• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

B. Hasil Penelitian

Berikut disajikan data dari dua kelompok subjek penelitian, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yang diambil dari pretest dan

postest.

1. Data Hasil Belajar

a. Deskripsi Data Pretest kelas Eksperimen dan Kontrol

Berdasarkan hasil perhitungan, data skor pretest dan distribusi frekuensi siswa kelompok eksperimen dan kontrol yang dapat dilihat dalam tabel 4.1 berikut.

Tabel 4.1 Data Nilai Pretest

Pretest Data Kontrol Eksperimen Nilai tertinggi 55 55 Nilai terendah 35 35 Mean 45.5 48 Median 46.16 52.62 Modus 46.37 51.37 Standar Deviasi 6.32 6.16

Berdasarkan tabel 4.1 Nilai tertinggi pretest kontrol berjumlah 55, nilai terendah 35 sedangkan Mean 45.5, Median 46.16, modus 46.37 dan Standar Deviasi 6.32.70 Selanjutnya nilai tertinggi pretest Eksperimen 55, nilai terendah 35 sedangkan jumlah Mean 48, median 52.62, modus 51.37 dan Standar Deviasi 6.16.71

b. Dekripsi Data Postest Kelas Eksperimen dan Kontrol

Berdasarkan hasil perhitungan, data skor posttest dan distribusi frekuensi siswa kelompok eksperimen dan kontrol dapat dilihat dalam tabel 4.2 berikut.

Tabel 4.2 Data Nilai Postest

Pretest Data Kontrol Eksperimen Nilai tertinggi 90 95 Nilai terendah 70 75 Mean 79.25 88.5 Median 82.35 92.27 Modus 81.72 90.92 Standar Deviasi 5.56 5.74

Berdasarkan Tabel 4.2 Nilai tertinggi postest kontrol berjumlah 90, nilai terendah 70 sedangkan Mean 79.25, Median 82.35, modus 81.72 dan Standar Deviasi 6.32.72 Selanjutnya nilai tertinggi postest Eksperimen 55, nilai terendah 35 sedangkan jumlah Mean 48, median 52.62, modus 51.37 dan Standar Deviasi 6.16.73

70 Lampiran 8 71 Lampiran 9 72 Lampiran 10 73 Lampiran 11

c. Deskripsi Data Hasil Observasi Proses Belajar dengan Menggunakan Media Flip Chart.

Observasi yang dilakukan adalah untuk mengetahui kegiatan belajar mengajar selama pembelajaran dengan menggunakan media flip chart. Guru bidang studi IPS yang berperan sebagai observer atau pengamat selama proses pembelajaran berlangsung. Observasi yang dilakukan untuk mengacu pada lembar observasi yang telah dimuat sesuai dengan skenario pembelajaran. Sebelum menggunakan media flip chart,

guru dan peneliti bersama-sama mendiskusikan perencanaan pembelajaran dengan menggunakan media flip chart diantaranya tahapan-tahapan yang mencakup komponen-komponen yang harus dilakukan guru dan siswa, alokasi waktu konsep yang sesuai dengan media flip chart, tujuan pembelajaran, dan lain-lain. Sehingga selama proses pembelajaran berlangsung, peneliti, para siswa, dan guru melaksanakan pembelajaran dengan baik, hasil observasi dapat dilihat pada lampiran.74

Berdasarkan hasil pengamatan dari tiga kali pertemuan oleh observer seperti tercantum pada lampiran, dapat diinterpretasikan sebagai berikut:

Hasil observasi pada pertemuan pertama dimana, minat dan motivasi siswa dalam proses pembelajaran masih dinilai rendah karena ada dua poin yang tidak dilaksanakan yaitu beberapa siswa yang tidak menyiapkan alat tulis dan buku paket serta sebagian siswa tidak mengerjakan tugas dengan baik. Pada minat dan motivasi ini didapat hasil observasi 60%. Namun pada aspek keterlaksanaan pembelajaran skenario pembelajaran dan kemampuan keterampilan guru didapat hasil observasi 100% dengan presentase total didapat 86%.75

