GAMBARAN UMUM USAHA OPTIK
A. Gambaran Umum Jalan Djamin Ginting, P.Bulan Medan
Kota Medan merupakan salah satu kota metropolitan yang ada di
Indonesia. Medan merupakan ibukota provinsi Sumatera Utara. Kota Medan terdiri dari 21 kecamatan dan 151 kelurahan. Sebagai kota metropolitan, aktivitas perekonomian di Sumatera Utara banyak berpusat di kota Medan dan sudah tentu menimbulkan peluang-peluang untuk berwirausaha (www.pemkomedan.go.id).
Kota Medan merupakan ibu kota dari Propinsi Sumatera Utara. Perkembangan Kota Medan tidak terlepas dari dimensi historis, ekonomi dan karakteristik Kota Medan itu sendiri, yakni sebagai kota yang mengemban fungsi yang luas dan besar (METRO), serta sebagai salah satu dari 3 (tiga) kota metropolitan terbesar di Indonesia. Realitasnya, Kota Medan kini berfungsi :
(1) Sebagai pusat pemerintahan daerah, baik pemerintah Propinsi Sumatera Utara, maupun Kota Medan, sebagai tempat kedudukan
Puspita Sri Rejeki Tarigan : Analisis Faktor – Faktor Yang Mendorong Keberhasilan Usaha Pada Usaha Optik Di Jalan Djamin Ginting, P.Bulan Medan, 2009.
USU Repository © 2009
perwakilan/konsulat negara-negara sahabat, serta wilayah kedudukan berbagai perwakilan perusahaan, bisnis, keuangan di Sumatera Utara.
(2) Sebagai Pusat pelayanan kebutuhan sosial, ekonomi masyarakat Sumatera Utara seperti: rumah sakit, perguruan tinggi, stasiun TVRI, RRI, dll, termasuk berbagai fasilitas yang dikembangkan swasta, khususnya pusat-pusat perdagangan.
(3) Sebagai pusat pertumbuhan ekonomi, perdagangan, keuangan, dan jasa secara regional maupun internasional.
(4) Sebagai pintu gerbang regional/internasional/kepariwisataan untuk kawasan Indonesia bagian barat.
Puspita Sri Rejeki Tarigan : Analisis Faktor – Faktor Yang Mendorong Keberhasilan Usaha Pada Usaha Optik Di Jalan Djamin Ginting, P.Bulan Medan, 2009.
USU Repository © 2009
Sumber : www.pemkomedan.go.id (2 Februari 2009)
Kota Medan memiliki luas 26.510 Hektar (265,10 Km 2 ) atau 3,6% dari keseluruhan wilayah Sumatera Utara. Dengan demikian, dibandingkan dengan kota/kabupaten lainya, Kota Medan memiliki luas wilayah yang relatif kecil, tetapi dengan jumlah penduduk yang relatif besar. Secara geografis kota Medan terletak pada 3° 30' – 3° 43' Lintang Utara dan 98° 35' - 98° 44' Bujur Timur. Untuk itu topografi kota Medan cenderung miring ke utara dan berada pada ketinggian 2,5 - 37,5 meter diatas permukaan laut.
Jumlah penduduk yang semakin meningkat merupakan suatu indikasi bahwasanya kota Medan memang merupakan salah satu kota tujuan untuk mencari penghidupan atau nafkah. Sejak tahun 1994 penduduk kota Medan mengalami peningkatan yang cukup tinggi sampai dengan tahun 2003. Hal ini dapat dilihat melalui sensus penduduk. Penduduk kota Medan yang awalnya terdiri dari 1.867.100 jiwa pada tahun 1994 bertambah menjadi 1.993.602 jiwa tahun 2003 dan semakin meningkat menjadi 2.006.142 jiwa pada tahun 2004 (www.pemkomedan.go.id)
Kota Medan dilihat dari struktur umur penduduk, dihuni lebih kurang 1.377.751 jiwa berusia produktif (15 – 59 tahun). Selanjutnya dilihat dari tingkat pendidikan, rata – rata lama sekolah penduduk telah mencapai 10,5 tahun. Dengan demikian Kota Medan secara relatif tersedia tenaga kerja yang cukup, yang dapat bekerja pada berbagai jenis perusahaan, baik jasa, perdagangan, maupun industri manufaktur.
Kota Medan terdiri dari 21 kecamatan dan 151 kelurahan. Adapun kecamatan - kecamatan tersebut adalah Kecamatan Medan Amplas, Medan Area,
Puspita Sri Rejeki Tarigan : Analisis Faktor – Faktor Yang Mendorong Keberhasilan Usaha Pada Usaha Optik Di Jalan Djamin Ginting, P.Bulan Medan, 2009.
