SISTEM INFORMASI PRODUKSI
UNIT HOSPITAL EQUIPMENT
PT. MEGA ANDALAN KALASAN
MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 DAN SQL SERVER
2000
SKRIPSI
oleh:
Martinus Buntas Upoyo
NIM : 045314034
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
i
OF PT. MEGA ANDALAN KALASAN
USING
VISUAL BASIC 6.0 DAN SQL SERVER 2000
AN UNDERGRADUATE THESIS
Presented as Partial Fulfillment of the Requirements
for the Degree of Sarjana Teknik in Informatics Engineering
By
MARTINUS BUNTAS UPOYO
045314034
INFORMATICS ENGINEERING STUDY PROGRAMME
FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY
SANATA DHARMA UNIVERSITY
YOGYAKARTA
ii
SISTEM INFORMASI PRODUKSI
UNIT HOSPITAL EQUIPMENT
PT. MEGA ANDALAN KALASAN
MENGGUNAKAN
VISUAL BASIC 6.0 DAN SQL SERVER 2000
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh
Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Informatika
oleh:
Martinus Buntas Upoyo
NIM : 045314034
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
v
vi
“ J esus Christ ”
!
"
#
"
!
"
#
"
!
"
#
"
!
"
#
"
!
$
“ B apak di Sorga”
%
!
“ M amak ”
!
&
“ M bak ”
“ Lik Sarman ”
“ L ilin kecil ” -ku Jingga
" '
“ K eluarga di Magelang. ” “ K awan-kawan seperjuangan ”
viii ABSTRAK
Tujuan dari Tugas Akhir ini adalah membuat sistem informasi yang menyediakan fungsi-fungsi untuk proses produksi terutama sistem informasi pada Unit Hospital Equpment PT. Mega Andalan Kalasan . Sistem ini di buat untuk mempermudah dalam melakukan penyimpanan data produksi, mengetahui sejauh mana proses produksi berlangsung dan juga melakukan telusur ketika proses produksi telah selesai.
ix
This (project) thesis develops an information system for production process in P.T. Mega Andalas Kalasan for its Unit Hospital Equipment. The system is intended to help the efficiency of the data processing, to know the status of the process, and to trace the completion of the production process.
The production process starts with Surat Perintah Produksi received by Biro Pengendali. Biro Pengendali then issues Surat Pemesanan Komponen. The distribution of the compoments requires a Lembar Penyerahan Barang. The production of equipment is recorded on Kertas Kerja Produksi. The end-product will be distributed with Bukti Penyerahan Barang Jadi.
x
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :
Nama : MARTINUS BUNTAS UPOYO
Nomor Mahasiswa : 045314034
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :
SISTEM INFORMASI PRODUKSI UNIT HOSPITAL EQUIPMENT
PT. MEGA ANDALAN KALASAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 DAN SQL SERVER 2000
beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, me-ngalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal : 19 November 2009
xi
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan Judul “Sistem Informasi Produksi Unit Hospital Equipment PT. Mega Andalan Kalasan menggunakan Visual Basic 6.0 dan SQL Server 2000”.
Tugas Akhir ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana teknik Program Studi Teknik Informatika di Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Terselesaikannya penulisan tugas akhir ini tidak lepas dari peran serta beberapa pihak baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah ikut membantu dalam penulisan tugas akhir ini, baik dalam memberikan bimbingan, petunjuk, kerjasama, kritikan, maupun saran , antara lain kepada :
1. Romo Kuntoro Adi, S.J selaku dosen pembimbing tugas akhir yang telah memberikan bimbingan, dukungan, arahan dan petunjuk dengan sangat sabar dan penuh pengertian dengan segala masalah yang dihadapi oleh penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini;
2. Bapak Puspaningtyas Sanjoyo Adi, S.T., M.T. selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika dan dosen penguji yang telah meluangkan waktu dan pemikirannya;
xii
4. Ibu Ridowati Gunawan, S.Kom., M.T. selaku dosen penguji yang telah meluangkan waktu dan pemikirannya.
5. Bapak Nur Haryanto, Mas Haris, Ibu Achi Astuti, Bapak Anggit, Mbak Nur Baida Bintary selaku Staff Unit IT dan Unit Hospital Equipment PT. Mega Andalan Kalasan yang telah membimbing, memberikan informasi dan bekerjasama selama penulis melakukan penelitian;
6. Sigit Purno Nugroho, S.T(Peteka) dan Yudhi Prihartanto, S.T.(Jumpret) yang telah mengajarkan banyak hal tentang Visual Basic dan SQL Server 2000. 7. Sahabat-sahabat (secara acak) : ucox, iis, galih, restu, susi, nita, wiwid, mbak
pung, pak be, hengky, duwi, lili, ayni, heri erdana, yarhardi, pepi, mas guh, wisnu, mega, pak nardi.
8. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per-persatu.
Semoga kebaikan dan bantuan yang diberikan kepada penulis mendapatkan berkah dari Allah Yang Maha Kuasa dan dapat diteruskan oleh penulis.
Akhir kata, penulis menyadari bahwa dalam Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna, hal ini disebabkan karena kemampuan dan pengetahuan penulis yang terbatas. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari semua pihak sehingga Tugas Akhir ini akan menjadi lebih baik lagi dan bermanfaat bagi penulis serta para pembaca.
xii
Halaman
Halaman Judul ... i
Halaman Persetujuan ……… iii
Halaman Pengesahan……… iv
Halaman Motto ... ……… v
Halaman Persembahan ……… vi
Halaman Pernyataan Keaslian Naskah………. vii
Abstrak ... viii
Halaman Persetujuan Publikasi... x
Kata Pengantar ... xi
Daftar Isi ... xii
Bab 1. Pendahuluan ... 1
1.1. Latar Belakang Masalah ... 1
1.2. Rumusan Masalah ... 5
1.3. Batasan Masalah ... 6
1.4. Tujuan Penelitian ... 7
1.5. Metodologi Penelitian ... 7
1.6 Sistematika Penulisan... 8
Bab 2. Landasan Teori ... 10
2.1. Konsep Dasar Sistem Informasi ... 10
2.2. Pengembangan dan Pengadaan SI ... 12
2.2.1. Strutured Analysis ... 16
2.2.2. Object Oriented Analysis ... 20
Bab 3. Analisis dan Desain Sistem ... 24
3.1. Analisis Sistem ... 24
3.1.1 Gambaran Umum Sistem... 24
3.1.2 Pengumpulan Kebutuhan Sistem... 29
3.2. Context Diagram ... 30
xiii
3.3.1 Diagram Berjenjang... 31
3.3.2 DFD Level 1... 32
3.3.3 DFD Level 2... 33
3.4 Desain Basisdata... 35
3.4.1 ER-Diagram... 36
3.4.2 Relasi Antar Tabel... 37
3.4.3 Rancangan Tabel... 38
3.5 Desain Sistem... 43
3.5.1 Desain Tampilan Menu Login... 43
3.5.2 Desain Tampilan Menu Utama... 44
3.5.3 Desain Tampilan Surat Perintah Produksi …... ... 45
3.5.4 Desain Tampilan Surat Pemesanan Komponen... 46
3.5.5 Desain Tampilan Lembar Penyerahan Komponen 47 3.5.6 Desain Tampilan KKP Master... ... 48
3.5.7 Desain Tampilan KKP bagian Las... 49
3.5.8 Desain Tampilan KKP bagian Cat... 49
3.5.9 Desain Tampilan KKP bagian Assembly... . 50
