tersebut, dipimpin oleh seorang Kepala Subbid yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi sesuai dengan bidang tugasnya.

Subbid Rehabilitasi mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana/program di Sub Bidang Rehabilitasi; b. Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang

tugasnya;

c. Memeriksa dan menilai hasil kerja bawahan;

d. Merumuskan kebijakan di bidang rehabilitasi pasca bencana;

e. Melaksanakan rehabilitasi mental masyarakat yang terkena bencana dan pengungsi melalui hiburan, permainan, pemeriksaan kesehatan dan kegiatan-kegiatan lainnya yang dapat menghilangkan trauma pada masyarakat akibat bencana;

f. Mendata, menginventarisir, membantu dan memfasilitasi lembaga swasta/pemerintah baik dalam maupun luar negeri yang akan membantu pelaksanaan rehabilitasi pada

masyarakat yang terkenan bencana maupun pengungsi; g. Mendata masyarakat yang terkena bencana yang berakibat

cacatnya fisik/mental dan memfasilitasi pada dinas/lembaga lain yang terkait;

h. Menyiapkan bahan koordinasi di bidang rehabilitasi

bencana secara terintegrasi dengan SKPD lainnya di daerah, lembaga usaha dan/atau pihak lain yang dipandang perlu; i. Memantau, mengevaluasi dan menginventarisir pelaporan

tentang kegiatan rehabilitasi terhadap masyarakat yang terkena bencana dan pengungsi;

j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Subbid Rekonstruksi mempunyai tugas:

a. Menyusun rencana/program di Sub Bidang Rekonstruksi; b. Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang

tugasnya;

c. Memeriksa dan menilai hasil kerja bawahan;

d. Merumuskan kebijakan dan pola di bidang rekonstruksi pasca bencana;

e. Mendata, menginventarisir rumah warga yang perlu mendapat rekonstruksi;

f. Menyalurkan bantuan berupa uang/bahan bangunan untuk perbaikan rumah warga yang rusak akibat bencana;

g. Menyiapkan bahan koordinasi di bidang rekonstruksi dengan SKPD lainnya di daerah, lembaga usaha dan/atau pihak lain yang dipandang perlu;

h. Memantau, mengevaluasi dan menginventarisir pelaporan tentang kondisi rumah warga yang rusak akibat bencana; i. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

RENSTRA BPBD KOTA BENGKULU 2019-2023 Halaman 30

Struktur Organisasi BPBD Kota Bengkulu Berdasarkan Perda 03 Tahun 2010 KEPALA PELAKSANA

SEKRETARIS

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan

Kabid. Kedaruratan dan Logistik

Kabid. Rehabilitasi dan Rekonstruksi

Subbid.

Pencegahan Kedaruratan Subbid.

Subbid. Rehabilitasi Subbid Rekonstruksi Subbid. Logistik Subbid. Kesiap Siagaan Kelompok Jabatan

Fungsional SATUAN TUGAS

Subbag. Umum Subbag Keuangan Subbag. Perencanaan

2.2 Sumber Daya Perangkat Daerah

Keberhasilan pelaksanaan tugas dan fungsi BPBD sebagaimana tersebut di atas, sangat dipengaruhi oleh faktor kunci berupa dukungan sumber daya manusia dan perlengkapan peralatan kerja. Jumlah tenaga/pegawai BPBD per Januari 2019, baik yang terdiri dari Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun tenaga kontrak adalah 47 orang. Dengan rincian 33 orang berjenis kelamin laki-laki (70 %) dan 14 orang berjenis kelamain perempuan (30 %).

