• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

B. Hasil Penelitian

Dalam penelitian ini, jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer adalah data kuanlitatif yaitu data berupa pendapat responden dalam memberi jawaban pada kuesioner. Penyebaran kuesioner dilakukan terhadap 89 orang responden yaitu pegawai Kantor Perusahaan Umum Daerah Air Minum Kota Makassar.

Data sekunder adalah data yang diperoleh dengan cara mengumpulkan dokumen-dokumen berupa informasi tertulis yang ada hubungannya dengan variabel penelitian seperti : jumlah pegawai pada Kantor Perusahaan Umum Daerah Air Minum Kota Makassar.

a) Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jumlah responden dalam penelitian ini adalah 89 orang. Berikut merupakan data responden berdasarkan jenis kelamin.

Tabel 4.1 Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Keterangan Jumlah Persentase (%)

Laki-laki 49

89X 100% 55.05%

Perempuan 40

89X 100% 44.94%

Total Responden 89

89X 100% 100%

Sumber : Data Primer

Berdasarkan tabel 4.1 di atas, memperlihatkan bahwa responden jenis kelamin laki-laki sebanyak 49 orang (55.05%), sedangkan responden jenis kelamin perempuan sebanyak 40 orang (44.94%). Dengan demikian data disimpulkan bahwa jumlah responden laki-laki lebih banyak daripada jumlah responden perempuan.

Gambar 4.1 Responden Berdasarkan Jenis Kelamin b) Karakteristik Responden Berdasarkan Umur

Klasifikasi responden berikutnya ialah berdasarkan umur. Berikut ini merupakan data responden berdasarkan umur.

Jenis Kelamin

Laki-laki Perempuan

Tabel 4.2 Responden Berdasarkan Umur

Keterangan Jumlah Persentase (%)

50 - 51 Tahun 6

89X 100% 6.74%

42 – 45 Tahun 22

89X 100% 24.71%

35 – 40 Tahun 25

89X 100% 28.08%

29 – 32 Tahun 25

89X 100% 28.08%

24 – 27 Tahun 11

89X 100% 12.35%

Total Responden 89

89X 100% 100%

Sumber : Data Primer

Berdasarkan tabel 4.2 di atas, memperlihatkan bahwa responden berdasarkan umur 24-27 tahun sebanyak 11 orang (12.35%), responden 29-32 tahun sebanyak 25 orang (28.08%), responden 35-40 tahun sebanyak 25 orang (28.08%), responden 42-45 tahun sebanyak 22 orang (24.71%), responden 50-51 tahun sebanyak 6 orang (6.74%).

Gambar 4.2 Responden Berdasarkan Umur

Umur

50 - 51 Tahun 42 - 45 Tahun 35 - 40 Tahun 29 - 32 Tahun

c) Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Bekerja

Klasifikasi responden berikutnya ialah berdasarkan lama bekerja.

Berikut ini merupakan data responden berdasarkan lama bekerja.

Tabel 4.3 Responden Berdasarkan Umur

Keterangan Jumlah Persentase (%)

5 Tahun 6

89X 100% 6.74%

4 Tahun 25

89X 100% 28.08%

3 Tahun 24

89X 100% 26.96%

2 Tahun 28

89X 100% 31.46%

1 Tahun 6

89X 100% 6.74%

Total Responden 89

89X 100% 100%

Sumber : Data Primer

Berdasarkan data di atas, memperlihatkan bahwa responden berdasarkan lama bekerja sebanyak 5 tahun 6 orang (6.74%), sebanyak 4 tahun 25 orang (28.08%), sebanyak 3 tahun 24 orang (26.96%), sebanyak 2 tahun 28 orang (31.46%), sebanyak 1 tahun 6 orang (6.74%).

Gambar 4.3 Responden Berdasarkan Lama Bekerja a. Deskripsi Data Variabel Penelitian

Dari uraian mengenai efikasi diri yang dilakukan oleh tanggapan responden terhadap perencanaan karier karyawan, yang dapat diuraikan sebagai berikut:

1) Frekuensi Jawaban Variabel Efikasi Diri (X)

Frekuensi jawaban responden pada variabel efikasi diri disajikan pada tabel 4.4. Dari tabel tersebut dapat dilihat bahwa distribusi frekuensi variabel efikasi diri terdiri dari 6 pernyataan. Jika dilihat dari hasil analisis diketahui bahwa yang memiliki mean tertinggi yaitu X.4 dengan angka 4.43%, sedangkan yang memiliki mean terendah yaitu X.3 dengan angka 3.99%.

Tabel 4.4 Distribusi Jawaban Responden Variabel Efikasi Diri (X)

Indikator

Sumber : Data diolah, 2022

Lama Bekerja

5 Tahun 4 Tahun 3 Tahun 2 Tahun

2) Frekuensi Jawaban Perencanaan Karier Karyawan (Y)

Frekuensi jawaban responden pada variabel perencanaan karier karyawan pada tabel 4.5. Dari tabel tersebut dapat dilihat bahwa distribusi frekuensi perencanaan karier karyawan terdiri dari 6 pernyataan. Jika dilihat dari hasil analisis diketahui bahwa yang memiliki mean tertinggi yaitu Y.2 dengan anga 4.43%, sedangkan yang memiliki mean terendah yaitu Y.6 dengan angka 3.65%.

