• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gambaran Umum Kesejahteraan Psikologis Pada Ibu

BAB IV ANALISA DATA DAN INTERPRETASI

B. Hasil Penelitian

3. Gambaran Umum Kesejahteraan Psikologis Pada Ibu

3. Gambaran Umum Kesejahteraan Psikologis Pada Ibu yang Memiliki Anak Tunagrahita Berdasarkan Dimensi-Dimensi Kesejahteraan Psikologis

Kesejahteraan psikologis pada ibu yang memiliki anak tunagrahita jika dilihat dari mediah dan standar deviasi tiap dimensi kesejahteraan psikologis yang terdiri dari 6 dimensi yang dapat dilihat pada tabel berikut:

0 5 10 15 20 25 30 35 40 45 Kesejahteraan Psikologis Tinggi Tidak Terkategorisasi Rendah

Tabel 13. Median dan Standar Deviasi Tiap Dimensi Kesejahteraan Psikologis

No Dimensi Kesejahteraan Psikologis Median Standar Deviasi 1 Penerimaan Diri

13.00 3.232 2 Hubungan Positif dengan Orang Lain 13.50 2.855

3 Otonomi 9.00 2.460

4 Penguasaan terhadap Lingkungan 17.00 3.281 5 Tujuan Hidup

18.00 4.348 6 Pertumbuhan Pribadi

18.00 5.517

Berdasarkan tabel diatas dapat terlihat bahwa median tertinggi terdapat pada dimensi pertumbuhan pribadi dengan median = 18.00 serta standar deviasi = 5.517 dan yang paling rendah adalah dimensi otonomi dengan median = 9.00 serta standar deviasi = 2.460.

a. Gambaran Umum Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Penerimaan Diri

Gambaran kategorisasi skor kesejahteraan psikologis pada dimensi penerimaan diri adalah sebagai berikut :

Tabel 14. Gambaran Kategorisasi Skor Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Penerimaan Diri

Kesejahteraan Psikologis

Rentang Nilai Kategorisasi

X > 13 Tinggi

12 ≤ X ≤ 13 Tidak Terkategorisasi

Berdasarkan pengolahan data yang telah dilakukan diperoleh gambaran umum kesejahteraan psikologis pada dimensi penerimaan diri dengan frekuensi dan persentase sebagai berikut :

Tabel 15. Gambaran Kategorisasi pada Dimensi Penerimaan Diri Frekuensi Persentase

Valid Tinggi 36 45.0 %

Tidak Terkategorisasi 23 28.8 %

Rendah 21 26.2 %

Total 80 100 %

Berdasarkan di atas, dapat diketahui bahwa kesejahteraan psikologis pada dimensi penerimaan diri ditinjau dari skor berada pada kategori yang tinggi sebanyak 36 orang (45.0 %), sedangkan subjek pada kategori rendah sebanyak 21 orang (26.2 %), serta subjek yang tidak terkategorisasi terdapat sebanyak 23 orang (28.8 %).

Grafik 2. Kategorisasi Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Penerimaan Diri 0 5 10 15 20 25 30 35 40

Dimensi Penerimaan Diri

Tinggi

Tidak

Terkategorisasi

b. Gambaran Umum Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Hubungan Positif dengan Orang Lain

Gambaran kategorisasi skor kesejahteraan psikologis pada dimensi hubungan positif dengan orang lain adalah sebagai berikut :

Tabel 16. Gambaran Kategorisasi Skor Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Hubungan Positif dengan Orang Lain

Kesejahteraan Psikologis

Rentang Nilai Kategorisasi

X > 13 Tinggi

12 ≤ X ≤ 13 Tidak Terkategorisasi

X < 12 Rendah

Berdasarkan pengolahan data yang telah dilakukan diperoleh gambaran umum kesejahteraan psikologis pada dimensi hubungan positif dengan orang lain dengan frekuensi dan persentase sebagai berikut :

Tabel 17. Gambaran Kategorisasi pada Dimensi Hubungan Positif dengan Orang Lain Frekuensi Persentase Valid Tinggi 40 50.0 % Tidak Terkategorisasi 18 22.5 % Rendah 22 27.5 % Total 80 100 %

Berdasarkan di atas, dapat diketahui bahwa kesejahteraan psikologis pada dimensi hubungan positif dengan orang lain ditinjau dari skor berada pada kategori yang tinggi sebanyak 40 orang (50.0 %), sedangkan subjek pada kategori rendah sebanyak 22 orang (27.5 %), serta subjek yang tidak terkategorisasi terdapat sebanyak 18 orang (22.5 %).

Grafik 3. Kategorisasi Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Hubungan Positif dengan Orang Lain

c. Gambaran Umum Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Otonomi Gambaran kategorisasi skor kesejahteraan psikologis pada dimensi otonomi adalah sebagai berikut :

Tabel 18. Gambaran Kategorisasi Skor Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Otonomi

Kesejahteraan Psikologis

Rentang Nilai Kategorisasi

X > 10 Tinggi

10 ≤ X ≤ 10 Tidak Terkategorisasi

X < 10 Rendah

Berdasarkan pengolahan data yang telah dilakukan diperoleh gambaran umum kesejahteraan psikologis pada dimensi otonomi dengan frekuensi dan persentase sebagai berikut :

0 5 10 15 20 25 30 35 40 45

Dimensi Hubungan Positif Dengan Orang Lain

Tinggi

Tidak

Terkategorisasi

Tabel 19. Gambaran Kategorisasi pada Dimensi Otonomi Frekuensi Persentase Valid Tinggi 31 38.8 % Tidak Terkategorisasi 7 8.8 % Rendah 42 52.4 % Total 80 100 %

Berdasarkan di atas, dapat diketahui bahwa kesejahteraan psikologis pada dimensi otonomi ditinjau dari skor berada pada kategori yang tinggi sebanyak 31 orang (38.8 %), sedangkan subjek pada kategori rendah 42 orang (52.4 %), serta subjek yang tidak terkategorisasi terdapat sebanyak7 orang (8.8 %).