Tabel. 2.1

JUMLAH PEGAWAI BPBD

BERDASARKAN STATUS KEPEGAWAIAN DAN JENIS KELAMIN

No. PEGAWAI Jenis Kelamin Jumlah Laki- Laki Perempuan A. Pegawai Negeri Sipil

1. Kepala Pelaksana 1 0 1

2. Sekretariat 3 6 9

3. Bidang Pencegahan dan

Kesiapsiagaan 7 1 8

4. Bidang Kedaruratan dan Logistik

8 2 10

5. Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi

5 2 7

B. Pegawai Kontrak

6. Tenaga Kontrak 9 3 12

T o t a l 33 14 47

Jumlah ASN pada BPBD dilihat dari golongan/pangkat dapat dijelaskan sebagai berukut: 12 orang (34 %) golongan IV, 18 orang (52 %) golongan III dan sisanya 5 orang (14 %) golongan II.

RENSTRA BPBD KOTA BENGKULU 2019-2023 Halaman 32

Tabel. 2.2 JUMLAH ASN BPBD

BERDASARKAN GOLONGAN/KEPANGKATAN

No. PEGAWAI GOLONGAN JUM

LAH II III IV

1. Kepala Pelaksana - - 1 1

2. Sekretariat 1 5 3 9

3. Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan

Kesiapsiagaan

0 5 3

8 4. Bidang

Kedaruratan dan Logistik 4 4 2 10 5. Bidang Rehabilitasi dan

Rekonstruksi 0 4 3 7

TOTAL 5 18 12 35

Pegawai BPBD baik ASN maupun tenaga kontrak sebanyak 6 orang (34,0%) berpendidikan SMU dan Diploma III, 26 orang (56 %) berpendidikan sarjana (S-1), sisanya 5 orang (10 %) berpendidikan Pasca sarjana. ASN BPB D baik yang berpendidikan Sarjana maupun Pasca Sarjana tersebar pada berbagai macam konsentrasi ilmu.

Tabel. 2.3

JUMLAH PEGAWAI BPBD BERDASARKAN PENDIDIKAN No. PEGAWAI SMA/D3 P E N D I D I K A N S-1 S-2 JML

1. Kepala Pelaksana 1 1

2. Sekretariat 1 8 0 9

3. Bidang Pencegahan dan

Kesiapsiagaan 7 1 8

4. Bidang Kedaruratan dan

Logistik 4 5 1 10

5. Bidang Rehabilitasi dan

Rekonstruksi 0 4 3 7

6. Tenaga Kontrak 11 1 0 12

Aset (assets) adalah sumber daya yang dikuasai oleh perusahaan sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan darimana manfaat ekonomi di masa depan diharapkan akan diperoleh perusahaan. Aset BPBD diperoleh dari hasil pengadaan yang didanai sepenuhnya oleh Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).

Manfaat ekonomi masa depan yang terwujud dalam aset adalah potensi dari aset tersebut untuk memberikan sumbangan, baik langsung maupun tidak langsung, dalam bentuk barus kas dan setara kas kepada BPBD guna menunjang tercapainya kinerja pelayanan penanggulangan bencana sesuai dengan standar dan kriteria yang berlaku.