Tabel 4.5

Distribusi Jawaban Responden Variabel Perencanaan Karier Karyawan (Y)

Indikator

Sumber : Data diolah, 2022

b. Analisis dan Pembahasan a) Uji Instrumen Penelitian

1. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Kriteria yang digunakan untuk menyatakan suatu instrument dianggap valid atau layak digunakan dalam pengujian hipotesis apabila Corrected Item-Total Correlation lebih besar dari r-tabel atau df = (N-2) = 0.208

Tabel 4.6 Hasil Uji Validitas

Variabel Item Corrected

item-total correlation

r-tabel Ket.

Efikasi Diri (X)

X.1 0.580 0.208 Valid

X.2 0.488 0.208 Valid

X.3 0.595 0.208 Valid

X.4 0.527 0.208 Valid

X.5 0.515 0.208 Valid

X.6 0.676 0.208 Valid

Perencanaan Karier Karyawan (Y)

Y.1 0.326 0.208 Valid

Y.2 0.495 0.208 Valid

Y.3 0.520 0.208 Valid

Y.4 0.482 0.208 Valid

Y.5 0.523 0.208 Valid

Y.6 0.581 0.208 Valid

Sumber : Data diolah, 2022 2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas dimaksudkan untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel. Reliabilitas diukur dengan uji statistik cronbach’s alpha (α). Suatu variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai cronbach’s alpha > 0.60. Hasil uji reliabilitas dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4.7 Hasil Uji Reliabilitas Efikasi Diri (X)

Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items

.721 7

Sumber: Output SPSS, 2022

Berdasarkan tabel hasil uji reliabilitas variabel X di atas, 6 pernyataan memiliki cronbach’s alpha yang lebih besar dari 0.60 yaitu sebesar 0.721. Berdasarkan ketentuan di atas maka indikator atau pernyataan dalam penelitian ini dikatakan reliabel.

Tabel 4.8 Hasil Uji Reliabilitas Perencanaan Karier Karyawan (Y)

Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items

.668 7

Sumber: Output SPSS, 2022

Berdasarkan tabel hasil uji reliabilitas variabel Y di atas, 6 pernyataan memiliki nilai cronbach’s alpha yang lebih besar dari 0.60 yaitu sebesar 0.668. Berdasarkan ketentuan di atas maka indikator atau pernyataan dalam penelitian ini dikatakan reliabel.

b) Analisis Regresi Sederhana

Regresi linear sederhana adalah hubungan linear antara satu variabel bebas (X) dengan variabel terikat (Y), analisis ini untuk mengetahui arah hubungan antara variabel X dan variabel Y apakah positif atau negatif dan untuk mempredikasi nilai variabel dependen jika nilai variabel independen meningkat atau menurun.

Pengujian ini dibantu dengan menggunakan program SPSS 2022.

Untuk lebih jelasnya akan disajikan hasil pengolahan datadari analisis linear sederhana berikut:

Tabel 4.8 Hasil Regresi Linear Sederhana

B Std. Error Beta

1 (Constant) 14.425 2.519 5.726 .000

X .380 .099 .382 3.854 .000

a. Dependent Variable: Y Sumber: Output SPSS, 2022

Dari tabel di atas diperoleh persamaan regresi linear sederhana sebagai berikut:

Y = a + b X Y = 14.425 + 0.380 X

Persamaan di atas dijelaskan sebagai berikut:

a = 14.425 merupakan nilai konstanta, jika nilai X dianggap 0 maka nilai dari perencanaan karier karyawan adalah sebesar 14.425.

βx = 0.380 artinya variabel efikasi diri berpengaruh positif terhadap perencanaan karier karyawan dan apabila variabel perencanaan karier karyawan meningkat satu satuan, maka efikasi diri akan meningkat sebesar 0.380 satuan.

c) Uji Hipotesis 1. Uji t

Uji t digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Diketahui ttabelsebesar 1.662.

Nilai ini didapatkan dari rumus df = n – k = 1.662. Hasil uji t pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel 4.9 Hasil Uji t

Coefficientsa

B Std. Error Beta

1 (Constant) 14.425 2.519 5.726 .000

X .380 .099 .382 3.854 .000

a. Dependent Variable: Y Sumber: Output SPSS, 2022

Berdasarkan tabel di atas diperoleh dari nilai koefisien pengaruh efikasi diri terhadap perencanaan karier keryawan diperoleh nilai thitung

3.854 > ttabel 1.662 dan nilai signifikan = 0.000 < 0.05. Hal ini menunjukkan bahwa efikasi diri berpengaruh positif dan signifikan terhadap perencanaan karier karyawan pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Makassar.

Dokumen terkait