IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
4.1.3 Hasil Eksekusi Aplikasi
Tampilan aplikasi ketika program dijalankan ditunjukkan pada gambar 4.1 berikut ini.
Gambar 4.1 Tampilan Halaman Awal
Gambar 4.1 di atas merupakan tampilan awal ketika program mulai dijalankan. Pada gambar tersebut ditampilkan judul sistem, deskripsi sistem, dan dua button utama, yaitu: start dan exit. Button start untuk masuk ke halaman aplikasi untuk pengenalan pola, dan button exit untuk menutup aplikasi atau keluar dari sistem.
Gambar 4.2 Tampilan Aplikasi Pengenalan Pola
Gambar 4.2 di atas merupakan tampilan aplikasi pengenalan pola. Pada gambar 4.2 tersebut terdapat 4 button, button open file untuk memilih gambar yang akan diuji atau dikenali dan menampilkan gambar pada tempat yang telah disediakan, button test untuk melakukan pengujian dan menampilkan isi QR code pada tempat yang telah disediakan, button reset untuk mengulangi kembali aplikasi, dan button close untuk menutup halaman aplikasi.
Ketika button open file dipilih, maka akan ditampilkan kotak dialog berikut:
Dari tampilan Form Aplikasi Pengenalan Pola, jika user memilih button test, maka sistem akan mengambil nilai biner dari gambar yang ditampilkan pada axes yang terdapat form aplikasi tersebut dengan metode threshold, sehingga inputan yang masuk ke dalam jaringan berupa data biner (0 dan 1), data tersebut kemudan diuji dengan bobot yang telah didapatkan dari hasil pelatihan. Output yang akan ditampilkan disesuaikan dengan hasil output y1, y2, y3, …, y16 pada sistem tersebut.
4.2 Pelatihan
Ketika proses pelatihan berlangsung, grafik pelatihan yang menunjukkan perbandingan antara error dengan epoch akan ditampilkan hingga jaringan syaraf tiruan mencapai epoch (iterasi) maksimum dimana error sama dengan nol, atau output sama dengan target. Dari hasil pelatihan sistem, diperoleh hasil yang ditampilkan pada tabel berikut.
Tabel 4.1 Hasil Pelatihan Jaringan
Jaringan Target Output epoch
1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 3 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4 4 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 5 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 6 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4 7 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 8 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 3 9 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 2 10 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 2 11 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 2 12 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 3 13 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 5 14 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 4 15 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 3 16 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 2
4.3 Pengujian
Pengujian dilakukan untuk membuktikan bahwa jaringan syaraf tiruan dengan metode perceptron dapat digunakan untuk pengenalan pola QR code. Pengujian hanya dibatasi pada pola-pola QR code yang telah tersedia pada sistem. Gambar berikut menunjukkan hasil pengujian terhadap beberapa pola QR code pada sistem yang diambil secara acak untuk mewakili masing-masing output yang berbeda.
Gambar 4.4 Tampilan Hasil Pengujian Universitas Gajah Mada Yogya
Gambar 4.4 di atas menunjukkan pengujian pada gambar QR code yang menyimpan pesan ‘Universitas Gajah Mada Yogya’ dengan keluaran pada sistem jaringan syaraf tiruan metode perceptron y = 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0. Untuk setiap keluaran tersebut pada sistem, maka akan ditampilkan ‘Universitas Gajah Mada Yogya’ sebagai output pada sistem.
Gambar 4.5 Tampilan Hasil Pengujian Universitas Indonesia Jakarta
Gambar 4.5 di atas menunjukkan pengujian pada gambar QR code yang menyimpan pesan ‘Universitas Indonesia Jakarta dengan keluaran pada sistem jaringan syaraf tiruan metode perceptron y = 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0. Untuk setiap keluaran tersebut pada sistem, maka akan ditampilkan ‘Universitas Indonesia Jakarta’ sebagai output pada sistem.
Gambar 4.6 di atas menunjukkan pengujian pada gambar QR code yang menyimpan pesan ‘Universitas Sumatera Utara’ dengan keluaran pada sistem jaringan syaraf tiruan metode perceptron y = 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0. Untuk setiap keluaran tersebut pada sistem, maka akan ditampilkan ‘Universitas Sumatera Utara’ sebagai output pada sistem.
Gambar 4.7 Tampilan Hasil Pengujian Universitas Airlangga Surabaya
Gambar 4.7 di atas menunjukkan pengujian pada gambar QR code yang menyimpan pesan ‘Universitas Airlangga Surabaya dengan keluaran pada sistem jaringan syaraf tiruan metode perceptron y = 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0. Untuk setiap keluaran tersebut pada sistem, maka akan ditampilkan ‘Universitas Airlangga Surabaya’ sebagai output pada sistem.
Gambar 4.8 Tampilan Hasil Pengujian Universitas Hasanudin Makassar
Gambar 4.8 di atas menunjukkan pengujian pada gambar QR code yang menyimpan pesan ‘Universitas Hasanudin Makassar’ dengan keluaran pada sistem jaringan syaraf tiruan metode perceptron y = 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0. Untuk setiap keluaran tersebut pada sistem, maka akan ditampilkan ‘Universitas Hasanudin Makassar’ sebagai output pada sistem.
