• Tidak ada hasil yang ditemukan

HAK DAN KEWAJIBAN

Dalam dokumen Buku Pedoman 2010 2011 Rev part 2 (Halaman 70-75)

Birokrasi Pemerintahan (3 SKS)

HAK DAN KEWAJIBAN

Pasal 4

a. Melakukan kegiatan akademik sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara bebas dan bertanggung jawab dengan mengingat norma-norma kemanusiaan, martabat ilmuwan, fasilitas yang tersedia dan peraturan yang berlaku.

b. Menyumbangkan karya ilmiah dan prestasi kerja sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

c. Memperoleh perlakuan yang adil sesuai dengan profesinya.

2. Hak Tenaga Administrasi

a. Menyumbangkan karya kerja dan prestasi kerja sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

b. Memperoleh perlakuan yang adil.

3. Hak Mahasiswa

a. Mahasiswa berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran yang diselenggarakan oleh Universitas Brawijaya.

b. Mahasiswa berhak mengikuti setiap kegiatan baik yang bersifat intra kurikuler, ko-kurikuler maupun ekstra kurikuler, serta menggunakan sarana dan fasilitas yang tersedia menurut cara-cara dan ketentuan yang berlaku.

c. Mahaiswa berhak memberikan saran dan pendapat yang konstruktif kepada Pimpinan Universitas dan Fakultas menurut cara-cara dan ketentuan yang berlaku, lewat kelembagaan yang syah.

d. Mahasiswa berhak mengajukan pembelaan dan menunjuk pembela sesuai dengan ketentuan yang berlaku selama dalam pemeriksaan. e. Mahasiswa berhak mengajukan keberatan-keberatan kepada Rektor

Universitas Brawijaya atas sanksi-sanksi yang dijatuhkan kepadanya.

Pasal 5

1. Kewajiban Tenaga Akademik (Dosen)

a. Mendidik mahasiswa agar mampu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, berjiwa penuh pengabdian serta memiliki rasa tanggung jawab yang besar terhadap masa depan bangsa dan negara dalam rangka pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi

serta menyiapkan mahasiswa sebagai kader penerus cita-cita bangsa.

b. Mengembangan tata kehidupan kampus sebagai masyarakat ilmiah yang berbudaya, bermoral Pancasila dan berkepribadian Indonesia. c. Menjamin kebebasan mimbar akademik dalam bentuk kreatif,

konstruktif dan bertanggung jawab, sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat dan pembangunan.

d. Mengembangkan dan mengikuti terus perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam disiplin ilmunya.

e. Mentaati ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

2. Kewajiban Karyawan

a. Mengembangkan tata kehidupan kampus sebagai masyarakat ilmiah yang berbudaya, bermoral Pancasila dan berkepribadian Indonesia.

b. Melaksanakan ketentuan Pemerintah baik bersifat umum maupun kedinasan.

c. Melakukan tugas pelayanan kepada Keluarga Besar Universitas Brawijaya dengan sebaik-baiknya.

d. Memantapkan dan memelihara rasa kesejawatan sesuai dengan Trikarya Perguruan Tinggi dan Korps Pegawai Negeri.

e. Bekerja dengan penuh pengabdian, jujur, tertib serta memiliki tanggung jawab yang besar.

3. Kewajiban Mahasiswa

a. Mengembangkan diri sesuai dengan bidang studi yang dituntutnya. b. Bersama dosen dan karyawan mengembangkan tata kehidupan

kampus sebagai masyarakat ilmiah sesuai dengan Etika dan Tata Tertib Universitas Brawijaya, serta norma dan adat istiadat yang berlaku.

c. Menjaga nama baik dan keutuhan civitas akademika.

d. Secara aktif berperan serta dalam setiap penyelenggaraan program intra kurikuler, ko-kurikuler maupun ekstra kurikuler menurut cara- cara dan ketentuan yang berlaku.

e. Selalu bersikap ksatria, sopan, berbudi luhur dan taat serta tunduk pada norma-norma yang berlaku di fakultas-fakultas di lingkungan Universitas Brawijaya.

f. Menjalankan kehidupan akademik secara terhormat dan bersusila sesuai dengan etika dan tata tertib kampus.

g. Menghormati dosen, karyawan dan sesama mahasiswa sesuai dengan etika dan tata tertib yang berlaku di lingkungan kampus Universitas Brawijaya.

h. Ikut memelihara sarana dan prasarana pendidikan serta bertanggung jawab atas kerusakan sarana dan prasarana yang diakibatkan dari kesalahan mahasiswa yang bersangkutan.

i. Melakukan daftar ulang setiap tahun akademik menurut cara-cara dan ketentuan yang berlaku.

