BAB III METODOLOGI PENELITIAN
C. Interpretas i Hasil Analisis
4. Hasil Analisis Catatan Lapangan dan Jurnal Siswa
menjelaskan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang harus dicapai oleh siswa. Selanjutnya guru menjelaskan materi yang akan diajarkan yaitu tentang kemampuan menyimak. Guru juga menghubungkan materi dengan kehidupan sehari-hari yang dialami siswa, pada tindakan siklus I siswa masih malu-malu dan takut. Dibentuknya kerja secara kelompok ternyata membuat siswa terlihat bekerja sama dengan senang dan saling membantu sesama anggota kelompok. Setelah kerja kelompok, ditemukan dalam penelitian ini bahwa ada temuan tentang pentingnya aktivitas kelompok dalam pembelajaran permainan bisik berantai diantaranya:
1) Dalam catatan lapangan terlihat aktivitas siswa dengan metode permainan bisik berantai dapat menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan sehingga siswa berani dan siap maju kedepan kelas dan hal ini dapat membangkitkan motivasi siswa untuk berani melisankan apa yang telah disimaknya tanpa rasa takut dan malu.
2) Dialog drama yang disajikan cukup mempengaruhi kelancaran siswa saat menyimak. Artinya siswa kelas III di MI. Ath-thoyyibiyyah mampu menirukan dialog drama yang telah disimaknya. Ini membuktikan dengan hasil kerja kelompok siswa dibawah ini:
Tabel. 4.13
Hasil Kemampuan Menyimak secara Kelompok Kelas III MI. Ath-thoyyibiyyah
Siklus I 60 80 67 73 87 47 67 67
Terlihat dalam tabel. 4.13 bahwa nilai kelompok siswa pada siklus I yang sudah mendapat nilai mencapai KKM terdapat tiga kelompok selebihnya masih di bawah KKM. Adapun pada siklus II nilai kelompok siswa yang memperoleh nilai di atas KKM terdapat enam kelompok, berarti adanya peningkatan dalam nilai kelompok siswa.
61
BAB V
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Melalui metode permainan bisik berantai aktivitas belajar siswa dapat
meningkat baik kegiatan secara kelompok maupun kegiatan secara individu, terlihat dari hasil pengamatan aktivitas siswa bahwa pada siklus I respons siswa atau aktivitas siswa saat pembelajaran sebesar 25 dengan tingkat kriteria “baik”. Sedangkan pada siklus II respons siswa atau aktivitas siswa saatpembelajaran sebesar 38,5 “sangat baik”. Kemampuan menyimak siswa
dengan metode permainan bisik berantai setelah terjadinya aktivitas kelompok dapat meningkat terlihat pada siklus I rata-rata hitung kemampuan menyimak siswa sebesar 21,54 dengan persentase 59,83 . Sedangkan pada siklus II rata-rata hitung kemampuan menyimak siswa sebesar 23,86 dengan persentase 66,08 , mengalami peningkatan sebesar 6,25 . Metode permainan bisik berantai dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Pada siklus I rata-rata nilai sebesar 71.79, sedangkan pada siklus II rata-rata nilai sebesar 79.58 mengalami peningkatan sebesar 7.79, dan dapat memenuhi KKM yaitu sebesar 70.
Berdasarkan interpretasi analisis data dan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan kemampuan menyimak melalui penerapan metode permainan kuda bisik pada siswa kelas III MI. Ath-Thoyyibiyyah Kalideres Jakarta Barat Tahun Pelajaran 2013/2014.
B.
Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dan disimpulkan diatas dapat disampaikan beberapa saran sebagai berikut:
1. Kepada siswa, dengan metode permainan kuda bisik keaktifan siswa semakin terus ditingkatkan, keberanian siswa untuk maju ke depan kelas
khususnya dalam pembelajaran menyimak dialog drama terus dipupuk agar siswa menjadi seorang penyimak yang baik.
2. Kepada guru penggunaan metode permainan bisik berantai dalam pembelajaran bahasa indonesia khususnya kemampuan menyimak adalah salah satu alternatif untuk membuat siswa berani maju ke depan kelas untuk menirukan dialog drama dan aktif dalam pembelajaran.