Grafik 4. Gambaran Kategorisasi Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Otonomi

d. Gambaran Umum Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Penguasaan Terhadap Lingkungan

Gambaran kategorisasi skor kesejahteraan psikologis pada dimensi penguasaan terhadap lingkungan adalah sebagai berikut :

0 5 10 15 20 25 30 35 40 45 Dimensi Otonomi Tinggi Tidak Terkategorisasi Rendah

Tabel 20. Gambaran Kategorisasi Skor Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Penguasaan Terhadap Lingkungan

Kesejahteraan Psikologis

Rentang Nilai Kategorisasi

X > 18 Tinggi

17 ≤ X ≤ 18 Tidak Terkategorisasi

X < 17 Rendah

Berdasarkan pengolahan data yang telah dilakukan diperoleh gambaran umum kesejahteraan psikologis pada dimensi penguasaan terhadap lingkungan dengan frekuensi dan persentase sebagai berikut :

Tabel 21. Gambaran Kategorisasi pada Dimensi Penguasaan Terhadap Lingkungan Frekuensi Persentase

Valid Tinggi 31 38.8 %

Tidak Terkategorisasi 10 12.5 %

Rendah 39 48.8 %

Total 80 100 %

Berdasarkan di atas, dapat diketahui bahwa kesejahteraan psikologis pada dimensi penguasaan terhadap lingkungan ditinjau dari skor berada pada kategori yang tinggi sebanyak 31 orang (38.8 %), sedangkan subjek pada kategori rendah sebanyak 39 orang (48.8 %), serta subjek yang tidak terkategorisasi terdapat sebanyak10 orang (12.5 %).

Grafik 5. Gambaran Kategorisasi Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Penguasaan Terhadap Lingkungan

e. Gambaran Umum Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Tujuan Hidup Gambaran kategorisasi skor kesejahteraan psikologis pada dimensi tujuan hidup sebagai berikut :

Tabel 22. Gambaran Kategorisasi Skor Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Tujuan Hidup

Kesejahteraan Psikologis

Rentang Nilai Kategorisasi

X > 18 Tinggi

17 ≤ X ≤ 18 Tidak Terkategorisasi

X < 17 Rendah

Berdasarkan pengolahan data yang telah dilakukan diperoleh gambaran umum kesejahteraan psikologis pada dimensi tujuan hidup dengan frekuensi dan

0 5 10 15 20 25 30 35 40 45

Dimensi Penguasaan Terhadap Lingkungan

Tinggi

Tidak

Terkategorisasi

Tabel 23. Gambaran Kategorisasi pada Dimensi Tujuan Hidup Frekuensi Persentase Valid Tinggi 36 45 % Tidak Terkategorisasi 15 18.8 % Rendah 29 36.2 % Total 80 100 %

Berdasarkan di atas, dapat diketahui bahwa kesejahteraan psikologis pada dimensi tujuan hidup ditinjau dari skor pada kategori tinggi sebanyak 36 orang (45 %), sedangkan subjek pada kategori rendah sebanyak 29 orang (36.2 %), serta subjek yang tidak terkategorisasi terdapat sebanyak 15 orang (18.8 %).

Grafik 6. Gambaran Kategorisasi Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Tujuan Hidup

0 5 10 15 20 25 30 35 40

Dimensi Tujuan Hidup

Tinggi

Tidak

Terkategorisasi

f. Gambaran Umum Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Pertumbuhan Pribadi

Gambaran kategorisasi skor gambaran kesejahteraan psikologis pada dimensi pertumbuhan pribadi sebagai berikut :

Tabel 24. Gambaran Kategorisasi Skor Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Pertumbuhan Pribadi

Kesejahteraan Psikologis

Rentang Nilai Kategorisasi

X > 18 Tinggi

17 ≤ X ≤ 18 Tidak Terkategorisasi

X < 17 Rendah

Berdasarkan pengolahan data yang telah dilakukan diperoleh gambaran umum kesejahteraan psikologis pada dimensi pertumbuhan pribadi dengan frekuensi dan persentase sebagai berikut :

Tabel 25. Gambaran Kategorisasi pada Dimensi Pertumbuhan Pribadi Frekuensi Persentase

Valid Tinggi 39 48.8 %

Tidak Terkategorisasi 9 11.2 %

Rendah 32 40 %

Total 80 100 %

Berdasarkan di atas, dapat diketahui bahwa kesejahteraan psikologis pada dimensi pertumbuhan pribadi ditinjau dari skor berada pada kategori kesejahteraan psikologis yang tinggi sebanyak 39 orang (48.8 %), sedangkan subjek pada kategori rendah sebanyak 32 orang (40 %), serta subjek yang tidak terkategorisasi terdapat sebanyak 9 orang (11.2 %).

Grafik 7. Gambaran Kategorisasi Kesejahteraan Psikologis pada Dimensi Pertumbuhan Pribadi

Dokumen terkait