• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

3.1 Analisis Sistem

3.1.1 Gambaran Umum Sistem

Seperti yang telah disebutkan pada BAB I dalam Tujuan Penelitian, tujuan utama dari sistem yang akan dibangun adalah untuk membuat sistem informasi produksi Unit Hospital Equipment yang dapat mengimplementasikan pembuatan Surat Perintah Produksi yang dilakukan oleh Biro Pengendali, Surat Pemesanan Komponen yang dilakukan oleh

UHE, Kertas Kerja Produksi yang dilakukan oleh masing-masiing kepala bagian, Status KKP dan Status Telusur Produk oleh Biro Pengendali dan Biro Teknik serta Bukti Pengiriman Barang Jadi oleh kepala bagian packing. Program akan dibangun menggunakan teknologi Visual Basic 6.0 dan SQL Server 2000. Data akan tersimpan di database UHE dan akan diakses dengan bantuan koneksi intranet.

Sistem Informasi Produksi pada Unit Hospital Equipment yang akan dikembangkan ini menyediakan fungsi untuk mencetak laporan yang dibutuhkan oleh pengguna aplikasi ini. Data-data yang dibutuhkan diambil dari database server SQL Server 2000 yang sebelumnya data-data ini telah dimasukkan pada proses transaksi yang terjadi. User yang sudah mempunyai account yang hanya bisa menggunakan aplikasi ini dengan melakukan login terlebih dahulu dengan menggunakan username dan password. Sedangkan bagi user yang tidak mempunyai account tidak bisa menggunakan fasilitas yang ada yang terdapat dalam sistem ini

User yang sudah login akan dibawa ke halaman menu utama yang berisi pilihan menu-menu fasilitas yang disediakan oleh aplikasi ini yang bisa dimanfaatkan. Fasilitas-fasilitas tersebut antara lain seperti yang telah disebutkan seperti hal di atas.

Ketika user memilih SPP, maka akan ditampilkan form Surat Perintah Produksi. User diminta untuk memasukkan nama produk yang akan di buat, nomor catalog, jumlah barang, target selesai. Kemudian ketika user ingin mencetak, user hasus menyimpan data yang diisikan dengan menekan tombol tambah baru kemidian menekan tombol cetak kemudian data akan

26

tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut. Ketika user memilih menu SPK, maka akan ditampilkan form Surat Pemesanan Komponen. Tanggal pembuatan SPK akan otomatis ditampilkan. Sedangkan nomor SPK akan otomatis muncul sesuai dengan nomor urut SPK ketika user me-double click pada bagian teks nomor SPK. kemudian user diminta untuk memsasukkan nomor SPP, nomor catalog, dan tanggal batas pengiriman komponen, sedangkan nama produk dan jumlah akan otomatis muncul sesuai dengan nomor SPP dan nomor Catalog. Kemudian ketika user ingin mencetak, user hasus menyimpan data yang diisikan dengan menekan tombol Simpan baru kemidian menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.

Ketika user memilih menu LPB, maka akan ditampilkan form Lembar Penyerahan Barang. User diminta untuk memasukkan nomor LPB, nomor SPK dan nomor Komponen, jumlah kirim pertama sampai dengan ketiga bila ada. Sedangkan nomor Catalog, nama produk, jumlah produk, dan rincian komponen akan ditampilkan secara otomatis sesuai dengan nomor SPK. Kemudian ketika user ingin mencetak, user hasus menyimpan data yang diisikan dengan menekan tombol Simpan baru kemidian menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.

Ketika user memilih menu Status KKP, maka akan ditampilkan form Status KKP. User diminta untuk memasukkan Bulan dan Tahun, maka secara otomatis sistem akan menampilkan nama produk, nomor catalog,

nomor KKP, nomor SPP, jumlah, nama detail kkp, dan tanggal proses produksi. Kemudian ketika user ingin mencetak, user bisa menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.

Ketika user memilih menu Status Telusur Produk, maka akan ditampilkan form Status Produk. User diminta untuk memasukkan nomor SPP dan nomor Catalog, maka secara otomatis sistem akan menampilkan data sampai sejauh mana proses berlangsung. Kemudian ketika user ingin mencetak, user bisa menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.

Ketika user memilih menu KKP Master, maka akan ditampilkan form Kertas Kerja Produksi. User diminta untuk memasukkan nomor KKP, nomor Gambar, tanggal pemintaan selesai Las, tanggal pemintaan selesai Cat, tanggal pemintaan selesai Assembly, sampai dengan tanggal pemintaan selesai Packing. Kemudian ketika user ingin mencetak, user hasus menyimpan data yang diisikan dengan menekan tombol Simpan baru kemidian menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.

Ketika user memilih menu KKP Las, maka akan ditampilkan form Kertas Kerja Produksi. User diminta untuk memasukkan nomor KKP, tanggal mulai pengelasan, tanggal selesai pengelasan dan keterangan bila ada kerusakan atau gangguan. Kemudian ketika user ingin mencetak, user hasus menyimpan data yang diisikan dengan menekan tombol Simpan baru kemidian menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database

28

dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.

Ketika user memilih menu KKP Cat, maka akan ditampilkan form Kertas Kerja Produksi. User diminta untuk memasukkan nomor KKP, tanggal mulai pengecatan, tanggal selesai pengecatan dan keterangan bila ada kerusakan atau gangguan. Kemudian ketika user ingin mencetak, user hasus menyimpan data yang diisikan dengan menekan tombol Simpan baru kemidian menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.

Ketika user memilih menu KKP Assembly, maka akan ditampilkan form Kertas Kerja Produksi. User diminta untuk memasukkan nomor KKP, tanggal mulai, tanggal selesai dan keterangan bila ada kerusakan atau gangguan. Kemudian ketika user ingin mencetak, user hasus menyimpan data yang diisikan dengan menekan tombol Simpan baru kemidian menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.

Ketika user memilih menu KKP Packing, maka akan ditampilkan form Kertas Kerja Produksi. User diminta untuk memasukkan nomor KKP, tanggal mulai, tanggal selesai dan keterangan bila ada kerusakan atau gangguan. Kemudian ketika user ingin mencetak, user hasus menyimpan data yang diisikan dengan menekan tombol Simpan baru kemidian menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.

Ketika user memilih menu BPBJ, maka akan ditampilkan form Bukti Penyerahan Barang Jadi. Tanggal pembuatan BPBJ akan ditampilkan secara

otomatis oleh sistem. Kemudian user diminta untuk memasukkan nomor katalog, jumlah, nomor SPP, nomor urut pengiriman barang dan keterangan bila ada. Sedangkan tanggal diterima diisi setelah BPBJ ditandatangani oleh penerima (Staff Unit Traiding). Kemudian ketika user ingin mencetak, user hasus menyimpan data yang diisikan dengan menekan tombol Simpan baru kemidian menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.

Dokumen terkait