3. Kepada sekolah penggunaan metode permainan bisik berantai dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam pengembangan kurikulum di sekolah.
4. Kepada peneliti lainnya dapat dijadikan sebagai acuan dan dapat dikembangkan dalam penelitian-penelitian berikutnya khususnya tentang kemampuan menyimak dengan metode permainan bisik berantai.
63
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, Zainal. Evaluasi Pembelajaran Prinsip Teknik Prosedur. Bandung: Remaja Rosdakarya, Cet. Ke-4, 2012.
Hartati, Tatat., dkk. Pendidikan Sastra dan Bahasa Indonesia di Kelas Rendah. Bandung: UPI PRESS, Cet. Ke-6, 2006.
Hindun. Pembelajaran Bahasa Indonesia Berkarakter di Madrasah
Ibtidaiyah/Sekolah Dasar. Depok: Nufa Citra Mandiri, 2013.
Iskandarwassid. dan Dadang Sunendar. Strategi Pembelajaran Bahasa. Bandung: Remaja Rosdakarya, Cet. Ke-2, 2009.
Kusumah, Wijaya dan Dedi Dwitagama. Mengenal Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Indeks, 2009.
Majid, Abdul. Perencanaan Pembelajaran Mengembangkan Standar Kompetensi
Guru. Bandung: Remaja Rosdakarya, Cet. Ke-9, 2012.
Mulyati, Yeti., dkk. Materi Pokok Keterampilan Berbahasa Indonesia Modul 1-9. Jakarta: Universitas Terbuka, Cet. Ke-1, 2007.
Nurgiyantoro, Burhan. Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis Kompetensi. Yogyakarta: BFEE Yogyakarta, Cet. Ke-3, 2012.
Patty, A.M. Permainan untuk Segala Usia. Jakarta: Gunung Mulia, Cet. Ke-9. 2008.
Pusat Bahasa. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, Cet. Ke-1, 2008.
Sanjaya, Wina. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media, Cet. Ke-8, 2011.
Syah, Muhibbin. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya, Cet. Ke-16, 2010.
Tarigan, Djago dkk. Materi Pokok Pendidikan Keterampilan Berbahasa Modul 1- 12. Jakarta: Universitas Terbuka, Cet. Ke-17, 2005.
Tedjasaputra, Mayke S. Bermain Mainan dan Permainan. Grasindo. t.t.
Tim pelatih proyek PGSM. Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) Bahan Pelatihan Dosen LPTK dan Guru Sekolah Menengah.
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi PGSM, 1999.
Trianto. Mengembangkan Model Pembelajaran Tematik. Jakarta: Pustakaraya, Cet. Ke-2, 2011.
TW, Solchan. dkk. Pendidikan Bahasa Indonesia di SD. Jakarta: Universitas Terbuka, Cet. Ke-3, 2008.
Wahyuni, Sri. Jauharoti Alfin dan Muhammad Thohri. Bahasa Indonesia Paket 1- 6. Surabaya: LAPIS PGMI, 2008.
Wardhani, IGAK., dan, Kuswaya Wihardit. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Universitas Terbuka, Cet. Ke-10, 2010.
Y, Budinuryanto., Kusurianta dan Imam Poermen. Materi Pokok Pengajaran
Keterampilan Berbahasa Modul 1-12. Jakarta: Universitas Terbuka, Cet.
Ke-2, 2008. Internet:
Psychologymania. Pengertian kemampuan.
http://www.psychologymania.com/2012/12/pengertian-kemampuan.html. diakses Selasa, 1 April 2014, pukul. 21.27 WIB.
4loveandlife. Pengertian Permainan,
http://4loveandlife.blogspot.com/2009/06/pengertian-permainan.html. diakses rabu, 2 April 2014, pukul. 11.56 WIB.
Gabah. Permainan Kuda Bisik. http://gabah-
banget.blogspot.com/2012/03/permainan-betawi-kuda-bisik.html. diakses Rabu, 2 April 2014, pukul. 12.31 WIB.
