• Tidak ada hasil yang ditemukan

LANDASAN TEORI

A. Hasil Belajar IPS

1. Pengertian Hasil Belajar

Menurut Dimyati & Mujiono (2002: 3) mengatakan bahwa "hasil belajar merupakan hasil dari suatu interaksi tindak belajar dan tindak mengajar''.

Adapula yang berpendapat lain seperti Anni dkh dalam bukunya Supardi (20l3: 22) mengatakan bahwa "hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh pembelajar setelah mengalami aktivitas belajar".

Sedangkan menurut Susanto (20l3: 5) mengatakan bahwa "hasil belajar siswa adalah kemampuan yang diperoleh anak setelah melalui kegiatan belajar''.

Dari beberapa definisi di atas, dapat peneliti simpulkan batrwa hasil belajar adalah tingkat kemampuan yang diperoleh serta perubahan perilaku anak stetlah melalui aktivitas belajar sebagai tingkat keberhasilan dalam pembelajaran. 2. Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Menurut Suryabrata (2009: 23) dalam bukunya Sriyanti, keberhasilan belajar dipengaruhi oleh faktor eksternal dan faktor internal.

a. Faktor eksternal

Faktor eksternal adalah faktor yang terdapat di luar individu yang sedang belajar.dalam proses belajar di sekolah, faktor eksternal berarti faktor yang

berada di luar diri siswa. Faktor-faktor eksternal terdiri dari faktor non sosial dan faktor sosial.

1) Faktor Non Sosial

Faktor nonsosial adalah faktor-faktor di luar individu yang berupa kondisi fisik yang ada di lingkungan belajar. Kondisi fisik berupa cuaca, alat, gedung, dan sejenisnya.

2) Faktor Sosial

Faktor sosial adalah faktor-faktor di luar individu yang berupa manusia. Faktor eksternal yang bersifat sosial, bisa dipilah menjadi faktor yang berasal dari keluarga, lingkungan sekolah, dan lingkungan masyarakat (termasuk teman pergaulan anak). Misalnya kehadiran orang dalam belajar, kedekatan hubungan antara anak dengan orang lain, keharmonisan atau pertengkaran dalam keluarga hubungan antar personil sekolah dan sebagainya.

b. Faktor Internal

Faktor internal adalah faktor-faktor yang berasal dari dalam individu yang sedang belajar. Faktor internal terdiri dari faktor fisiologis dan faktor psikologis.

1) Faktor Fisiologis

a) Keadaan Tonus Jasmani pada umumnya

Keadaan tonus jasmani secara umum yang ada dalam diri individu sangat mempengaruhi hasil belajar. keadaan tonus jasmani secara umum ini, misalnya tingkat kesehatan dan kebugaran fisik individu. Apabila badan individu dalam keadaan bugar dan sehat maka akan mendukung hasil belajar. Sebaliknya, jika badan individu dalam keadaan kurang bugar dan kurang sehat akan menghambat hasil belajar.

b) Keadaan Fungsi-fungsi jasmani tertentu

Keadaan fungsi-fungsi jasmani tertentu adalah kedaan fungsi jasmani tertentu terutama yang terkait dengan panca indra yang ada dari dalam diri individu. Panca indra merupakan pintu gerbang masuknya pengetahuan dalam diri individu.

3. Pengertian Mata Pelajaran IPS

Berdasarkan Standar Kompetensi Deprtemen Agama RI (2004: 77) berpendapat bahwa "Pengetahuan Sosial merupakan mata pelajaran yang mengkaji seperangkat peristiwa, fakta, konsep, dan generalisasi yang berkaitan dengan isu sosial dan kewarganegaraan".

Ada juga yang berpendapat seperti Ahmadi (2009: 3) dalam bukunya juga berpendapat lain tentang IPS yang mengatakan bahwa "Ilmu Pengetahuan Sosial

adalah bidang studi yang merupakan paduan (fusi) dari sejumlah mata pelajaran sosial".