Tabel. 2.4

DAFTAR ASET BPBD KOTA BENGKULU TAHUN 2019 N Noo NNaammaaBBaarraanngg JJuummllaahh TTHH B Beellii M Meerrkk DDaannaa 1 1 22 33 44 55 66 1 1.. GGeedduunnggKKaannttoorr 33UUnniitt -- AAPPBBDD 2 2.. GGeedduunnggGGuuddaanngg 11UUnniitt 22001111 -- AAPPBBDD 3 3.. MMoobbiill 11UUnniitt 22000099 FFoorrddRRaannggggeerr AAPPBBNN 4 4.. MMoobbiill 11UUnniitt 22001122 IIzzuuzzuuDD--MMaaxx AAPPBBNN 5 5.. SSeeppeeddaaMMoottoorr 22UUnniitt 22001111 KKaawwaassaakkii KKLLXX 1 15500 A APPBBNN 6 6.. SSeeppeeddaaMMoottoorr 11UUnniitt 22001111 HHoonnddaa NNeeww M Meeggaapprroo A APPBBDD 7 7.. SSeeppeeddaaMMoottoorr 11UUnniitt 22001111 HHoonnddaaRReevvoo 8 8.. PPeerraahhuuKKaarreett 22UUnniitt 22001111 AAPPBBNN 9 9.. KKuurrssiiTTaammuu 11UUnniitt 22000099 LLiiggnnaa AAPPBBDD 1 100.. MMeejjaa½½BBiirroo 1177bbuuaahh 22000099 UUnnoo AAPPBBDD 1 111.. KKoommppuutteerr 22UUnniitt 22000099 AAcccceerr AAPPBBDD 1 122.. MMeejjaaKKoommppuutteerr 22BBuuaahh 22000099 LLiiggnnaa AAPPBBDD 1 133.. SSttaappooll 11BBuuaahh 22000099 MMaattssuunnaaggaa AAPPBBDD 1 144 KKiippaassAAnnggiinnBBeessaarr 11BBuuaahh 22000099 MMaattssuunncchhii AAPPBBDD 1 155.. KKiippaassAAnnggiinnKKeecciill 11BBuuaahh 22000099 MMaassppiioonn AAPPBBDD 1 166.. TTVV1144IInncc 11BBuuaahh 22000099 SShhaarrpp AAPPBBDD 1 177.. KKuurrssiiPPllaassttiikk 2200BBuuaahh 22000099 EEnngggglleeBBrraanntt AAPPBBDD 1 188.. IInnffooccuuss 11SSeett 22000099 IInnFFookkuuss AAPPBBDD 1 199.. LLaayyaarriinnFFookkuuss 11BBuuaahh 22000099 TTrriippoottiiSSccrreenn AAPPBBDD 2 200.. DDiissppeenncceerr 11BBuuaahh 22000099 MMIIyyaakkoo AAPPBBDD 2 211.. AACC 22BBuuaahh 22000099 SShhaarrpp AAPPBBDD