NAMA SEKOLAH : MI. ATH-THOYYIBIYYAH
MATA PELAJARAN : Bahasa Indonesia
KELAS/ SEMESTER : III/II
ALOKASI WAKTU : 4 X 35 menit
SIKLUS : I
STANDAR KOMPETENSI : Memahami cerita dan teks drama yang dilisankan
1. KOMPETENSI DASAR : Menirukan dialog dengan ekspresi yang tepat dari pembacaan teks drama anak yang didengarnya
.
2. INDIKATOR : 1. Menirukan dialog drama yang telah disimaknya
2. Menanggapi dialog drama yang telah disimak
3. TUJUAN PEMBELAJARAN : Melalui penjelasan guru, tanya jawab dan diskusi kelompok dan permainan kuda bisik tentang drama pendek diharapkan siswa dapat menirukan dialog drama. 4. MATERI PEMBELAJARAN
Materi Pokok : Drama pendek
Sub PB : Drama yang bermanfaat Uraian Materi : Terlampir
5. METODE PEMBELAJARAN : metode permainan bisik berantai, tanya jawab, diskusi kelompok
6. KARAKTER YANG DIHARAPKAN : Tanggung jawab, berani, percaya diri.
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit) a. Pendahuluan
KEGIATAN GURU KEGITAN SISWA WAKTU
1. Mengucap salam, menanyakan kabar siswa, berdoa & mendoakan siswa/orang tua siswa yang sakit (jika ada), mengisi daftar hadir
2. Menyampaikan tujuan pembelajaran
3. Apersepsi dan memotivasi siswa
1. menjawab salam, berdoa sebelum kegiatan pembelajaran dimulai 2. siswa memperhatikan penjelasan guru 10 menit
b. Inti
KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA WAKTU
Eksplorasi
1. guru bertanya jawab dengan siswa tentang drama, dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang hal-hal yang belum dimengerti
1. siswa menjawab
pertanyaan dari guru dan menanyakan tentang hal- hal yang belum
dimengerti
5 menit
Elaborasi
1. Guru mengarahkan siswa untuk membentuk kelompok, setiap kelompok terdiri dari 3
1. Siswa membentuk kelompok yang terdiri dari 3 orang serta
2. Guru meminta siswa yang pertama maju kedepan untuk menyimak dialog drama yang dibisikkan oleh wasit (guru). 3. Siswa mengarahkan dan
membimbing siswa dalam permainan kuda bisik sambil merekam.
2. siswa yang pertama maju kedepan untuk menyimak dialog drama yang dibisikkan oleh wasit (guru).
3. Siswa pertama membisikkan dialog pada siswa kedua, siswa kedua membisikkan pada siswa ketiga siswa ketiga mengucapkan dialog drama dengan suara yang lantang.
Konfirmasi
1. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai materi yang belum dipahami
2. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menjawab pertanyaan temannya
3. Guru mengklarifikasi jawaban yang disampaikan siswa untuk memberikan penguatan
1. Siswa bertanya kepada guru mengenai materi yang belum dipahami 2. Siswa memberikan
jawaban atas pertanyaan temannya
3. Siswa menyimak dan memperhatikan
meminta siswa memberikan aplouse pada tiap kelompok yang telah berani maju kedepan kelas.
aplouse untuk setiap kelompok yang telah berani maju ke depan kelas.
c. Penutup
KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA WAKTU
1. Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan materi yang telah di pelajari
2. Siswa bersama guru mengevaluasi hasil
pembelajaran sebagai bentuk refleksi yang dilakukan guru 3. Guru memberikan tugas untuk
melanjutkan permainan kuda bisik pada pertemuan
berikutnya
4. Menyampaikan umpan balik terhadap proses belajar dengan memuji siswa yang telah aktif berkontribusi dalam pembelajaran dan mengakhiri pembelajaran dengan salam.
1. Siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari
2. Siswa bersama guru mengevaluasi hasil pembelajaran sebagai bentuk refleksi yang dilakukan guru 3. Siswa menyimak dan
memperhatikan
1. Mengucap salam, menanyakan kabar siswa, berdoa & mendoakan siswa/orang tua siswa yang sakit (jika ada), mengisi daftar hadir
2. Mengkondisikan siswa dengan melakukan tepuk drama 3. Apersepsi dengan menanyakan
kembali pelajaran tentang materi sebelumnya dan memotivasi siswa dengan menghubungkannya dengan pelajaran yang akan
dilaksanakan
1. menjawab salam, berdoa sebelum kegiatan
pembelajaran dimulai
2. siswa melakukan tepuk drama
3. siswa Menyimak dan memperhatikan
5 menit
b. Inti
KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA WAKTU
Eksplorasi
1. Guru bertanya jawab dengan siswa tentang drama, dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang hal-hal yang belum dimengerti
1. Siswa menjawab
pertanyaan dari guru dan menanyakan tentang hal- hal yang belum
dimengerti
untuk membentuk kelompok, setiap kelompok terdiri dari 3 orang
2. Guru meminta siswa yang pertama maju kedepan untuk menyimak dialog drama yang dibisikkan oleh wasit (guru). 3. Siswa mengarahkan dan
membimbing siswa dalam permainan kuda bisik sambil merekam.
4. Guru meminta siswa untuk menyimak dialog drama melalui rekaman
5. Sebagai tes individu siswa diminta menirukan dialog yang telah disimaknya ke depan kelas
kelompok yang terdiri dari 3 orang serta
membuat nama
kelompoknya masing- masing
2. Siswa yang pertama maju kedepan untuk menyimak dialog drama yang dibisikkan oleh wasit (guru).
3. Siswa pertama
membisikkan dialog pada siswa kedua, siswa kedua membisikkan pada siswa ketiga siswa ketiga mengucapkan dialog drama dengan suara yang lantang.
4. Siswa menyimak dialog
darama yang
diperdengarkan oleh guru 5. Siswa diminta menirukan
dialog yang telah disimaknya ke depan kelas
mengenai materi yang belum dipahami
2. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menjawab pertanyaan temannya
3. Guru mengklarifikasi jawaban yang disampaikan siswa
yang belum dipahami 2. Siswa memberikan
jawaban atas pertanyaan temannya
3. Siswa memperhatikan
c. Penutup
KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA WAKTU
1. Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan materi yang telah di pelajari sebagai refleksi
2. Menyampaikan umpan balik terhadap proses belajar dengan memuji siswa yang telah aktif berkontribusi dalam pembelajaran
1. Siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari
5 menit
8. SUMBER BELAJAR
Penilaian berlansung selama proses dan sesudah pembelajaran berlangsung, yaitu:
a. Teknik penilaian: tes lisan (tes kinerja) dan non tes b. Bentuk penilaian:
1) Penilaian proses adalah penilaian yang dilakukan selama kegiatan pembelajaran berlangsung
2) Penilaian hasil adalah penilaian hasil kemampuan berbicara siswa. Penilaian hasil belajar siswa (kemampuan menyimak)
NO ASPEK YANG DINILAI TINGKAT CAPAIAN KINERJA
1 2 3 4 5
A Motivasi dan kesungguhan B Tanggap situasi
C Kenal arah pembicaraan D Kontak dengan pembicara E Merangkum isi pembicaraan F Menilai dan menanggapi hasil
pembicaraan
Jumlah Skor Nilai
Pedoman Penilaian Kemampuan Menyimak
No Aspek Penilaian Kriteria Skor
1 Motivasi dan kesungguhan Sangat Kurang
Kurang Cukup Baik Sangat Baik 1 2 3 4 5
Baik
Sangat Baik
4 5 3 Kenal arah pembicaraan Sangat Kurang
Kurang Cukup Baik Sangat Baik 1 2 3 4 5 4 Kontak dengan pembicara Sangat Kurang
Kurang Cukup Baik Sangat Baik 1 2 3 4 5 5 Merangkum isi pembicaraan Sangat Kurang
Kurang Cukup Baik Sangat Baik 1 2 3 4 5 6 Menilai dan menanggapi hasil
pembicaraan Sangat Kurang Kurang Cukup Baik Sangat Baik 1 2 3 4 5
Hasil Nilai Kemampuan Menyimak
No Nama
siswa
Aspek yang dinilai
Skor Nilai
3 4 5
Jumlah Rata-rata
Keterangan: A. motivasi dan kesungguhan, B. tanggap situasi, C. kenal arah pembicaraan, D. kontak dengan pembicara, E. merangkum isi pembicaraan, F. menilai dan menanggapi hasil pembicaraan.
