• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN

A. Analisa Data

1. Gambaran Umum Subjek Penelitian

Subjek penelitian dalam penelitian ini berjumlah 165 orang yang terwakilkan dari setiap tingkatan kelas yaitu kelas X dan XI. Berikut merupakan gambaran umum subjek penelitian :

a. Gambaran Subjek Berdasarkan Jenis Kelamin

Berdasarkan jenis kelamin subjek penelitian, maka diperoleh data bahwa jumlah subjek yang berjenis kelamin perempuan sebanyak 107 orang (64,8%) dan laki-laki sebanyak 58 orang (35,2%). Penyebaran subjek berdasarkan jenis kelamin dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 8. Gambaran Subjek Berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Frekuensi Persentase

Perempuan 107 64,8 %

Laki-laki 58 35,2 %

Total 165 orang 100 %

b. Gambaran Subjek Berdasarkan Tingkatan Kelas

Berdasarkan tingkatan kelas subjek penelitian, maka diperoleh data bahwa jumlah subjek yang berada di kelas X sebanyak 82 orang (49,7%) dan

kelas XI sebanyak 83 orang (50,3%). Penyebaran responden berdasarkan tingkatan kelas dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 9. Gambaran Subjek Berdasarkan Tingkatan Kelas

Tingkatan Kelas Frekuensi Persentase

X 82 49,7 %

XI 83 50,3 %

Total 165 orang 100 %

2. Hasil Penelitian a. Uji Asumsi Penelitian

Sebelum dianalisis, terlebih dahulu dilakukan uji asumsi pada data penelitian yang meliputi uji normalitas dan uji linearitas yang kemudian dilanjutkan dengan uji hipotesis. Pengujian asumsi dan analisa data menggunakan bantuan program SPSS versi 16,0 for windows.

1) Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah distribusi data penelitian telah menyebar secara normal. Pada penelitian ini, uji normalitas dilakukan dengan menggunakan metode kolmogorov-smirnov dengan bantuan SPSS versi 16.0 for windows. Kaidah yang digunakan yaitu jika p > 0.05 maka sebaran data normal. Sedangkan jika p < 0.05 maka sebaran data tidak normal. Hasil uji normalitas dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 10. Normalitas Sebaran Variabel Persepsi Iklim Kelas dan Variabel Strategi Self-Regulated Learning

Kolmogorov-Smirnova Statistic df Sig. Penggunaan Strategi Self-Regulated Learning .061 165 .200

Untuk data persepsi iklim kelas diperoleh p = 0,031. Hal ini menunjukkan bahwa penyebaran data persepsi iklim kelas terdistribusi normal. Selanjutnya, untuk data penggunaan strategi self-regulated learning diperoleh p = 0,200. Hasil ini juga menunjukkan bahwa penyebaran data penggunaan strategi self-regulated learning terdistribusi normal.

2) Uji Linearitas

Uji linearitas digunakan untuk mengetahui apakah distribusi data penelitian, yaitu variabel strategi self-regulated learning dan variabel persepsi iklim kelas memiliki hubungan linear. Uji linearitas dilakukan dengan menggunakan analisa varians (ANAVA) dengan menggunakan bantuan SPSS versi 16.0 for windows. Hasil uji linearitas dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 11. Linearitas Hubungan Kedua Varibel Sum of Squares df Mean Square F Sig. Strategi SRL * Persepsi Iklim Kelas (Combined)

22851.928 60 380.865 2.520 .000 Linearity 12131.939 1 12131.939 80.274 .000 Deviation from Linearity 10719.989 59 181.695 1.202 .205

Within Groups 15717.684 104 151.132

Total 38569.612 164

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa hubungan antara persepsi iklim kelas terhadap penggunaan strategi self-regulated learning adalah hubungan linear dengan p = 0,001 karena syarat hubungan linear adalah p < 0.05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel persepsi iklim kelas dan variabel strategi self-regulated learning memiliki hubungan yang linear.

b. Hasil Analisa Data 1) Uji Hipotesis

Untuk pengujian statistik, maka dirumuskan hipotesa statistik sebagai berikut :

Ho : Tidak terdapat pengaruh persepsi iklim kelas terhadap penggunaan strategi self-regulated learning siswa kelas X dan XI unggulan pada SMA Negeri 3 Medan.

Ha : Terdapat pengaruh persepsi iklim kelas terhadap penggunaan strategi self-regulated learning siswa kelas X dan XI unggulan pada SMA Negeri 3 Medan.

Berdasarkan tujuan penelitian, maka metode analisa data yang digunakan untuk pengujian hipotesis dalam penelitian ini adalah analisa uji regresi linear dengan bantuan program SPSS versi 16.0 for windows. Hasil uji hipotesis ini dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 12. Uji Regresi Linear

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. Regression 12131.939 1 12131.939 74.799 .000a Residual 26437.673 163 162.194 Total 38569.612 164

Berdasarkan hasil pengujian statistik, diperoleh nilai sig. antara pengaruh persepsi iklim kelas terhadap penggunaan strategi self-regulated learning kelas X dan XI unggulan pada SMA Negeri 3 Medan adalah sebesar 0.001 dengan taraf signifikansi 0.05. Hal tersebut menunjukkan bahwa 0.001 < 0.05, oleh karena itu dapat dikatakan bahwa hipotesa nol (Ho) ditolak dan

hipotesa alternatif (Ha) diterima yang artinya terdapat pengaruh antara persepsi iklim kelas terhadap penggunaan strategi self-regulated learning kelas X dan XI unggulan pada SMA Negeri 3 Medan.

Untuk menjawab seberapa besar sumbangan yang diberikan persepsi iklim kelas terhadap penggunaan strategi self-regulated learning kelas X dan XI unggulan pada SMA Negeri 3 Medan, dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel 13. Besar Pengaruh Persepsi Iklim Kelas Terhadap Penggunaan Strategi Self-Regulated Learning Kelas X dan XI Unggulan Pada SMA

Negeri 3 Medan Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .561a .315 .310 12.736

Berdasarkan tabel di atas, dapat dilhat bahwa R Square sebesar 0.315 yang menunjukkan seberapa besar sumbangan yang diberikan variabel persepsi iklim kelas terhadap penggunaan strategi self-regulated learning. Dengan kata lain, sumbangan yang diberikan sebesar 31,5%, sedangkan 68,5% lainnya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Kemudian, persamaan regresi kedua variabel di dapat berdasarkan tabel berikut ini :

Tabel 14. Persamaan Regresi Persepsi Iklim Kelas Terhadap Penggunaan Strategi Self-Regulated Learning

Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta (Constant) 42.174 8.324 5.067 .000 IklimKelas .565 .065 .561 8.649 .000

Pada tabel di atas, persamaan garis regresi yang dihasilkan adalah Y 42.174 + 0.565 X. Artinya setiap penambahan satu satuan skor variabel

persepsi iklim kelas (X), maka nilai penggunaan strategi self-regulated learning (Y) akan bertambah sebesar 0.565, dengan kata lain semakin positif persepsi siswa terhadap iklim kelas maka semakin tinggi pula penggunaan strategi self-regulated learning siswa.

c. Kategorisasi

Berdasarkan data penelitian dapat dilakukan pengelompokan yang mengacu pada kriteria kategorisasi. Kategorisasi ini didasarkan pada asumsi bahwa skor populasi terdistribusi normal. Kritera kategorisasi persepsi iklim kelas dan penggunaan strategi self-regulated learning yang digunakan dalam penelitian ini dibagi dua kategori.

Dokumen terkait