3.5.10 Desain Tampilan KKP bagian Packing... 50
3.5.11 Desain Tampilan Status KKP... 51
3.5.12 Desain Tampilan Status Telusur Produk... .. 51
3.5.13 Desain Tampilan Bukti Penyerahan Barang Jadi... 52
3.5.14 Desain Tampilan Ubah Password……….. 52
Bab 4. Implementasi ………. . 53
4.1 Analisa Kebutuhan ……….. 53
4.4.1. Kebutuhan Perangkat Lunak………. 53
4.4.2. Kebutuhan Perangkat Keras………... 54
4.2 Implementasi Database………. 55
4.3 Implementasi Program……….. 55
4.3.1 Koneksi database……… 55
4.3.2 Form Login………. 56
xiv
4.3.5 Form Surat Pemesanan Komponen………. .. 60
4.3.6 Form Lembar Penyerahan barang……….. 60
4.3.7 Form Kertas Kerja Produksi Master………. . 61
4.3.8 Form Kertas Kerja Produksi Las ……. ... 62
4.3.9 Form StatusKertas Kerja Produksi ………. .. 64
4.3.10 Form Status Telusur Produk………. ... 65
4.3.11 Form Ubahh Password………. ... 66
4.4 Pemasangan Sistem……… 67
4.4.1 Persiapan Personil……… 67
4.4.2 Persiapan Perangkat Komputer……… 67
4.4.2.1 Persiapan Perangkat Komputer dari sisi Server….. 67
4.4.2.2 Persiapan Perangkat Komputer dari sisi Client…… 68
Bab 5. Analisa Hasil……….. .. 69
5.1 Analisa Metodologi……….. 69
5.2 Analisa Tools ... 70
5.3 Analisa Implementasi ... 71
5.4 Kelebihan dan Kekurangan Sistem ... 72
5.4.1 Kelebihan Sistem ... 72
5.4.2 Kekurangan Sistem ... 72
Bab 6 Penutup……….. .. 74
6.1 Kesimpulan ... 74
6.2 Saran ... 75
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Tabel Sumber SDLC ... 14
Tabel 3.1 Strutur Tabel Produk ……… 37
Tabel 3.2 Strutur Tabel Surat Perintah Produksi……… .. 37
Tabel 3.3 Strutur Tabel Perintah_Produksi……… 37
Tabel 3.4 Strutur Tabel Lembar Penyerahan Komponen……… .. 38
Tabel 3.5 Strutur Tabel Komponen……… ... 38
Tabel 3.6 Strutur Tabel detail_komponen……… ... 38
Tabel 3.7 Strutur Tabel Penyerahan_komponen……… ... 38
Tabel 3.8 Strutur Tabel Kertas Kerja Produksi……… ... 39
Tabel 3.9 Strutur Tabel detail_KKP……….. 39
Tabel 3.10 Strutur Tabel Bukti Penyerahan Barang Jadi……… 40
Tabel 3.11 Strutur Tabel Staff……… ... 40
Tabel 3.12 Strutur Tabel Pengesahan_SPP……… . 40
Tabel 3.13 Strutur Tabel Pengesahan_LPB……… 40
Tabel 3.14 Strutur Tabel Pengesahan_KKP………... 41
Tabel 3.15 Strutur Tabel Pengesahan_BPBJ……… ... 41
Tabel 3.16 Strutur Tabel Produksi……… ... 41
xvi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Struktur Organisasi UHE……… ... 3
Gambar 1.2 Alur Proses Data……… ... 4
Gambar 2.2 Tahapan-tahapan dalam SDLC……… ... 15
Gambar 2.3 Entitas………... 18
Gambar 2.4 Atribut……… ... 19
Gambar 2.5 Relasi……… ... 19
Gambar 3.1 Centext Diagram……… ... 29
Gambar 3.2 Bagan Berjenjang……… ... 30
Gambar 3.3 DFD Level 1………... 31
Gambar 3.4 DFD Level 2 Proses 1……… ... 32
Gambar 3.5 DFD Level 2 Proses 2……… ... 32
Gambar 3.6 DFD Level 2 Proses 3……… ... 33
Gambar 3.7 DFD Level 2 Proses 4……… ... 33
Gambar 3.8 ER-Diagram……… ... 35
Gambar 3.9 Relasi Antar Tabel……… ... 36
Gambar 3.10 Desain Menu Login……… ... 42
Gambar 3.11 Desain Menu Utama………... 43
Gambar 3.12 Desain Surat Perintah Produksi……… .... 44
Gambar 3.13 Desain Surat Pemesanan Komponen……… 45
Gambar 3.14 Desain Lembar Penyerahan Komponen……… ... 46
xvii
Gambar 3.16 Desain Kertas Kerja Produksi Las……… ... 48
Gambar 3.17 Desain Kertas Kerja Produksi Cat……… ... 48
Gambar 3.18 Desain Kertas Kerja Produksi Assembly……… .. 49
Gambar 3.19 Desain Kertas Kerja Produksi Packing……… .... 49
Gambar 3.20 Desain Status Kertas Kerja Produksi……… ... 50
Gambar 3.21 Desain Status Telusur Produk……… ... 50
Gambar 3.22 Desain Bukti Penyerahan Barang Jadi……… ... 51
1
BAB I
PENDAHULUAN
Bab ini akan membahas latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.
1.1 Latar Belakang Masalah
Penggunaan teknologi komputer untuk membantu pekerjaan manusia sudah tidak menjadi hal yang baru lagi di jaman ini, karena dengan menggunakan komputer pekerjaan manusia dapat menjadi lebih cepat dan akurat. Salah satu pemanfaatan teknologi komputer yaitu adalah sistem inforrmasi produksi.
PT. Mega Andalan Kalasan(PT.MAK) berlokasi di jalan Tanjungtirto No.34, Tirtomartani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta didirikan pada tahun 1978 di desa Bokoharjo, Prambanan dengan nama Bengkel Mega Steel dan baru resmi berganti nama menjadi PT. Mega Andalan Kalasan pada tahun 2001. PT. MAK memproduksi peralatan rumah sakit dengan hasil produksi berupa : hospital bed, over bed table, bedside cabinet, lemari obat, meja operasi dan lain-lain. PT. Mega Andalan Kalasan pengelompokan kerjanya bukan dibagi berdasarkan departemen, melainkan berupa unit. Unit-unit tersebut meliputi:
2
Unit Komponen Logam (UPL) Unit Pipa & Stainless Steel (UPS)
Unit Mega Andalan Motor Spare parts(MAMS) Unit Machinery Tool (UMT)
Unit Hospital Equipment (UHE) Unit Engineering
Unit Castor & Plastic (UCP) Unit Information Technology (IT)
Unit Quality Assurance/Quality Control (QA/QC) Unit Human Resource and Developmen (HRD) Unit Finace and Asset Management (FAM) Unit Mega Andalan Motor Industri(MAMI) Unit Trading/Gudang
Gambar 1.1 Struktur Organisasi UHE
4
Di Unit Hospital Equipment, proses produksi dimulai dari penerimaan Surat Perintah Produksi (SPP) dari Biro Pengendali kepada Unit Hospital Equipment. Setelah itu proses dilanjutkan dengan pemesanan komponen menggunakan Surat Pemesanan Komponen (SPK) oleh Unit Hospital Equipment kepada Unit Komponen Logam, kemudian Unit Komponen Logam mengirimkan pesanan komponen ke Unit Hospital Equipment menggunakan Lembar Penyerahan Barang (LPB). Setelah menerima komponen dari Unit Komponen Logam, Unit Hospital Equipment melakukan proses Kertas Kerja Produksi (KKP) yang dimulai dari pengelasan, pengecatan, assembly, packing dan terakhir barang dikirim ke Unit Traiding menggunakan Bukti Penyerahan Barang Jadi (BPBJ). Untuk lebih jelasnya dapat di lihat pada gambar 1.2.
!" #
$
%
&
'
( )
!) !
) *
+ !" *
+ "
Untuk semua proses diatas, Unit Hospital Equipment belum memiliki sebuah sistem yang terintegrasi dengan baik. Selama ini proses masih dilakukan secara manual, sehingga hal ini menimbulkan beberapa masalah yaitu :
1. Data tidak terintegrasi dengan baik. 2. Data yang tersimpan kurang valid.
3. Kesulitan dalam melakukan kontrol terhadap proses yang sedang berlangsung.
4. Kesulitan dalam melakukan telusur terhadap data barang yang sudah diproses apabila mengalami ketidaksesuaian.
Berkaitan dengan masalah tersebut, penulis tertarik untuk membuat Program Aplikasi untuk mencatat semua proses produksi Unit Hospital Equipment dengan Menggunakan metode Sistem Development Life Cycle(SDLC) sehingga dapat menghasilkan solusi yang optimal untuk masalah tersebut.