Gambar 4.9 di atas menunjukkan pengujian pada gambar QR code yang menyimpan pesan ‘Universitas Andalas Padang’ dengan keluaran pada sistem jaringan syaraf tiruan metode perceptron y = 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0. Untuk setiap keluaran tersebut pada sistem, maka akan ditampilkan ‘Universitas Andalas Padang’ sebagai output pada sistem.
Gambar 4.10 Tampilan Hasil Pengujian Universitas Padjajaran Bandung
Gambar 4.10 di atas menunjukkan pengujian pada gambar QR code yang menyimpan pesan ‘Universitas Padjajaran Bandung’ dengan keluaran pada sistem jaringan syaraf tiruan metode perceptron y = 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0. Untuk setiap keluaran tersebut pada sistem, maka akan ditampilkan ‘Universitas Padjajaran Bandung’ sebagai output pada sistem.
Gambar 4.11 Tampilan Hasil Pengujian Universitas Diponegoro Semarang
Gambar 4.11 di atas menunjukkan pengujian pada gambar QR code yang menyimpan pesan ‘Universitas Diponegoro Semarang’ dengan keluaran pada sistem jaringan syaraf tiruan metode perceptron y = 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0. Untuk setiap keluaran tersebut pada sistem, maka akan ditampilkan ‘Universitas Diponegoro Semarang’ sebagai output pada sistem.
Gambar 4.12 di atas menunjukkan pengujian pada gambar QR code yang menyimpan pesan ‘Universitas Sriwijaya Palembang’ dengan keluaran pada sistem jaringan syaraf tiruan metode perceptron y = 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0. Untuk setiap keluaran tersebut pada sistem, maka akan ditampilkan ‘Universitas Sriwijaya Palembang’ sebagai output pada sistem.
Gambar 4.13 Tampilan Hasil Pengujian Universitas Lambung Mangkurat
Gambar 4.13 di atas menunjukkan pengujian pada gambar QR code yang menyimpan pesan ‘Universitas Lambung Mangkurat’ dengan keluaran pada sistem jaringan syaraf tiruan metode perceptron y = 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0. Untuk setiap keluaran tersebut pada sistem, maka akan ditampilkan ‘Universitas Lambung Mangkurat’ sebagai output pada sistem.
Gambar 4.14 Tampilan Hasil Pengujian Universitas Syiah Kuala Banda
Gambar 4.14 di atas menunjukkan pengujian pada gambar QR code yang menyimpan pesan ‘Universitas Syiah Kuala Banda’ dengan keluaran pada sistem jaringan syaraf tiruan metode perceptron y = 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0. Untuk setiap keluaran tersebut pada sistem, maka akan ditampilkan ‘Universitas Syiah Kuala Banda’ sebagai output pada sistem.
Gambar 4.15 di atas menunjukkan pengujian pada gambar QR code yang menyimpan pesan ‘Universitas Sam Ratulangi’ dengan keluaran pada sistem jaringan syaraf tiruan metode perceptron y = 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0. Untuk setiap keluaran tersebut pada sistem, maka akan ditampilkan ‘Universitas Sam Ratulangi’ sebagai output pada sistem.
Gambar 4.16 Tampilan Hasil Pengujian Universitas Udayana Denpasar
Gambar 4.16 di atas menunjukkan pengujian pada gambar QR code yang menyimpan pesan ‘Universitas Udayana Denpasar’ dengan keluaran pada sistem jaringan syaraf tiruan metode perceptron y = 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0. Untuk setiap keluaran tersebut pada sistem, maka akan ditampilkan ‘Universitas Udayana Denpasar’ sebagai output pada sistem.
Gambar 4.17 Tampilan Hasil Pengujian Universitas Nusa Cendana
Gambar 4.17 di atas menunjukkan pengujian pada gambar QR code yang menyimpan pesan ‘Universitas Nusa Cendana’ dengan keluaran pada sistem jaringan syaraf tiruan metode perceptron y = 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0. Untuk setiap keluaran tersebut pada sistem, maka akan ditampilkan ‘Universitas Nusa Cendana’ sebagai output pada sistem.
Gambar 4.18 di atas menunjukkan pengujian pada gambar QR code yang menyimpan pesan ‘Universitas Mulawarman Samarinda’ dengan keluaran pada sistem jaringan syaraf tiruan metode perceptron y = 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0. Untuk setiap keluaran tersebut pada sistem, maka akan ditampilkan ‘Universitas Mulawarman Samarinda’ sebagai output pada sistem.
Gambar 4.19 Tampilan Hasil Pengujian Universitas Mataram Mataram
Gambar 4.19 di atas menunjukkan pengujian pada gambar QR code yang menyimpan pesan ‘Universitas Mataram Mataram’ dengan keluaran pada sistem jaringan syaraf tiruan metode perceptron y = 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1. Untuk setiap keluaran tersebut pada sistem, maka akan ditampilkan ‘Universitas Mataram Mataram’ sebagai output pada sistem.
BAB 5