• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hasil Diskusi

Dalam dokumen Laporan Praktikum dan Arthropoda 2018 (Halaman 29-35)

1. Dapatkah anda menemukan persamaan yang dimiliki setiap Species yang Anda temukan ? tuliskan persamaan-persamaan tersebut !

Jawaban :

Persamaan-persamaan tersebut adalah pada struktur tubuh beruas-ruas dan simetri tubuhnya yang bilateral simetris. Memiliki tiga lapisan sel dan sudah memiliki coelom yang sebenarnya (triploblastik schizocoelom).

2. Dapatkah anda menemukan perbedaan yang dimiliki oleh setiap spesies tersebut sehingga dimasukan pada classis yang berbeda ? tuliskan perbedaan-perbedaannya !

Jawaban :

Ya. Perbedaan tersebut terdapat pada keberadaan bagian tubuhnya ada yang menyatu (chephalothorax) pada clasis Crustacea dan Arachnida, ada yang dapat dibedakan menjadi cephal dan thorax pada classis Insecta, Diplopoda dan Chilopoda. Lalu ada pada jumlah kaki pada setiap ruas tubuhnya, alat respirasi yang dimiliki seperti insang, trachea, paru-paru buku, dan paru-paru. Serta, perbedaan pada habitat hidupnya.

3. Tuliskan ciri khas dari tiap classis pada kolom berikut

Classis Ciri Khas

Crustacea

Hidup di perairan, bernapas dengan insang, memiliki bagian tubuh kepala dan dada yang menyatu (chephalothorax), dan abdomen, memiliki dua pasang antenna, sepasang mata facet, lima pasang kaki.

Insecta

Hidup di darat, bernapas dengan trachea, memiliki mata majemuk dan ocelli (mata tunggal), bagian tubuhnya terdiri dari chepalo, thorax dengan tiga pasang kaki, satu atau dua pasang sayap, dan abdomen.

Classis Ciri Khas

Arachnida

Hidup di darat, bernapas dengan trachea atau paru-paru buku, tidak memiliki antenna ataupun sayap, tidak memiliki ruas sempurna, memiliki empat pasang kaki dibagian chephalothorax, dan bagian tubuh terdiri dari chephalothorax dan abdomen.

Chilopoda

Hidup di darat, bernapas dengan trachea, tubuhnya pipih dan beruas-ruas yang pada setiap ruasnya terdapat sepasang kaki, bagian tubuh thorax dan abdomennya sulit ditentukan.

Diplopoda

Hidup di darat, bernapas dengan trachea, memiliki sepasang antenna di bagian kepala, tubuhnya bulat dan beruas-ruas dan setiap ruasnya terdapat dua pasang kaki, kecuali pada tiga ruas bagian anterior yang memiliki sepasang kaki pada setiap ruas.

4. Tuliskan kegunaan dan manfaat dari species-species Arthropoda yang anda temukan!

Jawaban :

Beberapa manfaat pada hewan yang ada di filum Arthropoda yaitu : a. Peranan Crustacea

1) Sebagai bahan makanan yang kaya akan protein tinggi, seperti udang, lobster, dan kepiting.

2) Dalam bidang ekologi, hewan yang tergolong dengan zooplankton menjadi sumber bagi makanan ikan, seperti anggota Branchiopoda, Ostracoda dan Copepoda.

b. Peranan Insecta

1) Insecta merupakan golongan kupu-kupu dan lebah yang sangat membantu para petani karena dapat membantu proses penyerbukan pada bunga.

2) Insecta dibudidayakan karena dapat menghasilkan madu. Seperti lebah madu (Apis mellifera).

3) Dalam bidang industri, kupu-kupu, ulat sutera membuat kepompong yang menghasilkan sutra (contoh Bombix mori). 4) Untuk obat-obatan tradisionl. seperti madu (apis dorsata, apis

indica, apis melifera).

5) Sebagian dari insecta tanah berperan sebagai traktor alami.

6) Membantu proses penyerbukan/polinasi tanaman. Contoh kepik memakan kutu daun.

7) Membantu proses degradasi sampah organik. Contoh: kumbang kotoran, larvanya membantu degradasi sampah organik berupa kotoran ternak.

8) Sumber protein hewani. Contoh: belalang kayu ada yang memanfaatkannya sebagai makanan.

c. Peranan Arachnida

Dalam pengendalian populasi serangga terutama pada serangga hama. Namun pada hewan-hewan, Arachnida lebih banyak merugikan terutama hewan-hewan Acarina.

d. Peranan Chilopoda dan Diplopoda

Memiliki andil dalam memecah bahan-bahan organik atau serasah untuk membentuk humus. Membantu proses penguraian sampah organik, karena kemampuannya memakan partikel-partikel sampah (detritus) menjadi partikel yang lebih kecil. Contohnya luwing atau lipan.