Penilaian Hasil Tugas Kelompok
NO ASPEK YANG DINILAI TINGKAT CAPAIAN
KINERJA
1 2 3
A Penampilan/keberanian B Motivasi dan Kesungguhan C Kontak dengan pembicara D Merangkum isi pembicaraan E Menilai dan menanggapi hasil
Jumlah Skor Nilai
Pedoman Penilaian Hasil Tugas Kelompok
No Aspek Penilaian Kriteria Skor
1 Penampilan/keberanian Tidak berani
Kurang berani
Berani
1 2 3
Cukup
Baik
2 3 4 Merangkum isi pembicaraan Kurang
Cukup
Baik
1 2 3 5 Menilai dan menanggapi hasil Kurang
Cukup
Baik
1 2 3
Mengetahui, Jakarta, 14 April 2014 Kepala MI. Ath-Thoyyibiyyah Guru Bahasa Indonesia
Kelompok :
Anggota : 1. ………
2. ………...
3. ………
Tema : Permainan
Materi : Menirukan dialog drama Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Petunjuk
Perwakilan kelompok maju untuk mengambil nomor urut.
Orang pertama menyimak bisikan dari guru berupa kalimat
Selanjutnya orang pertama membisikkan kalimat tersebut pada orang kedua
Orang kedua membisikkan pada orang ketiga
Orang ketiga mengucapkan kalimat tersebut dengan suara yang nyaring.
Hasil akhir direkam dan dibandingkan dengan kalimat asli. Selamat Bekerja Sama!
Dialogh drama yang akan dimainkan dalam permainan kuda bisik Arti Sebuah Pohon
Vita : “Hai, Monika. Mengapa kamu tidak menyapa kami? Kenapa? Kamu tidak sakit, kan?”
Monika : “Ah, tidak. Aku tidak sedang sakit. Terima kasih perhatianmu, Ta.”
Jangan salah. Sebuah drama tidak hanya menceritakan sesuatu. Kamu juga dapat memperoleh berbagai pengetahuan. Kamu dapat mengetahui manfaat pohon. Kamu dapat mengenal tentang drama. Kamu pun dapat menirukan dialog dalam drama. Yuk, mulailah belajar dengan kegiatan berikut. Kegiatan menirukan dialog dalam drama itu mudah. Kegiatan itu berarti melakukan percakapan pelaku drama. Kamu hanya perlu memerhatikan percakapan yang dilakukan.
1. Menirukan Dialog Drama
Kamu pun perlu menunjukkan jika percakapan itu benar-benar terjadi. Kamu perlu berekspresi sesuai percakapan. Apakah yang dimaksud dengan ekspresi? Ekspresi adalah ungkapan perasaan atau emosi. Bagaimana berekspresi itu? Buatlah wajahmu sesuai percakapan. Buatlah gerak-gerik sesuai dengan percakapan. Misal percakapan tentang kaget. Kamu pun menunjukkan wajah kaget. Lakukan pula gerak-gerik seperti orang kaget. Selain itu, hal yang paling penting adalah mendengarkan drama. Kamu perlu mendengarkan dialog yang dibacakan gurumu.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
NAMA SEKOLAH : MI. ATH-THOYYIBIYYAH
MATA PELAJARAN : Bahasa Indonesia
KELAS/ SEMESTER : III/II
ALOKASI WAKTU : 4 X 35 menit
SIKLUS : II
STANDAR KOMPETENSI : Memahami cerita dan teks drama yang dilisankan
1. KOMPETENSI DASAR : Menirukan dialog dengan ekspresi yang tepat dari pembacaan teks drama anak yang didengarnya
2. INDIKATOR : 1. Menirukan dialog drama yang telah disimaknya
2. Menanggapi dialog drama yang telah disimak
3. TUJUAN PEMBELAJARAN : Melalui penjelasan guru, tanya jawab dan diskusi kelompok dan permainan kuda bisik tentang drama pendek diharapkan siswa dapat menirukan dialog drama. 4. MATERI PEMBELAJARAN