1.2 Rumusan Masalah
Bagaimana membuat sistem yang dapat membantu Unit Hospital Equipment dalam beberapa hal yaitu :
1. Mengetahui sejauh mana proses produksi berlangsung. 2. Melakukan penyimpanan data produksi.
6
Standart Organisation (ISO) 14001 dan Occupational Health and Safety Management System (OHSMS) 18001 tentang sistem manajemen mutu, lingkungan, keselamatan dan kesehatan kerja yang disingkat dengan System Management Quantity Environment Safety and Health (SM-QESH).
1.3 Batasan Masalah
Sesuai dengan rumusan masalah diatas, maka batasan yang diberlakukan dalam tugas akhir ini adalah :
1. Cakupan informasi yang terkandung dalam sistem ini hanya untuk lingkungan Unit Hospital Equipment. Informasi yang dimaksud terdiri dari : Surat Perintah Produksi, Surat Pemesanan Komponen, Lembar Penyerahan Barang, Kertas Kerja Produksi, Status Kertas Kerja Produksi, Status Telusur Produk dan Bukti Penyerahan Barang Jadi.
2. Sistem berbasis client-server hanya pada sistem database(share database).
3. Sistem tidak menangani masalah pengembalian komponen / produk.
4. Sistem tidak menangani masalah Gudang Unit Hospital Equipment karena sudah dibuat sebelumnya.
6. Bahasa pemograman yang dugunakan adalah Visual Basic 6.0 dan database SQL Server 2000 yang bekerja dibawah sistem operasi Windows.
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian tugas akhir ini adalah membuat Sistem Informasi Produksi yang diharapkan dengan dibuatnya sistem yang baru, Unit Hospital Equipment memiliki sistem yang terintegrasi dengan baik yang lebih mempermudah pemakai untuk mengetahui sampai mana proses produksi berlangsung dan melakukan telusur terhadap data produk yang sudah di proses. Sistem informasi produksi dibangun dengan menggunakan teknologi Visual Basic 6.0 dan SQL Server 2000.
1.5 Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang digunakan dalam pembuatan sistem pada Tugas Akhir ini adalah metodologi SDLC (Sistem Development Life Cycle) dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Studi pustaka tentang Pengolahan database SQL Server 2000 dengan Visual Basic 6.0, dan materi-materi lain yang berhubungan dengan pembuatan sistem. Bahan referensinya diambil baik dari buku-buku maupun hasil penelusuran materi di internet.
8
a. Analisis Sistem (Analysis)
Analisis sistem berguna untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan yang dihadapi untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan, sehingga dapat menyelesaikan hambatan-hambatan yang terjadi ke arah perbaikan sistem. Analisis sistem dapat dilakukan dengan cara wawancara dan observasi, dan untuk memudahkan pembuatan sistem informasi ini digunakan DFD (Data Flow Diagram).
b. Rancangan (Design)
Merupakan langkah multi proses yang memusatkan kerja pada perancangan sistem secara umum, seperti : desain database dan desain form.
c. Implementasi (Implementation)
Setelah melakukan rancangan sistem, maka hasil rancangan tersebut diterjemahkan ke dalam bahasa pemrograman (coding)
1.6 Sistematika Penulisan
Bab II berisi tentang landasan teori yang mendukung dan memberi landasan dalam analisis, desain dan implementasisistem.
Bab III berisi tentang analisis dan desain sistem yang menjelaskan perancangan sistem yang akan dibuat, perancangan proses, dan perancangan tampilan.
Bab IV berisi tentang implementasi yang menjelaskan tentang proses penerapan dari analisa dan desain sistem ke dalam bahasa pemrograman.
10
BAB II
LANDASAN TEORI
Pada bab ini akan dibahas teori-teori yang menjadi landasan dalam proses desain dan implementasi sistem yang akan dikembangkan, antara lain :
• Konsep dasar Sistem Informasi.
• Pengembangan dan pengadaan Sistem Informasi.
2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi
Menurut Hall (2001), yang dimaksudkan dengan sistem informasi adalah:
Sebuah Rangkaian prosedur formal di mana data dikelompokkan, diproses menjadi informasi, dan didistribusikan kepada pemakai.
Sedangkan menurut Whitten (2004), yang dimaksud dengan sistem informasi adalah :
Pengaturan orang, data, proses dan teknologi informasi yang berinteraksi untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan menyediakan sebagian output informasi yang diperlukan untuk mendukung sebuah organisasi.
sebagian output yang berupa informasi tentang data proses produksi dari mulai komponen sampai menjadi produk.
Ada beberapa elemen yang membentuk sebuah sistem, yaitu : 1. Tujuan
Setiap sistem memiliki tujuan (goal) meskipun mungkin hanya satu atau banyak. Tujuan inilah yang menjadi arah dari suatu sistem sehingga sistem menjadi terarah dan terkendali. Tujuan antar satu sistem dengan sistem lain tentu saja berbeda.
2. Masukan
Masukan (input) sistem adalah segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan selanjutnya menjadi bahan untuk diproses.
3. Keluaran
Keluaran (output) merupakan hasil dari pemrosesan. Pada sistem informasi, keluaran bisa berupa suatu informasi, saran, cetakan laporan, dan sebagainya.
4. Proses
12
5. Batas
Batas (Boundary) sistem adalah, pemisah antara sistem dan daerah di luar sistem. Batas sistem menentukan konfigurasi, ruang lingkup, atau kemampuan sistem.
2.2 Pengembangan dan Pengadaan SI
Untuk mengembangkan suatu sistem informasi, kebanyakan perusahaan menggunakan suatu metodologi yang disebut metodologi pengembangan sistem. Yang dimaksud dengan metodologi ini adalah, suatu proses standar yang diikuti oleh organisasi untuk melaksanakan seluruh langkah yang diperlukan untuk menganalisa, merancang, mengimplementasikan, dan memelihara sistem (Hoffer dkk., 1998).
Pada pengembangan sistem informasi, sistem informasi juga memiliki daur hidup. Daur hidupnya disebut secara lebih umum(Abdul Kadir, 2003)
Sistem Development Life Cycle (SDLC) atau daur hidup pengembangan sistem.
SDLC merupakan metodologi klasik yang digunakan untuk mengembangkan, memelihara, dan menggunakan sistem informasi. Metode ini mencakup beberapa fase atau tahapan, yaitu
1. Analisis Sistem
peluang yang baru. Tujuan utama analisis sistem adalah untuk menentukan hal-hal detail tentang apa yang akan dikerjakan oleh sistem yang diusulkan. Analisis mencakup studi kelayakan dan analisis kebutuhan.
2. Desain Sistem
Target akhir Desain ini adalah menghasilkan rancangan yang memenuhi kebutuhan yang ditentukan selama tahapan analisis sistem. Hasil akhirnya berupa spesifikasi rancangan yang sangat rinci sehingga mudah diwujudkan pada saat pemrograman.
3. Implementasi Sistem
Pada tahap ini merupakan kegiatan untuk mengimplementasikan rancangan yang telah disusun ke dalam bahasa pemrograman agar dapat menghasilkan suatu sistem aplikasi.
4. Pengujian
Pengujian dimaksudkan untuk memastikan bahwa program yang dibuat sudah sesuai dengan rancangan yang diinginkan dan terbebas dari kesalahan.
5. Pemeliharaan
Pada tahap ini dilakukan pemeliharaan terhadap sistem yang sudah jadi, yang meliputi : penambahan fungsi atau peningkatan kualitas sistem,
14
Berikut ini adalah SDLC dari berbagai sumber:
Sumber Tahapan-tahapan dalam SDLC
Alter (1992) Inisiasi, pengembangan, implementasi, dan operasi dan perawatan
Fabbri dan Schwab (1992)
Studi kelayakan, rencana awal, analisis sistem, desain sistem, dan implementasi sistem
Hoffer, George, dan Valacich (1998)
Identifikasi dan seleksi proyek, inisiasi dan perencanaan proyek, analisis, perancangan logis, perancangan fisik, implementasi, dan perawatan
McLeod (1998) Perencanaan, analisis, perancangan, implementasi Laudon & Laudon
(1998)
Definisi proyek, studi sistem, desain, pemrograman, instalasi, dan pascainstalasi
Gambar 2.1 Tabel Sumber SDLC
Gambar 2.2 Tahapan-tahapan dalam SDLC
SDLC adalah salah satu metode pengembangan sistem informasi yang populer pada saat sistem informasi pertama kali berkembang. SDLC adalah tahapan-tahapan pekerjaan yang dilakukan oleh analis sistem dan programmer dalam membangun sistem informasi. SDLC juga merupakan alat untuk manajemen proyek yang bisa digunakan untuk merencanakan, memutuskan dan mengontrol proses pengembangan sistem informasi.