USU Repository © 2009
Medan Barat, Medan Belawan, Medan Deli, Medan Denai, Medan Helvetia, Medan Johor, Medan Kota, Medan Labuhan, Medan Maimun, Medan Marelan, Medan Perjuangan, Medan Petisah, Medan Polonia, Medan Selayang, Medan Sunggal, Medan Tembung, Medan Timur, Medan Tuntungan dan Medan Baru.
Kecamatan Medan Baru memiliki 6 (enam) kelurahan yaitu : Kelurahan Padang Bulan, Kelurahan Darat, Kelurahan Merdeka, Kelurahan Titi Rante, Kelurahan Petisah Hulu dan Kelurahan Babura.
Gambar 3.2. Lokasi Jalan Djamin Ginting Medan Sumber : www.asiamaya.com (2 Februari 2009)
Jalan Djamin Ginting, P. Bulan merupakan salah satu jalan yang berada di Kelurahan Padang Bulan. Jalan Djamin Ginting merupakan jalan dua arah yang ramai dilewati oleh mobil pribadi, angkutan umum, dan jenis transportasi lainnya.
Puspita Sri Rejeki Tarigan : Analisis Faktor – Faktor Yang Mendorong Keberhasilan Usaha Pada Usaha Optik Di Jalan Djamin Ginting, P.Bulan Medan, 2009.
USU Repository © 2009
Beberapa warga yang bertempat tinggal di samping kanan dan kiri sepanjang Jalan Djamin Ginting banyak yang mengubah fungsi pekarangan rumahnya menjadi tempat usaha. Jalan Djamin Ginting, P.Bulan merupakan salah satu jalan yang padat dilalui orang karena letaknya yang berdekatan dengan Universitas Sumatera Utara, Pajak Sore dan merupakan jalan yang akan dilewati apabila orang-orang ingin pergi ke Berastagi. Akses ke Jalan Djamin Ginting, P.Bulan ini juga luas karena jalan ini merupakan jalan dua arah yang dilewati oleh kendaraan pribadi, angkutan umum, angkutan barang dan jenis transportasi lainnya. Pada pagi dan sore hari, Jalan Djamin Ginting akan penuh sesak dengan orang-orang yang pergi dan pulang, baik dari tempat kerja maupun dari sekolah. Sering juga terjadi kemacetan lalu lintas pada pagi dan sore hari.Di sepanjang Jalan Djamin Ginting P.Bulan banyak berdiri rumah toko (ruko) berlantai satu sampai berlantai tiga yang biasa dijadikan tempat berwirausaha.
B. Gambaran Umum Usaha Optik pada Jl. Djamin Ginting, P.Bulan 1. Optik Ardin
Optik Ardin terletak di Jl. Djamin Ginting no.139 Medan. Usaha ini adalah usaha paling lama di Jl. Djamin Ginting, P.Bulan. Optik ini sudah berdiri sejak 20 tahun yang lalu dan sampai sekarang masih terus eksis di tengah ketatnya persaingan karena konsumen sudah cukup mengenal optik ini. Usaha ini mulai beroperasi sejak tahun 1989. Optik Ardin merupakan salah satu optik yang mempunyai pelaggan terbanyak diantara optik lainnya yang berada di Jl. Djamin Ginting. Hal ini dapat dilihat dari observasi yang dilakukan secara langsung oleh penulis pada Optik Adin. Selain menjual produk-produk yang
Puspita Sri Rejeki Tarigan : Analisis Faktor – Faktor Yang Mendorong Keberhasilan Usaha Pada Usaha Optik Di Jalan Djamin Ginting, P.Bulan Medan, 2009.
USU Repository © 2009
berhubungan dengan kacamata, Optik Ardin juga menyediakan tambahan produk, seperti tas dan aksesoris untuk wanita.
Optik Ardin memiliki 1 orang karyawan sebagai Refraksionis Optician ( RO ). Optik Ardin juga menerima konsumen atau pelanggan yang menggunakan askes. Harga yang ditawarkan untuk produk-produk seperti kacamata di Optik Ardin berkisar antara Rp 50.000,00 sampai < Rp 5.000.000,00.
2. Optik Aneka
Optik Aneka mulai beroperasi sejak tahun 2000 di Jl. Djamin Ginting. Optik Aneka memiliki 2 orang tenaga kerja. Optik Aneka yang ada di Jalan Djamin Ginting merupakan cabang sedangkan pusatnya berada di JL. Bandung. Harga yang ditawarkan untuk produk-produk seperti kacamata di Optik Aneka berkisar antara Rp 50.000,00 sampai Rp 3.500.000,00. Yang menjadi Refraksionis Optician (RO) di Optik Aneka adalah pemilik usaha Optik Aneka.