RENSTRA BPBD KOTA BENGKULU 2019-2023 Halaman 34

2 222.. MMeessiinnTTiikk 11BBuuaahh 22000099 RRooyyaall AAPPBBDD 2 233.. LLeemmaarrii 44BBuuaahh 22000099 LLiiggnnaa AAPPBBDD 2 244.. KKuurrssiiPPuuttaarr 11BBuuaahh 22000099 PPuuttaarr AAPPBBDD 2 255.. RRiigg 11SSeett 22000099 KKeennwwoooodd AAPPBBDD 2 266.. HHaannddyyTTaallkkii 33UUnniitt 22000099 KKeennwwoooodd AAPPBBDD 2 277.. PPiippaa 11SSeett 22000099 GGaallvvaanniiss AAPPBBDD 2 288.. AAnntteenneeRRiigg 11SSeett 22000099 RRiigg AAPPBBDD 2 299.. TTeerraalliiss 4400BBuuaahh 22000099 BBeessiiUUlliirr AAPPBBDD 3 300.. PPiirriinngg 11LLuussiinn 22000099 DDuurraalleegg AAPPBBDD 3 311.. GGeellaassBBeessaarr 11LLuussiinn 22000099 BBeennhhooooll AAPPBBDD 3 322.. GGeellaassEElleeggaannccee 11LLuussiinn 22000099 EElleeggaannccee AAPPBBDD 3 333.. GGeellaassBBeelliimmbbiinngg 11LLuussiinn 22000099 BBBBCC AAPPBBDD 3 344.. AAllaarrmmGGeemmppaa 44BBuuaahh 22000099 EEaarrttqquuaakkee AAPPBBDD 3 355.. PPoottBBuunnggaa 11BBuuaahh 22000099 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 3 366.. FFhhoottooPPrreess//WWaakkiill 22BBuuaahh 22000099 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 3 377 FFhhoottooWWaallii//WWaawwaallii 22BBuuaahh 22000099 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 3 388.. PPaappaannNNaammaaBBaaddaann 11BBuuaahh 22000099 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 3 399.. BBiillllbbooaarrdd 11BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 4 400.. LLaappttoopp 22uunniitt 22001111 LLeennoovvoo AAPPBBDD 4 411.. PPrriinntteerr 22UUnniitt 22001111 CCaannoonn AAPPBBDD 4 422.. MMeejjaaKKoommppuutteerr 22BBuuaahh 22001111 LLiiggnnaa AAPPBBDD 4 433.. KKoommppuutteerrPPCC 22UUnniitt 22001111 AAcccceerr AAPPBBDD 4 444.. TTVV 11UUnniitt 22001111 LLGG AAPPBBDD 4 455.. TTaappeeWWiirraalleess 11UUnniitt 22001111 DDaattMMGG AAPPBBDD 4 466.. CCaammeerraa 11UUnniitt 22001111 FFuujjiiFFiinneettxx AAPPBBDD 4 477.. HHaannddyyccaammee 11UUnniitt 22001111 SSoonnnnyy AAPPBBDD 4 488.. MMeejjaaBBiirroo 11BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 4 499.. MMeejjaa½½BBiirroo 22BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 5 500.. KKuurrssiiBBiirroo((ppuuttaarr)) 11BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 5 511.. KKuurrssii 11BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 5 522.. MMeejjaaRRaappaatt 11BBuuaahh 22001122 PPaabbrriikkaann AAPPBBDD 5 533.. MMeejjaaBBiirroo 11BBuuaahh 22001122 UUnnoo AAPPBBDD 5 544.. KKuurrssiiPPiimmppiinnaann 11BBuuaahh 22001122 EEddaaCCRR220033 AAPPBBDD 5 555.. KKuurrssiiSSttaaff 1100BBuuaahh 22001122 FFuuttuurraa AAPPBBDD 5 566.. TTeennddaaGGuulluunngg 220000UUnniitt 22001122 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 5 577.. MMaattrraass 220000UUnniitt 22001122 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 5 588.. KKoommppoorr SSeerrbbaa G Guunnaa 1 15500UUnniitt 22001122 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 5 599.. SSeelliimmuutt 220000UUnniitt 22001122 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 6 600.. PPeerraahhuuKKaarreett 11UUnniitt 22001133 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 6 611.. MMeessiinnPPeerraahhuuKKaarreett 11UUnniitt 22001133 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 6 622.. TTeennddaaPPoosskkoo 11 SSeett 22001133 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 6 633.. TTeennddaaPPeenngguunnggssii 33 SSeett 22001133 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 6 644.. SSoollaarr LLaammpp 55UUnniitt 22001133 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 6 655.. TTeennddaaKKeelluuaarrggaa 1122SSeett 22001133 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 6 666.. SSoollaarrHHaannddlleeLLaammpp 1122SSeett 22001133 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 6 677.. VVaalllleedd 2255SSeett 22001133 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 6 688.. HHaannddyyTTaallkkyy 22UUnnttii 22001133 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 6 699.. RRIIGG 11 SSeett 22001133 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 7 700.. SSSSBB 11UUnniitt 22001133 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 7 711.. SSeenntteerr HHIIDD SSeeaarrcchh L Liigghhtt 11UUnniitt 22001133 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN

7 722.. GGeennsseett55..55KKVVAA 11UUnniitt 22001133 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 7 733.. WWaatteerr TTrreeaattmmeenntt P Poorrttaabbllee 11 SSeett 22001133 SSttaannddaarrtt AAPPBBNN 7 744.. TTeennddaaBBiiaassaa 11118844UUnniitt 22000099 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 7 755.. TTeennddaaPPlleettoonn 2244uunniitt 22000099 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 7 766.. KKuuaalliiBBeessaarr 88BBuuaahh 22001100 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 7 777.. KKuuaalliiSSeeddaanngg 55BBuuaahh 22001100 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 7 788.. DDaannddaanngg 66BBuuaahh 22001100 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 7 799.. PPaannccii 1155BBuuaahh 22001100 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 8 800.. EEmmbbeerrBBeessaarr 1155BBuuaahh 22001100 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 8 811.. EEmmbbeerrKKeecciill 1155BBuuaahh 22001100 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 8 822.. PPiirriinnggPPllaassttiikk 2200BBuuaahh 22001100 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 8 833.. SSeennddookkMMaakkaann 2200BBuuaahh 22001100 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 8 844.. GGeellaass 2200BBuuaahh 22001100 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 8 855.. GGaayyuunnggMMaannddii 5500BBuuaahh 22001100 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 8 866.. CCeerreettBBeessaarr 1155BBuuaahh 22001100 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 8 877.. CCeerreettSSeeddaanngg 1155BBuuaahh 22001100 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 8 888.. TTaabbuunnggGGaass 22BBuuaahh 22001100 PPeerrttaammiinnaa AAPPBBDD 8 899.. KKoommppoorrGGaass 22BBuuaahh 22001100 HHoocckk AAPPBBDD 9 900.. TTeerrmmoossNNaassii 1100BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 9 911.. DDaannddaannggBBeessaarr 55BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 9 922.. IIrruussBBeessaarr 1122BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 9 933.. IIrruussSSeeddaanngg 1122BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 9 944.. PPiissaauuSSaayyuurr 2244BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 9 955.. TToopplleess 1100BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 9 966.. MMaannggkkookk 1100BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 9 977.. KKoommppoorrGGaass 44BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 9 988.. SSeennddookkNNaassii 2244BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 9 999.. BBaasskkoomm 2200BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 1 10000.. PPiirriinnggMMaakkaann 5500BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 1 10011.. CCaannggkkiirr 5500BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 1 10022.. DDeerriijjeenn 1100BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 1 10033.. SSiinnttoonnggKKaayyuu 2244BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 1 10044 KKuuaallii3322 88BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 1 10055 KKuuaallii2244 88BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 1 10066 PPaanniiccbbeessaarr3300 1100BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 1 10077 TTaammppaahh 1100BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 1 10088 SSeerrookk 1100BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 1 10099 TTuunnggkkuu 44BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 1 11100 SSeenntteerr66bbaatteerree 55BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 1 11111 JJaassHHuujjaann 1100BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 1 11122 LLaammppuucceeppllookk 1100BBuuaahh 22001111 SSttaannddaarrtt AAPPBBDD 2.3 Kinerja Pelayanan BPBD

Sejak dibentuk sejak tahun 2010, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Bengkulu (BPBD) terus berbenah untuk meningkatkan peran dan fungsinya terutama dalam menghadapi bencana bencana besar. Adapun kinerja pelayanan terdapat pada Tabel 2.5. yang bersumber dari Tabel T-C.23 sebagai berikut:

Tabel. T-C.23

Pencapaian Kinerja Pelayanan BPBD Kota Bengkulu

No. KINERJA BPBD INDIKATOR TARGET NSPK TARGET IKK

TARGET INDIKATO R LAINNYA

TARGET RENSTRA BPBD TAHUN KE - REALISASI CAPAIAN RENSTRA BPBD TAHUN KE - RASIO CAPAIN RENSTRA BPBD TAHUN KE - 2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) 1 DDiitteettaappkkaannnnyyaa s seejjuummllaahhrreegguullaassii p peennaanngggguullaannggaann b beennccaanna a

1 Dok 5 Dok 1 Dok 1 Dok 1 Dok 1 Dok 5 Dok 1 Dok 1 Dok 1 Dok 1 Dok 100% 100% 100% 100% 100%

2 TTeerrssuussuunnnnyyaa s seejjuummllaahh d dookkuummeenn p peerreennccaannaaaann t teerrkkaaiitt p peennaanngggguullaannggaann b beennccaanna a