5. Dari teori perkuliahan atau buku sumber yang anda peroleh mengenai Phylum Arthropoda, lengkapilah tabel berikut ini !

Phylum Arthropoda

Pencernaan Makanan

Terdiri dari alat pencernaan yang sempurna dan lengkap yang terdiri dari mulut, kerongkongan, usus, dan anus. Mulut dilengkapi dengan alat-alat mulut dan anus terdapat di segmen posterior. Mulut diadaptasikan untuk mengunyah, menjilat atau menusuk, dan anus berada dibagian ujung tubuh.

a) Crustacea dan Insecta secara saprozoik dan holozoic.

b) Arachnida secara holozoic.

c) Chilopoda dan Diplopoda secara saprozoic.

Ekskresi Menggunakan kelenjar hijau atau coxal, atau saluran malphigi yang bersatu dengan usus.

Pernapasan

Alat respirasi bergantung pada habitat hidupnya berupa insang, sistem trakea, paru-paru atau paru-paru buku, dan permukaan tubuh. a) Crustacea dengan insang

b) Insecta dengan trachea

c) Arachnida dengan trachea atau paru-paru buku.

d) Chilopoda dan Diplopoda dengan paru-paru.

Sistem Saraf

Dengan ganglia supra esophageal yang dihubungkan ke tali saraf (nerve cord) yang meluas sepanjang tubuhnya dengan ganglion dan sepasang tali saraf lateral di setiap ruas.

Reproduksi Secara generative dengan fertilisasi secara internal dan berumah dua.

J. Kesimpulan

1. Arthropoda merupakan hewan bertubuh bilateral simetris, tripoblastik, dan beruas-ruas. Keanekaragaman hewan-hewan yang telah diamati dalam filum Arthropoda diantaranya, Pagurus sp., Macrobrachium sp., Cambarus sp., Uca pugnax, Sesarmoides sp., Gammarus sp., Squilla mantis, Balanus balanoides, Calappa hepatica, Crocothemis sp., Dynastes neptunus, Oryctes rhinocerus, Valanga sp., Gryllus sp., Xylocopa latipes, Vespa sp., Musca domestica, Mantis religiosa, Argiope aurantia, Heterometrus sp., Limulus polyphemus, Nephila sp., Scolopendra sp., dan Spirobolus sp.

2. Hewan-hewan Arthropoda termasuk hewan multiseluler, tripoblastik, memiliki simetri tubuh bilateral, dan tubuhnya ditutupi kutikula yang disebut eksoskeleton (kerangka luar) yang terdiri dari lapisan protein dan kitin, memiliki bagian tubuh kepala (chepalo), dada (thorax), dan abdomen atau bersatu (chephalothorax).

3. Berdasarkan hasil pengamatan dapat diketahui bahwa hewan-hewan dalam filum Arthropoda terbagi kedalam lima classis yaitu Classis Crustacea dengan hewannya Pagurus sp., Macrobrachium sp., Cambarus sp., Uca pugnax, Sesarmoides sp., Gammarus sp., Squilla mantis, Balanus balanoides, dan Calappa hepatica. Classis Insecta dengan hewannya Crocothemis sp., Dynastes neptunus, Oryctes rhinocerus, Valanga sp., Gryllus sp., Xylocopa latipes, Vespa sp., Musca domestica, dan Mantis religiosa. Pada classis Arachnida, Argiope aurantia, Heterometrus sp., Limulus polyphemus, dan Nephila sp. Pada classis Chilopoda ada hewannya Scolopendra sp., dan pada Classis Diplopoda ada Spirobolus sp. 4. Kelas yang pertama ada classis Crustacea yang umumnya hidup di air dan bernafas dengan insang, memiliki dua pasang antenna pada bagian kepala, thorax beruas-ruas, dua pasang mata facet, lima pasang kaki, dan persatuaan antara kepala (chepalo) dan dada (thorax) disebut chephalothorax. pada classis Insecta yang umumnya hidup di darat, bernapas dengan trachea, memiliki mata majemuk dan ocelli (mata tunggal), bagian tubuhnya terdiri dari chepalo, thorax dengan tiga pasang

kaki dan satu atau dua pasang sayap, dan abdomen. Classis Chipalopoda umumnya hidup di darat, bernapas dengan trachea, tubuhnya pipih dan beruas-ruas yang pada setiap ruasnya terdapat sepasang kaki, bagain tubuh thorax dan abdomennya sulit ditentukan. Classis Diplopoda yang hidup di darat, bernapas dengan trachea, memiliki sepasang antenna di bagian kepala, tubuhnya bulat dan beruas-ruas dan setiap ruasnya terdapat dua pasang kaki, kecuali pada tiga ruas bagian anterior yang memiliki sepasang kaki pada setiap ruas. Dan pada classis arachnida yang hidup di darat, bernapas dengan trachea atau paru-paru buku, tidak memiliki antenna ataupun sayap, tidak memiliki ruas sempurna, memiliki empat pasang kaki dibagian chephalothorax, dan bagian tubuh terdiri dari chephalothorax dan abdomen.

Dalam dokumen Laporan Praktikum dan Arthropoda 2018 (Halaman 29-35)

Dokumen terkait