3. Optik Trend
Optik Trend mulai berdiri sejak tahun 2001 di Jl. Djamin Ginting, Medan. Dari segi layout Optik Trend berbeda dengan optik lainnya. Ruangan optik ini tertutup dan tidak terbuka seperti optik lainnya. Setiap konsumen yang ingin membeli kacamata harus membuka pintu terlebih dahulu. Ruangan Optik Trend tertutup karena mereka menggunakan AC. Ini merupakan keunggulan dari optik ini karena konsumen merasa lebih aman dan nyaman berada di dalam ruangan. Optik Trend memakai layanan jamsostek untuk para tenaga kerjanya. Optik Trend memiliki 2 orang karyawan sebagai Refraksionis
Puspita Sri Rejeki Tarigan : Analisis Faktor – Faktor Yang Mendorong Keberhasilan Usaha Pada Usaha Optik Di Jalan Djamin Ginting, P.Bulan Medan, 2009.
USU Repository © 2009
Optisien ( RO ). Harga yang ditawarkan untuk produk kacamata di Optik
Trend berkisar antara Rp 50.000,00 sampai Rp 4.000.000,00.
4. Optik Pelita
Usaha optik ini merupakan usaha yang baru masuk dalam persaingan di Jl. Djamin Ginting Medan. Optik Pelita terletak di Jl. Djamin Ginting no.46 Medan. Optik Pelita berdiri sejak 16 Februari 2008. Lokasi Optik Pelita berada tepat di depan pajak sore. Optik Pelita sering menggunakan promosi dengan membuat spanduk di depan usahanya yang berisi tentang potongan-potongan harga untuk produk kacamatanya. Harga yang ditawarkan untuk produk kacamata di Optik Pelita berkisar antara Rp 50.000,00 sampai > Rp 3.000.000,00.
5. Optik Kejora
Optik Kejora terletak di Jl. Djamin Ginting no. 394 A Medan.
Optik Kejora berdiri sejak tahun 2005. Optik Pelita memiliki 1 orang karyawan. Optik Kejora ini juga menjadi tempat tinggal pemilik Optik tersebut. Berdasarkan hasil pengamatan penulis selama kunjungan penelitian ke usaha optik ini konsumen yang paling banyak adalah mahasiswa karena lokasi optik ini berada di Jl. Djamin Ginting yaitu di sumber. Harga yang ditawarkan untuk produk kacamata di Optik Kejora berkisar antara Rp 50.000,00 sampai > Rp 3.000.000,00.
6. Optik Leo
Optik Leo terletak di Jl. Djamin Ginting no. 68 Medan. Optik Leo mulai beroperasi sejak tahun 2003. Lokasi Optik Leo merupakan optik yang berada cukup jauh dari optik-optik lainnya. Pemilik Optik Leo yaitu G. Sinulingga
Puspita Sri Rejeki Tarigan : Analisis Faktor – Faktor Yang Mendorong Keberhasilan Usaha Pada Usaha Optik Di Jalan Djamin Ginting, P.Bulan Medan, 2009.
USU Repository © 2009
merupakan sebagai Refraksionis Optisien ( RO ). Harga yang ditawarkan untuk produk kacamata di Optik Leo berkisar antara Rp 50.000,00 sampai > Rp 3.000.000,00.
Tabel 3.1
Data nama optik dan lama berusaha
No Responden Nama Usaha Jenis Produk Jumlah
Pekerja
Lama Berusaha
1 1 Optik Ardin frame kacamata, lensa kacamata, softlens, obat tetes mata, dan tambahan aksesoris wanita
5 orang 20 tahun
2 2 Optik Aneka frame kacamata, lensa kacamata, softlens dan obat tetes mata
2 orang 9 tahun
3 3 Optik Trend frame kacamata, lensa kacamata dan obat tetes mata
3 orang 8 tahun
4 4 Optik Pelita frame kacamata, lensa kacamata dan softlens
1 orang 1 tahun
5 5 Optik Kejora frame kacamata, lensa kacamata, softlens dan obat tetes mata
1 oramg 4 tahun
6 6 Optik Leo frame kacamata, lensa kacamata, softlens dan obat tetes mata
2 orang 6 tahun
Puspita Sri Rejeki Tarigan : Analisis Faktor – Faktor Yang Mendorong Keberhasilan Usaha Pada Usaha Optik Di Jalan Djamin Ginting, P.Bulan Medan, 2009.
USU Repository © 2009
Tabel 3.1 menunjukkan bahwa optik yang diteliti pada umumnya hanya menjual barang-barang yang berhubungan dengan kesehatan dan keindahan mata seperti kacamata, softlens dan obat tetes mata tapi Optik Ardin menambah produknya seperti aksesoris untuk wanita. Jumlah pekerja yang dimilikipun beraneka ragam, ada yang memperkerjakan 1 sampai dengan 5 orang pada setiap optik. Usaha distro yang hanya mempunyai satu orang pekerja, biasanya pemiliknya akan ikut menjaga usahanya tersebut pada pagi hari hingga waktunya tutup untuk masing-masing optik. Usaha optik ini pada umumnya sudah beroperasi lebih dari empat tahun. Hal ini menunjukkan bahwasannya Jl. Djamin Ginting merupakan lokasi yang sesuai bagi mereka untuk berusaha.