1 Dok 2 Dok 4 Dok 4 Dok 4 Dok 2 Dok 22DDookk 44DDookk 44DDookk 44DDookk 22DDookk 100% 100% 100% 100% 100%

3 PPeenniinnggkkaattaann J JuummllaahhSSDDMM y yaannggbbeerrkkuuaalliittaass d daallaamm p peennyyeelleennggggaarraaaann P PBB

20 Org 20 Org 30 Org 35 Org 40 Org 50 Org 20 Org 30 Org 35 Org 4400OOrrgg 5500OOrrgg 100% 100% 100% 100% 100%

4 J Jeenniissssaarraannaaddaann p prraassaarraannaayyaanngg m meemmaaddaaiiddaallaamm p peennyyeelleennggggaarraaaann P Peennaanngggguullaannggaann B Beennccaannaa

5 P Peenniinnggkkaattaann j juummllaahhppeettuuggaass d daannmmaassyyaarraakkaatt y yaanngg m meennddaappaattkkaann p prrooggrraammddaallaamm u uppaayyaa m meenniinnggkkaattkkaann k keessaaddaarraann,, k keemmaammppuuaannddaann k keessiiaappssiiaaggaaaann d daallaamm m meenngghhaaddaappii b beennccaanna a 4.000 4.000 4.500 5.000 5.5000 6.000 4.000 4.500 5.000 5.5000 6.000 100% 100% 100% 100% 100% 6 PPeenniinnggkkaattaann j juummllaahhuuppaayyaa p peennyyeellaammaattaann d daanneevvaakkuuaassii k koorrbbaannbbeennccaannaa d daannppeennaannggaannaann p peenngguunnggssii

7 Paket 7 Paket 7 Paket 7 Paket 7 Paket 7 Paket 7 Paket 7 Paket 7 Paket 7 Paket 7 Paket 100% 100% 100% 100% 100%

7 P Peenniinnggkkaattaann j juummllaahhuuppaayyaa p peerrbbaaiikkaann,, p peemmeelliihhaarraaaann d daann p peemmbbaanngguunnaann p paassccaabbeennccaanna a

Adapun program dan kegiatan yang perlu mendapatkan perhatian adalah :

1. Peningkatan SDM yang berkualitas dalam penyelengaraan PB 2. Peningkatan Jumlah Petugas relawan

3. Peningkatan jumlah upaya penyelamatan dan evakuasi penanganan korban bencana.

4. Peningkatan jumlah upaya perbaikan dan pemeliharaan bangunan yang terkena dampak bencana.

Anggaran dan realisasi pendanaan pelayanan BPBD Kota Bengkulu dapat dilihat pada Tabel. 2.6 yang bersumber dari Tabel T-C.24 sebagai berikut.

Tabel. T-C.24

ANGGARAN DAN REALISASI PENDANAAN PELAYANAN BPBD KOTA BENGKULU TAHUN ANGGARAN 2014 - 2018 URAIAN ANGGARAN (Rp.) PADA TAHUN KE - REALISASI ANGGARAN (Rp.) PADA TAHUN KE -

RASIO ANTARA REALISASI DAN

ANGGARAN TAHUN KE - RATA - RATA PERTUMBUHAN 2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 ANGGARAN (Rp.) REALISASI (Rp.) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 644.577.000 973.542.000 1.208.097.500 982.753.750 988.938.000 644.577.000 907.717.741 1.147.824.696 922.906.423 958.855.803 1,0 0,9 0,10 0,9 0,10 86.090.250 78.569.701 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

0 101.420.000 138.620.000 98.200.000 87.000.000 0 101.015.000 138.620.000 98.171.400 83.841.000 0 1,0 1,0 0,10 0,10 (4.806.667) (5.724.667)

Program Peningkatan Disiplin Aparatur

0 53.000.000 0 0 0 0 52.950.000 0 0 0 0 0,10 0 0 0 0 0 Program Peningkatan Kapasitas

Sumber Daya Aparatur

47.750.000 84.850.000 167.398.400 0 0 47.750.000 75.602.000 159.270.000 0 0 1,0 0,9 0,10 0 0 59.824.200 55.760.000 Program Peningkatan

Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan 47.405.000 77.623.000 40.970.000 27.000.000 27.000.000 47.405.000 77.587.000 40.970.000 26.999.000 26.175.000 1,0 0,10 1,0 0,10 0,10 (5.101.250) (5.307.500) Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial 0 207.183.000 0 0 0 0 207.183.000 0 0 0 0 1,0 0 0 0 0 0 Program Pencegahan Dini

dan Penanggulangan Korban Bencana Alam

0 469.870.000 339.900.000 254.230.000 316.630.000 0 415.580.500 339.900.000 253.923.600 312.258.000 0 0,9 1,0 0,10 0,10 (51.080.000) (34.440.833) Program Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi 74.938.000 114.930.000 115.900.000 0 23.500.000 74.938.000 107.098.300 113.081.984 0 23.320.000 1,0 0,9 0,10 0 0,10 (17.146.000) (12.206.000) Program Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan 0 61.940.000 61.000.000 0 0 0 58.805.500 57.900.000 0 0 0 0,9 0,9 0 0 (940.000) (905.500) Program Peningkatan Kapasitas

Kesiapsiagaan dan Penanggulangan Resiko Bencana

RENSTRA BPBD KOTA BENGKULU 2019-2023 Halaman 40

Program Tanggap Darurat Bencana 100.000.000 129.000.000 235.300.000 105.000.000 229.665.000 100.000.000 128.497.000 155.871.000 66.388.660 229.609.000 1,0 0,10 0,7 0,6 0,10 32.416.250 32.401.000 32.401.000 Program Optimalisasi SDM,

Peralatan dan Logistik

0 0 0 0 120.000.000 0 0 0 0 120.000.000 0 0 0 0 1,0 0 0 Program Rehabilitasi

dan Rekontruksi Bencana

Dilihat dari tabel T.C.24 tersebut diatas, rata-rata telah tercapai target pelayanan. Contohnya pada pelayanan administrasi perkantoran dari rata-rata anggaran Rp.86.090.250 telah terealisasi sebesar Rp. 78.569.701 berarti telah 91 % pelayanan telah dilaksanakan.

Rasio realisasi anggaran dapat dikatakan baik pada tahun 2014 dan 2018 dikarenakan telah terlaksana semua pelayanan. Sedangkan tahun 2015, 2016 dan 2017 masih ada sedikit dana yang tersisa dikarenakan adanyanya perubahan anggaran dan kegiatan. Akan tetapi meskipun pelayanan yang telah dilaksanakan hasilnya sudah baik tetap mempunyai tantangan dan permasalahan. Tantangan dan permasalahan tersebut memacu untuk dicari jalan keluarnya dan bisa menciptakan pelayanan yang lebih baik lagi.

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat Daerah.

BPBD dalam menjalankan tugas dan fungsinya tidak terlepas dari berbagai permasalahan yang dihadapi baik internal maupun eksternal. Akan tetapi permasalahan-permasalahan yang dihadapi tersebut harus dipandang sebagai suatu tantangan dan peluang dalam rangka meningkatkan dan mengembangkan pelayanan BPBD Kota Bengkulu. Tantangan yang harus dihadapi adalah mengubah paradigma penanggulangan bencana dari responsif ke preventif yaitu manajemen risiko bencana. Paradigma baru ini perlu disosialisasikan agar terdapat pemaduan pengurangan risiko bencana ke dalam kebijakan dan program pembangunan sehingga terbangun mekanisme penanggulangan bencana yang terpadu, efektif dan efesien.

RENSTRA BPBD KOTA BENGKULU 2019-2023 Halaman 42

pengembangan kapasitas dalam penanggulangan bencana. Dengan jumlah penduduk yang besar dan banyaknya penduduk yang tinggal di daerah rawan bencana maka banyak komunitas masyarakat yang perlu menerima gladi, simulasi dan pelatihan

Dokumen terkait