Materi Pokok : Drama pendek
Sub PB : Drama yang bermanfaat Uraian Materi : Terlampir
5. METODE PEMBELAJARAN : Permainan Bisik Berantai, tanya jawab, diskusi kelompok
6. KARAKTER YANG DIHARAPKAN : Tanggung jawab, berani, percaya diri.
KEGIATAN GURU KEGITAN SISWA WAKTU
1. Mengucap salam, menanyakan kabar siswa, berdoa & mendoakan siswa/orang tua siswa yang sakit (jika ada), mengisi daftar hadir
2. Menyampaikan tujuan pembelajaran
3. Apersepsi dan Memotivasi siswa
1. Menjawab salam, berdoa sebelum kegiatan pembelajaran dimulai 2. Siswa memperhatikan penjelasan guru 10 menit
b. Inti
KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA WAKTU
Eksplorasi
1. guru bertanya jawab dengan siswa tentang drama, dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang hal-hal yang belum dimengerti
1. siswa menjawab
pertanyaan dari guru dan menanyakan tentang hal- hal yang belum
dimengerti
5 menit
Elaborasi
1. Guru mengarahkan siswa untuk membentuk kelompok, setiap kelompok terdiri dari 3
1. Siswa membentuk kelompok yang terdiri dari 3 orang serta
2. Guru meminta siswa yang pertama maju kedepan untuk menyimak dialog drama yang dibisikkan oleh wasit (guru). 3. Siswa mengarahkan dan
membimbing siswa dalam permainan kuda bisik sambil merekam.
masing
2. siswa yang pertama maju kedepan untuk menyimak dialog drama yang
dibisikkan oleh wasit (guru).
3. Siswa pertama membisikkan dialog pada siswa kedua, siswa kedua membisikkan pada siswa ketiga siswa ketiga mengucapkan dialog drama dengan suara yang lantang.
Konfirmasi
1. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai materi yang belum dipahami
2. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menjawab pertanyaan temannya
3. Guru mengklarifikasi jawaban yang disampaikan siswa untuk memberikan penguatan
1. Siswa bertanya kepada guru mengenai materi yang belum dipahami 2. Siswa memberikan
jawaban atas pertanyaan temannya
3. Siswa menyimak dan memperhatikan
telah berani maju ke depan kelas. berani maju ke depan kelas.
c. Penutup
KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA WAKTU
1. Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan materi yang telah di pelajari
2. Siswa bersama guru mengevaluasi hasil
pembelajaran sebagai bentuk refleksi yang dilakukan guru 3. Guru memberikan tugas untuk
melanjutkan permainan kuda bisik pada pertemuan
berikutnya
4. Menyampaikan umpan balik terhadap proses belajar dengan memuji siswa yang telah aktif berkontribusi dalam pembelajaran dan mengakhiri pembelajaran dengan salam.
1. Siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari
2. Siswa bersama guru mengevaluasi hasil pembelajaran sebagai bentuk refleksi yang dilakukan guru 3. Siswa menyimak dan
memperhatikan
KEGIATAN GURU KEGITAN SISWA WAKTU
1. Mengucap salam, menanyakan kabar siswa, berdoa & mendoakan siswa/orang tua siswa yang sakit (jika ada), mengisi daftar hadir
2. Mengkondisikan siswa dengan melakukan tepuk drama 3. Apersepsi dengan menanyakan
kembali pelajaran tentang materi sebelumnya dan memotivasi siswa dengan menghubungkannya dengan pelajaran yang akan
dilaksanakan
1. menjawab salam, berdoa sebelum kegiatan
pembelajaran dimulai
2. siswa melakukan tepuk drama
3. siswa Menyimak dan memperhatikan
5 menit
b. Inti
KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA WAKTU
Eksplorasi
1. guru bertanya jawab dengan siswa tentang drama, dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang hal-hal yang belum dimengerti
1. siswa menjawab
pertanyaan dari guru dan menanyakan tentang hal- hal yang belum
dimengerti
5 menit
orang
2. Guru meminta siswa yang pertama maju kedepan untuk menyimak dialog drama yang dibisikkan oleh wasit (guru). 3. Siswa mengarahkan dan
membimbing siswa dalam permainan kuda bisik sambil merekam.
membuat nama kelompoknya masing- masing
2. siswa yang pertama maju kedepan untuk menyimak dialog drama yang
dibisikkan oleh wasit (guru).