16
2.2.1 Structured analysis (Analisa Terstruktur)
Analisa terstruktur merupakan suatu model baku yang menitik-beratkan pada proses (process-centered). Analisa terstruktur digunakan untuk menganalisa sistem yang ada, mendefinisikan kebutuhan user atau perpaduan dari keduanya. Dalam model ini sistem digambarkan sebagai proses-proses serta hubungannya dengan input-input, output-output, dan file-file. Alat bantu yang digunakan dalam analisa terstruktur yaitu context diagram, data flow diagram (DFD), dan entity relational diagram (ER-D).
1. Context Diagram
Context Diagram merupakan diagram tingkat atas dari sebuah
sistem yang menggambarkan aliran-aliran data yang masuk dan keluar dari sistem dan yang masuk dan keluar dari entitas luar. Diagram ini menggambarkan keseluruhan sistem, hanya ada satu proses dan tidak boleh ada penyimpanan data (store).
2 Data Flow Diagram (DFD)
Data Flow Diagram (DFD) menggunakan notasi atau
menggambarkan sistem yang sudah ada melainkan juga untuk sistem yang baru akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir.
DFD termasuk alat yang digunakan pada metodologi pengembangan sistem terstruktur. Selain itu kegunaan DFD adalah digunakan untuk dokumentasi sistem. Beberapa simbol yang digunakan pada DFD untuk maksud mewakili:
a. external entity (kesatuan luar)
b. data flow (arus data)
c. process (proses)
d. data storage (penyimpangan data)
3 Entity Relational Diagram (ERD)
18
a. Entitas
Entitas merupakan kelompok orang, tempat, kejadian atau konsep tentang apa yang kita perlukan untuk mengambil dan menyimpan data. Entitas dalam basisdata digambarkan dengan kumpulan atribut. Misalnya, atribut kode, nama, telepon dan kota bisa menggambarkan data cabang.
Entitas digambarkan dengan bentuk persegi panjang dengan nama entitas di dalamnya. Apabila nama entitas lebih dari satu suku kata maka diberikan tanda garis bawah (_) untuk menyambungnya.
Gambar 2.3 Entitas
b. Atribut
Gambar 2.4 Atribut
c. Relasi
Relasi adalah penghubung antara suatu entitas dengan entitas yang lain. Relasi merupakan bagian yang sangat penting didalam mendesain basisdata. Relasi digambarkan dengan bentuk belah ketupat. Relasi memiliki kardinalitas atau derajat hubungan antar entitas. Ukuran kardinalitas dilambangkan dengan M-N ( many-to-many), N-1 (many-to-one), 1-N (one-to-many) dan 1-1(ont-to-one).
Gambar 2.5 Relasi
2.2.2 Object oriented analysis/OOA(Analisa berorientasi objek)
Pada akhir tahun 80-an dan awal tahun 90-an, setidaknya ada beberapa metode berorientasi objek yang sangat terkenal yaitu Object Modeling
Technique(OMT) dari James Rumbaugh, Object Oreiented Software
Engeneering (OOSE) dari Ivar Jacobson, dan metode Booch dari Grady Booch.
20
sepakat bergabung untuk menggunakan metode pengembangan berorientasi objek dengan tujuan membuat proses standar tunggal untuk mengembangkan system berorientasi objek. Hasil dari kerjasama Grady Booch, James Rumbaugh dan Ivan Jacobson yaitu Unified Modeling language (UML) versi 1.0 yang diliris pada tahun 1997.
Dalam pengembangan analisa berorientasi objek didasarkan pada beberapa konsep yaitu :
1 Objek
Objek yaitu sesuatu yang dapat dilihat, disentuh, atau dirasakan dan
user menyimpan data serta mencatat perilaku mengenai sesuatu itu.
(Whitten dkk, 2004) 2 Attribut
Attribut yaitu data yang mewakili karakteristik interes tentang suatu objek. (Whitten dkk,2004)
3 Kelas
Kelas yaitu satu set objek yang memiliki attribut dan behavior yang sama. Kadang-kadang disebut object class. (Whitten dkk,2004)
4 Hubungan kelas dengan objek
5 Message/Pesan
Message/pesan adalah komunikasi yang terjadi ketika satu objek memaksa metode objek lain untuk meminta informasi atau beberapa action.
6 Polymorphisme
Yang dimaksud dengan polymorphisme yaitu konsep bahwa objek yang berbeda dapat merespon pesan yang sama dalam cara yang berbeda.
Analisa dan pemodelan berorientasi objek menggunakan UML dikelompokkan menjadi lima prespektif berbeda untuk untuk memodelkan suatu system, yaitu :
1 Diagram Model Use-Case
Diagram Use-Case menggambarkan interaksi antara system, system eksternal dan user.
2 Diagram Struktur Statis
UML menawarkan dua diagram untuk memodelkan struktur system informasi statis, yaitu :
• Diagram kelas
Menggambarkan struktur objek system.
• Diagram objek
22
3 Diagram Interaksi
UML memiliki dua diagram untuk diagram interaksi, yaitu :
• Diagram rangkaian/sekuensi
Secara grafis menggambarkan bagaimana objek berinteraksi dengan satu sama lain melalui pesan pada eksekusi sebuah use case atau operasi.
• Diagram kolaborasi
Menggambarkan interaksi antar objek dengan sebuah format jaringan.
4 Diagram State
UML memiliki dua diagram untuk diagram state, yaitu :
• Diagram statechart
Digunakan untuk memodelkan behavior objek khusus yang dinamis. Mengilustrasikan siklus hidup objek.
• Diagram aktivitas
5 Diagram Implementasi
Diagram implementasi juga memodelkan struktur system informasi, yaitu :
• Diagram Componen
Digunakan untuk menggambarkan organisasi dan ketergantungan komponen-komponen software sistem.
• Diagram penguraian/deployment
Mendeskripsikan arsitektur fisik dalam istilah “node” untuk hardware dan software dalam system.
24
24
BAB III
ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
Bab ini akan membahas beberapa hal mengenai analisa sistem, gambaran umum sistem, pengumpulan kebutuhan sistem sampai dengan desain sistem berdasarkan dasar teori yang telah ditulis pada bab II.
3.1 Analisis Sistem
Analisis sistem adalah suatu teknik penyelesaian masalah yang membagi sistem ke dalam bagian-bagian komponen kecil dengan tujuan agar bagian-bagian dari komponen tersebut dapat bekerja dan berinteraksi dengan baik untuk melengkapi tujuannya.
Analisis sistem menggambarkan realisasi dari use case dalam use case diagram, dan bertindak sebagai abstraksi dari desain sistem. Tujuan dari tahap ini adalah membuat pemetaan awal mengenai perilaku yang diisyaratkan dalam sistem aplikasi ke dalam elemen-elemen pemodelan.
3.1.1 Gambaran Umum Sistem
UHE, Kertas Kerja Produksi yang dilakukan oleh masing-masiing kepala bagian, Status KKP dan Status Telusur Produk oleh Biro Pengendali dan Biro Teknik serta Bukti Pengiriman Barang Jadi oleh kepala bagian packing. Program akan dibangun menggunakan teknologi Visual Basic 6.0 dan SQL Server 2000. Data akan tersimpan di database UHE dan akan diakses dengan bantuan koneksi intranet.