Ada juga yang berpendapat lain seperti Nurdin (2005: 22) yang

mengatakan bahwa "Ilmu Pengetahuan Sosial adalah salah satu mata pelajaran yang diajarkan di sekolalu mulai dari pendidikan dasar sampai pendidikan menengah".

Dari beberapa pengertian tentang mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di atas dapat penulis simpulkan bahwa Ilmu Pengetatruan Sosial adalah mata pelajaran yang mengkaji tentang perpaduan tentang ilmu Sosial dan Kewarganegaraan yang diajarkan dari pendidikan tingkat dasar sampai pendidikan tingkat menengah.

4. Fungsi dan tujuan Mata Pembelajaran IPS di SD dan MI

Menurut Fajar (2005: 110) dalam bukunya mengatakan fungsi dan tujuan mata pelajaran IPS di SD dan MI adalah sebagai berikut :

a. Fungsi Mata Pelajaran IPS

Fungsi mata pelajaran Pengetahuan Sosial di SD dan MI adalah untuk mengembangkan pengetahuan nilai, fakta, konsep, dan generalisasi yang berkaitan dengan isu sosial dan kewarganegaraan.

b. Tujuan Mata Pelajaran IPS

2) Mengembangkan kemampuan berfikir kritis dan kreatif, inkuiri, memecahkan masalah, dan keterampilan sosial.

3) Membangun komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan.

4) Meningkatkan kemampuan bekerjasama dan berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk, baik secara nasional maupun global.

5. Ruang Lingkup Mata Pelajaran IPS di SD dan MI a. Sistem sosial dan budaya.

b. Manusia, tempat, dan lingkungan. c. Perilaku ekonomi dan kesejahteraan. d. Waktu, berkelanjutan, dan perubahan. e. Sistem berbangsa dan bernegara.

6. Standar Kompetensi Mata Pelajaran IPS di SD dan MI

Standar kompetensi mata pelajaran adalah kompetensi yang harus dikuasai siswa setelah melalui proses pembelajaran Pengetahuan Sosial, antaralain:

Kelas I : Memahami identitas diri dan keluarga dalam rangka berinteraksi di lingkungan rumah.

Kelas II : Kemampuan menerapkan hak dan kewajibaru sikap saling menghormati, dan hidup hemat dalam keluarga serta memelihara lingkungan.

Kelas III : Kemampuan memahami:

1. Kronologis peristiwa penting dalam keluarga. 2. Kedudukan dan peran.

3. Aturan dan kerjasama di lingkungan.

4. Kegiatan dalam pemenuhan hak dan kewajiban sebagai individu dalam masyarakat.

5. Kenampakan lingkungan. Kelas IV : Kemampuan memahami:

1. Keragaman suku bangsa dan budaya.

2. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi, dan kemajuan teknologi lingkungan Kabupaten/Kota dan Provinsi.

3. Menghargai berbagai peninggalan di lingkungan setempat. 4. Sikap kepahlawanan dan patriotisme serta hak dan kewajiban

warganegara

Kelas V : kemampuan memahami :

1. Keragaman kenampakan alam, sosial, budaya dan kegiatan ekonomi di Indonesia.

2. Perjalanan bangsa Indonesia pada masa Hindu Budha, Islam, sampai masa kemerdekaan.

3. Wawasan nusantara, penduduk dan pemerintahan serta kerja keras para tokoh kemerdekaan.

Kelas VI : kemampuan memahami :

1. Peran masyarakat sebagai potensi bangsa dalam mempertahankan kemerdekaan.

2. Kegiatan ekonomi negara Indonesia dan Negara tetangga. 3. Kenampakan alam dunia.

4. Kedudukan masyarakat sebagai potensi bangsa dalam melaksanakan hak asasi manusia dan nilai -nilai pancasila.

Dokumen terkait