3. Siswa pertama
membisikkan dialog pada siswa kedua, siswa kedua membisikkan pada siswa ketiga siswa ketiga mengucapkan dialog drama dengan suara yang lantang.
Konfirmasi
1. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai materi yang belum dipahami
2. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menjawab pertanyaan temannya
3. Guru mengklarifikasi jawaban
1. Siswa bertanya kepada guru mengenai materi yang belum dipahami 2. Siswa memberikan
jawaban atas pertanyaan temannya
3. Siswa memperhatikan
c. Penutup
KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA WAKTU
1. Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan materi yang telah di pelajari sebagai refleksi
2. Menyampaikan umpan balik terhadap proses belajar dengan memuji siswa yang telah aktif berkontribusi dalam pembelajaran
1. Siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari
5 menit
8. SUMBER BELAJAR
Handphone, buku bahasa Indonesia kelas III, LKS, internet.
9. PENILAIAN
Penilaian berlansung selama proses dan sesudah pembelajaran berlangsung, yaitu:
a. Teknik penilaian: tes lisan (tes kinerja) dan non tes b. Bentuk penilaian:
1) Penilaian proses adalah penilaian yang dilakukan selama kegiatan pembelajaran berlangsung
A Motivasi dan kesungguhan B Tanggap situasi
C Kenal arah pembicaraan D Kontak dengan pembicara E Merangkum isi pembicaraan F Menilai dan menanggapi hasil
pembicaraan
Jumlah Skor Nilai
Pedoman Penilaian Kemampuan Menyimak
No Aspek Penilaian Kriteria Skor
1 Motivasi dan kesungguhan Sangat Kurang
Kurang Cukup Baik Sangat Baik 1 2 3 4 5 2 Tanggap situasi Sangat Kurang
Kurang Cukup Baik Sangat Baik 1 2 3 4 5 3 Kenal arah pembicaraan Sangat Kurang
Kurang Cukup Baik 1 2 3 4
Kurang Cukup Baik Sangat Baik 2 3 4 5 5 Merangkum isi pembicaraan Sangat Kurang
Kurang Cukup Baik Sangat Baik 1 2 3 4 5 6 Menilai dan menanggapi hasil
pembicaraan Sangat Kurang Kurang Cukup Baik Sangat Baik 1 2 3 4 5
Hasil Nilai Kemampuan Menyimak
No Nama
siswa
Aspek yang dinilai
Skor Nilai A B C D E F 1 2 3 4 5 Jumlah Rata-rata
Keterangan: A. motivasi dan kesungguhan, B. tanggap situasi, C. kenal arah pembicaraan, D. kontak dengan pembicara, E. merangkum isi pembicaraan, F. menilai dan menanggapi hasil pembicaraan.
1 2 3 A Penampilan/keberanian
B Motivasi dan Kesungguhan C Kontak dengan pembicara D Merangkum isi pembicaraan E Menilai dan menanggapi hasil
Jumlah Skor Nilai
Pedoman Penilaian Hasil Tugas Kelompok
No Aspek Penilaian Kriteria Skor
1 Penampilan/keberanian Tidak berani
Kurang berani
Berani
1 2 3 2 Motivasi dan Kesungguhan Kurang
Cukup
Baik
1 2 3 3 Kontak dengan pembicara Kurang
Cukup
Baik
1 2 3 4 Merangkum isi pembicaraan Kurang
Cukup
Baik
1 2 3 5 Menilai dan menanggapi hasil Kurang
Cukup
Baik
1 2 3
Kepala MI. Ath-Thoyyibiyyah Guru Bahasa Indonesia
2. ………...
3. ………
Tema : Permainan
Materi : Menirukan dialog drama Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Petunjuk
Perwakilan kelompok maju untuk mengambil nomor urut.
Orang pertama menyimak bisikan dari guru berupa kalimat
Selanjutnya orang pertama membisikkan kalimat tersebut pada orang kedua
Orang kedua membisikkan pada orang ketiga
Orang ketiga mengucapkan kalimat tersebut dengan suara yang nyaring.