Hasil observasi pertemuan kedua dan ketiga. Pada aspek keterlaksanaan pembelajaran skenario pembelajaran, aspek minat dan motivasi siswa, aspek kemampuan dan keterampilan guru didapat hasil observasi 100%. Pada pertemuan kedua dan ketiga ini, dinilai sangat baik karena kekurangan pada pertemuan sebelumnya telah dievaluasi sehingga proses pembelajaran dengan menggunakan media flip chart dapat dilaksanakan dengan baik dan

74

Lampiran 7 75

sesuai dengan aspek yang diamati. Dengan demikian dapat terlihat proses pembelajaran media flip chart dilaksanakan dengan baik dari tiap pertemuan dengan hasil presentase total didapat 100%.76

Aspek yang diamati meliputi keterlaksanaan pembelajaran dan skenario pembelajaran, minat dan motivasi siswa dalam proses pembelajaran, serta kemampuan dan keterampilan guru. Ketiga poin tersebut menunjukkan perubahan yang lebih baik, jika dilihat dari pertemuan pertama hingga terakhir. Dapat disimpulkan implementasi media flip chart terlaksana dengan baik sesuai dengan rencana pembelajaran.

d. Deskripsi Data Hasil Observasi Proses Belajar dengan Menggunakan Media Flash Card.

Observasi yang dilakukan adalah untuk mengetahui kegiatan belajar mengajar selama pembelajaran dengan menggunakan media flash card. Guru bidang studi IPS yang berperan sebagai observer atau pengamat selama proses pembelajaran berlangsung. Observasi yang dilakukan untuk mengacu pada lembar observasi yang telah dimuat sesuai dengan skenario pembelajaran. Sebelum menggunakan media flash card,

guru dan peneliti bersama-sama mendiskusikan perencanaan pembelajaran dengan menggunakan media flash card diantaranya tahapan-tahapan yang mencakup komponen-komponen yang harus dilakukan guru dan siswa, alokasi waktu konsep yang sesuai dengan media flash card, tujuan pembelajaran, dan lain-lain. Sehingga selama proses pembelajaran berlangsung, peneliti, para siswa, dan guru melaksanakan pembelajaran dengan baik, hasil observasi dapat dilihat pada lampir.

Berdasarkan hasil pengamatan dari tiga kali pertemuan oleh observer seperti tercantum pada lampiran, dapat diinterpretasikan sebagai berikut:

Hasil observasi pada pertemuan pertama dimana, minat dan motivasi siswa dalam proses pembelajaran dinilai masih rendah karena ada dua poin yang tidak dilaksanakan yaitu beberapa siswa yang tidak menyiapkan alat tulis dan buku paket serta sebagian siswa tidak mengerjakan tugas dengan baik. Pada minat dan motivasi ini didapat hasil observasi 50%. Namun pada aspek keterlaksanaan pembelajaran skenario pembelajaran dan

76

kemampuan keterampilan guru didapat hasil observasi 100% dengan presentase total didapat 86%.77

Hasil observasi pertemuan kedua dan ketiga. Pada aspek keterlaksanaan pembelajaran skenario pembelajaran, aspek minat dan motivasi siswa, aspek kemampuan dan keterampilan guru didapat hasil observasi 100%. Pada pertemuan kedua dan ketiga ini, dinilai sangat baik karena kekurangan pada pertemuan sebelumnya telah dievaluasi sehingga proses pembelajaran dengan menggunakan media flash card dapat dilaksanakan dengan baik dan sesuai dengan aspek yang diamati. Dengan demikian dapat terlihat proses pembelajaran media flash card dilaksanakan dengan baik dari tiap pertemuan dengan hasil presentase total didapat 100%.78

Aspek yang diamati meliputi keterlaksanaan pembelajaran dan skenario pembelajaran, minat dan motivasi siswa dalam proses pembelajaran, serta kemampuan dan keterampilan guru. Ketiga poin tersebut menunjukkan perubahan yang lebih baik, jika dilihat dari pertemuan pertama hingga terakhir. Dapat disimpulkan implementasi media flash card terlaksana dengan baik sesuai dengan rencana pembelajaran.

Dokumen terkait