BAB III PELANGGARAN

Pasal 6

1. Mahasiswa dilarang melakukan tindakan, ucapan atau tulisan yang dapat menurunkan martabat atau wibawa almamater.

2. Mahasiswa dilarang bertindak di luar batas kewenangan yang telah diatur dan ditetapkan oleh Universitas dan fakultas-fakultas di lingkungan Universitas Brawijaya

3. Mahasiswa dilarang melakukan hal-hal yang dapat mengancam keutuhan tricivitas akademika dan hal-hal yang menyebabkan terganggunya kegiatan proses pendidikan di Universitas Brawijaya. 4. Mahasiswa dilarang meninggalkan dan melakukan kegiatan di luar

kampus yang mengatasnamakan Universitas atau Fakultas di lingkungan Universitas Brawijaya, tanpa sepengetahuan dan ijin yang syah dari Rektorat dan Dekanat.

5. Mahasiswa dilarang melakukan pelanggaran disiplin.

9.2. Sanksi Akademik

1. Sanksi akademik dikenakan kepada mahasiswa yang melakukan pelanggaran ketentuan akademik.

2. a. Mahasiswa yang mengikuti perkuliahan kurang dari 80 %, tidak dibolehkan menempuh Ujian Akhir Semester untuk matakuliah yang bersangkutan.

b. Mahasiswa yang membatalkan sesuatu matakuliah setelah ujian Tengah Semester matakuliah tersebut tetap diperhitungkan untuk menentukan IP.

c. Mahasiswa yang curang dalam ujian, seluruh rencana studi semesternya dibatalkan.

d. Mahasiswa yang mengerjakan ujian mahasiswa lain dan atau mahasiswa yang ujiannya dikerjakan orang lain akan dikenai sanksi pembatalan ujian semua matakuliah dalam semester yang bersangkutan.

e. Mahasiswa yang melakukan perubahan KRS secara tidak sah akan dikenai sanksi pembatalan KRS untuk semua matakuliah dalam semester tersebut.

f. Mahasiswa yang melakukan perubahan nilai secara tidak sah akan dikenai sanksi skorsing paling lama 2 semester dan tidak diperhitungkan sebagai terminal.

g. Mahasiswa yang melakukan pelanggaran-pelanggaran tersebut apabila disertai ancaman kekerasan atau pemberian sesuatu, atau janji atau tipu muslihat akan dikenai sanksi dikeluarkan dari Program.

h. Mahasiswa yang diketahui melakukan kecurangan dalam pembuatan skripsi, maka seluruh rencana studi semester yang bersangkutan dibatalkan.

9.3. Sanksi Ordik Ormawa

1. Mahasiswa yang mengikuti kegiatan Ordik Ormawa kurang dari 80% tanpa ijin dari Program, maka dinyatakan tidak lulus Ordik Ormawa dan wajib mengikuti atau mengulangi Kegiatan Ordik Ormawa pada tahun berikutnya serta mendapatkan sanksi administratif.

2. Mahasiswa yang mengikuti Kegiatan Student Day kurang dari 80% tanpa ijin dari Program, maka mahasiswa yang bersangkutan dinyatakan tidak lulus Student Day dan yang bersangkutan dikenakan sanksi administratif.

3. Bagi mahasiswa yang tidak lulus Kegiatan Ordik Ormawa mendapatkan sanksi administratif berupa antara lain:

a. Tidak bisa mengisi KRS untuk semester berikutnya (Ganjil). b. Tidak boleh menjadi pengurus lembaga kemahasiswaan.

c. Tidak berhak mendapatkan fasilitas beasiswa.

4. Kelulusan Ordik Ormawa menjadi salah satu syarat dalam proses penyusunan skripsi dan bagi yang tidak lulus tidak dibolehkan mengikuti ujian akhir (skripsi).

BAB X

Dalam dokumen Buku Pedoman 2010 2011 Rev part 2 (Halaman 70-75)