Sistem Informasi Produksi pada Unit Hospital Equipment yang akan dikembangkan ini menyediakan fungsi untuk mencetak laporan yang dibutuhkan oleh pengguna aplikasi ini. Data-data yang dibutuhkan diambil dari database server SQL Server 2000 yang sebelumnya data-data ini telah dimasukkan pada proses transaksi yang terjadi. User yang sudah mempunyai account yang hanya bisa menggunakan aplikasi ini dengan melakukan login terlebih dahulu dengan menggunakan username dan password. Sedangkan bagi user yang tidak mempunyai account tidak bisa menggunakan fasilitas yang ada yang terdapat dalam sistem ini
User yang sudah login akan dibawa ke halaman menu utama yang berisi pilihan menu-menu fasilitas yang disediakan oleh aplikasi ini yang bisa dimanfaatkan. Fasilitas-fasilitas tersebut antara lain seperti yang telah disebutkan seperti hal di atas.
26
tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut. Ketika user memilih menu SPK, maka akan ditampilkan form Surat Pemesanan Komponen. Tanggal pembuatan SPK akan otomatis ditampilkan. Sedangkan nomor SPK akan otomatis muncul sesuai dengan nomor urut SPK ketika user me-double click pada bagian teks nomor SPK. kemudian user diminta untuk memsasukkan nomor SPP, nomor catalog, dan tanggal batas pengiriman komponen, sedangkan nama produk dan jumlah akan otomatis muncul sesuai dengan nomor SPP dan nomor Catalog. Kemudian ketika user ingin mencetak, user hasus menyimpan data yang diisikan dengan menekan tombol Simpan baru kemidian menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.
Ketika user memilih menu LPB, maka akan ditampilkan form Lembar Penyerahan Barang. User diminta untuk memasukkan nomor LPB, nomor SPK dan nomor Komponen, jumlah kirim pertama sampai dengan ketiga bila ada. Sedangkan nomor Catalog, nama produk, jumlah produk, dan rincian komponen akan ditampilkan secara otomatis sesuai dengan nomor SPK. Kemudian ketika user ingin mencetak, user hasus menyimpan data yang diisikan dengan menekan tombol Simpan baru kemidian menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.
nomor KKP, nomor SPP, jumlah, nama detail kkp, dan tanggal proses produksi. Kemudian ketika user ingin mencetak, user bisa menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.
Ketika user memilih menu Status Telusur Produk, maka akan ditampilkan form Status Produk. User diminta untuk memasukkan nomor SPP dan nomor Catalog, maka secara otomatis sistem akan menampilkan data sampai sejauh mana proses berlangsung. Kemudian ketika user ingin mencetak, user bisa menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.
Ketika user memilih menu KKP Master, maka akan ditampilkan form Kertas Kerja Produksi. User diminta untuk memasukkan nomor KKP, nomor Gambar, tanggal pemintaan selesai Las, tanggal pemintaan selesai Cat, tanggal pemintaan selesai Assembly, sampai dengan tanggal pemintaan selesai Packing. Kemudian ketika user ingin mencetak, user hasus menyimpan data yang diisikan dengan menekan tombol Simpan baru kemidian menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.
28
dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.
Ketika user memilih menu KKP Cat, maka akan ditampilkan form Kertas Kerja Produksi. User diminta untuk memasukkan nomor KKP, tanggal mulai pengecatan, tanggal selesai pengecatan dan keterangan bila ada kerusakan atau gangguan. Kemudian ketika user ingin mencetak, user hasus menyimpan data yang diisikan dengan menekan tombol Simpan baru kemidian menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.
Ketika user memilih menu KKP Assembly, maka akan ditampilkan form Kertas Kerja Produksi. User diminta untuk memasukkan nomor KKP, tanggal mulai, tanggal selesai dan keterangan bila ada kerusakan atau gangguan. Kemudian ketika user ingin mencetak, user hasus menyimpan data yang diisikan dengan menekan tombol Simpan baru kemidian menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.
Ketika user memilih menu KKP Packing, maka akan ditampilkan form Kertas Kerja Produksi. User diminta untuk memasukkan nomor KKP, tanggal mulai, tanggal selesai dan keterangan bila ada kerusakan atau gangguan. Kemudian ketika user ingin mencetak, user hasus menyimpan data yang diisikan dengan menekan tombol Simpan baru kemidian menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.
otomatis oleh sistem. Kemudian user diminta untuk memasukkan nomor katalog, jumlah, nomor SPP, nomor urut pengiriman barang dan keterangan bila ada. Sedangkan tanggal diterima diisi setelah BPBJ ditandatangani oleh penerima (Staff Unit Traiding). Kemudian ketika user ingin mencetak, user hasus menyimpan data yang diisikan dengan menekan tombol Simpan baru kemidian menekan tombol cetak kemudian data akan tersimpan di database dan juga printer akan mencetak transaksi tersebut.
3.1.2 Pengumpulan Kebutuhan Sistem
Dalam melakukan proses pengumpulan kebutuhan, penulis melakukan penelitian langsung di PT. Mega Andalan Kalasan. Metode yang dilakukan untuk pengumpulan data yaitu dengan cara melihat langsung proses yang sedang terjadi di lapangan dan wawancara kepada staff-staff unit Hospital Equipment yang menangani bagian produksi dan Unit Information Technology selaku pembimbing selama penulis melakukan penelitian.
30
3.2 Context Diagram
Context diagram berikut menjelaskan aliran-aliran data yang masuk dan keluar dari sistem.
3.3 Data Flow Diagram (DFD)
3.3.1 Diagram Berjenjang
Diagram berjenjang digunakan untuk mempersiapkan penggambaran DFD ke level yang lebih rendah. DFD pada gambar 3.2 memiliki 2 level yaitu DFD level 1 yang terlihat pada gambar 3.3 dan DFD level 2 yang terlihat pada gambar 3.6 sampai gambar 3.8
31
24
3.3.2 Data Flow Diagram Level 1
3.3.3 DFD Level 2
!
" "
#
$ " $ " #
% & '
"
'
!
"
Gambar 3.4 DFD Level 2 Proses 1
33
Gambar 3.6 DFD Level 2 Proses 3
3.4 Desain Basisdata
Basisdata merupakan sistem terkomputerisasi yang tujuan utamanya adalah memelihara informasi dan membuat informasi tersebut tersedia saat dibutuhkan. Database merupakan komponen sangat penting dalam pembangunan sistem informasi, karena menjadi tempat untuk menampung dan mengorganisasikan seluruh data yang ada dalam sistem, sehingga dapat dieksplorasi untuk menyusun informasi-informasi dalam berbagai bentuk.
35
24
3.4.1 ER Diagram
())
'
* (+" "
, , * " ' -! --! -" - . -+ - - + -+ -- -- -. / 0 /1 0 / 0 / 0 / 0 / 0 / 0 / 0 / 0 / 0 / 0 / 0 / 0 / 0 + . -/ 0 / 0 / 0 + 2 - / 0 / 0 -/ 0 / 0
24
3.4.2 Relasi Antar Tabel
37
3.4.3 Rancangan Tabel
Tabel 3.1 Struktur Tabel Produk
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
No_Catalog Varchar 7 No Nomor catalog produk
Nama_Produk Varchar 50 No Nama Produk
No_Gambar Varchar 30 No Nomor gambar setiap
produk
Tabel 3.2 Struktur Tabel SPP
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
No_SPP Varchar 14 No Nomor surat perintah
produksi
Tgl_SPP Date No Tanggal pembuatan
surat perintah produksi
Tabel 3.3 Struktur Tabel Perintah_Produksi
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
No_Catalog Varchar 8 No Nomor catalog produk
No_SPP Varchar 14 No Nomor surat perintah
produksi
No_Rincian_Komponen Integer 4 No Nomor rincian/urut
komponen di SPP
Target_selesai Date No Tanggal target selesai
proses produksi.
Tgl_Spk date yes Tanggal Surat
pemesanan Komponen
Tgl_Kirim_Komponen date No Tanggal batas akhir
pengiriman komponen
No_SPK char 4 Yes Nomor Surat
Pemesanan Komponen
Keterangan Varchar 50 Yes Keterangan
Jumlah Integer 4 No Jumlah produk yang
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
No_LPB Varchar 10 No Nomor lembar
penyerahan barang
Tanggal Datetime 8 No Tanggal pembuatan LPB
No_SPK Char 3 No Nomor surat pemesanan
komponen
Tabel 3.5 Struktur Tabel Komponen
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
No_Komponen Varchar 14 No Nomor komponen
Nama_Komponen Varchar 20 No Nama komponen
Tabel 3.6 Struktur Tabel detail_Komponen
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
No_Komponen Varchar 14 No Nomor komponen
NO_Catalog Varchar 8 No Nomor Cataloig
Tabel 3.7 Struktur Tabel Penyerahan_Komponen
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
No_Komponen Varchar 14 No Nomor komponen
No_LPB Varchar 8 No
Nomor lembar
penyerahan barang
Jumlah_kirim_I Integer 4 No
Jumlah pengiriman
komponen pertama
Jumlah_kirim_II Integer 4 Yes
Jumlah pengiriman
komponen kedua
Jumlah_kirim_III Integer 4 Yes
Jumlah pengiriman
komponen ketiga
39
Tabel 3.8 Struktur Tabel KKP
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
No_KKP Varchar 15 No Nomor kertas kerja
produksi
No_Catalog Varchar 8 No Nomor catalog produk
No_Spp Varchar 14 No Nomor Surat Perintah
Produksi
NoRC1 int 4 No Field bantu untuk
pembuatan Nomor KKP
NoUrt int 4 No Field bantu untuk
pembuatan nomor seri.
Tanggal_KKP Date No Tanggal pembuatan
Kertas Kerja Produksi.
PTSL Date No Permintaan Tanggal
Selesai Las
PTSC Date No Permintaan Tanggal
Selesai Cat
PTSA Date No Permintaan Tanggal
Selesai Assembly
PTSP Date No Permintaan Tanggal
Selesai Packing No_Gambar Varchar 8 No Nomor gambar rakitan
Tabel 3.9 Struktur Tabel Deteil_KKP
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
No_KKP Varchar 15 No
Nomor kertas kerja
produksi
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
No_BPBJ Varchar 7 No Nomor bukti penyerahan
barang jadi
Tgl_BPBJ Datetime 8 No
Tanggal pembuatan/pengiriman
BPBJ
Tgl_diterima Datetime 8 No Tanggal BPBJ diterima
oleh Unit Trading
Keterangan Varchar 50 Yes Keterangan
Tabel 3.11 Struktur Tabel Staff
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
NIK Char 9 No Nomor induk karyawan
Nama Varchar 20 No Nama karyawan
Jabatan Varchar 20 No Jabatan dalam
perusahaan
Nama_Login Varchar 20 No Nama pengguna saat
akan melakukan login
Kata_Kunci Varchar 20 No Password pengguna saat
melakukan login
Tabel 3.12 Struktur Tabel Pengesahan_SPP
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
NIK Char 9 No Nomor induk karyawan
No_SPP Varchar 14 No Nomor surat perintah produksi
Tabel 3.13 Struktur Tabel Pengesahan_LPB
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
NIK Char 9 No Nomor induk karyawan
No_LPB Varchar 8 No Nomor lembar
41
Tabel 3.14 Struktur Tabel Pengesahan_KKP
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
NIK Char 9 No Nomor induk karyawan
No_KKP Varchar 15 No Nomor kertas kerja
produksi
Tabel 3.15 Struktur Tabel Pengesahan_BPBJ
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
NIK Char 9 No Nomor induk karyawan
No_BPBJ Varchar 7 No Nomor bukti penyerahan
baang jadi
Tabel 3.16 Struktur Tabel Produksi
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
No_Catalog Varchar 7 No Nomor Catalog produk
No_Bpbj Varchar 10 No Nomor BPBJ
No_Spp Varchar 14 No Nomor SPP
KodeUrutKirim Varchar 30 No Kode Urut Kirim Produk
Jumlah int 4 No Jumlah produk
Pengiriman_ke Smallint 2 Yes Nomor urut pengiriman
produk
Tabel 3.17 Struktur Tabel tbDetailProduksi
Nama Field Tipe Data Size Nulls? Keterangan
No_Seri Varchar 8 No Nomor Seri Produk NoUrutInt Int 4 Yes Field bantu untuk
pembuatan Nomor Seri
KodeUrutKirim Varchar 30 No Field bantu untuk
pembuatan Nomor Seri
NomorUrt char 3 No Field bantu untuk
Desain sistem merupakan abstraksi dari implementasi sebuah pengembangan sistem perangkat lunak. Tahap ini bertujuan agar implementasi dapat dilakukan dengan baik karena desain sistem merupakan dasar dari implementasi sistem.
3.5.1 Desain Tampilan Menu Login
Sebelum masuk ke dalam menu utama akan ditampilkan menu login, dimana hanya karyawan yang memiliki hak akses yang dapat masuk ke dalam sistem.
43
3.5.2 Desain Tampilan Menu Utama
Pada menu utama ditampilkan pilihan-pilihan dalam bentuk menu dan item-itemnya.
Gambar 3.12 Surat perintah Produksi
45
3.5.4 Desain Tampulan Surat Pemesanan Komponen (SPK)
Gambar 3.13 Desain Surat Pemesanan Komponen
3.5.5 Desain Tampilan Lembar Penyerahan Barang
Gambar 3.14 Desain Lembar Penyerahan Komponen
47
3.5.6 Desain Tampilan KKP Master
Gambar 3.15 Desain KKP Master
Gambar 3.16 Desain Kertas Kerja Produkai bagian Las
3.5.8 Desain Tampilan Kertas kerja Produksi bagian Cat
49
3.5.9 Desain Tampilan Kertas kerja Produksi bagian Assembly
Gambar 3.18 Desain Kertas Kerja Produkai bagian Assembly
3.5.10 Desain Tampilan Kertas kerja Produksi bagian Packing
Gambar 3.20 Desain Status KKP
3.5.12 Desain Status Telusur Produk
Gambar 3.21 Status Telusur Produksi
51 selesai proses produksi berdasarkan nomor SPP dan nomor Catalog yang ada pada nomor SPP tersebut.
3.5.13 Desain Tampilan Bukti Penyerahan Barang Jadi
Gambar 3.22 Desain Bukti Penyerahan Barang Jadi
Gambar 3.23 Desain Form Ubah Password
53
BAB IV
IMPLEMENTASI
Implementasi merupakan penerapan dari tahapan analisa dan perancangan sistem informasi produksi pada Unit Hospital Equipment yang telah dibuat pada bab III. Pada tahap implementasi ini dilakukan proses pengkodean dari rancangan-rancangan yang telah dibuat.
Sistem informasi produksi pada Unit Hospital Equipment ini diimplementasikan menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic 6.0, dengan database diimplementasikan menggunakan SQL Server 2000 dengan Query Analyzer sebagai alat bantu untuk mengimplementasikan kode skrip database. Selain itu, dalam pengembangannya juga diperlukan implementasi Crystal Report 8.5 yang digunakan untuk membuat Laporan.
4.1 Analisa Kebutuhan
Analisa kebutuhan adalah tahap pendefinisian kebutuhan akan perangkat lunak, perangkat keras, maupun sumber daya manusia pengguna sistem, sehingga sistem dapat digunakan dan berjalan dengan baik.
4.1.1 Kebutuhan Perangkat Lunak
•Server :
oSQL Server 2000
oSistem Operasi Windows XP Service Pack 1 dengan koneksi intranet(LAN).
•Client :
oSistem Operasi Windows XP
4.1.2 Kebutuhan Perangkat Keras
Kebutuhan perangkat keras minimal yang sesuai untuk sistem informasi produksi pada Unit Hospital Equipment untuk pengguna adalah :
• Server:
o CPU : intel - kompatibel 800MHz atau lebih
o Memori 128 MB
o Free Harddisk 20 GB
o Perangkat Jaringan LAN (LAN Card) • Client :
o CPU : intel- kompatibel 166 MHz atau lebih.
o Memori 64 MB
o Harddisk 20 GB
o Perangkat masukan yaitu keyboard dan mouse
o Perangkat keluaran printer
55
4.2 Implementasi Database
Sub bab ini membahas logika penulisan skrip database untuk setiap modul. Pembahasan meliputi skrip-skrip utama. Pembuatan tabel tidak akan dibahas.
Dalam implementasi, sistem ini mengimplementasikan pembuatan tabel sebanyak 20 buah tabel yang dibuat dengan menggunakan fasilitas yang disediakan oleh SQL Server 2000.
4.3 Implementasi Program
Sub bab ini membahas logika penulisan program disertai dengan coding untuk setiap form. Pembahasan meliputi kode visual basic 6.0 dan skrip database utama pada setiap form aplikasi yang dibuat serta fungsi-fungsi yang utama.
4.3.1 Koneksi Database
Setelah melakukan proses pembuatan tabel pada database, langkah selanjutnya adalah membuat skrip koneksi agar database yang telah dibuat dapat diakses dari sistem. Data tentang nama database, username, passworddisimpan dalam sebuah file modul1.
!
" # $ %
$ %
& ' ! #
& '(# #
& '( #
& '$ ) #
& ' #
& ' #
& '" #
& '$ #
& ' #
& ' # #
*+ , $ % , $ % , $ %
" # , $ %
, $ % , $ % , $ % , $ % , $ % ! , $ % ! - #
- , . / , 0" "1 2. 3
. ) # , )2. 3
. ) 4 ,5 2. 3
. ) #,671.
, $ %
-" , 6
1
4.3.2 FormLogin
57
setiap Kepala Bagian Unit Hospital Equipment masing – masing hanya memiliki hak akses yaitu form yang KKP yang sesuai dengan bagiannya masing-masing. Semua user diberi hak akses untuk mengganti password pada form Ubah Password.
Dim A As Byte Dim B As Byte
Private Sub Form_Load() txtNama.MaxLength = 20 txtKataKnc.MaxLength = 20 txtKataKnc.PasswordChar = "*" txtNama.Enabled = True
txtKataKnc.Enabled = False
End Sub
Private Sub txtNama_KeyPress(KeyAscii As Integer) KeyAscii = Asc(UCase(Chr(KeyAscii)))
If KeyAscii = 27 Then Unload Me If KeyAscii = 13 Then
Call BukaDB
xnama = txtNama.Text
RSLogin.Open " select Nama_Login from Staff where
Nama_Login = '" & xnama & "'", strKonn If RSLogin.EOF Then
A = A + 1
If 1 - A = 0 Then
MsgBox " Kesempatan ke " & A & " Salah " & Chr(13) & _
"Nama '" & txtNama & "' tidak dikenali.." txtNama = ""
txtNama.SetFocus strKonn.Close ElseIf 2 - A = 0 Then
MsgBox " Kesempatan ke " & A & " Salah " & Chr(13) & _
"Nama '" & txtNama & "' tidak dikenali.." txtNama = ""
txtNama.SetFocus strKonn.Close ElseIf 1 - A = 0 Then
MsgBox " Kesempatan ke " & A & " Salah " & Chr(13) & _
"Nama '" & txtNama & "' tidak dikenali.." & _ Chr(13) & _
"Kesempatan habis, Ulangi dari awal"
'strKonn.Close Unload Me End If Else
txtNama.Enabled = False txtKataKnc.Enabled = True txtKataKnc.SetFocus strKonn.Close End If
End Sub
Private Sub txtKataKnc_KeyPress(KeyAscii As Integer) KeyAscii = Asc(UCase(Chr(KeyAscii)))
If KeyAscii = 27 Then Unload Me Dim KataKunci As String Dim NamaLogin As String If KeyAscii = 13 Then Call BukaDB
RSLogin.Open "select * from Staff where Nama_Login= '" & xnama & "' and Kata_Kunci = '" & txtKataKnc & "'", strKonn
If RSLogin.EOF Then B = B + 1
If 1 - B = 0 Then
MsgBox "Kesempatan ke " & B & " Salah!!!" txtKataKnc = ""
txtKataKnc.SetFocus strKonn.Close ElseIf 2 - B = 0 Then
MsgBox "Kesempatan ke " & B & " Salah!!!" txtKataKnc = ""
txtKataKnc.SetFocus strKonn.Close ElseIf 3 - B = 0 Then
MsgBox "Kesempatan Habis....Ulangi dari awal!!!" Unload Me strKonn.Close End If Else Unload Me FormMenu.Show End If End If End Sub
4.3.3 Form Utama
Form Utama digunakan sebagai tampilan pertama setelah user berhasil login ke dalam sistem. Di dalam form utama terdapat link untuk membuka form yang lain. Link tersebut dibuat dalam bentuk menu bar pada bagian atas aplikasi program.
4.3.4 Form SPP
59
Produksi terjadi proses penyimpanan data ke dalam database yang melibatkan dua tabel yaitu tabel SPP dan tabel perintah_Produksi dimana satu Surat Perintah Produksi bisa memiliki banyak produk. Listing kode penyimpanan pada Surat Perintah Produksi
Private Sub cmdTambah_Click() Call BukaDB
cmdCetak.Enabled = True Dim xSQLTambahSpp As String Dim nik2 As String
Set RSNik = New ADODB.Recordset
If txtNoSpp.Text = "" Or txtNoRincian.Text = "" Or cmbNoCtlg = "" Or txtJmlh = "" Or txtTargetSls = "" Then MsgBox "Data belum lengkap..."
Exit Sub End If
xSpp = txtNoSpp.Text
'simpan transaksi ke tabel SPP
RSNik.Open "select * from staff where Nama_Login = '" & xnama & "'", strKonn
If Not RSNik.EOF Then nik2 = RSNik!NIK End If
If cekspp(txtNoSpp.Text) = False Then 'cek jika belum ada baru simpan
xSQLTambahSpp = " insert into SPP(No_Spp , Tanggal) values ('" & txtNoSpp & "' , '" & lblTanggal & "')" strKonn.Execute (xSQLTambahSpp)
End If
If cekspp2(txtNoSpp.Text) = False Then xSQLTambahSpp = ""
xSQLTambahSpp = "insert into
pengesahan_spp(NIK,no_SPP) values ('" & nik2 & "', '" & txtNoSpp & "')"
strKonn.Execute (xSQLTambahSpp) End If
'Simpan transaksi ke tabel Perintah_Produksi xSQLTambahSpp = ""
xSQLTambahSpp = "insert into Perintah_Produksi( No_Rincian_Komponen, No_Catalog, No_Spp, Jumlah ,
Target_Selesai, Keterangan) " & _
"values ('" & txtNoRincian & "','" & cmbNoCtlg & "', '" & txtNoSpp & "', '" & txtJmlh & "', '" & txtTargetSls & "', '" & txtKet & "' )"
strKonn.Execute (xSQLTambahSpp) fresh
4.3.5 Form SPK
Form ini merupakan form yang digunakan untuk melakukan transaksi pemesanan komponen – komponen yang dibutuhkan untuk membuat sebuah produk berdasarkan nomor catalog produk yang ada di Surat Perintah Produksi.
Listing kode pencarian pada form SPK.
Dim RSSpk3 As ADODB.Recordset
Private Sub cmdCari_Click() Dim xsql As String
Set RSSpk = New ADODB.Recordset
If txtNoSpk2 = "" Then
MsgBox "Masukan Nomor SPK!" txtNoSpk2.SetFocus
Exit Sub End If
xsql = "select No_Spk, No_Spp, No_Catalog, Jumlah, tanggal, " & _
"Tgl_Pengiriman from SPK where No_Spk = '" & txtNoSpk2 & "' order by No_Spk asc "
RSSpk.CursorLocation = adUseClient RSSpk.LockType = adLockOptimistic
RSSpk.Open xsql, strKonn, adOpenDynamic, , adCmdText ' perintah untuk buka queri
If RSSpk.EOF Then With RSSpk
MsgBox "Pencarian tidak ditemukan." txtNoSpk2.SetFocus
End With Else
Set DG_SPK.DataSource = RSSpk End If
End Sub
4.3.6 Form Lembar Penyerahan Komponen
61
Pada tabel akan ditampilkan data transaksi yang sudah disimpan ke database.
Listing kode menampilkan ke DataGrid
Private Sub Form_Activate()
Set RSKomponen = New ADODB.Recordset
xsql1 = "select Penyerahan_Komponen.No_Lpb,
LPB.No_Spk,LPb.Jumlah,Lpb.Tanggal, Penyerahan_Komponen.No_Komponen, Komponen.Nama_Komponen, " & _
"Komponen.Material,
Komponen.JmlPerUnit,Penyerahan_Komponen.Jml_Krm_I,
Penyerahan_Komponen.Jml_Krm_II,Penyerahan_Komponen.Jml_Krm_III " & _
"from LPB, Penyerahan_Komponen, Komponen Where
LPB.No_Lpb = Penyerahan_Komponen.No_Lpb And " & _
"Penyerahan_Komponen.No_Komponen = Komponen.No_Komponen order by Penyerahan_komponen.No_Lpb desc"
RSKomponen.CursorLocation = adUseClient RSKomponen.LockType = adLockOptimistic
RSKomponen.Open xsql1, strKonn, adOpenDynamic, , adCmdText ' perintah untuk buka queri
Set DG_LPB.DataSource = RSKomponen End Sub
4.3.7 Form KKP Master
Form KKP Master intinya digunakan untuk menentukan tanggal kapan produk mulai diproses dan kapan harus selesai dari proses produksi. Listing kode untuk menyimpan data ke tabel KKP.
Private Sub cmdSimpan_Click()
xNoKKP = cmbNoSpp.Text + cmbNoRincian.Text + txtNoKkp.Text
If cmbNoSpp.Text = "" Or cmbNoRincian.Text = "" Or txtNoKkp.Text = "" Or cmbNoGambar.Text = "" Then
MsgBox "Data belum lengkap..." Exit Sub
End If
If DTPicSelesaiLas > DTPicSelesaiCat Or DTPicSelesaiCat > DTPicSelesaiAss Or DTPicSelesaiAss > DTPicSelesaiPack Then
MsgBox "Cek Masalah Penanggalan...." Exit Sub
End If
Dim SQLTambahKKPMaster As String
SQLTambahKKPMaster = " insert into KKP(No_Kkp,No_Catalog, No_Gambar,No_spp,NoRc1,NoUrt, " & _
" Tanggal_Kkp, PTSL, PTSC, PTSA, PTSP) " & _
cmbNoRincian & "' + '" & txtNoKkp & "', '" & lblNoCatalog & "', " & _
" '" & cmbNoGambar & "','" & cmbNoSpp & "','" & cmbNoRincian & "','" & txtNoKkp & "', " & _
" '" & lblTglKKP & "', '" & DTPicSelesaiLas & "', '" & DTPicSelesaiCat & "', '" & DTPicSelesaiAss & "', '" & DTPicSelesaiPack & "') "
strKonn.Execute (SQLTambahKKPMaster) End Sub
4.3.8 Form KKP Las
Form KKP Las, KKP Cat, KKP Assembly dan KKP Packing pada dasarnya sama yaitu user memasukkan tanggal mulai dan tanggal selesai proses produksi untuk masing – masing bagian.
Listing program KKP Las.
Private Sub cmdBatal_Click() Unload Me
End Sub
Private Sub cmbNoKkp_Click()
Set RSKkpLas = New ADODB.Recordset
RSKkpLas.Open "select * from KKP where no_kkp = '" & cmbNoKkp & "'", strKonn
If Not RSKkpLas.EOF Then If Not RSKkpLas.EOF Then lblTglSelesai = RSKkpLas!PTSL End If
End If End Sub
Private Sub cmdCari_Click()
Set rsCariLas = New ADODB.Recordset Set rsCariLas2 = New ADODB.Recordset
rsCariLas.Open "select * from detail_kkp where no_kkp = '" & txtNoKkp2 & "' and nama_detail_kkp = 'Las'", strKonn
rsCariLas2.Open "select * from kkp where no_kkp = '" & txtNoKkp2 & "'", strKonn
If rsCariLas.EOF Then With RSCari
MsgBox "Pencarian tidak ditemukan." txtNoKkp2.SetFocus
End With Else
With rsCariLas
cmbNoKkp.Text = rsCariLas!no_kkp xNoKKP = cmbNoKkp.Text
lblNamaKkp = "Las"
63
DTPTglSelesai = rsCariLas!tgl_selesai End With
With rsCariLas2
lblTglSelesai = rsCariLas2!PTSL End With
End If End Sub
Private Sub cmdCetak_Click() If cmbNoKkp.Text = "" Then MsgBox "Data Masih Kosong!" Exit Sub
End If
LaporanKKPLas.Show End Sub
Private Sub cmdTambah_Click()
If DTPTglMulai > DTPTglSelesai Then MsgBox " Penulisan tanggal salah." Exit Sub
End If
xNoKKP = cmbNoKkp.Text
Dim SQLTambahKKPLas As String
If cekLas(Trim(cmbNoKkp.Text), lblNamaKkp) = False Then
SQLTambahKKPLas = " insert into detail_Kkp(No_Kkp,
Nama_Detail_Kkp, Tgl_Mulai, Tgl_Selesai, Opperator, Keterangan ) " & _
" values ('" & cmbNoKkp & "', '" & lblNamaKkp & "' , '" & DTPTglMulai & "', '" & DTPTglSelesai & "', '" & lblOperator & "', '" & lstKet & "')"
strKonn.Execute (SQLTambahKKPLas) MsgBox "Penyimpanan Berhasil"
Else: MsgBox "Nomor KKP sudah diisi " End If
End Sub
Function cekLas(xNoKKP As String, xnama As String) As Boolean Dim xsql As String
Dim rsCariLas As ADODB.Recordset
xsql = "select * from detail_kkp where no_kkp ='" & xNoKKP & "' and nama_detail_kkp = '" & xnama & "'"
Set rsCariLas = New ADODB.Recordset rsCariLas.Open xsql, strKonn
If Not rsCariLas.EOF Then cekLas = True
Else
cekLas = False End If
End Function
Private Sub Form_Load() Call BukaDB
Set RSLas = New ADODB.Recordset Set RSLas2 = New ADODB.Recordset
RSLas.Open "select * from KKP order by No_Kkp desc", strKonn cmbNoKkp.Clear
Do While Not RSLas.EOF
cmbNoKkp.AddItem RSLas!no_kkp RSLas.MoveNext
Loop
If Not RSLas2.EOF Then lblOperator = RSLas2!Nama KondisiAwal
End Sub
Private Sub KondisiAwal() lblNamaKkp = "Las" cmbNoKkp.Text = "" cmdHapus.Enabled = False cmdUbah.Enabled = False End Sub
Private Sub cmdKeluar_Click() strKonn.Close
Unload Me End Sub
Private Sub cmdRefresh_Click() KondisiAwal
End Sub
Private Sub txtNoKkp2_KeyPress(KeyAscii As Integer) If KeyAscii = 13 Then cmdCari.SetFocus
If Not (KeyAscii >= Asc("0") And KeyAscii <= Asc("9") Or KeyAscii = vbKeyBack Or KeyAscii = vbKeyTab Or KeyAscii = vbKeyReturn) Then MsgBox "Harus angka"
End Sub
4.3.9 Form Status KKP
Form status KKP dan status telusur produk memiliki logika yang hampir sama. Pada intinya hanya mengambil data dari database berdasarkan nomor SPP dan nomor Catalog, kemudian menampilkan di tabel. Hanya saja untuk Form status KKP data yang ditampilkan hanya data – data kertas kerja produksi.
Listing program untuk menampilkan data pada tabel :
Private Sub cmdTampil_Click() Dim xsql As String
Dim RSStatKkp As ADODB.Recordset Set RSStatus = New ADODB.Recordset Set RSStatKkp = New ADODB.Recordset cmdCatak.Enabled = True
If cmbBulan.Text = "" Or cmbTahun.Text = "" Then MsgBox "Bulan dan Tahun harus diisi."
65
xThn = Right(cmbTahun.Text, 2) xGabung = cmbBulan.Text + "/" + xThn
xsql = "select Produk.Nama_Produk,
Perintah_Produksi.No_Catalog, Perintah_Produksi.No_Spp, " & _ "KKP.No_Kkp, Perintah_Produksi.Jumlah,
detail_kkp.nama_detail_kkp,detail_Kkp.Tgl_Mulai, detail_Kkp.Tgl_Selesai, " & _
"BPBJ.Tgl_Bpbj as Kirim from spp, bpbj,
Perintah_Produksi, Produk, detail_Kkp, KKP ,produksi " & _ "where SPP.no_spp = perintah_produksi.no_spp and perintah_produksi.no_catalog = Produk.no_catalog " & _
"and perintah_produksi.no